Family (keluarga) adalah satu kelompok individu yang
terkait oleh ikatan perkawinan atau darah, secara khusus mencakup seorang ayah, ibu dan anak.
Therapy (terapi) adalah suatu perlakuan dan
pengobatan yang ditujukan kepada penyembuhan satu kondisi patologi. family therapy (terapi keluarga) adalah suatu bentuk terapi kelompok dimana masalah pokoknya adalah hubungan antara pasien dengan anggota-anggota keluarganya
Seluruh anggota keluarga dilibatkan dalam
penyembuhan keluarga yang sakit
Terapi ini secara khusus memfokuskan pada
masalahmasalah yang berhubungan dengan situasi keluarga dan penyelenggaraanya melibatkan anggota keluarga Menurut D. Stanton (1986) • Dikatakan sebagai terapi khusus karena sebagaimana yang selalu dipandang oleh konselor, yang di dalam proses terapi atau konseling melibatkan keluarga inti Perez (1979: 25) • Mengemukakan pengertian terapi famili (family therapy), terapi famili adalah suatu proses interaktif untuk membantu keluarga dalam mencapai keseimbangan dimana setiap anggota keluarga merasakan kebahagiaan KESIMPULAN
Family therapy atau terapi famili merupakan
suatu bentuk bantuan untuk menangani suatu masalah dalam keluarga yang melibatkan keluarga inti untuk mencapai keseimbangan dan merasakan kebahagian dalam rumah tangga. Tujuan Family Therapy 1. Membantu anggota-anggota keluarga belajar dan menghargai secara emosional bahwa dinamika keluarga adalah kait-mengkait di antara anggota keluarga 2. Untuk membantu anggota keluarga agar menyadari tentang fakta jika satu anggota keluarga bermasalah, maka akan mempengaruhi kepada persepsi, ekspektasi, dan interaksi anggota- anggota lain 3. Agar tercapai keseimbangan yang membuat 4. pertumbuhan dan peningkatan setiap anggota. 5. Untuk mengembangkan penghargaan penuh sebagai pengaruh dari hubungan parental. PRINSIP DALAM TERAPI KELUARGA
Kausalitas • Peristiwa berhubungan dan saling bergantung bukan
sirkular ditentukan dalam sebab satu arah–efek perhubungan
• System hanya dapat dimengerti sebagai pola integrasi,
Ekologi tidak sebagai kumpulan dari bagian komponen. Dalam system keluarga, perubahan perilaku salah satu anggota akan mempengaruhi yang lain.
• Tidak ada pandangan yang objektif terhadap suatu
Subjektivitas masalah, tiap anggota keluarga mempunyai persepsi sendiri dari masalah keluarga. Tahapan family therapy
Pengembangan • Konseling yang akrab, jujur, saling
Rapport percaya, sehingga menimbulkan keterbukaan diri konseli
• Menghargai perasaan masing-masing
Pengembangan anggota kleuarga, dan keinginan mereka apersepsi agar masalah yang dihadapi dapat terselesaikan emosional Tahapan family therapy
Pengembangan • Pada tahap ini, baik konseli maupun anggota
Alternatif keluarga mengembangkan dan melatih prilaku- prilaku baru yang disepakati berdasarkan hasil Modus Prilaku diskusi dalam konseling
• Pada fase ini terdiri dari eksplorasi, perencanaan
Fase membina atau mengembangkan perencanaan sesuai dengan tujuan untuk memecahan masalah, kemudian hubungan penutup untuk mengevaluasi hasil konseling konseling sampai menutup hubungan konseling TEHNIK-TEHNIK FAMILY THERAPY
• Memperagakan ketika Pemeragaan masalah itu muncul
• Mengumpulkan seluruh Homework anggota keluarga agar saling berkomunikasi Tahapan family therapy
Family • Mendekatkan diri dengan anggota
Sculpting keluarga yang lain dengan cara nonverbal
• Merupakan sebuah cara yang
bermanfaat untuk mengumpulkan Genograms dan mengorganisasi informasi tentang keluarga PERAN KONSELOR DALAM FAMILY THERAPY 1. Konselor sebagai facilitative a comfortable, membantu konseli melihat secara jelas dan objektif dirinya dan tindakan-tindakanya sendiri 2. Konselor menggunakan perlakuan atau treatment melalui seting peran interaksi 3. Konselor menggunakan peran perlakuan atau treatment melalui peran seting interaksi 4. Berusaha menghilangkan pembelaan diri dari keluarga 5. Mengajarkan konseli untuk berbuat secara dewasa dan untk bertanggung jawab melakuka self control 6. Menjadi penengah dari pertentangan atau kesenjangan komunikasi 7. Tidak diperbolehkan menjadi pribadi yang trereotif terhadap urutan kleahiran CONTOH JURNAL TERAPI MODALITAS DALAM KEPERAWATAN KELUARGA