Anda di halaman 1dari 5

NOVARIZA YASMIN

20321264

2TB03

PERKEMBANGAN ARSITEKTUR

PENERAPAN ARSITEKTUR TRADISIONAL SUNDA PADA


PERENCANAAN CONVENTION DAN EXHIBITION CENTER DI KOTA
BARU PARAHYANGAN
Alasan saya mengambil artikel ini karna mereka benar benar mengimpletasikan gaya
arsitektur sunda pada bangunan convention dan exhibition center nya.

Mulai dari tampak bangunannya bangunan ini memiliki 2 bentuk atap hunian tradisional
sunda, yakni:
 Rumah Suhunan Jolopong
Suhunan jolopong (suhunan panjang) memiliki arti tergolek lurus. bentuk atap suhunan
jolopong ini merupakan bentuk dasar atap rumah adat Sunda. Hampir di seluruh rumah adat
Sunda di perkampungan Jawa Barat menggunakan bentuk ini.
 Badak Heuay
Bentuk atap badak heuay ini menyerupai bentuk badak dengan mulut yang menganga.
Bentuk atap badak heuay ini sangat mirip dengan bentuk atap tagog anjing.
Pada fasad bangunan diterapkan pula tema arsitektur tradisional sunda, bisa dilihat pada fasad
bangunan memiliki ornamen menggunakan anyaman bambu dengan ukuran cukup besar yang
menjadi nilai estetika pada bangunan sehingga menjadikan fasad dari bangunan terlihat menarik.
Selain itu ornamen tersebut berfungsi menjadi sun shader dan juga buffer pada area koridor. Pada
dinding bangunan di cat berwarna putih mengikuti dinding pada bangunan rumah adat kampung naga
dengan tujuan untuk memberikan kesan bersih dan juga arsi, sementara untuk penutup atapnya
menggunakan material virotach yang merepresentasikan ijuk dari rumah adat sunda.

Lalu pada bagian interior nya mereka menggunakan material kayu yang sebgai mana pada
rumah tradisional sunda ini banyak menggunakan material alam seperti bambu, kayu untuk
dinding dan ijuk pada atapnya
Lalu Eksterior pada bangunan terlihat plaza yang sebagian besar tidak diberi perkerasan agar
tetap mempertahankan konsep patempatan sunda yang memiliki unsur tanah dan juga air
berupa kolam ikan. sebelah kiri terdapat bangunan retail makanan diatas kolam tersebut
untuk menciptakan kesan alami. pada plaza ini perkerasan yang dipakai adalah kayu ulin yang
di susun dengan rangka.

Lokananta Exhibition and Convention Centre ini merupakan sebuah bangunan eksibisi dan
konvensi yang di bangunun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam berkegiatan
diantaranya seperti pameran, pagelaran, dan pertemuan umum atau tertutup yang berada di
kawasan Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Pada
bangunan ini diterapkan konsep arsitektur tradisional sunda sebagai pemerkuat bahwa
bangunan tersebut ada di tanah sunda yang menerapkan bentukan dan prinsip prinsip
tradisional sunda di dalamnya. Selain dari itu bangunan ini merepresentasikan warga dan
masyarakat sunda yang ada disekitaran kawan Kota Baru Parahyangan.

PENERAPAN ARSITEKTUR NEO VERNAKULAR SUNDA PADA


PERANCANGAN APARTEMEN DI BOJONGSOANG KABUPATEN
BANDUNG

Proyek hunian vertikal atau apartemen ini memiliki berbagai macam permasalahan yang
dapat diselesaikan dengan studi yang baik. Keterbatasan lahan dan meningkatnya populasi
manusia menunjukan bahwa hunian vertikal merupakan jalan keluar pembangunan hunian
dimasa yang akan datang. Dengan perancangan apartemen ini, arsitek dapat menggunakan
berbagai konsep yang dapat diterapkan sehingga mengembangkan ide baru sebuah konsep
perancangan.

Pada perancangan apartemen ini, penerapan konsep arsitektur neo vernacular sunda dapat
diterapkan dengan baik. Konsep neo vernakular yang diterapkan antara lain penggunaan atap
sunda parahu kumeureub, penggunaan material lokal, memunculkan bentuk-bentuk
tradisional terutama pada atap, kesatuan interior dengan lingkungan sekitar, serta pemberian
warna yang kuat dan kontras.
Yang dimana dengan konsep ini kedepannya manusia dapat lebih bijak untuk menentukan
hunian untuk tempat tinggalnya, beberapa faktor seperti kesehatan, aksesibilitas, dan
kenyamanan hunian menjadi kunci penting bagi generasi yang akan datang. Harapannya
dengan perancangan desain apartemen ini bisa dikembangkan.

Bangunan Apartemen secara garis besar merupakan bangunan modern yang mempunyai
perbedaan dengan hunian horizontal. Dengan konsep modern tersebut, konsep arsitektur
sunda menyerap pada fasad bangunan dengan bentuk atap yang khas.

Anda mungkin juga menyukai