TUGAS 1

PENGANTAR ADMINISTRASI PROYEK

Detailkancontohkegiatan APK berikut ini:

Penanggung Jawab administrasi APK, (berdasarkanOrganisasilapangan) yaitu:
 Administrasidokumenkontrak,
 Administrasipembelian,
 Administrasipersediaan,
 Administrasikeuangan, administrasiSumberdayamanusia;
 Hubungan&komunikasiantara para pihak yang terlibatdalamkontrak,
 Prosedur, Tanggungjawab, dankewenangan (RMK),
 Pelaksanaankonstruksi di lapangan,
 Administrasi Teknis Perencanaan,
 PerubahanKontrak, change order, extra works
 penanganan "claim" , dispute
 dan administrasipenutupanproyek
PENGANTAR ADMINISTRASI PROYEK
Detailkan contoh kegiatan APK berikut ini:
Penanggung Jawab administrasi APK, (berdasarkan Organisasi lapangan) yaitu:
 Administrasi dokumen kontrak,
Administrasi kontrak adalah tentang mengelola detail bisnis dan hubungan
kelembagaan. Setiap statement dan klausul di kontrak dibuat berdasarkan aturan,
regulasi, dan prosedur yang berlaku. Proses konstruksi tidak bisa berlanjut tanpa
adanya hitam di atas putih (permintaan/perjanjian tertulis).
 Administrasi pembelian,
Admin Pembelian adalah seseorang yang memiliki tugas untuk membeli barang
sesuai dengan kebutuhan stock, mengecek barang yang sudah dibeli, melakukan
update sumber pembelian, membuat laporan dan bertanggung jawab atas semua
proses pemesanan barang sampai dengan barang yang dibeli datang ke tangan
perusahaan.
 Administrasi persediaan,
Adhministrasi Persediaan atau Inventory Management merupakan salah satu bab
dalam administrasi operasional dan administrasi produksi. Dalam
businessdictionary.com disebutkan bahwa administrasi persediaan adalah kegiatan
untuk menjaga jumlah optimal dari barang-barang yang dimiliki.
 Administrasi keuangan, administrasi Sumber daya manusia;
Administrasi keuangan dalam arti luas adalah suatu pedoman yang erat kaitannya
dengan penggunaan dan pelaksanaan dana yang ada dalam suatu organisasi untuk
menghasilkan aktivitas organisasi. Termasuk di dalamnya mengelola keuangan yang
terdiri dari perencanaan, regulasi, akuntabilitas, dan pengawasan keuangan.
 Hubungan & komunikasi antara para pihak yang terlibat dalam kontrak,
Interaksi antara pihak yang terlibat dengan pemilik proyek dalam kontrak
 Prosedur, Tanggung jawab, dan kewenangan (RMK),
Penerapan rencana mutu merupakan salah satu upaya untuk menjamin mutu
pekerjaan sesuai dengan standar. Rencana mutu dibuat oleh pelaksana pekerjaan
dan diawasi oleh pemilik atau owner sehingga kebutuhan pada setiap item pekerjaan
yang dilaksanakan dapat tercapai dengan predikat tepat mutu, tepat biaya dan tepat
waktu.
 Pelaksanaan konstruksi di lapangan,
logo
Wawasan Umum
Pelaksana Jasa Konstruksi yang Mesti Dipahami
pelaksana konstruksi
Pernah mendengar istilah pelaksana konstruksi? Seperti yang sebelumnya Anda
sudah ketahui bahwa kegiatan konstruksi selalu hadir di tengah-tengah kehidupan
masyarakat. Kegiatan ini merupakan kegiatan dalam membangun sarana beserta
prasarana yang berkaitan dengan pembangunan gedung atau building constructions,
pembangunan prasaran sipil (sipil engineer), serta instalasi mekanikal maupum
elektrikal. Meskipun demikian, kegiatan konstruksi juga sebetulnya dikenal sebagai
kegiatan yang terdiri dari beberapa kegiatan lain dengan memiliki satu tujuan akhir,
yaitu menyelesaikan sebuah proyek pembangunan satu unit bangunan.
Pengertian Pelaksana Konstruksi
pelaksana konstruksi
Dalam melakukan kegiatan konstruksi, biasanya selalu dilakukan sebuah
perencanaan terpadu. Perencanaan tersebut meliputi besarnya biaya yang diperlukan,
rancangan pembangunan, serta hal-hal lain yang berhubungan dengan konstruksi.
Jadwal perencanaan yang baik akan memengaruhi kelancaran dan keberhasilan
sebuah proyek. Hal tersebut tentu saja berhubungan dengan pendanaan, dampak
lingkungan, keamanan lingkungan, juga tak luput pula ketersediaan material dan
logistik.
Lalu apa pengertian dari istilah yang tadi disebutkan? Istilah itu ditujukan pada
layanan jasa konsultasi perencanaan pekerjaan konstruksi, jasa pelaksanaan
pekerjaan konstruksi, serta layanan jasa konsultasi pengawasan pekerjaan
konstruksi.
Jasa itu sendiri dapat masuk ke dalam bidang jasa di mana usaha tersebut bergelut
pada bidang perencanaan dan pengawasan terkait konstruksi bangunan. Secara
singkat, hal ini dapat diartikan sebagai usaha yang bisa berhubungan dengan
pengawasan suatu kegiatan konstruksi dalam pembentukan sebuah bangunan.
Kegiatan ini menyangkut pada kepentingan serta keselamatan masyarakat yang
menggunakan serta lingkungan hidup.
Kegiatan dalam Usaha Konstruksi
pelaksana konstruksi
Berdasarkan UU Nomor 1 8 Tahun 1 999, terdapat 3 jenis kategori kagiatan yang
masuk ke dalam jenis usaha jasa konstruksi, di antaranya:
Enginering Consultant & Civil Contractor
jasa consultan enginering konstruksi
PT Adhyaksa Persada Indonesia Merupakan perusahaan jasa konsultan desain dan
engineering dengan produk dan layanan tebaik indonesia.
contact us: info@adhyaksapersada.co.id
1 . Perencanaan Konstruksi
Perencanaan konstruksi merupakan kegiatan yang bertujuan untuk memberikan
layanan jasa perencanaan yang terkait dengan konstruksi dalam rangkaian kegiatan
atau bagian-bagian dari kegiatan konstruksi sebuah proyek. Hal tersebut dimulai dari
studi megenai pengembangan hingga dengan penyususnan dokumen kontrak kerja
dalam sebuah konstruksi. Orang yang melakukan tugas dalam melakukan
perencanaan konstruksi dapat disebut Konsultan Perencana.
2. Pelaksanaan Konstrksi
Pelaksaan konstruksi dilakukan bertujuan untuk memberikan layanan jasa
pelaksanaan dalam pengerjaan sebuah proyek konstruksi. Kegiatan dalam
pelaksanaan konstruksi ini meliputi rangkaian kegiatan yang dimulai dari penyiapan
lapangan sampai dengan penyerahan hasil akhir pekerjaan konstruksi sebuah proyek.
Orang yang melakukan peran dalam melakukan pelaksanaan konstruksi disebut
dengan Kontraktor Konstruksi.
 Administrasi Teknis Perencanaan,
Pada prinsipnya administrasi perencanaan adalah bagian dari administrasi
pembangunan. ... Bagaimana pelaksanaan perencanaan tersebut mencakup asasasas
perencanaan, klasifikasi produk rencana, proses dan prosedur, legalitas, dan
kelembagaan dan pembagian kewenangan, mekanisme koordinasi dan konsultasi,
dan lain-lain.
 Perubahan Kontrak, change order, extra works
Perubahan Kontrak adalah perubahan akibat terdapat perbedaan antara kondisi
lapangan pada saat pelaksanaan, dengan gambar dan/atau spesifikasi teknis yang
ditentukan dalam Dokumen Kontrak, atas persetujuan PPK dengan Penyedia.
 penanganan "claim" , dispute
Klaim konstruksi adalah klaim yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan suatu
pekerjaan jasa konstruksi antara Pengguna Jasa dan Penyedia Jasa atau antara
Penyedia Jasa utama dengan Sub Penyedia Jasa atau Pemasok Bahan atau antara
pihak luar dan Pengguna / Penyedia Jasa yang biasanya terkait dengan permintaan
tambahan
 dan administrasi penutupan proyek
Administrasi Penutupan proyek adalah administrasi yang bertujuan untuk
menyelesaikan tahap terakhir dari proyek.