REKSADANA SYARIAH
Disusun oleh:
Nim : 2021050101102
2023
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat danhidayah-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul“Reksadana
Ekonomi Syariah” sesuai dengan yang diharapkan. Tujuan dibuatnya makalah
iniuntuk memenuhi tugas pada mata kuliah Fikih Muamalah.
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................................4
A. Latar Belakang...............................................................................................4
B. Rumusan masalah...........................................................................................4
C. Tujuan.............................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................6
A. Landasan Hukum Reksadana Syariah...........................................................6
B. Jenis-Jenis Reksadana Syariah....................................................................10
C. Ciri-ciri dan Mekanisme Operasional Reksadana Syariah...........................12
D. Manfaat Berinvestasi Dalam Reksadana Syariah........................................13
BAB III PENUTUP...............................................................................................16
A. Kesimpulan....................................................................................................16
B. Saran..............................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................17
3
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Reksadana dikenal pada tahun 1870 di Inggris, dimana seorang pemuda
bernama Robert Fleming ditugaskan pimpinan perusahaannya ke Amerika
serikat. Robert melihat ada investasi baru yang muncul setelah perang saudara.
Setelah ia pulang dari Amerika, ia berniat membuka investasi baru tersebut di
inggris tetapi ia tidak memiliki modal yang cukup. Hal ini membuat dirinya
terdorong mengumpulkan uang dari kawan-kawannya lalu membentuk
thescottish American Invesment Trust pada tahun 1873. Perusaahan ini
sekarang dikenal dengan Reksadana tertutup (close-endfund).Reksadana
adalah investasi yang memungkinkan bagi investor yang tujuan investasinya
seperti untuk mengumpulkan dana, agar bisa diinvestasikan dalam bentuk
portofolio oleh manajer investasi. Reksadana Syariah dikenal pertama kali di
SaudiaArabia pada tahun 1995 oleh National Bank disana dengan nama
Global Trade Equity. Di Indonesia, Reksadana Syariah dikenalkan pada tahun
1998 oleh PT DanareksaInvesmentmanajemen, dimana saat itu PT Danareksa
mengeluarkan produk yang berbasis sesuai prinsip syariah berjenis danareksa
campuran yang namanya Danareksa syariah Berimbang.
Saat ini di Indonesia, reksadana syariah sendiri operasinya pada pasar
modal serta diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan. Reksadana Syariah di
Indonesia didasarkan prinsip Islam baik dalam akad, harta pemodal, maupun
manajer investasi dalam investasinya harus sesuai ajaran syariat Islam. Dalam
reksadana syariah terdapat proses yang disebut pembersihan (cleaning)
dimana tujuan dari proses ini untuk memastikan reksadana syariah tidak
tercampur dengan reksadana konvensional. Sehingga para investor yang ingin
berinvestasi tidak ragu mengenai reksadana tersebut karena telah ada proses
permbersihan yang bisa menjamin kebersihan reksadana syariah dari unsur
non-halal.
B. Rumusan masalah
1. Apa Landasan Hukum Reksadana syariah?
4
2. Apa saja Jenis-jenis Reksadana?
3. Apa Ciri-ciri dan Mekanisme Operasional ReksadanaSyariah?
4. Apa Manfaat BerinvestasiDalam ReksadanaSyariah?
C. Tujuan
a. Untuk mengetahui landasan Hukum Reksadana Syariah
b. Untuk mengetahui jenis-jenis Reksadana syariah
c. Untuk mengetahui Ciri-ciri dan Mekanisme Reksadana Syariah
d. Untuk mengetahui manfaat Berinvestasi dalam ReksadanaSyariah
5
BAB II
PEMBAHASAN
Dalam ayat tersebut diuraikan bahwa Allah menghalalkan jual beli dan
mengharamkan riba. Jual beli adalah transaksi penukaran harta dengan
tujuan untuk mencari keuntungan dan laba. Pada pelaksanaan investasi
Reksadana syariah terdapat transaksi jual beli, dimana manajer investasi
bertindaksebagai wakil para investor dalam hal jual beli saham atau efek.
6
b. Firman Allah swt dalam surat AnNisa: 291
Ayat diatas dengan tegas melarang orang memakan harta orang lain atau
hartanya dengan jalan yang bathil, artinya tidak memiliki hak. Memakan
harta sendiri dengan bahtil artinya membelanjakan hartanya pada jalan
maksiat, dan memakan Pelaksanaan investasi pada Reksadana syariah
harus dilakukan menurut prinsip kehati-hatian serta tidak diperbolehkan
melakukan spekulasi dan manipulasi yang mengandung unsur gharar. Di
antara bentuk transaksi yang dilarang dalam reksadana syariah adalah:
ba‟inajasy yaitu menyembunyikan harga yang sebenarnya dan melakukan
penawaran palsu, Bai al-madum yaitu melakukan penjualan atas barang
yang belum dimiliki, insidertrading yaitu menyebarluaskan informasi yang
menyesatkan atau memakai informasi orang dalam untuk memperoleh
keuntungan transaksi yang dilarang, dan melakukan investasi pada
perusahaan yang pada saat transaksi tingkat hutangnya lebih dominan dari
modalnya.
“Hai orang yang beriman! Penuhilah akad akad itu” (QS. Al-Maidah [5]:
1).
1
Wiwik Asbiyah An, Reksadana Dalam Prespektif Ekonomi Syariah, vol.8, Jurnal Al-Hikmah, 2020,
hal.18-19.
2
Ibid, h. 18
3
Ibid,h. 19
7
bagi orang lain dengan kata harus. Jual beli dan sejenisnya adalah akad.
Akad yang dimaksud dalam dalam ayat diatas adalah wajib menepati
segala janji itu, perjanjian apapun bentuk dan coraknya, asal tidak
bertentangan dengan Al-Qur‟an dan hadist. jadi segala akad yang
bertentangan dengan syariah itu ditolak tidak wajib ditepati, bahkan haram
untuk dilaksanakan.
“kamu tidak (boleh) menganiaya dan tidak (pula) dianiaya” (QS. Al-
Baqarah [2]: 279). 4
Ayat diatas adalah potongan dari ayat tentang riba, riba merupakan suatu
pekarjaan dosa besar yang wajib dijauhi dan ditinggalkan. Karena dengan
melakukan riba kita telah menganiaya orang lain dan juga menganiaya diri
sendiri. Pada dasarnya kegiatan muamalat harus didasarkan dengan prinsip
suka sama suka antara kedua belah pihak dan prinsip kehati-hatian agar
tidak terjadi kedzaliman di antara kedua belah pihak.
8
bahwa segala sesuatu yang menimbulkan kedamaian dan kemaslahatan
maka hukumnya adalah mubah. 5
3. Kaidah Fiqih6
5
Ihid, h. 21
6
Ihid, h. 21
9
Namun didalamnya juga ada hal-hal yang bertentangan dengan syariah,
baik dalam segi akad, operasi, investasi, transaksi dan pembagian
keuntungannya. Karena Reksadana konvensional tidak sesuia dengan
syariah, maka investasi di Reksadana konvensional menjadi haram. Untuk
itulah diciptakan produk Reksadana syariah, dimana keputusan investasi
yang dilakukan oleh manajer investasi dilakukan dalam batasan-batasan
rambu syariah. Dengan cara ini, hasil investasi yang dibagikan kepada
para investor menjadi bersih dari riba dan unsur yang tidak halal lainnya.
Dalam melakukan kegiatan investasi, reksadana syariah dapat melakukan
apa saja sepanjang tidak bertentangan dengan syariah. Di antara investasi
tidak halal yang tidak boleh dilakukan adalah investasi dalam bidang
perjudian, pelacuran, pornografi, makanan dan minuman yang
diharamkan, lembaga keuangan ribawi dan lain-lain.7
7
Ihid, h. 21
8
Roynaldi Dimas,’’Reksadana Dalam Prespektif Syariah’’, Vol.3, Tahkim, Juni 2021, hal. 151.
10
Reksadana Tertutup dikenal juga Sebagai Closed-endfund disebut
jugaReksadana berbentuk perseroan terbatas. Pada Reksadana tertutup ini,
Reksadana melakukan operasi dengan jumlah saham yang tetap dan tidak
mengatur secara reguler penerbitan saham b.3,aru18. Saham pada
Reksadana tertutup tidak saja ditentukan oleh NAB, tetapi ditentukan juga
oleh pasar(demandandsupplysecurieties) di lantai Bursa. Jika saham terjual
dengan harga di atas NAB, maka diperoleh premium, dan sebaliknya harga
saham di bawah NAB berarti saham tersebut terjual dengan discount.Di
dalam peraturan Bapepam ada empat jenis Reksadana yang telah diakui
yaitu, Reksadana Saham, Reksadana Pendapatan Tetap, Reksadana
Campuran dan Reksadana Pasar Uang, tetapi dalam Reksadana Syariah
hanya ada tiga jenis Reksadana yang digunakan, yaitu:
3. Reksadana Saham
Reksadana saham adalah Reksadanayang sebagian besar dananya
diinvestasikan pada saham. Hanya sebagian kecil yang diinvestasikan pada
obligasi dan pasar uang. Reksadana saham 80% menginvestasikan
dananya pada berbentuk saham dari total Aset investasinya.Manajer
investasi yang melakukan pembelian pada instrument saham ini biasanya
selalu melakukan seleksi pada saham unggulan “BlueChips”.
4. Reksadana Pendapatan Tetap
Reksadana pendapatan tetap adalah Reksadana yang melakukan investasi
sekurang-kurangnya adalah 80% dari portofolio yang dikelolanya ke
dalam obligasi syariah yang memberikan hasil yang tetap. Obligasi syariah
adalah surat berharga jangka panjang berdasarkan prinsip syariah yang
dikeluarkan emiten kepada pemegang obligasi syariah yang mewajibkan
emiten untuk membayar pendapatan kepada pemegang obligasi syariah
berupa bagi hasil serta membayar kembali dana obligasi pada saat jatuh
tempo.
5. Reksadana Campuran9
9
Ihid, h. 151.
11
Reksadana Campuran dapat melakukan investasinya dalam bentuk efek
hutang maupun ekuitas dengan alokasi porsi yang lebih fleksibel.
Fleksibilitas pengelolaan investasi yang digunakan untuk berpindah-
pindah dari saham, obligasi, melakukan deposito, tergantung pada kondisi
pasar. Jenis reksadana ini mengalokasikan dana investasinya dalam bentuk
portofolio investasi yang bervariasi (jenis instrument investasinya
campuran). Instrumen investasinya bisa berbentuk saham dan
dikombinasikan dengan instrumenpendapatan tetap (obligasi).10
10
Wiwik Asbiyah An,’’Reksadana Dalam Prespektif Ekonomi Syariah’’, vol.8, Jurnal Al-Hikmah,
2020, hal. 23
11
Sepdiana Nana, ‘’Kinerja Reksadana Syariah di Pasar Modal Indonesia’’, Vol.3, Juli 2019, hal.
121.
12
2. Mekanisme Operasional Reksadana Syariah
a. Manajer Investasi
b. Bank Kustodian
Bank Kustodian adalah bagian dari kegiatan suatu usaha baik yang
bertindak sebagai penyimpan kekayaan atau sebagai administrator
Reksadana.
12
Wiwik Asbiyah An, Reksadana Dalam Prespektif Ekonomi Syariah, vol.8, Jurnal Al-Hikmah, 2020,
hal. 24
13
Dr. Andri Soemitra, M.A.,’’Bank dan Lembaga Keuangan Syariah’’Edisi kedua,
(Jakarta:Prenadamedia Group, 2010), hal. 76.
13
Reksadana Syariah memiliki beberapa manfaat yang menjadikannya sebagai
salah satu alternatif investasi yang menarik antara lain:
2. Diversifikasi investasi
3. Transparansi informasi
14
pemodal dapat mencairkan kembali Unit Penyertaannya setiap saat dan ini
memudahkan para investor untuk likuid dana tersebut.14
5. Biaya Rendah
6. Sesuai Syariah
14
Ihid, hal. 77-79
15
Wiwik Asbiyah An,’’ Reksadana Dalam Prespektif Ekonomi Syariah’’, vol.8, Jurnal Al-Hikmah,
2020, hal. 25.
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
1. Reksadana syariah merupakan penyesuaian dari reksadana konvensional.
Reksadana syariah merupakan kegiatan muamalat yang memiliki landasan
hukum yang bersumber dari Al-Qur‟an dan Hadist yang harus
dilaksanakan dalam setiap kegiatan investasi.
2. Jenis-jenis Reksadana ditinjau dari segi Sifatnya dapat dibagi menjadi dua
macam, Yaitu:
a. Reksadana terbuka
b. Reksadana tertutup
c. Reksadana saham
d. Reksadana pendapatan tetap
e. Reksadana campuran
3. Operasional Reksadana syariah adalah Reksadana yang melakukan
opersasional kegiatan sesuai dengan syariah Islam. Tidak
menginvestasikan dananya ke dalam bisnis yang diharamkan Islam.
4. Reksadana Syariah memiliki beberapa manfaat yang menjadikannya
sebagai salah satu alternatif investasi yang menarik antara lain:
o Dikelola oleh manajemen profesional
o Diversifikasi investasi
o Transparansi informasi
o Likuiditas yang tinggi
o Biaya Rendah
o Sesuai Syariah
B. Saran
Demikianlah pokok bahasan yang dapat kami paparkan. Besar harapan kami,
makalah ini dapat bermanfaat bagi kalangan banyak. Makalah ini diharapkan
dapat membantu pembaca dalam memahami Reksadana Syariah.
16
DAFTAR PUSTAKA
An Asbiyah, Wiwik. “Reksadana Dalam Prespektif Ekonomi Syariah”. Jurnal Al-
Hikmah Vol.8(2020). Hal. 18-25.
Sepdiana, Nana.”Kinerja Reksadana Syariah di Pasar Modal Indonesia”.
JAS(Jurnal Akuntansi Syariah)Vol.3,No.1(2019). Hal. 121.
Ronaldo, Dimas. “Reksadana Dalam Prespektif Syariah”. Tahkim Vol.XVII,
No.1(2021): hal. 151.
Dr.Andri Soemitra, M.A.2010. Bank dan Lembaga Keuangan Syariah. Jakarta:
Prenadamedia Group.
17