Anda di halaman 1dari 99

MODUL AJAR

KONSENTRASI KEAHLIAN MANAJEMEN PERKANTORAN

Bidang Keahlian Bisnis dan Manajemen


Program Keahlian Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis
Konsentrasi Keahlian Manajemen Perkantoran
Fase / Kelas F / XI
Nama Penyusun Isnaini Noor lailiyah, S.Pd, Belly Rizky Setiawan S.A.P
Instansi SMK Negeri 2Lahat
Tujuan Pembelajaran Memahami Pengelolaan Kas Kecil
Alokasi Waktu 18 JAM Pelajaran
Modul Ajar Fase F – Manajemen
Perkantoran

1. TUJUANPEMBELAJARAN

Tujuan Kriteria Ketercapaian


Pembelajaran (TP) Tujuan Pembelajaran (KKTP)
1. Memahami Mendeskripsikan definisi kaskecil
pengelolaan Kas Mengidentifikasi karakteristik kaskecil
Kecil Menjelaskan tujuan dan fungsi kaskecil
Mengidentifikasi metode pengelolaan kaskecil
Menerapkan prosedur pengelolaan kaskecil
Menganalisis bukti-bukti transaksi kas masuk dan kaskeluar
Membuat laporan kaskecil

2. KEGIATANPEMBELAJARAN

Informasi Teknis Pembelajaran


Model Pembelajaran Project Based Learning/Teaching Factory
Metode Pembelajaran Praktik / Demonstrasi
Alat, Bahan, dan Media Alat Praktik : PC/Laptop, HP, Aplikasi Spreadsheet, Printer, Internet
Pembelajaran Bahan : Buku Paket/Modul, LKPD, Format Bukti Transaksi, dan Laporan
Kas Kecil.
Media : Slide PPT Bahan Pembelajaran , Video materi
Dimensi Profil Pelajar
Bernalar Kritis, Kreatif, dan Mandiri, Beriman dan Berakhlak
Pancasila

Asesmen Awal :
Pertanyaan :
Jawaban
Peserta didik mengerjakan ceklis mandiri (self assesment test) dalam
mengukur kemampuan awal terhadap materi pembelajaran, sebagai
Ya Tidak
berikut:
1. Apakah kamu dapat menjelaskan definisi kaskecil?
2. Apakah kamu dapat mengidentifikasi karakteristik kaskecil?
3. Apakah kamu dapat menjelaskan tujuan dan fungsi kaskecil?
4. Apakah kamu dapat menyebutkan dan menjelaskan metode
pengelolaan kaskecil?
5. Apakah kamu dapat menguraikan bagaimanakah langkah-
langkah mengelola kaskecil?

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ𝐶𝑒𝑘𝑙𝑖𝑠𝑌𝑎5
Nilai Asesmen Awal = 𝑥 100

Kelompok A : Kelompok B :
Nilai Asesmen 0-75 (Kategori Peserta Nilai Asesmen >75 (Kategori Peserta
Kelompok Tingkat Didik: Siap Belajar), Peserta didik Didik: Mahir), Peserta didik dapat
Belajar Peserta siap mengikuti pembelajaran mengerjakan pengayaan
Didik pembelajaran yang bersifat
perluasan materi.

Halaman 2/ 17
Modul Ajar Fase F – Manajemen
Perkantoran

Pertanyaan Pemantik :
 Mengapa unit kerja di kantor/perusahaan memerlukan
pengelolaan dana kaskecil?
 Apakah ada perbedaan antara pengelolaan kas/keuangan secara
umum diperusahaan dengan pengelolaan dana kas kecil di unit
kerja?
 Apa sajakah yang diperlukan dalam pengelolaan danakecil?
 Apa sajakah tuntutan keterampilan yang dibutuhkan dalam
mengelola dana kaskecil?

Langkah Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Durasi
Pendahuluan 1. Guru memeriksa kondisi kelas dan mengkondisikan kesiapan 30 menit
belajar peserta didik secara fisik danpsikis
2. Guru melakukan apersepsi, menyampaikan materi, tujuan,
serta asesmen pembelajaran.
3. Guru memberikan pertanyaan pemantik terkait materi
pembelajaran (pengelolaan kas kecil) dan memberikan
motivasi belajar.
4. Peserta didik mengerjakan asesmen awal yang diberikan
guru.
Inti Guru mengelompokkan tingkat belajar peserta didik berdasarkan 210 menit
hasil asesmen awal menjadi :

Kelompok A: Kelompok B:
Peserta didik siap mengikuti Peserta didik mengerjakan
pembelajaran. pengayaan pembelajaran yang
bersifat mendapatkan
keluasan materi.
1. Peserta didik mengamati tayangan video dan media
pembelajaran yang diberikanguru.
2. Peserta didik menerima, mengamati, dan mengidentifikasi
LKPD “Pengelolaan Kas Kecil” yang harus dikerjakan,
kemudian membentuk kelompok kecil berdasarkan instruksi
guru.
3. Peserta didik menyusun pembagian tugas berdasarkan
kelompoknya dalam mengerjakan aktivitas pada LKPD
berdasarkan penjelasan teknis, SOP, dan alokasi waktu yang
tersedia.
4. Peserta didik membuat jadwal penyelesaian projek yang
akan dilaksanakan dan mengkonfirmasinya kepadaguru.
5. Peserta didik saling berkolaborasi mengerjakan aktivitas
pada LKPD sesuai petunjuk guru dan pembagian tugas
bersamakelompoknya.
6. Guru melakukan monitoring ke tiap kelompok terkait
kesesuaian aktivitas yang dikerjakan peserta didik dalam
tuntutan projek yang sedangdikerjakan.

Halaman 3/ 17
Modul Ajar Fase F – Manajemen
Perkantoran

7. Tiap kelompok projek menyerahkan hasil akhir projeknya


kepada guru, kemudian melakukan revisi terhadap
pengerjaan projek yang masih kurang sesuai dengan
spesifikasi/SOP.
8. Pesertadidik(tiapkelompok)mempresentasikanhasilprojek di
depan kelas, dan peserta didik lainnya menanggapi atas
projek yangdipresentasikan.
9. Peserta didik diminta untuk memberikan kesimpulan atas
pembelajaran dan penugasan yang telahdilaksanakan.
10. Gurumemberikanpenguatanterhadapmateripembelajaran
yang dipelajari kepada seluruh pesertadidik.
Penutup 1. Peserta didik mengerjakan asesmen sumatif serta refleksi 30 menit
pembelajaran yang diberikanguru.
2. Guru memberikan kesimpulan pembelajaran dan
menyampaikan materi pokok pada pertemuanberikutnya.
3. Guru menutup pembelajaran seraya memberikan motivasi
kepada peserta didik agar selalu semangat dalambelajar.

Tindak Lanjut Pembelajaran


 Pengayaan diberikan kepada peserta didik yang menunjukan penguasaan terhadap kinerja
penuntasan aktivitas projek dengan baik/sempurna dan cepat dengan memberikan aktivitas
praktik tambahan yang bersifat menambah keluasan materi pengelolaan kaskecil.
 Remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai batas kriteria ketercapaian
tujuanpembelajarandengankriteriadilaksanakanremedialtest:jikajumlahpesertadidikyang
mendapat skor ketercapaian dibawah batas KKTP >50%) dan dan remedial test jika jumlah
peserta didik yang mendapat skor ketercapaian dibawah batas KKTP <50%. (dengan fokus
remedial pada KKTP yang belumtercapai)

Glosarium
Uang, Bukti Transaksi, Kas Kecil, BKK (Bukti Kas Keluar), BKM (Bukti Kas Masuk), Metode Imprest,
Metode Fluktuasi, Laporan Kas Kecil

Link Media dan Bahan Pembelajaran


Seluruh media maupun bahan pembelajaran yang akan digunakan dalam aktivitas pembelajaran
dapat diakses melalui link :
 https://bit.ly/bahan_pengelolaankaskecil ,dan
 https://www.youtube.com/watch?v=M7k3eQ-mHec

Daftar Pustaka
 Sri Endang. 2011. Modul Mengelola Dana Kas Kecil Untuk SMK danMAK
 Hidayah, 2016. Modul Guru Pembelajaran Paket Keahlian Perbankan SMK, Kompetensi
Profesional Pengelolaan Kas. P4TK, DirjenPTK.
 https://zahiraccounting.com/id/blog/prosedur-pengelolaan-kas-kecil/

Halaman 4/ 17
Modul Ajar Fase F – Manajemen
Perkantoran

3. PENILAIAN /ASESMEN
Tujuan Ktriteria Ketercapaian Tujuan
Asesmen / Penilaian
Pembelajaran (TP) Pembelajaran (KKTP)
1. Mengelola Kas Mendeskripsikan definisi kaskecil Asesmen Formatif :
Kecil Mengidentifikasi karakteristik kaskecil Awal
Menjelaskan tujuan dan fungsi kas kecil  Asesmen Awal (Self
Mengidentifikasi metode pengelolaan kas kecil AssesmentTest)
Menerapkan prosedur pengelolaankas kecil Proses
Menganalisis bukti-bukti transaksi kas masuk  TesTertulis
dan kaskeluar  Praktik
Membuat laporan kaskecil
Asesmen Sumatif :
Akhir
 Tes Tertulis
 Refleksi
Pembelajaran Peserta
Didik
 Refleksi
PembelajaranGuru

Asesmen Formatif
- Asesmen Awal (Self AssesmentTest)

Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tidak
1 Apakah kamu dapat menjelaskan definisi kas kecil?
2 Apakah kamu dapat mengidentifikasi karakteristik kas kecil?
3 Apakah kamu dapat menjelaskan tujuan dan fungsi kas kecil?
4 Apakah kamu dapat menyebutkan dan menjelaskan metode
pengelolaan kas kecil?
5 Apakah kamu dapat menguraikan bagaimanakah langkah-langkah
mengelola kas kecil?
Total

Nilai Asesmen Awal Jumlah Ceklis Ya


(Self Assesment = 𝑥100
5
Test)
Kelompok A : Kelompok B :
Nilai Asesmen 0 – 75 (Kategori Nilai Asesmen >75 (Kategori Peserta
Kelompok Kategori Peserta Didik : Siap Belajar), Peserta Didik : Mahir), Peserta didik dapat
Belajar Peserta didik siap mengikuti pembelajaran. mengerjakan pengayaan
Didik pembelajaran yang bersifat
perluasan materi.

Halaman 5/ 17
Modul Ajar Fase F – Manajemen
Perkantoran

- Asesmen Proses
Aktivitas 1 (Tes Tertulis):
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar dan tepat!
1. Uraikantigapendapatahlitentangdefinisikaskecilkemudianbuatlahkesimpulandefinisikaskecil
dengan menggunakan redaksi bahasamusendiri?
2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat karakteristik dalam pengelolaan dana kaskecil?
3. Sebutkan tujuan dan fungsi kaskecil?
4. Sebutkan dan jelaskan metode pengelolaan kas kecil sistem impres danfluktuatif?
5. Uraikan bagaimanakah langkah-langkah mengelola kaskecil?
6. Terdapat banyak jenis bukti-bukti transaksi dalam kegiatan pengelolaan keuangan, sebutkan
bukti-bukti transaksi apasajakah yang akan banyak digunakan dalam kebutuhan pekerjaan
menyusun laporan danakecil?
7. Berdasarkan pemahamanmu tentang pengelolaan dana kas kecil dan pengamatanmu di industri
skalakecildanmenengah,apasajakahtantanganataukesulitanyangdihadapiparapelakuusaha kecil
dan menengah dalam menerapkan pengelolaan dana kecil diperusahaannya?

PENGOLAHAN TES TERTULIS

Nomor Metode Skor


Pertanyaan Tes Tulis Tes Lisan Maks.
1  100
2  100
3  100
4  100
5  100
6  100
7  100
Total 700

Rumus Nilai Pengolahan Tes Tulis :


𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑆𝑘𝑜𝑟
700 𝑥 100

RUBRIK PENILAIAN TES TERTULIS

KRITERIA DAN SKOR


KKTP
No Perlu Bimbingan Cukup Baik Sangat Baik
(Eviden)
(0-60) (61-70) (71-80) (81-100)
1 Mendeskripsikan Belum mampu Mampu Mampu Mampu
definisi kas kecil mendeskripsikan mendeskripsikan mendeskripsikan mendeskripsikan
definisi kas kecil 1-2 definisi kas 3 definisi kas 3 definisi kas
kecil dan cukup kecil dan tepat kecil dan sangat
tepat dalam dalam tepat dalam
mendeskripsikan mendeskripsikan mendeskripsikan
definisi kas kecil definisi kas kecil definisi kas kecil
menggunakan menggunakan menggunakan

Halaman 6/ 17
redaksi bahasa redaksi bahasa redaksi bahasa
sendiri sendiri sendiri
2 Mengidentifikasi Belum mampu Mampu Mampu Mampu
karakteristik kas mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi
kecil karakteristik kas hanya 1 (satu) 2 s.d. 3 (dua s.d. 4 (empat)
kecil karakteristik kas tiga) karakteristik karakteristik kas
kecil dengan kas kecil dengan kecil dengan
tepat tepat lengkap dan
tepat
3 Menjelaskan Belum mampu Mampu Mampu Mampu
tujuan dan menjelaskan menjelaskan 25 menjelaskan 50 menjelaskan 75
fungsi kas kecil tujuan dan fungsi sd. 50% tujuan s.d. 75% tujuan s.d. 100% tujuan
kas kecil dan fungsi kas dan fungsi kas dan fungsi kas
kecil dengan kecil dengan kecil dengan
benar, lengkap benar, lengkap benar, lengkap
dan tepat dan tepat dan tepat
4 Mengidentifikasi Belum mampu Mampu Mampu Mampu
metode mengidentifikasi menjelaskan menjelaskan dua menjelaskan dua
pengelolaan kas metode salah satu metode metode
kecil pengelolaan kas metode pengelolaan kas pengelolaan kas
kecil pengelolaan kas kecil dengan kecil dengan
kecil dengan benar dan tepat benar dan sangat
benar dan tepat tepat
5 Menerapkan Belum mampu Mampu Mampu Mampu
prosedur menerapkan menerapkan menerapkan menerapkan
pengelolaan kas prosedur prosedur kas prosedur kas prosedur kas
kecil pengelolaan kas kecil dengan kecil dengan kecil dengan
kecil cukup tepat (50 tepat (75 s.d. tepat (85 s.d.
s.d. 75%) 85%) 100%)
6 Menganalisis Belum mampu Mampu Mampu Mampu
bukti-bukti menganalisis menganalisis menganalisis menganalisis
transaksi kas bukti-bukti bukti-bukti bukti-bukti bukti-bukti
masuk dan kas transaksi kas transaksi kas transaksi kas transaksi kas
keluar masuk dan kas masuk dan kas masuk dan kas masuk dan kas
keluar keluar dengan keluar dengan keluar dengan
cukup tepat (50 tepat (75 s.d. tepat (85 s.d.
s.d. 75%) 85%) 100%)
7 Membuat Belum mampu Mampu Mampu Mampu
laporan kas kecil membuat membuat membuat membuat
laporan kas kecil laporan kas kecil laporan kas kecil laporan kas kecil
dengan dengan dengan
kelengkapan dan kelengkapan dan kelengkapan dan
ketepatan ketepatan ketepatan
sebesar 50 s.d. sebesar 75 s.d. sebesar 85 s.d.
75%. 85%. 100%.
LEMBAR OBSERVASI/PENGAMATAN PRAKTIK

Aspek Penilaian
Nilai
No Nama Peserta Didik Presentasi
Ketepatan Kerapihan Akhir
Hasil

Bandung, .....................................
Guru Mapel: .................................

Rubrik Penilaian
Aspek Perlu Bimbingan Cukup Baik Sangat Kompeten
Penilaian (0-60) (61-70) (71 - 80) (81- 100)
Ketepatan Prosentase Prosentase Prosentase Prosentase
(AP1) ketepatan sesuai ketepatan sesuai ketepatan sesuai ketepatan sesuai
dengan dengan dengan dengan
keterangan keterangan keterangan keterangan
transaksi dan input transaksi dan input transaksi dan input transaksi dan input
jumlah jumlah jumlah jumlah
0% -25% 26% - 50% 51% - 75% 76% - 100%
Kerapihan Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik telah Peserta Didik telah
Hasil belum mampu cukup mampu mampu sepenuhnya
Pekerjaan menunjukkan menunjukkan menunjukkan menunjukkan
(AP2) unsur kerapihan unsur kerapihan unsur kerapihan unsur kerapihan
berdasarkan segi berdasarkan segi berdasarkan segi berdasarkan segi
proposi estetika, proposi estetika, proposi estetika, proposi estetika,
ukuran, dan ukuran, dan ukuran, dan ukuran, dan
keterbacaan. keterbacaan. keterbacaan. keterbacaan.
Presentasi Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik Peserta Didik telah
Hasil belum mampu cukup mampu mampu sepenuhnya
Pekerjaan memresentasikan memresentasikan memresentasikan mampu
(AP3) hasil pekerjaan hasil pekerjaan hasil pekerjaan memresentasikan
dengan sistematis, dengan sistematis, dengan sistematis, hasil pekerjaan
jelas, dan menarik jelas, dan menarik jelas, dan menarik dengan sistematis,
jelas, dan menarik

AP1+AP2+AP3
NAP =
3

Keterangan :
NAP = Nilai Akhir Praktik
AP = Aspek Penilaian
Asesmen Sumatif (Tes Tulis):
Pilihlah salah satu jawaban A, B, C, D, atau E untuk menjawab pertanyaan di bawah ini!
1. Pernyataan yang paling tepat seputar pengertian kas kecil adalah....
a. sejumlah dana yang khusus dibentuk untuk penerimaan uang yang bersifat relatif kecil
jumlahnya.
b. sejumlah uang tunai yang disisihkan dalam perusahaan dan digunakan untuk melayani
pengeluaran tertentu dengan jumlah yang tidakbesar.
c. uang kas perusahaan yang khusus dan berfungsi untuk membayar segala pengeluaran
perusahaan yang dibayar menggunakancek.
d. dana yang disisihkan oleh perusahaan untuk membiayai pengeluaran yang jumlahnya besar
(relatif besar).
e. sejumlah uang kas di perusahaan yang disediakan khusus untuk membayar segala
pengeluaran perusahaan yang dapat dibayarkan juga dengan menggunakancek.
2. Di bawah ini yang tidak termasuk dalam ciri atau karakteristik kas kecil adalah....
a. jumlahnya dibatasi, tidak lebih atau tidak kurang dari suatu jumlah tertentu yang telah
ditentukan oleh manajemenperusahaan.
b. digunakan untuk membiayai dan mendanai pengeluaran yang bersifat rutin setiaphari.
c. digunakan untuk segala macam pembiayaan dan pengeluaran perusahaan setiaphari.
d. di tempat khusus, biasanya menggunakan kotak kecil yang disebut dengan Petty CashBox.
e. ditangani atau dipegang oleh petugas keuangan tingkatanpemula.
3. Yang tidak termasuk dalam pengeluaran rutin yang dapat dibiayai oleh kas kecil adalah....
a. biaya ATK.
b. biaya iklan.
c. biayatelepon.
d. biaya konsumsirapat.
e. biaya pemeliharaankendaraan.
4. Penjelasan yang tepat seputar pengelola kas kecil di bawah iniadalah....
a. petugas keuangan tingkat pemula pada perusahaan dapat mengelola kaskecil.
b. petugas keuangan perusahaan dapat menangani seluruh pengelolaan keuanganperusahaan.
c. petugas keuangan tingkat pemula pada perusahaan dapat mengelola seluruh pengelolaan
keuanganperusahaan.
d. petugas keuangan perusahaan yang mengelola dana kas kecil adalah seorang tenaga bidang
keuangankhusus.
e. petugas keuangan perusahaan yang mengelola dana kas kecil adalah seorang tenaga
administrasiumum.
5. Untuk memenuhi kebutuhan informasi terkini seputar ekonomi dan bisnis yang diperlukan
pimpinan, ia meminta sekretaris untuk membeli majalah bisnis. Contoh kasus hal di atas sesuai
dengan pernyataan pada tujuan kas kecil....
a. untuk menangani masalah perlengkapan kantor yang dialami bagiankantor.
b. untuk menghindari cara pembayaran yang tidak ekonomis dan tidak praktis ataspengeluaran
yang jumlahnya relatif kecil danmendadak.
c. meringankan beban staff karyawan dalam memberikan pelayanan secara maksimal kepada
pelanggan juga kepada relasi bisnispimpinan.
d. mempercepataktivitasatasanyangmenggunakandanasecaramendadakdantidakterencana
sebelumnya.
e. untuk membayar pengeluaran perusahaan dengan nominalkecil.
6. Sebagai dana talangan untuk membayar pengeluaran yang bersifat mendadak merupakan salah
satu pernyataan dari....
a. ciri kaskecil.
b. karakteristik kaskecil.
c. tujuan kaskecil.
d. fungsi kas kecil.
e. metode pengelolaan kaskecil.
7. Fungsi kas kecil bagi pimpinan perusahaan adalah....
a. untuk mengetahui posisi keuanganperusahaan.
b. mempercepat aktivitas pimpinan yang menggunakan dana secara mendadak dan tidak
terencanasebelumnya.
c. mengetahui liabilitasperusahaan.
d. mengetahui rentabilitasperusahaan.
e. menganalisis neraca keuanganperusahaan.
8. Metode dalam pengelolaan dana kas kecil terdiri dari....
a. 1metode.
b. 2metode.
c. 3metode.
d. 4metode.
e. 5metode.
9. Besarnya jumlah dana kas kecil yang disediakan berfluktuasi disesuaikan dengan perkembangan
kegiatan bagian pemakai dana, merupakan penjelasan dari metode pengelolaan kas kecil....
a. metodetetap.
b. metodeberubah-ubah.
c. metodebaku.
d. metode tidakbaku.
e. metodebebas.
10. Pengisiandanakaskecildilakukandenganpenarikancekyangsamadenganjumlahdanakaskecil yang
telah digunakan sehingga jumlah dana kas kecil kembali pada jumlah yang semula ditetapkan,
merupakan penjelasan dari metode pengelolaan kas kecil....
a. metodetetap.
b. metodeberubah-ubah.
c. metodebaku.
d. metode tidakbaku.
e. metodebebas.
REFLEKSI PEMBELAJARAN PESERTA DIDIK

Tidak Sangat
No Pernyataan Memahami
Memahami Memahami
1 Apakah kamu telah memahami dengan baik
materi pembelajaran tentang Pengelolaan
Keuangan Sederhana?
No Pernyataan Tidak Kurang Ya
2 Apakah kamu mendapatkan manfaat dari
materi yang telah dipelajari tentang
Pengelolaan Keuangan Sederhana?
No Pernyataan Ya Tidak
Apakah kamu dapat menguraikan dan mengemukan kembali
3
langkah-langkah pembuatan laporan kas kecil dengan tepat?
No Pertanyaan Ada Tidak
4 Apakah ada topik bahasan dari materi pembelajaran yang
belum Anda Kuasai?
Sebutkan Topiknya:
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................
5 Dari materi pembelajaran pada bab ini, adakah topik yang
paling disukai?
Mengapa :
.....................................................................................................
.............................................................
.....................................................................................................
.............................................................

REFLEKSI PEMBELAJARAN GURU

No. Pertanyaan Tanggapan Anda


1 Menurut Anda apakah metode yang
digunakan untuk mencapai tujuan aktivitas
telah sesuai?
2 Menurut Anda, apakah aktivitas tema telah
berjalan sesuai dengan alur? Jelaskan!
3 Menurut Anda, apa kendala dan hambatan
dalam melaksanakan aktivitas tema ini?
4 Menurut anda, apakah pesan dimensi Profil
Pelajar Pancasila sudah tercapai?

LAMPIRAN:
1. Bahan Bacaan (Materi)Pembelajaran
2. Lembar Kerja Peserta Didik /Jobsheet
1. BAHAN BACAAN (MATERI)PEMBELAJARAN

DEFINISI KAS KECIL


Kas merupakan unsur yang paling penting dalam perusahaan, kehidupan dan kemajuan perusahaan
tidakdapatdipisahkandarikas.Setiapperusahaandalammenjalankanusahanyaselalumembutuhkan
kas,kasdiperlukanbaikuntukmembiayaioperasiperusahaansehari-harimaupununtukmengadakan
investasi baru dalam aktivatetap.

Kas dapat diibaratkan sebagai darah perusahaan oleh karena itu manajemen harus mengelola kas
dengan sebaik-baiknya agar perusahaan mempunyai kas yang cukup dan terhindar dari kekurangan
dan kelebihan kas karena kekurangan kas dapat menghambat kelancaran kegiatan perusahaan,
sedangkan kelebihan kas dapat mengakibatkan pemborosan.

”Sistemkaskecil(pettycash)yangfungsinyauntukmembayarpengeluaranyangjumlahnyarelatif
kecil(petty)dalamfrekuensiyangrelatifsering(frequentif).Aktivitasyangmelibatkankaskeciladalah
pembentukan kas kecil, pembayaran menggunakan kas kecil dan pengisian kas kecil”. Untuk lebih
melengkapi pemahaman tentang kas kecil, berikut beberapa pengertian kas kecil lainnya dari
beberapa ahli:

Weygant
MenurutWeygant,Kaskeciladalah“pettycashfundisacashfundusedtopayrelativelysmallamount but still
maintain satisfactorycontrol”.

Soemarso
Menurut Soemarso, Kas Kecil adalah sejumlah uang tunai yang disisihkan dalam perusahaan dan
digunakan untuk melayani pengeluaran tertentu dengan jumlah yang tidak besar dan yang berupa
pengeluaran lain dilakukan dengan bank (dengan cek).

Zaki Baridwan
Menurut Zaki Baridwan, Dana kas kecil adalah uang kas perusahaan yang khusus dan berfungsi untuk
membayar pengeluaran yang nominalnya kecil dan pengeluaran yang tidak ekonomis bila dibayar
dengancek.

JoharArifin
Menurut Johar Arifin, Dana Kas kecil adalah dana yang disisihkan oleh perusahaan untuk membiayai
pengeluaran yang jumlahnya tidak besar (relatif kecil).

Mardiasmo
Menurut Mardiasmo, Dana kas kecil adalah sejumlah uang kas di perusahaan yang disediakan khusus
untuk membayar pengeluaran yang jumlahnya kecil dan tidak ekonomis jika dibayarkan dengan
menggunakan cek

Sehinggadapatdisimpulkanbahwa,KasKecil(PettyCash)adalahsejumlahdanayangkhususdibentuk
untuk pengeluaran yang bersifat relatif kecil jumlahnya. Kas kecil ini digunakan untuk mendanai
pegeluaranpimpinanyangjumlahnyarelatifkecilsepertidanakonsumsiuntukkepentinganrapatdan
lainsebagainya.
KARAKTERISTIK KAS KECIL
Kas kecil memiliki beberapa karakteristik, yaitu:
a. Jumlahnyadibatasitidaklebihatautidakkurangdarisuatujumlahtertentuyangtelahditentukan oleh
manajemen perusahaan. Tentunya masing-masing perusahaan menetapkan jumlah yang
berbeda sesuai dengan sekala operasional perusahaan (biasanya antara Rp500,000,- sampai
dengan Rp10,000,000,-)
b. Dipergunakan untuk mendanai transaksi kecil yang sifatnya rutin setiaphari
c. Disimpanditempatkhususdengankotakkecil,yangbiasadisebutdengankaskecil(cashbox)atau di
dalam sebuahamplop
d. Ditangani atau dipegang oleh petugas keuangan di tingkatan pemula (juniorcashier)

TUJUAN DAN FUNGSI KAS KECIL


 Untuk menangani masalah perlengkapan kantor yang dialami bagiankantor
 Untuk menghindari cara pembayaran yang tidak ekonomis dan tidak praktis atas pengeluaran
yang jumlahnya relatif kecil danmendadak
 Meringankan beban staff karyawan dalam memberikan pelayanan secara maksimal kepada
pelanggan juga kepada relasi bisnispimpinan.
 Mempercepat aktivitas atasan yang menggunakan dana secara mendadak dan tidak terencana
sebelumnya.

FUNGSI KAS KECIL


 Untuk membayar pengeluaran perusahaan dengan nominalkecil
 Sebagai dana talangan untuk membayar pengeluaran yang bersifatmendadak
 Sebagai dana langsung untuk jenis pembayaran yang tidak praktis jika menggunakancek
 Untukmempercepatprosespembayaranyangtidakpraktisjikamenggunakanlampirankeuangan
yang perlu ditandatangani direktur terlebih dahulu(cek).

METODE PENGELOLAAN KAS KECIL


Terdapat 2 (dua) cara atau metode pencatatan kas kecil, diantaranya yaitu:
a. Metode Tetap (Imprest fundsystem)
Metode tetap adalah metode pembukuan kas kecil dimana rekening kas kecil memiliki jumlah yang
selalu tetap. Setiap terjadi pengeluaran kas, pemegang kas kecil tidak langsung mencatatnya namun
hanya sekedar mengumpulkan bukti transaksi pengeluaran tersebut. Ciri-ciri metode tetap,
diantaranya:
 Bukti penggunaan dana kas kecil dikumpulkan oleh pengelola atau pemegang kaskecil.
 Pengisiandanakaskecildilakukandenganpenarikancekyangsamadenganjumlahdanakaskecil yang
telah digunakan sehingga jumlah dana kas kecil kembali pada jumlah yang semula ditetapkan.
b. Metode berubah-ubah (Fluctuating fundsystem)
Metodeberubah-ubahadalahsuatumetodepengisiandanpengendaliankaskecildimanajumlahkas kecil
tersebut akan selalu berubah-ubah sesuai dengan kebutuhan. Ciri-Ciri metode berubah-ubah ini
yaitu:
 Pembentukkan dan pengisian kembali dana kas kecil di catat di debit dalam akun kaskecil.
 Buktipengeluarankaskecildicatatdalambukujurnalkaskecildenganmendebitakunyangterkait
dengan penggunaan kredit akun kaskecil.
 Besarnya jumlah dana kas kecil yang disediakan berfluktuasi disesuaikan dengan perkembangan
kegiatan bagian pemakaidana.

PROSEDUR PENGELOLAAN KAS KECIL


Sistem dan prosedur mempunyai beberapa definisi atau pengertian yang telah diuraikan atau
didefinisikanolehbeberapailmuandalamruanglingkupyangberbedapenekanannya.Berikutiniakan
dijelaskan pengertian menurut beberapa definisi. Pengertian sistem menurut Anastasia dan Lilis
(2011:03) mengemukakan bahwa sistem merupakan serangkaian bagian yang saling tergantung dan
bekerja sama untuk mencapai tujuantertentu.

Sedangkan pengertian sistem menurut Mardi (2011:03) menyatakan bahwa sistem merupakan suatu
kesatuanyangmemilikitujuanbersamadanmemilikibagian-bagianyangsalingberintegrasisatusama lain.
Pendapat lain dikemukakan oleh Hall (2007:06) bahwa sistem adalah kelompok dari dua14 13 atau
lebih komponen atau subsistem yang saling berhubungan dengan tujuan yangsama.

PengertiansistemdanprosedurmenurutTata(2004:18)adalahsebagaiberikut:“Sistemadalahsuatu
jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang terpadu untuk melaksanakan kegiatan pokok
perusahaan. Prosedur adalah suatu urutan kegiatan klerikal, biasanya melibatkan beberapa orang
dalam satu departemen atau lebih, yang dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam
transaksi perusahaan yang terjadiberulang-ulang.”

Dalam beberapa definisi atau pengertian yang telah dikemukakan oleh beberapa ilmuan diatas,
dapatlah diambil kesimpulan bahwa pada dasarnya semua definisi atau pengertian sistem dan
prosedur diatas mempunyai pengertian yang sama yang hampir tidak jauh beda antara pengertian
atau definisi yang satu dengan yang lain. Hanya saja ada sedikit perbedaan dari segi penekananya.
Adayangmenekankanpadaaspekmanajemendanadapulayangpenekananpadastrukturpekerjaan tulis-
menulis dan arusinformasi.

Sistem merupakan suatu rangkaian peraturan tertentu yang terkoordinasi untuk mengendalikan
semua aktifitas perusahaan. Adapun sistem dapat dibagi berdasarkan beberapa subsistem yaitu
prosedur dimana antara yang satu dengan yang lainya berguna untuk mengumpulkan informasi,
mengelola dan menghasilkan informasi yang secara otomatis berguna untuk mengendalikan dan
menilai hasil prestasi kerja perusahaan.

Maka dari itu prosedur-prosedur inilah yang digunakan untuk melaksanakan segala aktifitas-aktifitas
perusahaan berdasarkan pedomannya. Pedoman itu terdiri dari peraturan-peraturan yang
dikoordinasikan agar tercipta keseragaman dalam pekerjaan atau transaksi-transaksi yang terjadi
berulang kali secara rutin.
2. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK / JOBSHEET

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


TP 7.1 Mengelola Kas Kecil

Penjelasan Umum:
Pada hari ini pembelajaran yang dilaksanakan membahas materi tentang pengelolaan dana kas kecil,
dalam tuntutan pembelajaran ada 2 (dua) aktivitas yang dilaksanakan yaitu:
1) Ekplorasi Pengetahuan, anda secara mandiri diminta menjawab beberapa pertanyaan yang
diberikan guru sebagai dasar untuk dapat mengerjakan aktivitas 2(dua).
2) Pengerjaan Projek, anda secara berkelompok diminta mengerjakan projek pengelolaan dana kas
kecil dari CV. IntanPersada.

Aktivitas 1: Eksplorasi Pengetahuan


Petunjuk:
Amatidansimakdenganbaikvideodanpermasalahankontekstualseputarpengelolaandanakaskecil yang
disampaikan oleh guru, kemudian jawablah beberapa pertanyaan dibawah ini dengan tepat
memanfaatkan buku paket atau sumber dari internet! Kerjakan dalam waktu maksimal 45menit!

Pertanyaan:
1. Jelaskan definisi kas kecil dari beberapa pendapatahli?
2. Jelaskan karakteristik kaskecil?
3. Jelaskan tujuan dan fungsi kaskecil?
4. Sebutkan dan jelaskan metode pengelolaan kas kecil sistem impres danfluktuatif?
5. Uraikan bagaimanakah langkah-langkah mengelola kaskecil?
6. Berdasarkan pemahamanmu tentang pengelolaan dana kas kecil dan pengamatanmu di industri
skala kecil dan menengah, apasajakah tantangan atau kesulitan yang dihadapi para pelaku usaha
kecil dan menengah dalam menerapkan pengelolaan dana kecil diperusahaannya?

Langkah Pengerjaan:
Jawab pertanyaan di atas
Aktivitas 2: Pengerjaan Projek
Petunjuk :
Pada hari ini Anda menerima order layanan pengelolaan dana kas kecil dari mitra industri sekolah
dalam membuat laporan kas kecil CT Intan Persada, yang beralamat di Jl. Intan No. 39 Bandung.
Pimpinan CV bernama Sigit Waluya, SE yang menjabat sebagai manajer pemasaran.

Soal :
Anda diminta untuk membukukan transaksi – transaksi yang telah dilakukan selama bulan Juli 2022
oleh CV Intan Persada, dana kas kecil ditetapkan sebesar Rp. 9.000.000,00 setiap bulannya dengan
menggunakan Sistem Imprest. Buatkan laporan secara tepat dan rapih dengan menggunakan aplikasi
Ms.Excelkemudiancetakdansusundenganlengkapdisertaibuktitransaksinya.DanTentukanberapa dana
yang perlu ditambahkan untuk pengisian petty cash bulanberikutnya,

Pos-Pos Pengeluaran adalah sebagai berikut :


· 201 Konsumsi
· 202 Alat TulisKantor
· 203 Telepon, PDAM, Listrik
· 204 FotoCopy
· 205 Transportasi
· 206 Lain-lain

Berikut ini transaksi – transaksi yang dilakukan selama bulan Juli 2019 :
1. Tanggal 2 Juli 2022 Saldo bulan Juni 2019 adalah Rp.750.000,00
2. Tanggal 19 Juli 2022 Biaya servis komputer Rp.82.000,00
3. Tanggal 5 Juli 2022 Konsumsi rapat internal untuk 5 orang Rp.75.000,00
4. Tanggal 6 Juli 2022 Langganan koran dan majalah untuk ruang tamu Rp.143,000,00
5. Tanggal 6 Juli 2022 Taksi Bapak Raihan ke Disperindag Rp.67.000,00
6. Tanggal 16 Juli 2022 Pembelian gula, teh dan kopi untuk keperluan kantor Rp.49.000,00
7. Tanggal 5 Juli 2022 Membayar foto copy dan jilid untuk laporan hasil rapat tanggal 4 Juli 2019
Rp.73.250,00
8. Tanggal 17 Juli 2022 Membayar rekening telepon Rp. 553.000,00, membayar PDAM Rp.
626.000,00 dan membayar rekeningListrikRp.1.500.000,00
9. Tanggal 9 Juli 2022 Membeli 1 lusin hanging map @ Rp. 8.500,00 dan 3 buah tip-ex @ Rp.
19.000,00
10. Tanggal 27 Juli 2022 Pembelian pertamax untuk mobil kantor 15 liter @ Rp.10.800,00
11. Tanggal 20 Juli 2022 Membeli 3 rim kertas HVS A4 @ Rp. 42.000,00 rim dan 2 lusin ballpoint
Faster @ Rp. 38.000,00 /lusin
12. Tanggal 12 Juli 2022 Pemberian tip petugas kebersihan untuk memindahkan perabot kantor 2
orang sejumlah Rp.70.000,00
13. Tanggal 26 Juli 2022 Bunga duka cita untuk keluarga karyawan Rp.450.000,00
14. Tanggal 27 Juli 2022 Membeli 1 buah cartridge untuk printer Rp.350.00,00
15. Tanggal 12 Juli 2022 Biaya servis AC 2 ruangan kantor @ Rp.100.000,00

Instruksi Kerja :
1. Himpun seluruh bukti-bukti transaksi yang dilakukan selama bulan Juli2022
2. Identifikasi jenis-jenis transaksi berdasarkan pemasukan danpengeluaran.
3. Beri kode pemasukan dan pengeluaran dari tiap bukti transaksi yangdilakukan.
4. Catat keterangan tiap bukti transaksi pada bukti kas masuk dan keluar berdasarkan
bukti pemasukan danpengeluaran.
5. Susun secara kronologis tanggal seluruh bukti kas masuk dan keluar disertai bukti
transaksinya sebagailampiran.
6. Buka aplikasi Ms. Excel, kemudian buat format laporan kaskecil.
7. Lengkapi dan Isi seluruh kolom pada laporan kas kecil sesuai keterangan pada tiap
bukti transaksi dengantepat
8. Hitung setiap kolom jumlah pada tabel laporan kas kecil dengan menggunakan
rumus/formula Ms. Excel.
9. Rapihkan dan sesuaikan pengaturan pada laporan kas kecil yang dibuat di Ms. Excel
untuk dapat dicetak pada kertas HVS ukuranA4.
10. Cetak laporan kas kecil dan serahkan kepadaguru.
IDENTITAS
MODULAJAR
KONSENTRASI KEAHLIAN MANAJEMEN
PERKANTORAN

Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen


Program Keahlian : Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis
Mata Pelajaran : Manajemen Perkantoran
Tujuan Pembelajaran : Menerapkan pengelolaan rapat/
pertemuan secara online maupun offline
Fase / Kelas : F / XI
Alokasi Waktu : 18 JP
Jumlah Pertemuan 10 + 8 JP
Nama Penyusun : Isnaini Noor lailiyahS.Pd, Belly Rizky Setiawan
S.A.P
1) TUJUANPEMBELAJARAN
Elemen Capaian Pembelajaran

Pengelolaan Pada akhir Fase F peserta didik mampu menerapkan prosedur


rapat/pertemuan persiapan kegiatan rapat/pertemuan secaraonline maupun offline,
menyiapkan bahan/materi presentasi, dan membuat notulen
rapat.

Tujuan Pembelajaran Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran


Menerapkan pengelolaan Memahami ruang lingkuprapat
rapat/pertemuan secara online Memahami rapatteleconference
maupun offline Menerapkan prosedur persiapan kegiatan
rapat/pertemuan secara online
maupunoffline

PROFIL PELAJAR PANCASILA


1) Mandiri
2) BergotongRoyong
3) BernalarKritis
4) Kreatif

2) KEGIATAN PEMBELAJARAN
ASESMEN AWAL
(PERTEMUAN1)
1. Apakah yang dimaksud dengan rapat?
2. Sebutkan tujuan rapat!
3. Jelaskan syarat - syarat rapat yang baik!
4. Sebutkan peralatan yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan rapat!
5. Apa yang kamu ketahui tentang rapat teleconference / online?

Nilai Asesmen Awal : NILAI = x100

Jika nilai asesmen awal < 75, peserta didik dinyatakan belum siap mengikuti pembelajaran
Jika nilai asesmen awal > 75, peserta didik dinyatakan sudah siap mengikuti pembelajaran
LANGKAH LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1 (SATU) 10 JP X 45 MENIT = 450 MENIT
RUANG LINGKUP RAPAT
PENDAHULUAN 20 MENIT
1 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, manfaat, dan teknik
penilaian yang digunakan
2 Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami pentingnya
ketrampilan
softskill dengan melakukan apersepsi melalui tanya jawab
INTI 220 MENIT
1 Guru mengelompokkan peserta didik berdasarkan hasil asesmen awal menjadi 2 kelompok
: Kelompok A : peserta didik belum siap mengikuti kegiatan pembelajaran
Peserta didik yang belum siap, mendapatkan pendampingan guru dengan memberikan
penugasan mempelajari tentang deskripsi rapat yang belum dipahami
Kelompok B : peserta didik sudah siap mengikuti kegiatan pembelajaran
Peserta didik yag sudah siap, dapat melanjutkan pembelajaran tentang ruang lingkup rapat
selanjutnya
2 Peserta didik memperhatikan video pelaksanaan rapat yang ditunjukkan oleh guru pada
https://www.youtube.com/watch?v=yczRalVzXBE
3 Peserta didik berdiskusi dengan guru membahas pelaksanaan rapat yang baik dan
efektif seperti pada video yang ditayangkan
4 Peserta didik mengerjakan lembar kerja (lampiran 3.1) tentang ruang lingkup rapat
(pengertian rapat, tujuan rapat, syarat rapat yang baik, tipe peserta rapat, tipe
pemimpin rapat, jenis-jenis rapat, yang perlu dipersiapkan dalam penyelenggarakan
rapat offline
maupun online)
5 Peserta didik mencari informasi tentang ruang lingkup yang diperlukan melalui berbagai
Sumber
6 Peserta didik mencatat point-point penting yang diperoleh dan menyusunnya dalam suatu
bentuk untuk dipresentasikan.
7 Kelompok peserta didik melakukan presentasi hasil diskusi secara bergantian
8 Guru melakukan asesmen dan penguatan terhadap materi yang dipelajari.
PENUTUP 30 MENIT
1 Guru meminta peserta didik mengisi lembar refleksi
2 Guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran dan memberikan arahan terkait dengan materi
yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya
PERTEMUAN 2 (DUA) 8 JP X 45 MENIT = 360 MENIT
RAPAT TELECONFERENCE
PENDAHULUAN 20 MENIT
2 Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
3 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, manfaat, dan teknik penilaian yang digunakan
serta menyampaikan materi pembelajaran yang akan dipelajari mengenai rapat
teleconference
INTI 220 MENIT
1 Guru mengarahkan peserta didik untuk membentuk kelompok
2 Peserta didik mengamati video mengenai rapat teleconference
https://www.youtube.com/watch?v=uMzIyMgcfFY
4 Peserta didik mengerjakan lembar kerja (lampiran 3.2) secara berkelompok tentang
pengertian rapat teleconference, manfaat dan tujuan teleconference, peralatan yang
diperlukan dalam teleconference serta jenis-jenis teleconference
5 Peserta didik mencari informasi yang diperlukan tentang teleconference melalui berbagai
Sumber
6 Peserta didik mencatat point-point penting yang diperoleh dan menyusunnya menjadi
bahan presentasi
7 Kelompok peserta didik melakukan presentasi hasil diskusi secarabergantian
8 Guru melaksanakan asesmen dan penguatan terhadap materi yang dipelajari.
PENUTUP 30 MENIT
1 peserta didik mengisi lembar refleksi
2 Guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran dan memberikan arahan terkait dengan materi
yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya

PERTEMUAN 3 (TIGA) 10 JP X 45 MENIT = 450 MENIT


PROSEDUR RAPAT TELECONFERENCE
PENDAHULUAN 20 MENIT
2 Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mengaitkan
pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
3 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, manfaat, dan teknik penilaianyang digunakan
serta menyampaikan materi pembelajaran yang akan dipelajari mengenai prosedur rapat
Teleconference
3 Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami pentingnya
penguasaan
teknologi dalam dunia kerja
INTI 220 MENIT
1 Peserta didik mempelajari tentang langkah-langkah penyelenggaran rapat teleconference.
2 Peserta didik mengerjakan lembar kerja (lampiran 3.3) tentang rapat teleconference.
3 Kelompok peserta didik mendemonstrasikan penyelenggaran rapat secara bergiliran dan
saling memberikan tanggapan terhadap kelompok lain.
4 Guru melaksanakan observasi, asesmen dan memberikan penguatan

PENUTUP 30 MENIT
1 Peserta didik mengisi lembar refleksi
2 Guru menyimpulkan kegiatan pembelajaran dan memberikan arahan terkait dengan materi
yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya

Alat / Bahan / Media :


Alat : Komputer, laptop, LCD, handphone, microfon,
headset,internet Bahan : Buku Paket/bahan Ajar, LKPD, slide PPT,
video pembelajaran Media : Aplikasi perangkat lunak (WhatsApp,
Zoom, google meet,dll)

3) ASESMEN
Tujuan Pembelajaran Kriteria Ketercapaian Tujuan Assesmen
Pembelajaran
Menerapkan - Memahami ruanglingkup rapat Asesmen Formatif, terdiri dari :
Pengelolaan Memahamirapatteleconference a. Awal
rapat/pertemuan secara - Menerapkan Asesmen Awal
prosedurpersiapan
online maupun offline b. Proses
kegiatan
rapat/pertemuansecara Lembar Observasi
online maupunoffline
Asesmen Sumatif, terdiri dari :
Akhir
a. Testulis
b. Refleksi PesertaDidik
c. RefleksiGuru

Lampiran-lampiran:
Lampiran 1 Materi
Lampiran 2 Asesmen
Lampiran 3 Lembar Kerja PesertaDidik
LAMPIRAN 1 MATERI
Pengertian Rapat
Salah satu tugas sekretaris adalah mempersiapkan dan melayani pertemuan- pertemuan
atau rapat yang diselenggarakan oleh pimpinannya, baik dalam hal keperluan
pertemuan/rapat maupun dalam jamuan kepada para tamunya (peserta rapat). Rapat
adalah pertemuan atau kumpulan dalam suatu organisasi, perusahaan, instansi
pemerintahbaik dalam situasi formal maupun informal untuk membicarakan, merundingkan
dan memecahkansuatu masalah yang menyangkut kepentingan organisasi /perusahaan.

Tujuan dan Fungsi Rapat


a) Untuk memecahkan atau mencari jalan keluar suatumasalah.
b) Untuk menyampaikan informasi, perintah,pernyataan.
c) Sebagai forum silaturahim dandemokrasi
d) Sebagaialatkoordinasiyangbaikantarapesertarapatdenganperusahaan
/organisasi.
e) Menampung semua permasalahan dari arus bawah (parapeserta).
f) Sebagai saranabernegosiasi
g) Ketentuanhukum
Jenis-jenis Rapat
Menurut tujuannya, rapat dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu :
a) Rapat penjelasan ( information conference)
Rapat yang diselenggarakan untuk memberikan penjelasan kepada para
peserta rapatdari pimpinan. Dalam rapat ini, peserta rapat tidak hanya
mendengarkan penjelasan dari pemimpin rapat tetapi juga diberikan
kesempatan untuk mengajukannpertanyaan.
b) Rapat pemecahan masalah ( problem solving conference)
Rapat yang dilaksanakan untuk menemukan pemecahan tentang suatu masalah yang
sedang dihadapi. Pada rapat ini peran peserta rapat sangat besar untuk memberikan
masukan berupa saran atau pendapat yang akan disimpilkan bersama. Hasil kesimpulan
yang telah disepakati tersebut digunakan untuk memecahkan masalah yang sedang
dihadapi.
c) Rapat perundingan ( negotiation conference)
Rapat yang diselenggarakan dengan tujuan menghindari timbulnya suatu
perselisihan, mencari jalan tengah agar tidak merugikan kedua belah pihak
Menurut sifatnya, rapat dapat dibedakan menjadi empat jenis, yaitu :
a) Rapat resmi ( formal meeting)
Rapat yang dilaksanakan dengan suatu perencanaan terlebih dahulu, sesuai
dengan aturan yang berlaku. Peserta rapat formal akan mendapat
pemberitahuan terlebih dahulu melalui surat undangan yang biasanya
dilengkapi dengan agenda rapat.
b) Rapat tidak resmi ( informal meeting)
Rapat yang dilaksanakan tanpa suatu perencanaan yang bersifat resmi.
Rapat ini tidak memerlukanpersiapan istimewa dan biasanya dijadikan
untuk mendiskusikansuatuhalyangterjadisecaratiba–
tibadanharusdiselesaikan segera. Para peserta rapat umumnya mendapat
pemberitahuan secara langsung.
c) Rapatterbuka
Rapat yang dapat dihadiri oleh seluruh anggota organisasi dan materi yang
dibahas merupakan masalah – masalah yang tidak bersifat rahasia.
d) Rapattertutup
Rapat yang hanya dihadiri oleh peserta rapat tertentu saja dan masalah
yang dibahasmerupakan masalah yang bersifat rahasia.
Menurut jangka waktunya, rapat dapat dibedakan menjadi empat jenis, yaitu :
a) Rapatmingguan
Rapat yang diadakan seminggu sekali dan biasanya membahas masalah-
masalahyang bersifat rutin.
b) Rapat bulanan adalah rapat yang diadakan setiap bulan sekali dan
membahas masalah-masalah yang terjadi selama sebulan yang lalu
c) Rapatsemester
Rapat yang diadakan setiap enam bulan sekali yang membahas masalah-
masalahyang terjadi selama enam bulan yang lalu dan program-program
selanjutnya untuk enam bulan kedepan.
Rapat tahunan
Rapat yang diadakan setahun sekali.
Menurut frekuensinya, rapat dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu :
a) Rapatrutin
Rapat yang sudah ditentukan waktunya (mingguan, bulanan, tahunan). Rapat ini
digunakan untuk masalah – masalah rutin dalam suatu organisasi / perusahaan.
b) Rapatinsidentil
Rapat yang terjadi tanpa direncanakan terlebih dahulu dan tidak terjadwal.
Biasanya rapat ini membahas masalah yang sifatnya penting dan harus
diselesaikan bersama
Menurut urgensinya, rapat dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu :
a) Rapatbiasa
Rapat yang diadakan untuk membahas masalah – masalah yang sudah
dianggap biasa.
b) Rapatpenting
Rapat yang diadakan untuk membahas masalah-masalah yang dianggap
penting karena akan menghasilkan keputusan yang membawa dampak
penting bagi anggotaorganisasi /perusahaan itu sendiri
Syarat Rapat Yang Baik
a. SuasanaTerbuka
b. Tidak AdaMonopoli
c. Partisipasi Aktif dari PesertaRapat
d. Bimbingan dan Pengawasan dariPimpinan
e. Perdebatan Berdasarkan Argumentasi bukanEmosi
f. Pertanyaan Singkat danJelas
g. DisiplinWaktu
Tipe-tipe pemimpin rapat
a. Tipeotoriter
Tipe otoriter maksudnya ialah seorang pemimpin yang mempunyai rasa
bahwa dirinya orang yang paling berkuasa, paling mengetahui dalam segala
hal, dan setiapkeputusan hanya ditentukan dirinya.
b. Tipedemokratis
Tipe demokratis maksudnya seorang pemimpin yang bersifat adil, terbuka,
memberikan kesempatan kepada para peserta untuk mengemukakan
pendapat,
pandangan, pertanyaan atau saran-saran, berperan aktif, ikut menentukan
tujuan kelompok, pemimpin berusaha untuk membimbing dan
mengarahkan peserta rapat, memberi petunjuk, memberikan bantuan
kepada para peserta kelompok.
c. Tipe laissezfaire
Tipe laissez faire atau tipe liberal maksudnya pemimpin rapat memberikan
kebebasan kepada para peserta rapat untuk mengambil berbagai macam
langkah ataucara dalam menyelesaikan masalah
Beberapa tipe peserta rapat, yaitu sebagai berikut:
a. Tipe pemersatu penuh pengertian, persahabatan, berjiwa besar, sabar,
tekun/ulet, mempunyai sikap toleran.
b. Tipe perantara bertindak sebagai perantara, atau sebagai penghubung
antara yang satu dengan yang lain, baik perorangan maupunkelompok.
c. Tipe pendengar Peserta rapat dengan tipe pendengar termasuk peserta
rapat
yangpasif,tidakturutberperansertasecaraaktifdalamrapat.Tipependengar
umumnya orang yang bersifat pendiam (jarangberbicara).
d. Tipe pemberi semangat Peserta rapat yang termasuk pemberi semangat
mempunyai sifat penggerak, kemauan, dan kemampuan bekerja yang
cukup tinggi. Dapat mempengaruhi orang lain karena pandai membaca
situasi, berwibawa, disegani sehingga mempunyai pengaruh baik di
kalangan kelompok sendiri maupun di luarkelompok.
e. TipeinisiatifMerupakanorangyangrajin,tekun,kreativitasyangtinggiserta
mempunyai keinginan yang baik, untuk turut memikirkan pemecahan
keadaan ataumasalah.
f. Tipe pemberi informasi Pada saat rapat orang-orang yang termasuk tipe
pemberi informasi selalu mernberikan informasi karena mempunyai
pengalaman dan pengetahuan yang cukup banyak, mudah bergaul, dan
dapat dipercaya.
g. TipepenyerangPesertarapattipeinibersifatpendobrak,menentangterhadap
masalahyangsedangdibahas,pendapat,dansikaporanglain.Sehinggadapat
menimbulkan perdebatan danperpecahan.
Pengertian Teleconference

Teleconference adalah pertemuan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih
yang dilakukan melewati telefon atau koneksi jaringan. Rapat dapat
menggunakan audio atau audio-video yang memungkinkan peserta konferensi
untuk saling melihat seperti rapat normal dan mendengarkan satu sama lain,
sebagaimana pertemuan biasa
Kegunaan / Manfaat Teleconference
Denganteleconferencekitabisaberkomunikasidengansanaksaudarayangberada
ditempat-tempatberbeda,melakukanpertemuantanpaharusdatangkesatutempat
yang sama. Ini bisa menghemat waktu dan pengeluaran atau biaya perjalanan.
Manfaatteleconferencebagisebagianorangsepertiguru,pelajardanperusahaan:
a. Bagi guru, teleconference ini mungkin sangat membantu terutama dalam
kegiatanpembelajaran.Misalketikaseoranggurutidakbisamengisipelajaran di
kelas karenasuatu hal, maka dapat menggunakan media teleconferensi ini.
Selain bermanfaat sebagai kegiatan mengajar mungkin juga bisa berguna
untuk menghadiri kegiatanrapat.
b. Bagisiswajugasangatbermanfaatuntukkegiatandalambelajar.Pelajardapat
menggunakan teleconferense untuk kegiatan kerja kelompok atau bisa juga
dalamkegiatanbimbel
c. Bagi perusahaan, teleconferense ini sangat berguna untuk melakukan
kegiatan rapat dengan perusahaan lain yang berjauhan ketika tidak bisa
menghadiri rapat tersebut. Jadi kegiatan rapat itu pun masih bisa berjalan
dengan lancar danefisien.
Tujuan Teleconference
Teleconference betujuan untuk melakukan komunikasi jarak jauh dengan orang
lain. Dengan adanya teleconference ini kita bisa sepuasnya dalam
menyampaikan berbagai informasi, bercakap-cakap mengenai suatu hal penting
dengan melalui video atau audio.Sehingga kita lebih bisa menghemat waktudan
biaya untuk bertemu langsung.

Keunggulan / Kelemahan Teleconference


Keunggulan :
o Meningkatkan produktivitas karena kemampuan VTC untukberbagi
dokumen, ideatau gambar denganmudah
o Menghemat waktu dan biayapertemuan
o Memudahkan dalam bekomunikasi jarakjauh
o Mudah
dalampengaplikasiannya
Kelemahan:
o Harga masih terbilang mahal untuk dimiliki sehingga hanya perusahaan
atauorganisasi tertentu yang mempunyai cukupdana
o Alat-alat yang diperlukan sulit untukdidapat
o Penginstalan susah, maka harus ekstra hati-hati agar tidaksalah
Perangkat yang dibutuhkan Dalam Kegiatan Teleconference
Untuk melakukan teleconference di komputer, ada beberapahal yang
harus kitapersiapkan terlebih dahulu.
Beberapa peralatan teleconference ini antara lain :
a. Device atau Perangkat. Tentu saja sangat dibutuhkan, misalnya: tablet,
smartphone atau yang umum dan nyaman digunakan adalahkomputer
b. Perangkatlunak(software).Adabanyakperangkatlunakyangbisadigunakan. Di
laptop atau komputer, yang paling populer digunakan adalah google meet,
versimobilejugaumumdigunakandismartphonedantablet.SelainSkype,ada
WhatsApp(untuk ponsel) dan VMEET (untukkomputer)
c. Koneksi Internet. Koneksi internet ini bisa didapatkan baikdari LAN, modem
dan Wi- Fi atau Hotspot. Jika andamenggunakan ponsel, maka anda bisa
memanfaatkan dataseluler atauWi-Fi/hotspot.
d. Peralatan pendukung audio. Untuk laptop, smartphone dan tablet biasanya
sudah menyediakan sarana audio/suara, baik speaker maupun mikrofon.
Namun berbeda dengan PC desktop yang harus membutuhkan speaker
eksternal. Speaker eksternal inipenting agar kita bisa mendengar suara orang
lain yang ada dalam teleconference. Sementara mikrofon gunanya agar suara
kitabisadidengaroranglainyangjadilawanbicarakita.
e. Peralatan pendukung video. Selain membutuhkan peralatan pendukung
Audio, kita juga memerlukan peralatan endukungVideo. Jika anda
menggunakan komputer PC, anda memerlukan webcam. Namun jika
menggunakan laptop, tablet atau smartphone,anda tidak membutuhkannya.
Karena sudah dilengkapi dengankamera

Gambar Perangkat Teleconference


Sumber : https://www.pointstar.co.id/blog/7-perangkat-video-conference-terbaik-2021/
Jenis-jenis Teleconference
a. AudioConference
Audio Conference adalah pertukaran informasi hanyamelalui suara dengan
medium panggilan telepon yang menghubungkan tiga atau lebih saluran
telepondalamwaktubersamaan.AudioConferencemempunyaikelebihanyaitu
biaya yang relatif lebih murah. Ada juga kelemahan audio conference adalah
hilangnya koneksi personal dalam bisnis ketika hanya suara kolega yang bisa
terdengar. Kelemahan lain yakni kualitas panggilan menjadi menurun saat
pihak dari lokasi lain ditambahkan ke dalampercakapan telepontersebut
b. VideoConference
Video conference adalah layanan yang menyediakan fasilitas untuk
mempertemukan dua pihak atau lebih yang berada di lokasi yang berbeda,
dimana seolah olah mereka berada di ruangan yang sama menggunakan
jaringankomputerdengankomunikasiAudiodanVideo.Setiappenggunadapat
melihat dan mendengar satu sama lain secarareal time, dan memungkinkan
percakapan secara alami. Video conference adalah suatubentuk komunikasi
yang sangat berguna karena menghemat waktu dan biaya perjalanan bagi
orang-orang. Selain transmisi audio danvideo antara orang-orang, video
conference juga dapat berbagidokumen.
c. WebConference
Conferencecallkinibisadigunakantergabungdenganwebconferencesebagai
pelengkap, dimana presentasi atau dokumen dapat dibagi dan
disebarluaskan melalui internet. Penggabungan ini memungkinkan
penelepon yang terhubung
dalamsatupanggilansecarabersamaandapatmelihatisidaridokumentersebut.
Keuntungan utama dari web conference adalah presenter dokumen dapat
memberikanpenjelasanmendetailmengenaisuatudokumen,sementarapeserta
web conference lain dapat secara serempak melihat dokumen presentasi
tersebut. Hanya saja, web conference memiliki kelemahan, yakni sulit untuk
menilai keseriusan atau humor seseorang dalambentuk komentar yang
diketik, juga tak ada kepribadian yang tergambar dalamnya.
Langkah-Langkah MenyelenggarakanTeleconference
a. Siapkan perangkat seperti PC, Headset, Webcam, sanperangkat lunak (google
meet, zoom, skype dll) sesuai sistem oprasinya. Pastikan Webcam dan
headset kompatibel denganPC.
b. Siapkan Account di softwere yang anda gunakan, atau buat accountbaru.
c. Tentukan lawan teleconference anda, tentunya dengansesama
perangkatlunak.
d. Lakukansettingdankofigurasiaplikasiandaperhatikanmenumana
yangharusdiperhatikan.
e. Jika sudah terhubung anda bisa melakukan komuniksi dengan
lawanbicaraanda.
Hambatan Dalam Teleconference
Teleconference adalah suatu program yang memungkinkan kita untuk
membuuhkan koneksi jaringan seperti paket data, WiFi/Hotspot. Dalam hal ini
pastinya ada kendala yang akan terjadi seperti buruknya jaringan karena faktor
cuacasehinggaakanberpengaruhpadakegiatanteleconferencemenjadilemotatau
bisa juga sambungan menjadi terputus. Adapun kendala lain yang bisa terjadi
dalam kegiatan teleconference ini misalnya perangkat yang dibutuhkan tidak
mencukupi atau kurang terkondisikan sehingga bisa mengakibatkan komunikasi
menjadi tidaklancar.

LAMPIRAN 2 ASESMEN / PENILAIAN

a. AsesmenFormatif
1) AsesmenAwal
Skor
No Pertanyaan
Maksimal
1 Apakah yang dimaksud dengan rapat ? 20
2 Sebutkan tujuan rapat ! 20
3 Jelaskan syarat - syarat rapat yang baik ! 20
4 Sebutkan peralatan yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan 20
rapat !
5 Apa yang kamu ketahui tentang rapat teleconference / online ? 20
Jumlah 100

Nilai Asesmen Awal: NILAI =


x100

Kriteria penilaian
- Jikanilaiasesmenawal<75,pesertadidikdinyatakanbelumsiapmengikuti
pembelajaran
- Jika nilai asesmen awasl > 75, peserta didik dinyatakan sudah siap
mengikuti pembelajaran
2) Proses
Pertemuan 1 : diskusi kelompok ruang lingkup rapat
Pertemuan 2 : diskusi kelompok rapat teleconference
Pertemuan 3 : demonstrasi / praktik teleconference
b. AsesmenSumatif
o TesTertulis
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan jabwan yang benar !
1. Berikutiniyangtidaktermasuk rapatmenurutsifatnyaadalah…
a. Rapatresmi
b. Rapat tidakresmi
c. Rapatterbuka
d. Rapattertutup
e. Rapatrutin
2. Dibawah ini yang bukan tujuan rapatadalah...
a. Memecahkanmasalah
b. Menyampaikan informasi
c. Bersifatmengikat
d. MengadakanKoordinasi
e. Mencari jalankeluar
3. Peralatanrapatyangperludipersiapkandalam
penyelenggaraan rapatdiantaranya…
a. SusunanAcara
b. SuratUndangan
c. Hasil rapat yanglalu
d. Block note, ballpoint
e. Daftarhadir
4. Surat undangan sebaiknyadisampaikan...
a. Jauh hari sebelum acara rapatdimulai
b. Antara 3 sampai 7 hari sebelum acara rapatdimulai
c. Sebulan sebelum acara rapatdimulai
d. Sehari sebelum rapatdimulai
e. Pada saat acara rapatdimulai
5. Pencatatan hasil rapat/pertemuan merupakan catatan singkat
mengenai hal-halyang dibicarakan dan diputuskan dalam
rapathal tersebut dicatatpada.....
a. BlockNote
b. LPT
c. Notula
d. Laporan
e. Ekspedisi
6. Berikutiniyangtidaktermasuksyarat rapatyangbaikadalah....
a. Partisipasi aktif daripeserta
b. Selalu dalam pengawasanpimpinan
c. Adanya kesimpulan/keputusan
d. Suasanaterbuka
e. Tidak adamonopoli
7. Bentuk komunikasi yang dihadiri oleh beberapa orang untuk
memecahkan danmembicarakan permasalahan
tertentumerupakan pengertian dari….
a. Diskusi
b. Berkumpul
c. Musyawarah
d. Rapat
e. Kampanye
8. Etika yang benar ketika sesorang menyampaikan pendapat dalam rapatadalah …
a. Mendengarkan
b. Ikutbicara
c. Menimpali
d. Menyela
e. Pura-pura tidakdengar
9. Rapat horizontal adalah rapat yang….
a. Diadakan antarpejabat suatu organisasi/perusahaan yangsederajat
b. Diadakan, dimana yang hadir dalam rapat itu adalah bawahan danatasan
c. Diadakan setiap bulan sekali dan membahas masalah-masalah
yang terjadiselama sebulan yanglalu
d. Diselenggarakan untuk memberikan penjelasan
kepadapara pesertadaripimpinan
e. Terjadi tanpa direncanakan terlebih dahulu dan tidakterjadwal
10. Rapat yang hanya dihadiri oleh peserta rapat tertentu saja
dan
masalahyangdibahasmerupakanmasalahyangbersifatrahasia
disebut rapat….
a. Penting
b. Perundingan
c. Tertutup
d. Terbuka
e. Penjelasan
11. Kesimpulan rapat harus diutarakan kepada peserta rapat agar…
a. Menjadi pedoman untuk rapatsebelumnya
b. Semua peserta rapatmendengarkan
c. Menjadi acuan setelah selesairapat
d. Menjadi pedoman dalam pelaksanaan kegiatan dan rapatselanjutnya
e. Seluruh peserta rapat mengetahui hasilrapat
12. Komunikasilangsungantarabeberapaorangyangterpisahkanoleh
jarak sertaberada pada ruang yang berbeda yang dihubungkan
oleh suatu sistem telekomunikasi disebut…
a. Teleconference
b. Workshop
c. Seminar
d. Diskusipanel
e. Rapat
13. Kita dapat memanfaatkan jaringan komputer untuk
mengadakan percakapanjarak jauh yang disebut dengan…
a. Chating
b. e-mail
c. browsing
d. FTP
e. Teleconferencemeeting
14. Fasilitas teleconference interaktif yang menawarkan fitur data
stream (alirandata) lebih lengkap dimana partisipan dapat
berkomunikasi secara simultan menggunakan teks, suara, video
hingga berbagi file (file sharing) atau melakukan slide
presentation disebut…..
a. Webconference
b. Audioconference
c. Videoconference
d. Phoneconference
e. Voiceconverence
15. Berikutiniyangbukanmerupakankendalamenggunakanteleconfrenceuntuk
melakukan komunikasi seperti rapat adalah….
a. Tidaksemuakantormemilikialatuntukteleconfrence
b. Hargaperlengkapanteleconfrencerelatifmasihmahal
c. Tidak semua personel mampu mengoperasikan perlalatanteleconfrence
d. Tersediaterlalubanyakaplikasiyangdapatdigunakan
melakukanteleconference
e. Instalasi yang tidak dapat dilakukan semuaorang
16. Selainsoftwaredankoneksiinternetsaatmelakukanteleconfrencedengan
komputer perlu ditambahkan…..
a. Salurantelefon
b. Speaker
c. Microphone danwebcam
d. Monitor
e. KabelUSB
17. Di bawah ini yang bukan temasuk dalam teleconference dalah…
a. Audioconference
b. Videoconference
c. Webconference
d. Phoneconference
e. Meetingconference
18. Berikut ini merupakan kekurangan teleconfernce, yaitu…
a. Hemat waktu untukpertemuan
b. Sederhana dalam berkomunikasi jarakjauh
c. Mudahdiaplikasikan
d. Harganya masih relatifmahal
e. Meningkatkanproduktivitas
19. Percakapanantaraduaataulebihpesertamenggunakanstrukturtelepondimana
komunikasi antara peserta berlangsung hanya dalam bentuk audio disebut…
a. Audio conferencecall
b. Videoconference
c. Pressconference
d. Webconference
e. Videocall
20. Peralatanpendukungaudiountuk melakukanteleconferenceyaitu....
a. Handphone, tablet, komputer,laptop
b. Zoom
c. Speaker ataumikrofon
d. Webcam
e. Modem, WiFi,internet
KUNCI JAWABAN

1. E 11.D
2. C 12.A
3. D 13. E
4. B 14.A SKOR = JUMLAH BENAR x 5 = 100

5. C 15.D
6. B 16. C
7. D 17. E
8. A`` 18.D
9. A 19.A
10. C 20. C

o Refleksi Guru DanSiswa


a) RefleksiGuru
1. Apakah materi pelajaran yang saya jelaskan dapat anda pahami?
.................................................................................................................
2. Menurut Anda apakah media pembelajaran yang saya
gunakanmembantu anda dalam pemahaman materi?
...................................................................................................................
3. Menurutandabagaimanametodeatauteknikpembelajaranyang
saya gunakan?
............................................................................................................
b) RefleksiSiswa
Bubuhkanlah tanda centang (√) pada salah satu gambar yang dapat
mewakiliperasaan kalian setelah mempelajari materi ini!

1. Apa yang anda pelajari dari materi ini?


…………………………………………………………………………
2. Apakah anda menemui kesulitan dalam memahami materi ini?
…………………………………………………………………………
3. Bagian apa yang belum kaliankuasai?
…………………………………………………………………………
4. Apakah upaya kalian untuk menguasai materi yang belum dikuasai tersebut?
…………………………………………………………………………

LAMPIRAN 3 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)


1) Diskusi Ruang Lingkup Rapat (LKPD1)
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Memahami Ruang Lingkup Rapat
Petunjuk Kegiatan :
1. Bentuklah kelompok yang terdiri dari 5 – 6orang
2. Setiap kelompok menerimaLKPD
3. Amati tayangan video pada link berikut
ini :https://www.youtube.com/watch?
v=yczRalVzXBE
4. Berdasarkan tayangan video tersebut, diskusikan ruang lingkup rapat (pengertian
rapat, tujuan rapat, syarat rapat yang baik, tipe peserta rapat, tipe pemimpin rapat,
jenis-jenisrapat, yang perlu dipersiapkan dalam penyelenggarakan rapat offline
maupun online)
5. Carilah sumber informasi / referensi lain dari berbagaisumber
6. Catatlahpoin-poinpentingyangdiperlukankemudiantuliskanhasildiskusipada
format yang telahdisediakan
7. Susunhasildiskusitersebutkedalamsuatubentuk(slidepowerpointataumediayang lain)
untukdipresentasikan
8. Presentasikan hasil diskusi di depankelas

LEMBAR KERJA KELOMPOK


Nama Kelompok :
Kelas :
Anggota :
Hasil Diskusi
Instrumen Penilaian
No Nama Siswa Bergotong-royong Kreatif Komunikatif Nilai
1
2
3
Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria
berikut.4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Rubrik Penilaian
Aspek Penilaian Indikator Nilai
Penilaian
Bergotong-royong Seluruh anggota kelompok saling bekerjasama 4
(A1) dalam menyelesaikan tugas
Sebagian anggota kelompok bekerjasama 3
dalam menyelesaikan tugas
Hanya anggota kelompok tertentu yang menyelesaikan 2
Tugas
Tidak dapat bekerjasama satu sama lain 1
Kreatif (A2) Dalam diskusi kelompok terlihat aktif, tanggung jawab, 4
mempunyai pemikiran ide, berani berpendapat
Dalam diskusi kelompok terlihat aktif, dan berani 3
Berpendapat
Dalam diskusi kelompok kadang-kadang berpendapat 2
Diam sama sekali tidak terlibat 1
Komunikatif (A3) Memaparkan dan memberikan jawaban dari pertanyaan 4
dengan bahasa yang jelas
Memaparkan dan memberikan jawaban dari pertanyaan 3
dengan bahasa yang kurang jelas
Kadang-kadang memaparkan dan memberikan jawaban 2
dari pertanyaan
Diam tidak pernah memaparkan dan 1
menjawab pertanyaan

Pedoman penilaian :

NILAI = x 100
2) Diskusi rapat teleconference (LKPD2)
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Memahami rapat teleconference
Petunjuk Kegiatan :
1. Bentuklah kelompok yang terdiri dari 5 – 6orang
2. Setiap kelompok menerimaLKPD
3. Amati tayangan video pada link berikut
ini :https://www.youtube.com/watch?
v=uMzIyMgcfFY
4. Berdasarkan tayangan video tersebut, diskusikan ruang lingkup rapat rapat
teleconference, manfaat dan tujuan teleconference, peralatan yang diperlukan
dalam teleconference serta jenis-jenisteleconference
5. Carilah sumber informasi / referensi lain dari berbagaisumber
6. Catatlahpoin-poinpentingyangdiperlukankemudiantuliskanhasildiskusipada
format yang telahdisediakan
7. Susunhasildiskusitersebutkedalamsuatubentuk(slidepowerpointataumediayang lain)
untukdipresentasikan
8. Presentasikan hasil diskusi di depankelas

LEMBAR KERJA KELOMPOK


Nama Kelompok :
Kelas :
Anggota :
Hasil Diskusi

Instrumen Penilaian
No Nama Siswa Bergotong-royong Kreatif Komunikatif Nilai
1
2
3
Kolom Aspek perilaku diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria
berikut.4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang
Rubrik Penilaian
Aspek Penilaian Indikator Penilaian Nilai
Bergotong-royong Seluruh anggota kelompok saling bekerjasama 4
(A1) dalam menyelesaikan tugas
Sebagian anggota kelompok bekerjasama 3
dalam menyelesaikan tugas
Hanya anggota kelompok tertentu yang menyelesaikan 2
tugas
Tidak dapat bekerjasama satu sama lain 1
Kreatif (A2) Dalam diskusi kelompok terlihat aktif, tanggung jawab, 4
mempunyai pemikiran ide, berani berpendapat
Dalam diskusi kelompok terlihat aktif, dan berani 3
Berpendapat
Dalam diskusi kelompok kadang-kadang berpendapat 2
Diam sama sekali tidak terlibat 1
Komunikatif (A3) Memaparkan dan memberikan jawaban dari pertanyaan 4
dengan bahasa yang jelas
Memaparkan dan memberikan jawaban dari pertanyaan 3
dengan bahasa yang kurang jelas
Kadang-kadang memaparkan dan memberikan jawaban 2
dari pertanyaan
Diam, tidak pernah memaparkan dan memberikan jawaban 1
dari pertanyaan

Pedoman penilaian :

NILAI = x 100
3) Praktik / demonstrasi rapat teleconference ( LKPD3)
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Memahami rapat teleconference
Petunjuk Kegiatan :
1. Buatlah kelompok yang terdiri dari 3 - 4orang
2. Tentukan tema rapat yang ingindibahas.
3. Persiapkan alat, bahan dan materi rapat yangdiperlukan.
4. Tentukan masing-masing anggota kelompok untuk bermain peran 1 orang sebagai
pimpinan rapat, 1 orang sebagai mc / moderator, 2 orang menyiapkan
perlengkapan/ perlalatan yang diperlukan untukteleconference
5. Demonstrasikanlah rapat teleconference dengan menggunakan aplikasi zoom,gmeet
atau aplikasi lainnya.

Instrumen Penilaian
Kompeten
Belum Ya
Cukup Baik Sangat Nilai
No Komponen Penilaian
Baik Akhir
Nama
0 1 2 3
1 Ketepatan materi
Komunikatif
Penggunaan media / alat
Rata-rata capaian kompetensi
2 Ketepatan Materi
Komunikatif
PenggunaanMedia /Alat
Rata-rata capaian kompetensi
3 Ketepatan Materi
Komunikatif
PenggunaanMedia /Alat
Rata-rata capaian kompetensi
Dst
Keterangan :

 Capaian kompetensi uji per komponen dituliskan dalam bentuk ceklis(√)


 Rerata capaian kompetensi per kompetensi dituliskan dalam bentuk ceklis(√)
 Catatan diberikan sebagai keterangan tambahan unjukkerja
 Nilai diperoleh dari nilai konversi maksimal hasil konversi rata-ratacapaian
kompetensi
Konversi Nilai dan Predikat:
Skor Awal Nilai Konversi Nilai Akhir Kesimpulan/Predikat
Maksimal
0 70 <70 Belum Kompeten
1 79 70-79 Cukup Kompeten
2 90 80-90 Kompeten
3 100 91-100 Sangat Kompeten

Rubrik Penilaian :
Aspek Belum Kompeten Cukup Kompeten Sangat
(<70) Kompeten (80 - 89) Kompeten
(70 - 79) (90 -100)
Ketepatan Peserta didik belum Peserta didik Peserta didik Peserta didik
Materi mampumenunjukkan cukup mampu telah mampu sepenuhnya
unsur ketepatan menunjukkan menunjukkan mampu
dalam hal pemilihan unsur unsur menunjukkan
dan penyajian materi ketepatan ketepatan unsur
dalam hal dalam hal ketepatan
pemilihan pemilihan dan dalam hal
dan penyajian penyajian pemilihan
materi materi danpenyajian
materi
Komunikatif Peserta didik belum Peserta didik Peserta didik Peserta didik
mampu cukup mampu telah mampu sepenuhnya
menunjukan sikap menunjukan menunjukan menunjukan
komunikatif dalam sikap sikap sikap
praktek(tidak aktif) komunikatif komunikatif komunikatif
dalam praktek dalam praktek dalam praktek
(cukup aktif) (tidakaktif).
Penggunaan Peserta didik belum Peserta didik Peserta didik Peserta didik
media / alat mampumenggunaka cukup mampu mampu sepenuhnya
n media / alat menggunakan menggunaka mampu
dengan tepat media / alat n media / alat menggunaka
dengan tepat dengan tepat n media / alat
dengan tepat
GLOSARIUM

Audio conference (conference Di mana komunikasi yang terjadi antara


call) partisipan hanya dalam bentuk suara
Rapat Bentuk komunikasi yang dihadiri oleh
beberapa orang untuk membicarakan dan
memecahkan permasalahan tertentu, di
mana melalui rapat berbagai permasalahan
dapat dipecahkan dan berbagai
kebijaksanaan organisasi dapat
dirumuskan.
Teleconference atau Komunikasi langsung di antara beberapa
telekonferensi atau orang yang biasanya dalam jarak jauh atau
teleseminar tidak dalam satu ruangan dan dihubungkan
oleh suatu sistem telekomunikasi.
Video conference Di mana komunikasi dari beberapa lokasi
yang berbeda yang secara simultan dapat
mengirimkan gambar video dan suara
Web conference Di mana partisipan dapat berkomunikasi
secara simultan menggunakan teks, suara,
video hingga berbagi file (file sharing) atau
melakukan slide presentation
MODULAJARMAT
APELAJARAN
KONSENTRASIMANAJEMENPERKANTORANDANLAYANANBISNIS

A. InformasiAwal
Penyusun : Isnaini Noor lailiyah, S.Pd, Belly Rizky Setiawan S.A.P
NamaSatuanPendidikan : SMKN 2 Lahat
TahunPelajaran : 2023/2024
MataPelajaran : KonsentrasiManajemenPerkantoran
Fase/Kelas : F/XI
AlokasiWaktu : 45 Menit(18JP)
Elemen : PengelolaanSumberdayaManusia
KompetensiAwal : Kemampuan awal yang dipersyaratkan untuk
mempelajarimodul iniPeserta didiksudah memiliki
kemampuan
dasartentangmateripenghitunganpadapembelajaranmate
matika
danmuatanlokalpembukuan
ProfilPelajarPancasila : 1. Mandiri
2. GotongRoyong
3. BernalarKritis
4. Kreatif
SaranadanPrasarana : 1. BukuPelajaran
2. E-book
3. BukuBacaan
4. Internet
TargetPesertaDidik : Perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar
diKelasXI(Sebelas)sebanyak36pesertadidikProgramKeahlian
ManajemenPerkantorandanLayananBisnis,padabidangkeah
lianSMKBisnisdanManajemen.Terdapat
2targetpesertadidik,yaitu :
1. Pesertadidikdengankesulitanbelajar(hanyamenonjolpa
dasalahsatu gaya belajar saja)
2. Pesertadidikdenganpencapaiantinggi
ModelPembelajaran : DiscoveryLearning
B. KomponenInti
1. TujuanPembelajaran
a. Fase“F”
b. RumusanCapaianPembelajaranmasing-masingelemenadalahsebagaiberikut:
Elemen CapaianPembelajaran
PengelolaamSumberdayaManusia PadaakhirFaseFpesertadidikmampumemahamip
eraturanketenagakerjaan,menerapkan prosedur
administrasi
perencanaan,perekrutan,pengembangan,pengh
argaan,hubunganindustrial,penilaian,dan
pemberhentiankaryawan.

c. TujuanPembelajaranyangInginDicapai
1) Mengidentifikasiperaturanketenagakerjaan.
2) Menerapkanproseduradministrasiperencanaan,perekrutan,penembangan,pe
nghargaan,hubunganindustrial,penilaian, danpemberhentian karyawan.

2. Asesmen
a. AsesmenDiagnostik
b. AsesmenFormatif
c. Asesmemsumatif

3. PemahamanBermakna
a. Jenisketenagakerjaan
b. Perencanaantenagakerja
c. Masalahketenagakerjaan
d. Peraturanketenagakerjaan

4. PertanyaanPemantik
1. Apakahsebelumnyakalianpernahmengetahuiapaituketenagakerjaan?
2. Pernahkahkalianmembacaperaturanketenagakerjaan?

5. KegiatanPembelajaran
Langkah-langkahPembelajaran1
Pertemuan1(10JPx45Menit)
JENISDANPERENCANAANKETENAGAKERJAAN
Pendahuluan(30Menit)
1. Salam,berdo’a,mengkondisikankelas,danmelihatkehadiransiswa
2. Gurumelakukan apersepsi tentang ketenagakerjaan, jenis ketenagakerjaan,
perencanaantenagakerja.
3. Gurumenyampaikantujuanpembelajaranyangharusdicapaiolehpesertadidik
4. Gurumenjelaskantentangkegiatanpembelajaranyangakandilakukan
INTI(220Menit)
1. PemberianStimulus(Stimulation)
a. Guru mengajak peserta didik untuk sedikit berdiskusi
mengenaiketenagakerjaan,jenis ketenagakerjaan,perencanaan
tenagakerja.
b. Guru mengajak peserta didik untuk membaca buku teks
mengenaiketenagakerjaan,jenis ketenagakerjaan,perencanaan
tenagakerja.
c. Pesertadidikmengidentifikasihal-halyangberkaitandenganketenagakerjaan,
jenisketenagakerjaan,perencanaantenagakerja.
2. IdentifikasiMasalah(ProblemStatement)
a. Guru menanyakan tentang ketenagakerjaan, ketenagakerjaan,
jenisketenagakerjaan,perencanaan tenagakerja.
b. Pesertadidikmengidentifikasihal-halyangberkaitandenganketenagakerjaan,
jenisketenagakerjaan,perencanaantenagakerja.
3. Pengumpulandata(DataCollecting)
a. Gurumemintapesertadidikuntukmencaritahuketenagakerjaan,jenisketenagake
rjaan,perencanaan tenagakerja.
b. Peserta didik mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan
ketenagakerjaan,jenisketenagakerjaan,perencanaantenagakerja.
4. Pembuktian(Verification)
a. Gurumenugaskanpesertadidikuntukmendiskusikanmateriyangberkaitandenga
nketenagakerjaan,jenisketenagakerjaan,perencanaantenagakerja.
b. Peserta didik mengerjakan soal diskusi yang berkaitan dengan
ketenagakerjaan,jenisketenagakerjaan,perencanaan tenaga kerja.
c. Gurumembagikankelompokdenganpesertadidikyangkemampuannyadiatas
rata-rataditempatkandibagiankelompokyangumumsupayamenjaditutorsebaya.

5. PenarikanKesimpulan(Generalization)
a. Pesertadidikmemperlihatkanataumenyajikanhasilpekerjaannyadansalingmena
nyaataumenanggapi
b. Bersama-samapesertadidikmenyimpulkanmateriyangtelahdipelajari
Penutup(30Menit)
1. Gurubersamapesertadidikmencobauntukmembuatkesimpulandarimateriyang
telahdipelajari
2. Gurumemberikanevaluasitentangmateriyangdiberikan
3. Gurumenanyakanpendapatpesertadidiktentangprosesbelajaryangdilakukan
(merefleksikegiatan)
4. Pesertadidikdiberitugasuntukmempelajarimateriyangakandipelajaripada
pertemuanberikutnya.

Langkah-langkahPembelajaran2
Pertemuan1(8JPx45Menit)
MASALAHKETENAGAKERJAAN
Pendahuluan(30Menit)
1. Salam,berdo’a,mengkondisikankelas,danmengecekkehadiransiswa
2. GurumelakukanapersepsitentangMasalahketenagakerjaan
3. Gurumenyampaikantujuanpembelajaranyangharusdicapaiolehpesertadidik
4. Gurumenjelaskantentangkegiatanpembelajaranyangakandilakukan
INTI(220Menit)
1. PemberianStimulus
a. GurumengajakpesertadidikuntuksedikitberdiskusitentangMasalahketenagakerjaan.
b. GurumengajakpesertadidikuntukmembacabukuteksmengenaiMasalahketenagakerjaa
n.
c. Pesertadidikmengidentifikasihal-halyangberkaitandenganMasalahketenagakerjaan.
2. IdentifikasiMasalah
a. Gurumenanyakantentang Masalahketenagakerjaan.
b. Pesertadidikmengidentifikasihal-halyangberkaitandenganMasalahketenagakerjaan.
3. Pengumpulandata
a. GurumemintapesertadidikuntukmencaritahutentangMasalahketenagakerjaan.
b. Peserta didik mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan
Masalahketenagakerjaan.
4. Pembuktian
a. GurumenugaskanpesertadidikuntukmendiskusikanmateriyangberkaitandenganMasala
hketenagakerjaan.
b. Pesertadidikmengerjakansoaldiskusiyangberkaitandenganmateriyangdibahasdanmem
bandingkanhasilnyadenganpekerjaantemannya
c. Gurumembagikankelompokdenganpesertadidikyangkemampuannyadiatasratarata
ditempatkandibagiankelompokyangumumsupayamenjaditutorsebaya.
5. PenarikanKesimpulan
a. Pesertadidikmemperlihatkanataumenyajikanhasilpekerjaannyadansalingmenanyaatau
menanggapi
b. Bersama-samapesertadidikmenyimpulkanmateriyangtelahdipelajari
c.
Penutup(30Menit)
1. Gurubersamapesertadidikmencobauntukmembuatkesimpulandarimateriyangtelah
dipelajari
2. Gurumemberikanevaluasitentangmateriyangdiberikan
3. Gurumenanyakan pendapat peserta didik tentang proses belajar yang dilakukan
(merefleksikegiatan)
4. Pesertadidikdiberitugasuntukmempelajarimateriyangakandipelajaripadapertemuan
berikutnya.

Langkah-langkahPembelajaran 3
Pertemuan1(10JPx45Menit)
PERATURANKETENAGAKERJAAN
Pendahuluan(30Menit)
2. Salam,berdo’a,mengkondisikankelas,danmengecekkehadiransiswa
2. GurumelakukanapersepsitentangPeraturanketenagakerjaan.
3. Gurumenyampaikantujuanpembelajaranyangharusdicapaiolehpesertadidik
4. Gurumenjelaskantentangkegiatanpembelajaranyangakandilakukan
INTI(220Menit)
6. PemberianStimulus
a. Guru mengajak peserta didik untuk sedikit berdiskusi tentang
Peraturanketenagakerjaan.
b. GurumengajakpesertadidikuntukmembacabukuteksmengenaiPeraturanketenagakerja
an.
c. Peserta didik mengidentifikasi hal-hal yang berkaitan dengan Peraturan
ketenagakerjaan.
7. IdentifikasiMasalah
a. GurumenanyakantentangPeraturanketenagakerjaan.
b. Peserta didik mengidentifikasi hal-hal yang berkaitan dengan
Peraturanketenagakerjaan.
8. Pengumpulandata
a. GurumemintapesertadidikuntukmencaritahutentangPeraturanketenagakerjaan.
b. Peserta didik mengumpulkan informasi yang berkaitan dengan Peraturan
ketenagakerjaan.
9. Pembuktian
a. GurumenugaskanpesertadidikuntukmendiskusikanmateriyangberkaitandenganPeratur
anketenagakerjaan.
b. Pesertadidikmengerjakansoaldiskusiyangberkaitandenganmateriyangdibahasdanmem
bandingkanhasilnyadenganpekerjaantemannya
c. Gurumembagikankelompokdenganpesertadidikyangkemampuannyadiatasratarata
ditempatkandibagiankelompokyangumumsupayamenjaditutorsebaya.
10. PenarikanKesimpulan
a. Pesertadidikmemperlihatkanataumenyajikanhasilpekerjaannyadansalingmenanyaatau
menanggapi
b. Bersama-samapesertadidikmenyimpulkanmateriyangtelahdipelajari
Penutup(30Menit)
5. Gurubersamapesertadidikmencobauntukmembuatkesimpulandarimateriyangtelah
dipelajari
6. Gurumemberikanevaluasitentangmateriyangdiberikan
7. Gurumenanyakan pendapat peserta didik tentang proses belajar yang dilakukan
(merefleksikegiatan)
8. Pesertadidikdiberitugasuntukmempelajarimateriyangakandipelajaripadapertemuan
berikutnya.
RefleksiPesertaDidik
Agar pembelajaran semakin menyenangkan dan bermakna
untukkalian,yuksejenakberefleksitentangaktivitaspembelajarankaliini.I
silah penilaian diri ini dengan sejujur-jujurnya dan sebenar-
benarnyasesuai dengan perasaan kalian ketika mengerjakan suplemen
bahanmateriini!
Bubuhkanlahtandacentang(√)padasalahsatugambaryangdapatmewakilip
erasaankaliansetelahmempelajarimateriini!

Apayangsudahkalianpelajari?

Apayangkaliankuasaidarimateriini?

Bagianapayangbelum kaliankuasai?

Apaupayakalianuntukmenguasaiyangbelumkaliankuasai?
Cobadiskusikan dengan teman maupungurukalian
6. RefleksiGuru
Refleksi adalah kegiatan yang dilakukan dalam proses belajar mengajar dalam
bentukpenilaian tertulis dan lisan oleh guru untuk siswa dan mengekspresikan kesan
konstruktif,pesan, harapan dan kritik terhadap pembelajaran yang diterima, Guru dapat
mengajukanpertanyaankepadasiswa,denganmintapendapattentangcaramengajar,suasana
pembelajaran,pemahaman pembelajaran.ataupun meminta kritik dan saran kepada
siswaterhadap pembelajaran dan dirinya.hal ini dapat dilakukan menjelang pembelajaran
berakhirsehinggatidakmenggangupembelajaran

1. Apakahkegiatanmembukapelajaranyangsayaakukandapatmengarahkandanme
mpersiapkansiswamengikutipelajaran dengan baik?
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................
2. Bagaimanatanggapasiswaterhadaptmateriataubahanajaryangsayasajikansesuaiyan
g diharapkan? (apakah materi terlalu tinggi,terlalu rendah, atau sesuai
dengankemampuanawalsiswa)?
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................
3. Bagaimanaresponsiswaterhadapmediapembelajaranyangdigunakan?
apakahmedia sesuai dan mempermudah siswa menguasai kompetensi atau
materi yangdiajarkan?
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................
4. Bagaimanatanggapansiswaterhadapkegiatanbelajaryangtelahsayarancang?
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................
5. Bagaimanatanggapansiswaterhadapmetodeatauteknikpembelajaranyangsayagu
nakan?
........................................................................................................................................
........................................................................................................................................
........................................................................

d.Lampiran
1. LembarKerjaPesertaDidik
LembarKerjaPraktik
LembarKerjaPesertaDidikiniditujukanuntuksiswa(bukanguru),dandapatdiperbanyaksesuai
kebutuhanuntukdiberikankepadasiswa,termasuklembarkerja
untuksiswanonreguler
IdentitasMataPelajaran
SatuanPendidikan : SMKN 2 Lahat
BidangKeahlian : BisnisdanManajemen
ProgramKeahlian : ManajemenPerkantorandanLayananBisnis
MataPelajaran : KonsentrasiManajemenPerkantoran
Kelas : XI
Fase : F
Guru/Fasilitator : MGMPSMPLB
TahunPelajaran : 2023/2024
AlokasiWaktu : 18 JP
ELEMENDANCAPAIANPEMBELAJARAN
Elemen CapaianPembelajaran

PengelolaanSumberdayaManusia Pada akhir Fase F peserta didik


mampumemahami peraturan
ketenagakerjaan,menerapkan prosedur
administrasiperencanaan,perekrutan,pen
gembangan,penghargaan,
hubunganindustrial,
penilaian,danpemberhentiankaryawan.
TujuanPembelajaran
1.1 Mengidentifikasiperaturanketenagakerjaan.
1.2 Menerapkan prosedur administrasi perencanaan, perekrutan, penembangan,
penghargaan,hubunganindustrial,penilaian,danpemberhentiankaryawan.

PetunjukKerja
Untukmembantuandadalammenguasaikemampuandiatas,LKPDinidibagimenjadiLKPD
sebagaiberikut:
1. LKPD1Observasijenis-
jenisdanperencanaanketenagakerjaandilingkungansekitar.
2. LKPD2Mengidentifikasimasalahdanperaturanketenagakerjaan.
AndadapatmenggunakanLDPDinisecaraberurutan.Janganmemaksakandirisebelumbenarb
enar menguasai bagian demi bagian dalam LKPD ini, karena masing-
masingsalingberkaitan

LembarKerjaPesertaDidik1.
Observasi jenis-jenis dan perencanaan ketenagakerjaan pada Lingkup
PerkantoranTugas1:
Mengamatidanmengumpulkanjenis-
jenisdanperencanaanketenagakerjaandilingkupperkantoran

TujuanPembelajaran:
Untukmenjelaskanjenis-jenisketenagakerjaan

Langkahkerja:
1. Bentukkelompok4–5 orang
2. Lakukanpengamatandikantordaerahsekitarkalian
3. Diskusikan mengenai jenis-jenis dan perencanaan ketenagakerjaan pada
lingkupperkantoran
4. Buatlahklipingmengenaijenis-jenis danperencanaan padalingkupperkantoran
5. Presentasikanhasildiskusitersebut

LembarKerjaPesertaDidik2.
MasalahdanPeraturanketenagakerjaan

Tugas1:
Mengidentifikasimasalahdanperaturanketenagakerjaan

TujuanPembelajaran:
UntukmengidentifikasimasalahdanperaturanketenagakerjaanL
angkahkerja
1. Bentukkelompok4–5 orang
2. Lakukanpengamatandikantordaerahsekitarkalian
3. Diskusikan mengenai masalah-masalah dan peraturan ketenagakerjaan pada
lingkupperkantoran
4. Buatlahklipingmengenaimasalah-masalahdanperaturanpadalingkupperkantoran
5. Presentasikanhasildiskusitersebut

6. Asesmen
a. AsesmenDiagnostik
1) AsesmenDiagnostikNon-Kognitif
Gayabelajar,karakter,danminatpesertadidik
Berilahskor1bilajawaban“YA”dan0bilajawaban“TIDAK”
No. Pernyataan YA TIDAK
1. Sayalebihsukabanyakilustrasi(gambar)saat
Belajar
2. Sayalebihmudahmemahamipelajarandengan
banyakilustrasi(gambar)
3. Saya sangatmenyukai obyek yangwarnawarni
4. Sayaseringmengantukdansusahfocus kalau
gurumenerangkan atauberbicara
5. Sayalebihmudahmengingatmateritayanganfil
mdaripada
penjelasanguru
6. Sayalebihmudahmengingatdaripenjelasanata
upemapaparan
Guru
7. Sayalebihmudahhafalapabiladiucapkan
Berulangkal
8. Sayalebihnyamanmelafalkandengankeras
saatbelajar
9. Sayamerasaasikkalaumendengarkanorang
yangsedangberbicara
10. Sayalebihsukamendengarkanrekaman
daripadamembacabukuteks
11. Bongkarpasangperalatanadalahkegemaranku
12. Sayalebihmenyukaipembelajaranyangbanyak
melibatkangerakbadan
13. Sayakurangsukadiamlamadikit
No. Pernyataan YA TIDAK
14. Sayalebihsukabanyakgerakmestisaatbelajar
15. Sayalebihmudahbelajarmelaluipraktik
daripadamendengarkan

2) AsesmenDiagnostkKognitif
Untuk memperjelas pemahaman terhadap Untuk memperjelas pemahaman
terhadapkonsep ekonomi dan bisnis, maka perlu lakukan terlebih dahulu asesmen
mandirisebagai berikut:
Menjawab dengan jujur dari pernyataan berikut dengan memberi tanda ceklis
padakolombenaratau salah
No. Pernyataan Benar Salah
1. Kesempatankerjaadalahtersedianyalapangankerjabagi
angkatankerjayangmembutuhkanpekerjaan.
2. TenagakerjamenurutUndangUndangNomor13Tahun2003:
1. Ketenagakerjaanadalahsegalahalyangberhubungandengante
naga kerja pada waktu sebelum, selama, dan sesudah
masakerja.
2. Tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu
melakukanpekerjaangunamenghasilkanbarangdan/ataujasab
aikuntuk
memenuhikebutuhansendirimaupununtukmasyarakat.
3. Secarateoritisdikenaladatigajenisperlindungankerjayaitusebagai
berikut:
Jenis Perlindungan Sosial Tenaga
Kerja.JenisPerlindunganTeknisTenagaKerj
a.
JenisPerlindunganEkonomisTenagaKerja.
4. Angkatan kerja adalah penduduk yang telah bekerja atau
masihmencaripekerjaan.Sebaliknya,bukanangkatankerjaadalahp
enduduk yang tidak bekerja, tidak mempunyai pekerjaan
dansedangtidakmencaripekerjaan,misalnyapelajar,mahasiswa,
iburumahtangga,danpensiunan.
5. Pasal86Undang-
UndangNomor13Tahun2003TentangKetenagakerjaanmewajibk
anbahwaPemberiKerjaharuslahmenyediakanfasilitaspenunjang
kesehatandankeselamatan
kerjabagitenagakerja/buruhyangmerekapekerjakan.
b. AsesemenFormatif
Menilailembarkerjapesertadidik(melaluiobservasi,diskusi,praktik)
1. LKPD1Observasi jenis-jenisdanperencanaanketenagakerjaandilingkungansekitar.
2. LKPD2Mengidentifikasimasalahdanperaturanketenagakerjaan.

RubrikPenilaianLKPD1

Aspek Point1 Point2 Point3 Point4

Judul Penjelasan Menjelaskand Menjelaskand Menjelaskande


Klipingdanisi tidak engan engan ngan tepat
sesuaideng tepathanya1ba tepat2bagian 3bagian
ankonteks gian ataulebih
Menunjukkan Menunjukkan Menunjukkan Menunjukkan3 Menunjukkansi
sikap 1 2 sikap sikap kap sesuai
dimensiprofil sikap sesuaidengan sesuaidimensi 4atau
pelajarpancas sesuaidengan dimensi profilpelajarpa lebihdimensipr
ila dimensiprofil profilpelajarp ncasila ofilpelajarpanc
pelajarpancas ancasila asila
ila
Koherensi Tidak Kurangtepat Tepat Sangattepat
isikliping tidaktepat
Tatabahasa Sulitdimen Kurangtepat Benar Sangat
gerti dantepat benardantepa
t
Kerapian Tidak rapi Kurang Rapidanm Sangat rapi
danpenyajian dankurangme rapidan enarik dansangatmenar
kliping narik kurangmen ik
arik
Nilai=Totalskorx 4

LembarObservasiDiskusiKelompok
AspekYangDiamati
Kemampuanmem
Nama Keaktifan Kemampuanm pertahankandan
NO Kemampuan
Siswa dalamkel enjelaskanmat menanggapiperta
bekerjasana
ompok eri nyaanatau
sanggahan
1
2
3
Disidenganskor1 –4

1Kurang 2Cukup 3Baik 4SangatBaik

LembarObservasiPenilaianSikap
Nama SIKAP
No Mandiri GotongRoyong Bernalarkritis Kreatif
Siswa
1
2
3

Disidenganskor1 –4
1 Kurang 2Cukup 3 Baik 4SangatBaik

PenilaianLKPD 2
LembarObservasiPenilaianSikap
Nama SIKAP
No Siswa Mandiri GotongRoyong Bernalarkritis Kreatif
1
2
3

Disidenganskor1 –4
1 Kurang 2Cukup 3 Baik 4SangatBaik

c. AsesmenSumatif
A.PilihanGanda
Jawablahpertanyaanberikutdenganmemilihjawabanyangdianggappalingtepat.
1. Pembayaranupahberdasarkanprestasikerjayangdapatdiukur,dihitungdandi
timbangmerupakansistemupah…
a. Waktu
b. Satuan
c. Borongan
d. Premi
e. Harian

2. Pemerintahdalamberupayameningkatkanmututenagakerjadanmendirikanb
alai latihan kerja,usahainibertujuanuntuk….
a. Melatihorangmenjadimanusiaterampil,berinisiatif,dankreatif
b. Memberikursus-kursuspadaanak-anakputussekolah
c. Menampungtenagakerjayangmasihmenganggurdimasyarakat
d. Memberipenyuluhanpertaniankepadaparapetani
e. Memberipengalaman

3. Penawarantenagakerjasangattergantungdari…
a. Mobilitastenagakerja
b. Tingkatupahyangberlaku
c. Sosialekonomipekerja
d. Arusbarangdanjasa
e. Tenagakerja

4. Penduduk usia produktif atau yang telah memasuki usia kerja, baik yang
sudahbekerjamaupunaktifmencarikerjayangmasihmaudanmampuuntukmelakuka
npekerjaan, dinamakan….
a. Penduduk
b. Tenagakerja
c. Angkatankerja
d. Pengangguran
e. Paruhwaktu

5. Suatukeadaanyangmenunjukkantersedianyalapangankerjayangsiapdiisiolehpen
cari kerja.Pernyataandiatasialahpengertiandari…
a. AngkatanKerja
b. KesempatanKerja
c. KemampuanKerja
d. WaktuKerja
e. ProgramKerja

6. Seseorangyangberusia15-64tahuntermasukkedalamusia….
a. AngkatanKerja
b. Pengangguran
c. Pekerja
d. Pengusaha
e. Pegawai
7. Pengangguranstrukturaldapatdiatasimelaluicara….
a. Memperluaspasarbarangdanjasa
b. Pelatihanagarmemilikiketrampilan
c. Peningkatandayabelimasyarakat
d. Mengusahakanpembangunanyangbersifatpadatkarya
e. PeningkatanPendidikan

8. Yangmerupakanupayapeningkatankualitastenagakerjamelaluijalurformaladalah
a. Magang
b. Latihankerja
c. Menyelenggarakansekolahumum,kejuruandankursus
d. Memberikanpemberiangizi
e. Peningkatanjumlahpenduduk

7. PengayaandanRemedial
Lakukan pembelajaran mandiri untuk menambah wawasan tentang ketenagakerjaan
Bacadengantelitiartikelberikut
Pembangunan dalam berbagai sektor yang dilakukan Indonesia sangat
membutuhkantenagakerjayangmempunyaikeahliandengankualifikasitertentu.Berbagailapa
nganpekerjaanterbukasetiapwaktudiseluruhIndonesia,tapipencaripekerjaanjauhlebihbanya
k dibandingkan kuota yang tersedia. Hal tersebut menimbulkan berbagai
permasalahanketenagakerjaan. Membludaknya angkatan kerja yang mencari pekerjaan
dapat dilihat padasalah satu contoh banyak orang mencari pekerjaan kesana kemari dan
tidak mendapatkanpekerjaan yang mengakibatkan banyaknya pengangguran. Kondisi itu
dapat dilihat
denganbanyaknyamasalahyangdihadapiketenagakerjaandiIndonesia,diantaranyasebagaiber
ikut, Jumlah Angkatan Kerja yang Tidak Seimbang dengan Kesempatan Kerja,
mutuTenagaKerjayangRelatifRendah,persebaranTenagaKerjayangTidakMerata,danPengang
guran. Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa per Februari2022,
tingkat pengangguran Indonesia tercatat sebesar 5,83 persen dari total penduduk
usiakerjasejumlah208,54juta orang.
DiskusikanlahBersamatemandanbacadengantelitimasalahdiatas,
1. Diskusikanbagaimanausaha/solusiterbaikuntukmengatasimasalahketenagakerjaan?
2. Diskusikanapadampakmasalahketenagakerjaanterhadapekonomi?

3. Bahan
BacaanKETENAGAKERJA
ANDefinisiKetenagakerja
an
MenurutPasal1ayat(1) Undang-UndangNomor13Tahun2003tentang
Ketenagakerjaanmenyatakan,“Ketenagakerjaanadalahsegalahalyangberhubungandengante
nagakerjapadawaktusebelum,selama, sesudah masakerja.“

PaketUndang-undangketenagakerjaaninisendiriterdiridaritigaundang-undang,yang
meliputi UU No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, UU No. 21 Tahun 2000tentang
Serikat Pekerja/Serikat Buruh, dan UU No. 2 Tahun 2004 tentang PenyelesaianPerselisihan
Hubungan Industrial yang dibahas lengkap pada buku Undang-
UndangKetenagakerjaandanPenjelasannya.

MenurutketentuanUUNo.13tahun2003tentangketenagakerjaanbesertaperaturanp
elaksanaannya, dari peraturan pemerintah, peraturan menteri, hingga keputusan-
keputusanmenteri yang terkait, dapat ditarik kesimpulan adanya beberapa pengertian
ketenagakerjaan,sebagai berikut Ketenagakerjaan adalah segala sesuatu yang berhubungan
dengan tenagakerjapadawaktu sebelum,selama,dansetelahselesainyamasahubungan
kerja,Tenagakerjaadalah objek,yaitu setiap orangyangmampu melakukan pekerjaan
untukmenghasilkan barang atau jasa, untuk kebutuhan sendiri dan orang lain, Pekerja atau
buruhadalah setiap orang yang bekerja untuk orang lain dengan menerima upah berupa
uang atauimbalan dalam bentuk lain dan Pemberi kerja adalah orang perseorangan atau
badan hukumyangmemperkerjakanoranglaindenganmembayar
upahatauimbalandalambentuklain.

Selain definisi menurut peraturan pemerintah tersebut, para ahli ikut


jugamenyumbangkanpendapatnyatentangapayangdimaksuddenganperencanaantenagakerj
a,diantaranyaadalah sebagaiberikut:
 George Milkovic dan Paul C. Nystrom, yang mengatakan bahwa yang
dimaksuddengan perencanaan tenaga kerja adalah proses peramalan,
pengembangan,pengimplemaentasian dan pengontrolan yang menjamin perusahaan
mempunyaikesesuaianjumlahpegawai,penempatanpegawaisecarabenar,waktuyangt
epat,yangsecaraotomatislebih bermanfaat.
 Andrew E. Sikula, yang berpendapat bahwa perencanaan tenaga kerja adalah
prosesmenentukankebutuhantenagakerjadanberartimempertemukankebutuhante
rsebutagarpelaksanaannyaberinteraksi denganrencanaorganisasi.
 Miner dan Miner, yang menyatakan bahwa perencanaan tenaga kerja adalah
suatuproses yang dilakukan untuk memastikan jumlah dan tipe orang yang tepat
dalammenempatisuatuposisi
danpadawaktuyangtepatdimasadepan,danyangmampumelakukan hal-hal yang
diperlukan agar organisasi dapat berjalan dalam rangkamencapaitujuannya.
 Dale Yoder menyatakan bahwa dalam perencanaan tenaga kerja terdapat hal-
halpentingyangtidakdapatditinggalkan,yaitu:Penggunaanyangefektif.Perkiraank
ebutuhan. Pengembangan kebijakan dan program untuk memenuhi
kebutuhan.Mereviewdanmengawasiproseskeseluruhan.
Selanjutnya kita akan membahas tentang pembangunan ketenagakerjaan
diIndonesiayangdiaturolehberbagaiundang-
undangyangdapatkamubacapadaBukuUndang-UndangKetenagakerjaan
RepublikIndonesia.

PembangunanketenagakerjaansudahdiamanatkandalamkonstitusidasarkitaUUD19
45, yang pada penyelenggaraannya didasarkan atas dasar keterpaduan melalui
koordinasifungsional sektoral pusat dan daerah. Adapun pembangunan Ketenagakerjaan di
Indonesiasendiri memiliki tujuan sebagai berikut: Memberdayakan dan mendayagunakan
tenaga kerjasecara optimal dan manusiawi Mewujudkan pemerataan kesempatan kerja
dan penyediaantenaga kerja yang sesuaidengan kebutuhan pembangunan nasional dan
daerah Memberikanperlindungan kepada tenaga kerja dalam mewujudkan kesejahteraan
Meningkatkankesejahteraan tenaga kerja dan keluarganya. Manfaat perencanaan tenaga
kerja adalah dapatmengelola tenaga kerja untuk dapat bekerja secara lebih efisien dan
lebih efektif. Denganadanya perencanaan tenaga kerja, maka usaha pertama yang harus
dilakukan adalahinventarisasi tenaga kerja yang meliputi : jumlah tenaga kerja yang ada.
kualifikasi masing-masing tenaga kerja. lama kerja masing-masing tenaga kerja.
kemampuan, pengetahuan danpendidikan masing-masing tenaga kerja. potensi dan bakat
masing-masing tenaga kerja.minatdan perhatian masing-masingtenagakerja.

KlasifikasiTenagaKerja
Dalam pelaksanaan ketenagakerjaan, pelaku usaha dan tenaga kerja
mengikatkandiridalamsuatuhubungahukkummelaluiikatanatauperjanjiankerjayangsudahdi
sepakatioleh kedua belah pihak, bersifat tertulis atau lisan dan dilandasi sesuai dengan
peraturanperundang-undangan ketenagakerjaan yang berlaku. Hak dan kewajiban antara
pengusahadan tenaga kerja juga menjadi perhatian demi menciptakan keamanan dan
kenyamanan saatmelakukan aktivitas pekerjaan. Apabila timbul perselisihan antara
pengusaha dan tenagakerja, maka hukum yang mengatur adalah Undang Undang No.2
Tahun 2004 tentangPenyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial. Setiap bentuk
perselisihan memiliki caraatau prosedur yang berlaku dan harus diikuti oleh kedua belah
pihak baik itu melalui caraberunding, mediasi, konsiliasi, arbitrase maupun diselesaikan di
Pengadilan HubunganIndustrial.
TenagaKerjaBerdasarkanKualitasnya

TenagaKerjaTerdidik
Tenaga kerja terdidik adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan
keahlianpada suatu bidang tertentu. Pengetahuan dan keahlian ini umumnya diperoleh
melaluipendidikanformalyangmerekatempuh.Contohnyaadalahdokter,pengacara,notaris,da
nlainsebagainya.

TenagaKerjaTerlatih
Jenis tenaga kerja selanjutnya adalah tenaga kerja terlatih. Tenaga kerja
terlatihadalahtenagakerjayangmemperolehkeahliannyaumumnyamelaluipendidikannon-
formalseperti pelatihan keterampilan, kursus, dan lain sebagainya. Contoh tukang las
(welder),terutama tukang las bawah air, mekanik, juru masak (chef) dan lain sebagainya.
Meskipunumumnya melalui pendidikan non-formal, tapi tenaga kerja terlatih juga bisa
melaluipendidikanformalseperti ahlibedah, ahliforensik,danahliautopsy.

TenagaKerjaTidakTerdidikdanTidakTerlatih
Dimanapekerjaanyangdilakukantidakmengharuskanseseorangmemilikikeahlianata
u kewajiban tertentu. Contoh sederhananya adalah pembantu rumah tangga,
buruhpanggul barang,danlain sebagainya.

BukanTenagaKerja
Berdasarkan dari pengertian ketenagakerjaan yang telah dijabarkan
sebelumnya.Tidak semua orang bisa didefinisikan sebagai tenaga kerja. Pengertian bukan
tenaga
kerjaadalahorangyangbelummasukusiakerjaatauseseorangyangsudahmemasukiusiakerjata
pi tidak bekerja karena alasan tertentu. Contohnya adalah seorang anak yang
berusiakurang dari 15 tahun dan seseorang yang sudah berumur lebih dari 64 tahun, ibu
rumahtangga,pelajar,dan lainsebagainya.

TenagaKerjaBerdasarkanBatasKerja

AngkatanKerja
Angkatankerjaadalahpendudukusiaproduktifyangberusia15-
64tahunyangsudah mempunyai pekerjaan tetapi sementara tidak bekerja, maupun
yang sedang aktifmencari pekerjaan.

BukanAngkatanKerja
Bukan angkatan kerja adalah mereka yang berumur 10 tahun ke atas
yangkegiatannya hanya bersekolah, mengurus rumah tangga dan sebagainya. Contoh
kelompokiniadalah:anaksekolahdanmahasiswa/mahasiswiparaiburumahtanggadanorangca
cat.
TenagaKerjaBerdasarkanPenduduknya

TenagaKerja
Tenagakerjaadalahseluruhjumlahpendudukyangdianggapdapatbekerjadansanggupbekerjajika
tidak ada permintaan kerja. Menurut Undang-Undang Tenaga Kerja, mereka yangdikelompokkan
sebagai tenaga kerja yaitu mereka yang berusia antara 15 tahun sampai dengan 64tahun.
BukanTenagaKerja
Bukan tenaga kerja adalah mereka yang dianggap tidak mampu dan tidak mau
bekerja,meskipun ada permintaan bekerja. Menurut Undang-Undang Tenaga Kerja No. 13 Tahun
2003,mereka adalah penduduk di luar usia, yaitu mereka yang berusia di bawah 15 tahun dan
berusia diatas64tahun.Contohkelompokiniadalahparapensiunan,paralansia(lanjutusia)dananak-
anak.

PerencanaanTenagaKerja
Perencanaan tenaga kerja bertujuan untuk melakukan rencana ketenagakerjaan
secarasistematisyangnantinyadapatdijadikanacuandalammenyusunkebijakan,strategi,danprogramp
embangunanketenagakerjaanlainnyasecaraberkesinambungan.

Pemerintah Indonesia dalam hal penetapan kebijakan dan penyusunan progran


perencanaantenaga kerja melakukan pengelompokan menjadi dua kelompok. Perencanaan pekerja
makro
danperencanaanpekerjamikro.Halinidisusunberdasarkananalisadanrangkaiandatayangrelevandandi
himpun dalam informasi ketenagakerjaan. Pengubahan peraturan juga dapat terjadi
yangdipengaruhi aspek teknik, ekonomis, serta hukum yang dibahas lebih lanjut pada buku
PengupahanDalamPerspedktifHukumKetenagakerjaan Indonesia.

Informasiketenagakerjansendiridihimpunbaikituberasaldaripemerintahmaupunswastayangmemiliki
unsur-unsurpenting dalamperencanaantenaga kerja.

PerencanaanTenagaKerjaMakro
Perencanaan ketenagakerjaan yang sistematis dengan menggunakan tenaga kerja
secaraoptimal dan produktif guna merangsang pertumbuhann. Pertumbuhan yang dimaksud
adalahpertumbuhanekonomidansosialbaikyangberskalanasional,daerah,danjugasektoralyangdapat
membuka lapangan pekerjaan seluas-luasnya, sehingga dapat meningkatkan produktifitas
dankesejahteraanparapekerja.

PerencanaanTenagaKerjaMikro
Lain halnya dengan perencanaan tenaga kerja makro, perencanaan tenaga kerja
mikromemilikiruanglingkupyanglebihkecil.Ruanglingkupyangdimaksuddisini
adalahhanyasebataslingkup instansinya saja, baik itu pemerintah ataupun perusahaan swasta.
Dalam hal pengertianantara perencanaan tenaga kerja makro dan mikro memiliki persamaan.
Dalam hal perencanaanpekerja mikro pengertiannnya adalah perencanaan ketenagakerjaan yang
sistematis dalam suatuinstansi, pemerintah ataupun swasta. Bertujuan dengan penggunaan tenaga
kerja yang optimal danproduktifuntukmencapaikinerjayang lebihtinggidalam instansiterkait.

Hal ini dialami oleh banyak negara yang termasuk Indonesia, karena hingga saat ini
masihbanyak pengangguran atau lebih tepatnya lagi orang yang tidak dapat bekerja karena
minimnyalapanganpekerjaan.MasalahKetenagakerjaanHinggasaatiniIndonesiamasihmengalamimas
alahketenagakerjaan seperti masih rendahnya kualitas tenaga kerja, jumlah tenaga kerja yang
tidaksebandingdengankesempatankerja,danmasalahklasikyaitutingkatpenganggurandiIndonesia.
Tepatfebruari2019angkatenagakerjamenurutbadanpusatstatistiksebanyak136,18Jiwa.Angkatersebu
tmengalamipenaikansebesar2,24jutaorangdibandingtahun2018di bulanyangsama.
Kabar baiknya angka pengangguran di bulan februari 2019 menurun menjadi 5,01 persen
dariperiodesebelumnya.Masihbanyakhalyangperludibenahiagardapatmengatasimasalah-masalah
diatas. Pembangunan sumber daya manusia, pengembangan industri kreatif dan program
yangmendukungusahakecilmenengahbisamenjadisalahpilihandalammengatasipermasalahandiatas.
Salah satu poin penting dari pengertian ketenagakerjaan adalah penggunaan tenaga kerja
yangoptimal danefisien.

TigamasalahketenagakerjaanyangseringterjadidiIndonesia:
 Rendahnya kualitas tenaga kerja – Kualitas tenaga kerja dalam suatu negara
dapatditentukandenganmelihattingkatpendidikannegaratersebut.Sebagianbesarten
agakerja di Indonesia, tingkat pendidikannya masih rendah. Hal ini
menyebabkanpenguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi rendah.
Minimnya penguasaanilmu pengetahuan dan teknologi menyebabkan rendahnya
produktivitas tenaga
kerja,sehinggahaliniakanberpengaruhterhadaprendahnyakualitashasilproduksibara
ngdanjasa.
 Jumlahangkatankerjayangtidaksebandingdengankesempatankerja–
Meningkatnyajumlah angkatan kerja yang tidak diimbangi oleh perluasan lapangan
kerja akanmembawa beban tersendiri bagi perekonomian. Angkatan kerja yang tidak
tertampungdalam lapangan kerja akan menyebabkan pengangguran. Padahal
harapan pemerintah,semakin banyaknya jumlah angkatan kerja bisa menjadi
pendorong pembangunanekonomi.
 Persebaran tenaga kerja yang tidak merata – Sebagian besar tenaga kerja di
Indonesiaberada di Pulau Jawa. Sementara di daerah lain masih kekurangan tenaga
kerja,terutamauntuksektorpertanian,perkebunan,dankehutanan.DengandemikiandiPu
lauJawa banyak terjadi pengangguran, sementara di daerah lain masih banyak sumber
dayaalam yang belumdikelolasecaramaksimal.
 PengangguranTerjadinyakrisisekonomidiIndonesiabanyakmengakibatkanindustridi
Indonesia mengalami gulung tikar. Akibatnya, banyak pula tenaga kerja
yangberhenti bekerja. Selain itu, banyaknya perusahaan yang gulung tikar
mengakibatkansemakin sempitnya lapangan kerja yang ada. Di sisi lain jumlah
angkatan kerja terusmeningkat. Dengandemikianpengangguran
akansemakinbanyak.
Pengupasan informasi lebih mendalam terkait hukum ketenagakerjaan
diIndonesia secara komprehensif dengan fokus mengenai negara hukum. sifat
hakikathukumketenagakerjaan,dansebagainya
jugabisaGramedspelajaripadabukuHukumKetenagakerjaanDiIndonesia.

KesempatanKerja
Apabilakitamelihat daripengertianketenagakerjaansecaraumumdan dalamrangka
pembangunananya, salah satu unsur pentin dari perencanaan ketenagakerjaan
adalahkesempatan kerja. Artikel ini akan sama-sama membahas secara khusus tentang
kesempatankerja terhadap penyandang cacat. Seperti apa sih aturan yang mendukung
terciptanyakesempatan kerja yang adil dan merata secara umum? yuk, langsung saja kita
bahas.
Padapasal5undangundangno.13tahun2003tentangketenagakerjaanmenjelaskansecaraumu
mbahwa setiap tenaga kerja di Indonesia memiliki hak yang sama untuk
mendapatkanpekerjaan dan penghidupan yang layak. Tanpa memandang jenis kelamin,
suku, ras, agama,politik, sesuai dengan kemampuan tenaga kerja yang bersangkutan yang
termasukdidalamnyapenyandangcacat.
KesempatanKerjaBagiPenyandangCacat
Berdasarkaninformasiyangsudahdijelaskandiatas.Teman-
temanyangmemilikianggotakeluargaataukerabatyangmemilikiketerbatasansekarangsudah
mengetahui
haknyadalammemperolehpekerjaandanpenghidupanyanglayak.Tidakdibenarkansebuahper
usahaan menolak orang yang memenuhi kualifikasi baik dari segi pendidikan
dankemampuan dalam dunia kerja dengan alasan orang yang bersangkutan
memilikiketerbatasan. Dalam memberikan pekerjaan bagi penyandang cacat, perusahaan
harusmemberikan perlindungan sesuai dengan jenis dan derajat kecacatan berdasarkan
aturanperundang-undangan yang berlaku. Pembangunan dan pelatihan kerja yang
dilakukanperusahaan bagi penyandang cacat harus memperhatikan jenis, deraja kecacatan,
dankemampuankerjadariyangbersangkutan.Unsur-unsur perencanaantenaagkerjaantara
lain : penduduk dan tenaga kerja kesempatan kerja pelatihan kerja termasuk
kompetensikerjaproduktivitastenagakerjahubunganindustrialkondisilingkungankerjapengu
pahandankesejahteraan tenagakerja;danjaminan sosial tenagakerja.

PerencanaanTenagaKerjaMakro
Sepertipenjelasanyangbarusajadijelaskandiatastentangperencanaantenagakerjayan
g dibagi menjadi perencanaan tenaga kerja makro dan mikro. Yang dimaksudperencanaan
tenaga kerja makro disini adalah perencanaan ketenagakerjaan yang sistematisdengan
menggunakan tenaga kerja secara optimal dan produktif guna merangsangpertumbuhann.
Pertumbuhan yang dimaksud disini adalah pertumbuhan ekonomi dan sosialbaik yang
berskala nasional, daerah, dan juga sektoral yang dapat membuka lapanganpekerjaan
seluas-luasnya, sehingga dapat meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan parapekerja.

MANAJEMENSUMBERDAYAMANUSIA

PengertianManajemenSumberDayaManusia

Sumber Daya Manusia memiliki peran penting dalam mendukung tercapainya


tujuanorganisasi, terlebih dalam kondisi persaingan bisnis yang semakin sengit seperti
sekarang
inidimanaindustribersaingbukanhanyadengansesamaperusahaansejenisnamunjugabersaing
di tingkat lokal, nasionalmaupuninternasional. Terlebih dengan adanya revolusiindustri 4.0
dimana tren digitalisasi merupakan sebuah ancaman, tantangan atau
peluangtersendiribagiperusahaanmaupunsumberdayamanusia.Digitalisasidisatusisimemper
mudahkaryawandalammelakukanpekerjaannya,namundisisilaindigitalisasidisinyalirmembua
tbeberapapekerjaanakantergantikanolehteknologi.Untukitulahperusahaan maupun individu
perlu bersinergi mempersiapkan sumber daya manusianya agarmampu bersaing dengan
senantiasa terus menerus untuk belajar serta mengembangkan diri,berpikir kreatif dan
inovatif. Dengan asumsi kemampuan-kemampuan tersebut masih
sangatdiperlukankehadirannyaditambahmanusiadianugerahkancipta,rasa,karsayangtidakdi
milikiolehrobotsecanggihapapun.

Manajemensumberdayamanusiamempunyaidefinisisebagaisuatuprosesperencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, pengembangan,
pengintegrasian,pemeliharaanhinggapemutusanhubungankerja.ManajemenSumberDayaMa
nusiajuga
meliputipengelolaan,pendayagunaansumberdayayangadapadaindividu(kecerdasan,bakat,
minat, motivasi) untuk terus dikembangkan secara optimal di dalam perusahaan dalamragka
mendukung tercapainya tujuan perusahaan. Pendayagunaan sumber daya manusia
tidakhanyaketikakaryawandalammasaproduktifsaja,mempersiapkanprapensiunbahkanmem
berdayakankaryawanyangtelahmemasukimasapensiun.MembahasManajamenSumberDaya
Manusiatidakterlepasdarifaktor-faktoryangdidugamempengaruhiperilaku.

individu dalam bekerja, sehingga perusahaan dapat mengkondisikan variabel tersebut


untukdikembangkan, dikendalikan, diminimalisasi atau bahkan dihilangkan demi
terealisasinyatujuanperusahaan

1. TujuanManajemenSumberDaya Manusia
Manajemen sumber daya manusia diperlukan untuk meningkatkan efektivitas
sumberdaya manusia dalam mewujudkan visi dan misi organisasi. Manajemen sumber daya
manusiaterdiri atasempattujuan,yaitu:
1. Tujuan Organisasional, yaitu mengenali keberadaan mananjemen sumber daya
manusiadalam memberikan kontribusi pada pencapaian efektivitas organisasi. Walaupun
secaraformal suatu departemen sumber daya manusia diciptakan untuk membantu para
manajer,para manajer tetap bertanggung jawab terhadap kinerja karyawan. Departemen
sumberdaya manusia membantu para manajer dalam menangani hal-hal yang berkaitan
dengansumberdayamanusia
2. TujuanFungsional,yaitumempertahankankontribusidepartemenpadatingkatyangsesuai
dengan kebutuhan organisasi. Sumber daya manusia menjadi tidak berharga
jikamanajemensumberdayamanusiamemilikikriteriayanglebihrendahdaritingkatkebutuha
n organisasi
3. Tujuan Sosial, yaitu secara etis dan sosial merespons terhadap kebutuhan dan
tantanganmasyarakatmelaluitindakanmeminimalisasidampaknegatifterhadaporganisasi.
Kegagalan organisasi dalam menggunakan sumber dayanya bagi keuntungan
masyarakatdapat menyebabkanhambatan-hambatan
4. Tujuan Personal, yaitu membantu karyawan dalam pencapaian tujuannya, minimal
tujuan-
tujuanyangdapatmempertinggikontribusiindividualterhadaporganisasi.Tujuanpersonalka
ryawanharusdipertimbangkanjikaparakaryawanharusdipertahankan,dipensiunkan atau
dimotivasi. Jika tujuan personal tidak dipertimbangkan, kinerja
dankepuasankaryawandapatmenurundankaryawandapatmeninggalkanorganisasi

SementaraitumenurutPenulisTujuanManajemenSumberDayaManusiameliputi:
1. MemberipertimbanganbagimanajemendalammembuatkebijakanSDMuntukmemastikanb
ahwaorganisasimemilikipekerjayangberkinerjatinggi
2. Membuat,mengimplementasidanmengevaluasikebijakan,rencanastrategi,proseduryangb
erkaitandenganSDM untukmendukungorganisasi mencapai tujuannya.
3. Memberi dukungan baik secara fisik maupun psikologis untuk membantu karyawan
dalammenyelesaikan pekerjaanya, membantu menangani masalah- masalah yang
berhubungandanberdampakpadaprestasikerjakaryawan
4. Menyediakan media komunikasi antara pekerja dan manajemen organisasi, antara
laindenganadanya serikatpekerja
5. Bertindaksebagaipemeliharanilai-nilaibudayaorganisasi.

3.FungsiManajemenSumberDayaManusia

Fungsi-fungsimanajemensumberdayamanusiaadalahsebagaiberikut:

1. Perencanaan
Perencanaan adalah kegiatan memperkirakan tentang keadaan tenaga kerja, agar
sesuaidengan kebutuhan organisasi secara efektif dan efisien, dalam membantu
terwujudnyatujuan. Kegiatan ini meliputi pengorganisasian, pengarahan,
pengembangan, kompensasi,integrasi, pemeliharaan,kedisiplinan
danpemberhentiankaryawan.
2. Pengorganisasian
Pengorganisasianadalahkegiatanuntukmengaturpegawaidenganmenetapkanpembagian
kerja, hubungan kerja, delegasi wewenang, integrasi, dan koordinasi, dalambentukbagan
organisasi.
3. Pengarahandan Pengadaan
Pengarahan adalah kegiatan memberi petunjuk kepada pegawai, agar mau kerja sama
danbekerjaefektifsertaefisien dalammembantutercapainya tujuan
organisasi. Pengarahan dilakukan oleh pemimpin yang dengan kepemimpinannya
akanmemberi arahan kepada pegawai agar mengerjakan semua tugasnya dengan baik.
Adapunpengadaan merupakan proses penarikan, seleksi, penempatan, orientasi, dan
induksi untukmendapatkan pegawai yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.
Pengadaan yang baikakanmembantu terwujudnyatujuan.
4. Pengendalian
Pengendalianmerupakankegiatanmengendalikanpegawaiagarmenaatiperaturanorganisas
idanbekerjasesuaidenganrencana.Bilaterdapatpenyimpangandiadakantindakan
perbaikan dan atau penyempurnaan. Pengendalian pegawai meliputi,
kehadiran,kedisiplinan, perilakukerjasama,danmenjagasituasilingkunganpekerjaan.
5. Pengembangan
Pengembangan merupakan proses peningkatan keterampilan teknis, teoritis,
konseptual,danmoralpegawaimelaluipendidikandanpelatihan.
6. Kompensasi
Kompensasi merupakan pemberian balas jasa langsung berupa uang atau barang
kepadapegawaisebagaiimbalanjasayangdiberikankepadaorganisasi.Prinsipkompensasiad
alahadildanlayak,adildiartikansesuaidenganprestasikerja,sedangkanlayakdiartikandapat
memenuhikebutuhan primer.
7. Pengintegrasian
Pengintegrasian merupakan kegiatan untuk mempersatukan kepentingan organisasi
dankebutuhan pegawai, agar tercipta kerja sama yang serasi dan saling menguntungkan.
Disatupihak organisasi memperolehkeberhasilan/keuntungan,sedangkandilain
pihakpegawai dapat memenuhi kebutuhan dari hasil pekerjaannya. Pengintegrasian
merupakanhalyangpentingdancukupsulitdalammanajemensumberdayamanusia,karenam
empersatukanduakepentinganyang berbeda
8. Pemeliharaan
Pemeliharaan merupakan kegiatan pemeliharaan atau meningkatkan kondisi fisik,
mentaldanloyalitas, agarmerekatetapmaubekerja samasampaipensiun.
Pemeliharaan yang baik dilakukan dengan program kesejahteraan dengan
berdasarkankebutuhansebagianbesarpegawai,sertaberpedomankepadainternaldanekste
rnalkonsistensi
9. Kedisiplinan
Kedisiplinan merupakan keinginan dan kesadaran untuk menaati peraturan organisasi
dannorma sosial. Kedisiplinan merupakan salah satu fungsi manajemen sumber daya
manusiayang penting dan merupakan kunci terwujudnya tujuan organisasi, karena tanpa
adanyakedisiplinan, makasulitmewujudkantujuan yangmaksimal.
10. Pemberhentian
Pemberhentianmerupakanputusnyahubungankerjaseorangdarisuatuorganisasi.Pemberh
entian ini disebabkan oleh keinginan pegawai, keinginan organisasi, berakhirnyakontrak
kerja, pensiun atau sebab lainnya. Penerapan fungsi manajemen dengan sebaik-
baiknyadalammengelolapegawai,akanmempermudahmewujudkantujuandankeberhasila
norganisasi.

4. PendekatanDalamManajemenSumberDayaManusia
PendekatanManajemenSumberDayaManusiamenurutMarliani(2015),yaitu
1. PendekatanMekanis(Klasik)
Pandanganpendekataninimenunjukkansikapbahwatenagakerjaharusdikelompokkan
sebagai modal yang merupakan faktor produksi. Halinidilakukanuntuk memperoleh
tenaga kerja yang murah, tetapi dapat dimanfaatkan semaksimalmungkin dan
memperoleh hasil yang lebih besar untuk kepentingan pemberi kerja.Pendekatan ini
cukup dominan di negara- negara industri Barat sampai dengan tahun1920-an
2. PendekatanPaternalisme(Paternalistik)
Paternalismemerupakansuatukonsepyangmenganggapmanajemensebagaipelindungt
erhadapkaryawan.Berbagai usahatelahdilakukanolehpemimpin
perusahaan agar karyawan tidak mencari bantuan dari pihak lain. Pendekatan ini
mulaihilangpadawaktu periodetahun1930-an
3. PendekatanSistemSosial(HumanRelation)
Pendekatan yang dalam pemecahan masalah selalu memperhitungkan faktor-
faktorlingkungan. Setiap permasalahan dipecahkan dengan sebaik mungkin dengan
resikoyangpaling kecil,baikbagipihaktenagakerjamaupunpemberikerja

5. LingkunganManajemenSumberDaya Manusia
Berbagai faktor di luar organisasi dapat mempengaruhi fungsi manajemen sumber
dayamanusiayangtelahdiidentifikasisebelumnya.Keadaaninidapatmengubahpengaturankegi
atan sumber daya manusia untuk mencapai hasil kerja yang efektif. Faktor-faktor di
luarorganisasiyangmempengaruhipengelolaansumberdayamanusiadisebutsebagailingkunga
n eksternal (external environment). Lingkungan eksternal organisasi dapat berjalanbaik
sebagai tantangan, dan juga sebagai peluang dalam pencapaian kinerja yang baik.
Setiapfaktor, baik secara parsial atau stimultan dapat mempengaruhi kegiatan organisasi
denganmengharuskan dilakukannya perubahan pelaksanaan kegiatan-kegiatan sumber daya
manusiauntuk mencapai hasil kerja yang efektif. Menurut Bangun (2012), faktor lingkungan
eksternaltersebutantaralain:
1. Teknologi
Dengansemakinberkembangnyateknologiakanberakibatpadapenurunanbiayaproduksi
. Demikian pula, dapat berakibat pada penggunaan tenaga kerja yang semakinsedikit.
Tingkat pengangguran akan semakin besar dan pendapatan perkapita
pendudukakansemakinkecil,sehinggadapatmenimbulkanmasalah-
masalahekonomilainnyayang semakin besar. Untuk mengatasi hal demikian maka
diperlukan tenaga terampildalambidangteknologi
2. Ekonomi
Termasuk dalam variabel ini adalah tingkat suku bunga, inflasi, pengangguran,
dankebijakanmoneter yangditetapkanpemerintah, yangberpengaruhterhadap
kegiatan-kegiatan ekonomi. Tingkat suku bunga yang tinggi akan mempersulit
perusahaandalam menjalankan usahanya. Kenaikan harga-harga secara agregrat dan
kebijakan
fiskalpemerintahakanmempengaruhibiayaproduksi,sehinggaberdampakpadajumlahpena
waranbarangatau jasa.Dayabelimasyarakatyang rendah akan berakibatpadasemakin
rendahnya pendapatan nasional, sehingga dapat mengancam tingkat
pertumbuhanekonomi
3. PolitikdanHukum
Termasukpadavariabeliniadalahperaturan-peraturanpemerintahbaikditingkatdaerah
maupun pusat. Peraturan pemerintah dapat mengurangi keleluasaan manajer
dalammengambil kebijakan. Dengan kata lain, peraturan pemerintah akan mengurangi
ruanggerak manajer dalam mengambil suatu tindakan. Meski karyawan malas dan
produktivitaskerjanyarendah,tidaksemudahitumanajeruntukmemecatnya.Perusahaantid
aksemudah itu mendirikan pabrik atau perluasan usahanya disembarang tempat, karena
adaketentuannyaatauUndang-
Undangtentangpendirianusahayangditetapkanolehpemerintah
Kondisipolitiksangatberpengaruhdalamkegiatanorganisasi,danmerupakantantangan
bagi organisasi dalam menjalankan usahanya. Manajer harus dapat
meramalkanperubahan politik di suatu negara dimana mereka beroperasi karena kondisi
politik dapatmempengaruhikeputusan dantindakan
4. SosialBudaya
Variabelinimencakupkarakteristikdemografis,norma,nilai-
nilai,dankebiasaanmasyarakat pada tempat organisasi. Karakteristik demografi yang
paling penting adalahdistribusi dan kepadatan penduduk, usia, dan tingkat pendidikan.
Profil demografi
akanmenentukantersediaatautidaknyatenagakerjasesuaijumlahdankualitasyangdibutuhk
anorganisasi
5. PasarTenagaKerja
Setiaporganisasimemerlukantenagakerjayangterlatihdanberkualitas.Serikatkaryawans
angatberpengaruhterhadappenyediaantenagakerjayangdibutuhkanorganisasi. Kekuatan
yangdimilikipenyediatenagakerjayangdapat
mempengaruhi organisasi adalah, (1) kebutuhan akan tenaga kerja yang mengerti
tentangteknologiinformasi,
(2)melakukaninvestasiterhadapsumberdayamanusiamelaluipenarikan, pendidikan, dan
pelatihan, (3) pengaruh adanya wilayah-wilayah
perdaganganinternasional,otomatisasi,pemindahanlokasipabrikdanperluasanperusahaan
yangmengakibatkan perpindahan karyawan serta munculnya sekelompok tenaga
kerjayangtidak termanfaatkan di suatu daerah yang dapat mengakibatkan kurangnya
tenaga kerja diwilayahlain
6. Pesaing
Pesaing (competitor) adalah perusahaan lain yang menghasilkan barang atau jasa
yangsama. Beberapa perusahaan dalam suatu industri bersaing dengan berbagai macam
strategiuntuk menguasai pasar. Semakin tepat strategi yang dilakukan pesaing, maka
semakinkecilpangsapasaryangdimilikisuatuperusahaan.
7. Pelanggan
Sebagaikonsumen,pelangganberpengaruhsecaralangsungterhadapkeberhasilanorgani
sasi. Para pelanggan suatu barang atau jasa selalu berubah selera, sehingga
pihakperusahaan harus dapat mengikuti perubahan selera tersebut. Oleh karena
itu,manajerdituntut agar dapat mengetahui perubahan selera pelanggannya. Permintaan
yang
tinggimembutuhkanjumlahproduksibesar,sehinggamembutuhkanpekerjadalamjumlahba
nyak.Jumlahpendudukbesaryangmemilikikemampuandanketerampilanrendahtidak dapat
dimanfaatkan oleh pengusaha yang menggunakan teknologi tinggi. Sebagaihasilnya,
tingkat pengangguran semakin tinggi, yang juga akan berdampak pada kegiatan-
kegiatanmakroekonomilainnya.
8. Demografi
Perkembangan angkatan kerjaterus mengalami peningkatan yang jauhlebih
besardibandingkandenganpeningkatanlapanganpekerjaan.Ketimpanganiniakanmenimbul
kan pengangguran, dan bila tidak diatasi akan menimbulkan pengangguran
yanglebihseriuslagi,sehinggadapatmenggangguvariabel-variabelmakroekonomilainnya
9. PemilikPerusahaan
Perkembanganperusahaansangatbergantungpadadanapemilik.Perluasanusaha,misaln
ya, membutuhkan dana yang tidak sedikit sehingga membutuhkan suntikan danadari
para pemilik. Pemilik perusahaan dapat mengembangkan usahanya ke luar
wilayahsecaranasionalatauinternasional.Perkembanganaktivitasbisnisakanmembutuhkan
tenaga kerja dalam jumlah besar. Oleh karena itu, suatu negara sangat membutuhkan
parapemodal (investors) baik dalam maupun luar negeri dengan tujuan untuk
memberdayakansumberdayamanusianya.
10. SerikatPekerja
Serikatpekerjamerupakanwadahbagipekerjauntukmenyampaikanaspirasinyakepada
pihak pemberi kerja. Salah satu fungsi utama lain dari serikat pekerja
adalahmemperbaikikesejahteraanpekerja.Berkaitandenganitu,perusahaanmerasaadaket
erbatasan atas ruang geraknya dalam melaksanakan bisnisnya karena sejumlah
aturanyangtelahdisepakatiolehkeduabelah pihak harus dipatuhi.
PERENCANAANSUMBERDAYAMANUSIA

1. PengertianPerencanaanSumberDayaManusia

Perencanaan sumber daya manusia merupakan serangkaian kegiatan yang


dilakukanuntuk mengantisipasi permintaan-permintaan bisnis dan lingkungan pada
organisasi di waktuyang akan datang dan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan tenaga
kerja yang ditimbulkanolehkondisi-
kondisitersebut.Pandanganumuminimengandungartibahwaadaempatkegiatanyangsalingber
hubungan,yangmembentuksistemperencanaansumberdayamanusia yang terpadu
(integrated) : persediaan sumber daya manusia sekarang, peramalan(forecasts) suplai dan
permintaan sumber daya manusia, rencana-rencana untuk memperbesarjumlah individu-
individu yang “qualified”, dan berbagai prosedur pengawasan dan
evaluasiuntukmemberikan umpan balikkepadasistem.

Menurut Ranupandojo dan Husnan dalam (Darmawan, 2013), kegiatan


perencanaansumber daya manusiaterdiridarihal-halberikut:

1. Recruitment
Adalah proses penarikan atau pencarian karyawan yang diperlukan organisasi
untukmengisi posisiataujabatan lowongdalam suatu organisasi.
2. Selection
Adalah proses memilih untuk menentukan calon karyawan yang tepat dan pantas
untukditerima (proses seleksi dilakukan untuk menentukan karyawan yang telah
memenuhipersyaratandankualifikasitertentusertatelahlulustespenerimaancalonkaryaw
an)
3. Placement
Adalah proses penempatan calon karyawan untuk menduduki suatu jabatan atau
suatuposisitertentu sesuaidengankemampuandan keahliannya.
4. Careerdevelopment
Adalah proses jenjang karier yang akan dilalui karyawan berdasar prestasi kerja
danmasakerja.
5. Remunerate
Adalah sistem penggajian. Dalam hal ini, organisasi harus memberi gaji pantas dan
tepatsesuai aturanyangberlaku dansesuai standar jumlah
nominalyangharusditerimakaryawanberdasarjabatanatauposisikaryawan,tugaskerja,be
bankerja,statuspendidikan, dan jamkerja.
6. Jobprotection
Adalah sistem perlindungan kerja atau kesejahteraan bagi karyawan, antara lain
berupa:tunjangankesehatan, asuransikecelakaankerja, uangbonus,dansebagainya.

2. Faktor-FaktorYangMempengaruhiPerencanaanSumberDaya Manusia
Menurut Handoko (dalam Darmawan, 2013) Proses perencanaan sumber daya
manusiadipengaruhibeberapafaktorberikut:
1. LingkunganEksternal
a. Perkembangan ekonomi mempunyai pengaruh besar tetapi sulit diestimasi.
Sebagaicontoh tingkat inflasi, pengangguran, dan tingkat bunga sering merupakan
faktorpenentukondisibisnisyangdihadapiorganisasi
b. Kondisi sosial – politik- hukum mempunyai implikasi pada perencanaan sumber
dayamanusia melalui berbagai peraturan di bidang personalia, perubahan sikap,
tingkahlaku, dansebagainya
c. Sedangkanperubahan-perubahanteknologisekarangnitidakhanyasulitdiramaltetapi
juga sulit dinilai. Perkembangan komputer secara dahsyat merupakan
contohjelasbagaimana perubahanteknologi menimbulkangejol.
2. Keputusan-keputusanOrganisasional
a. Rencana strategis organisasi adalah keputusan yang paling berpengaruh. Ini
mengikatorganisasidalamjangkapanjanguntukmencapaisasaran-
sasaransepertitingkatpertumbuhan,produkbaruatausegmenpasarbaru.Sasaran-
sasarantersebutmenentukan jumlah dan kualitas karyawan yang dibutuhkan di
waktu mendatang.Dalamjangkapendek,paraperencanamenerjemahkanrencana-
rencanastrategismenjadi operasional dalam bentuk anggaran. Besarnya anggaran
adalah
pengaruhjangkapendekyangsangatberartipadakebutuhansumberdayamanusia.
b. Forecast penjualan dan produksi meskipun tidak setepat anggaran juga
menyebabkanperubahankebutuhan personaliajangkapendek
c. Perluasanusahaberarti kebutuhansumber dayamanusiabaru
d. Begitu juga, reorganisasi atau perancangan kembali pekerjaan-pekerjaan dapat
secararadikal mengubah kebutuhan dan memerlukan berbagai tingkat keterampilan
yangberbedadariparakaryawandimasamendatang.
3. Faktor–faktorPersediaanKaryawan
Perminataan sumber daya manusia di modifikasi oleh kegiatan-kegiatan
karyawan.Pensiun, permohonan berhenti, terminasi, dan kematian semuanya menaikkan
kebutuhanpersonalia. Data masa lalu tentang faktor-faktor tersebut dan tren
perkembangannya dapatberfungsi sebagaipedomanperencanaanakurat.

3.TujuanPerencanaanSDM
Ketersediaan SDM yang dibutuhkan untuk pelaksanaan tugas-tugas pada masa-
masayang akan datang adalah sangat penting untuk memastikan bahwa kegiatan
perusahaan dapatterlaksana dengan baik. Ketika diramalkan ada kekurangan dibandingkan
dengan kebutuhan,perusahaan dapat melakukan perekrutan pegawai baru, promosi, dan
transfer secara
proaktifsehinggatidakmenggangukegiatanperusahaan.TujuankhususdariperencanaanSDMm
enurutSuwatno danDonni Juni(2011:47),antara lain:
1. Menyeimbangkanantarabiayapenempatandanpemanfaatankaryawan.
2. Menentukankebutuhanrekrutmen.
3. Menentukankebutuhan pelatihan.
4. Pengembanganmanajemen.
5. Hubungankaryawandan industri
Metode-metodeMeramalkanKebutuhanSumberDayaManusia
MetodemeramalkankebutuhansumberdayamanusiamenurutBangun(2012:119),a
ntaralain:
TrendAnalysis
Metode ini merupakan peramalan kebutuhan akan sumber daya manusia yang
dilakukansecaralogisdenganmelakukanpengkajianberdasarkankejadian-
kejadiandimasalampau
1. ZeroBaseForecasting
Metodeinimenggunakanjumlahkaryawanyangadasekarangsebagaidasaruntukmeramalka
njumlahkaryawan dimasa akandatang
2. BottomUp Approach
Metode yang digunakan untuk meramalkan setiap tingkat secara berurutan dari
tingkatterendahketingkatatasnyasampaipadatingkatyangpalingatassekalidalammenghasil
kanramalanagregratjumlahkaryawanyang dibutuhkan
3. RatioAnalysis
Metodeyangmenggunakanperbandinganantarajumlahpekerjaandenganjumlahpekerjaan
yangharusdiselesaikan
4. CorrelationAnalysis
Metodeyangdigunakanuntukmenghubungkanduavariabeluntukmeramalkankebutuhanak
an karyawan dimasaakandatang
5. SimulationMethod
Metode peramalan yang digunakan untuk melakukan eksperimen ke dalam situasi
nyatamenggunakanmodelmatematika

4. Glosarium
Magang :Magangadalahprosespenerapanpengetahuanatauk
ompetensi dari dunia pendidikan ke dunia
kerjasecara di mana pemagang bisa memahami
sistemkerjadunia profesionalyangsebenarnya.
Ketenagakerjaan :Menurutperaturantersebut ketenagakerjaanadalah
segala hal yang berhubungan dengan
tenagakerjasebelum,selama,dansesudahmasak
erja.
SumberdayaManusia :Secaragarisbesar,pengertianSumberDaya
Manusia adalah individu yang bekerja
sebagaipenggeraksuatuorganisasi,baikinstitusim
aupunperusahaan dan berfungsi sebagai aset
yang
harusdilatihdandikembangkankemampuannya.

5. Daftar
Pustakahttps://www.gramedia.com/literasi/ketenag
akerjaan/,

Agus mulyono, 2018, buku Administrasi Umum untuk SMK/MAK (Bumi


Askara),https://www.academia.edu/35579516/MANAJEMEN_SUMBER_DAYA_MANU
SIA

Anda mungkin juga menyukai