Anda di halaman 1dari 1

Amal terbagi menjadi dua bagian diantaranya amal perbuatan kita kepada Alloh SWT

dan amal perbuatan kita pada sesama manusia. Keduanya tidak dapat dipisahkan tapi akan
selalu beriringan antara satu sama lain dan yang paling terpenting adalah sejauhmana kita
dapat berbakti kepada Alloh SWT. Dalam menjalankan ibadah jangan sampai terjebak pada
kemusryikan,adapun musryk itu sendiri terbagi menjadi 2 ada musryk jali dan khofi.Musryk
jali itu seperti menyembah pada berhala sedangkan musryk khofi yaitu menyatakan rasa
dalam hati seperti takabur, merasa hebat,memaki,riya,ingin diagungkan.Untuk
menghilangkan kemusrykan dengan cara berdzikir, dzikir yang ditingkatkan dapat
memancarkan rasa nyaman dan ingatanpun akan stabil.Dzikir dapat dilakukan dalam keadaan
apapun agar tetap mengingat Alloh.
Dzikir dapat membentengi kita dari godaan setan untuk menyingkirkan sifat-sifat
munafik yaitu gerakan nafsu.Ketika kita senantiasa mengingat Alloh pelan-pelan akan
terlepas dari kemelekatan pada duniawi,keadaan tersebut harus kita upayakan dengan cara
mengingat Alloh pada setiap segmen kehidupan.Ketika kita tidak lagi ingat kepada Alloh
dapat memunculkan rasa sombong,ria,ujub,yang dapat mencelakai diri sendiri.Untuk
menyingkirkan semua gerakan nafsu yang ada dalam diri kita adalah dengan berdzikir,dzikir
dapat memperkuat keimanan dan keislaman.Semua yang terjadi dalam kehidupan entah itu
nasib baik atau buruk atas kehendak Alloh SWT terkadang nafsu kita termanifestasikan
dalam bentuk perasaan khawatir,wa-was,cemas, untuk menyingkirkan gerak nafsu tersebut
dengan dzikir.

Anda mungkin juga menyukai