Muhammad Iqbal Ardiansyah

270120220006
Pengantar Geologi II

1. Fenomena Geologi saat ini menjadi daya tarik bagi masyarakat. Salah satu
tempat yang diminati oleh masyarakat adalah Stone Garden. Kawasan ini
menjadi destinasi wisata bagi masyarakat yang melihat keunikan kondisi
alam di tempat ini. Reefs yang tersusun secara indah di tempat ini
dijadikan sebagai latar foto, termasuk foto pre-wedding. Saat kuliah
lapangan kemarin, saya menemukan pasangan yang melakukan foto pre-
wedding di tempat tersebut. Melihat hal tersebut, saya pikir terdapat
potensi bagi kawasan geologi untuk dikembangkan pariwisatanya. Selain
itu, kita juga dapat memberikan sedikit pemahaman kepada masyarakat
awam agar dapat mengetahui keterbentukan tempat yang mereka kunjungi.
Harapannya, mereka akan lebih menghargai alam yang mereka pijak dan
dapat mengembangkan potensi daerah mereka masing-masing.

2. Saat kunjungan kuliah lapangan kemarin, saya mengunjungi suatu tempat

yaitu tambang andesit. Disana, saya melihat kubangan besar berisikan air.
Saya mengasumsikan kubangan tersebut terbentuk akibat dari
penambangan batu andesit di daerah tersebut. Fenomena seperti ini tidak
jarang ditemui di area pertambangan, dikarenakan penambangan dapat
mengakibatkan penurunan permukaan tanah. Oleh karena itu, lapisan yang
bersifat akuifer tidak dapat menampung lebih banyak air. Melihat
fenomena tersebut, diperlukan adanya pengawasan yang ketat dari institusi
terkait untuk mengawasi dampak lingkungan dari pertambangan. Bukan
hanya izin Amdal saja, tetapi menurut saya pengawasan tersebut harus
terus berlangsung hingga proses penambangan di area tersebut berakhir.
3. Melihat kondisi Stone Garden saat kunjungan lapangan kemarin, terdapat
beberapa aspek geologi yang dapat dikaji untuk pembangunan area
pariwisata yang lebih baik. Pertama, diperlukan adanya suatu pondasi
yang dapat menopang area-area tebing di citatah yang sudah mulai rawan
longsor. Saya merekomendasikan untuk membuat kamar-kamar
penginapan di pinggir tebing untuk membangung pondasi yang menahan
bagian-bagian tebing yang rawan longsor. Selain itu, dapat dikaji aspek
kebencanaan untuk melakukan tindakan mitigasi jika terjadi bencana di
area tersebut.