Anda di halaman 1dari 23

ANALISIS RENCANA USAHA PENANGANAN HASIL

TERNAK UNGGAS PEDAGING

1. Setelah mempelajari materi dalam bab ini, diharapkan peserta didik mampu
menganalisis dan menyajikan rencana usaha penanganan hasil ternak unggas
pedaging

Perencanaan

Perencanaan Usaha
Perencanaan Bisnis Perencanaan Bisnis Analisa Usaha
Pemotongan Ternak
Ayam Potong Itik Pedaging Itik Pedaging
Unggas Pedaging

Ayam Broiler – Ayam Ras Pedaging – Usaha

29
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

A. Konsep Perencanaan a. Defend er , str ateg i b isnis yang


Apa perencanaan usaha itu? Untuk diarahkan untuk meraih dan
memahaminya, terlebih dahulu kita pahami mempertahankan pasar pada segmen
a r t i i s t i la h u s a h a d a n a r t i i s t i la h sempit dari seluruh pasar potensial
perencanaan. Dalam pengertian ekonomi, yang ada.
usaha atau bisnis adalah semua kegiatan b. Prospector, strategi bisnis yang
yang dilakukan oleh individu maupun diarahkan secara agresif untuk meraih
kelompok individu yang dilaksanakan pasar seluas-luasnya melalui inovasi
secara legal dengan menggunakan dan produk-produk baru.
mengkombinasikan sumber daya atau c. A na lyzer, s t ra teg i bis nis ya ng
faktor-faktor produksi untuk menyediakan dijalankan melalui imitasi, yaitu
barang dan/atau jasa bagi masyarakat meniru apa yang dilakukan prospector.
dengan tujuan untuk memperoleh manfaat
d. Kepemimpinan dalam biaya (cost-
finansial, yaitu laba bisnis atau laba usaha
leadership strategy), strategi bisnis
Perencanaan adalah fungsi manajemen yang diarahkan untuk meraih pasar
yang berhubungan dengan pemilihan visi, seluas-luasnya melalui harga produk
misi, dan tujuan, strategi, kebijakan, yang semurah-murahnya.
prosedur, aturan, program, dan anggaran.
e. Diferensiasi (differentiation strategy),
Dari kedua pengertian di atas sekarang
strategi bisnis yang diarahkan untuk
dapat didefinisikan arti perencanaan usaha,
meraih pasar seluas-luasnya melalui
yaitu sebagai proses penentuan visi, misi
keunikan produk yang dihasilkan.
dan tujuan, strategi, kebijakan, prosedur,
Keunikan tersebut bisa dicirikan oleh
aturan, program dan anggaran yang
kualitas yang tinggi, pelayanan yang
diperlukan untuk menjalankan suatu usaha
prima, maupun rancangan produk
a t a u b i s n i s t e r t e n t u . J a d i , d a la m
yang inovatif.
perencanaan usaha terkandung adanya:
f. Fokus (focus strategy), strategi bisnis
1. Visi, yaitu cita - cita masa d ep an
yang diarahkan dalam segmen pasar
perusahaan yang akan melakukan usaha
yang sempit yang dijalankan melalui
tersebut.
fokus dalam kepemimpinan biaya
2. Misi adalah maksud khas atau unik dan ( cost f ocus ) a ta u fokus da la m
mendasar yang membedakan diferensiasi (differentiation focus).
perusahaan dengan perusahaan lain
Menganalisis Kemungkinan Keberhasilan
serta mengidentifikasikan ruang lingkup
dan Kegagalan Usaha
keg iatan usaha/p er usah aan yang
bersangkutan. Keberhasilan seorang wirausaha tidak
hanya ditentukan oleh faktor keberuntung-
3. Tujuan adalah hasil yang ingin dicapai
an semata. Faktor-faktor yang mendukung
dari usaha/perusahaan tersebut.
keberhasilan usaha diantaranya adalah:
4. Strategi adalah cara yang ditempuh
1. Adanya perencanaan yang tepat dan
untuk mencapai tujuan usaha dengan
matang serta dapat dilaksanakan dengan
melibatkan semua sumber daya atau
baik,
faktor produksi yang dimiliki. Dalam
dunia bisnis dikenal beberapa strategi 2. Adanya visi, misi, dan dedikasi yang
yang biasa diterapkan perusahaan tinggi dalam usaha,
sebagai berikut: 3. A d a n y a ko m i t m e n t in g g i d a la m
berusaha,

30
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

4. Adanya SDM yang handal dan didukung Hal ini dikarenakan mesin produksi di
teknologi yang tinggi, dalam usaha peternakan merupakan
5. Adanya manajemen usaha yang baik, benda hidup yang memerlukan
pengelolaan yang baik dan benar.
6. Adanya peningkatan permintaan barang
dan jasa, Faktor manusia merupakan faktor yang
utama dalam pencapaian keberhasilan
7. Adanya dana yang cukup,
usaha karena manusia yang mempunyai
8. Adanya keterampilan dan pengalaman ide dan rencana usaha, manusia juga
dalam bidang usaha, yang akan mewujudkannya. Untuk
9. Adanya minat terhadap bidang usaha, melakukannya, diperlukan manusia yang
10. Adanya kebutuhan konsumen yang beretos kerja tinggi, rajin, optimis, dan
terpuaskan, pantang menyerah.
11. Adanya sarana dan prasarana penunjang 2. Faktor Keuangan
usaha. Faktor keuangan merupakan faktor
penunjang keberhasilan usaha. Faktor
tersebut digunakan untuk modal usaha
Secara lebih rinci dan luas faktor-faktor
serta pemenuhan segala pengeluaran
pendukung keberhasilan perusahaan adalah
untuk kepentingan operasi produksi
sebagai berikut:
seperti pembelian bahan baku, bahan
1. Faktor Manusia pembantu, gaji pegawai, promosi, dan
Faktor manusia merupakan faktor yang bia ya dis t r ibu s i . D a la m h a l in i ,
utama di dalam usaha peternakan karena diperlukan kedisiplinan yang ketat
manusialah yang mengatur apa yang dalam penggunaan dana sehingga segala
akan dijalankan di peternakan. kegiatan keuangan harus dicatat dan
Untuk mencapai produksi yang optimal dibukukan secara rapi, teliti, dan terus-
maka faktor sumber daya manusia yang menerus.
paling menentukan. Oleh karena itu, 3. Faktor Organisasi
diperlukan sumber daya manusia yang Dengan adanya faktor organisasi
professional, bekerja sesuai dengan maka sumber daya akan masuk pada
standar operasional prosedur serta suatu pola, sehingga orang-orang akan
tanggung jawab, ketekunan, kedisiplinan dapat bekerja dengan efektif dan efisien
dan ker j a ker as untuk mencap ai sesuai dengan bidang tugasnya masing-
keberhasilan produksi. m a s in g u n t u k m e n c a p a i t u j u a n
organisasi. Dengan adanya organisasi,
berarti seorang wirausahawan dapat:
a. Mempertegas hubungan dengan para
karyawan,
b. M e n c i p t a k a n h u b u n g a n
antarkaryawan,
c. M e n g e t a h u i t u g a s y a n g a k a n
dijalankan,
d. Mengetahui kepada siapa karyawan
harus bertanggung jawab.
Gambar 3.1. SDM di bidang peternakan unggas
Sumber: Dokumen Pribadi

31
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

4. Faktor Perencanaan 6. Faktor Pemasaran


Perencanaan usaha dapat digunakan
sebagai alat pengawas dan pengendalian
usaha. Oleh karena itu, perencanaan
harus dibuat oleh wirausahawan sejak
usaha didirikan, yaitu dimulai dari:
a. Merencanakan produk apa yang akan
dibuat,
b. Memperhitungkan jumlah dana yang
diperlukan,
c. Merencanakan jumlah produk yang
akan dibuat,
d. Merencanakan tempat pemasaran Gambar 3.2. Pasar tempat terjadinya kegiatan jual-beli
Sumber: Dokumen Pribadi
produk.
Adapun tujuan dibuatnya perencanaan Pemasaran produk dapat ditinjau
usaha adalah sebagai berikut: berikut ini:
a. Mendorong cara berpikir wirausaha a. Daya serap pasar dan prospeknya,
jauh ke depan, b. Kondisi pemasaran dan prospeknya,
b. Mengkoordinasi kegiatan usaha, c. Program pemasarannya.
c. Mengawasi semua kegiatan usaha, U n t u k m e n u n j a n g ke la n c a r a n
d. Merumuskan tujuan usaha yang akan keg i at a nny a, s eb ai kny a se or an g
dicapai. wirausahawan mempunyai catatan yang
rapi mengenai kegiatan dan kejadian
5. Faktor Mengatur Usaha
yang terjadi setiap harinya. Catatan
Dalam kaitannya dengan kegiatan tersebut dibuat secara kronologis dan
mengatur usaha, seorang wirausahawan kemudian didokumentasikan.
perlu melakukan hal berikut:
Berdasarkan Undang-Undang
a. Menyusun uraian tugas pokok untuk Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 1995,
menjalankan usahanya, pemer intah memb erikan fasilitas
b. Menyusun struktur organisasi usaha, kepada wirausahawan yang mengelola
c. Memperkirakan tenaga kerja yang usaha kecil, di antaranya:
dibutuhkan, a. Keringanan membayar pajak,
d. Menetapkan balas jasa dan insentif, b. Kemudahan dalam memberi izin
e. Membuat jadwal usaha, usaha,
f. Pengaturan mesin-mesin produksi, c. Memberikan keringanan dalam tarif
prasarana usaha,
g. Pengaturan tata laksana usaha,
d. Memb er ikan kemud ahan dalam
h. Penataan barang-barang,
pendanaan usaha,
I. Penataan administrasi usaha,
e. Membantu dalam penyebaran dalam
j. Pengawasan usaha dan pengendalian- informasi pasar, teknologi, desain, dan
nya. peningkatan kualitas.
f. Memberikan bantuan konsultasi

32
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

hukum dan pembelaan dalam usaha, bagian tubuh ayam yang layak dan tidak
g. Membantu fasilitas listrik, bahan baku, layak dimakan. Bagian darah dan bulu ayam
jalan raya pemasaran produk keluar biasanya dibuang, tetapi saat ini dapat
negeri, dan sebagainya. diolah menjadi pakan atau pupuk. Budidaya
ternak unggas pedaging merupakan
kegiatan untuk menghasilkan produk
Dalam mengelola usaha kadang-kadang berupa daging sehingga dikenal daging
dihadapkan pada suatu kesukaran dan ayam, daging bebek, atau daging burung
kegagalan. Bagi seorang wirausahawan, puyuh. Visibilitas dari berbagai jenis
kegagalan dalam usaha atau berbisnis unggas pedaging di antaranya adalah
sebaiknya dijadikan guru sekaligus menjadi sebagai berikut:
pendorong untuk kemajuan usaha yang
1. Ayam
lebih pesat. Adapun faktor-faktor yang
dapat menyebabkan kegagalan usaha antara
lain sebagai berikut:
1. Kebiasaan menunda waktu
2. Kurang ketekunan dan ketakwaan
3. Kepribadian yang negatif. Kepribadian
seperti ini dapat digambarkan dengan
kur ang mamp unya m eng g unakan
kekuatan yang ada pada dirinya sendiri,
kurang bersosialisasi, mempunyai
perasaan rendah diri, lekas menyerah,
dan tidak percaya pada diri sendiri Gambar 3.3. Ayam Broiler
Sumber: http://www.ilmuternak.com/2016/05/cara-beternak-ayam-
4. Kebiasaan boros. pedaging-broiler-yang-baik-bagi-pemula.html

Ayam merupakan jenis unggas


pedaging paling diminati masyarakat
Dalam b er b ag ai situasi dan per-
Indonesia. Budidaya ayam pedaging
kembangan usaha di masyarakat, kegagalan
terdiri dari ayam ras (broiler) dan ayam
dapat diidentifikasi sebagai berikut:
bukan ras (lokal atau kampung). Sedang
1. Tidak ada perencanaan usaha yang tepat produk daging ayam sendiri dapat
dan matang, berasal dari pemotongan ayam ras induk
2. Kurang dana untuk modal usaha, petelur afkir ataupun ayam induk
3. Tidak ada kecocokan antara minat dan pedaging.
bakat dengan bidang usaha yang a. Ayam bukan ras
dijalankan,
4. Kurang pengalaman dalam usaha,
5. Lemah dalam bidang pemasaran.

B. Tujuan Pemeliharaan Unggas Pedaging


Hasil budidaya unggas pedaging terdiri
atas karkas dan nonkarkas. Karkas adalah
tubuh ayam setelah dipotong, dikurangi
dengan kepala, kaki, darah, bulu, dan organ Gambar 3.4. Ayam Kampung Potong
dalam. Sedangkan nonkarkas (offal) adalah Sumber: http://www.produknaturalnusantara.com/vitamin -
ayam-kampung-super/

33
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

Ayam bukan ras adalah ayam d. Ayam jantan ras petelur


kampung yang tersebar di wilayah
Indonesia. Ayam bukan ras merupakan
hasil domestikasi dari ayam hutan.
Nama ayam bukan ras umumnya
disesuaikan denganwilayah daerah
asal, misalnya ayam jawa, ayam kedu,
dan lain-lain.
b. Ayam ras pedaging (broiler)

Gambar 3.7. Ayam Pejantan Leghorn


Sumber: http://okdogi.com/2016/07/jenis-ayam-petelur/

Ayam jantan ras petelur adalah


ayam ras petelur yang berkelamin
j a n ta n g. Aya m j en is in i da pa t
dipelihara untuk diambil dagingnya.
Ayam jantan ras petelur memiliki laju
Gambar 3.5. Ayam Broiler
Sumber: http://www.ilmuternak.com/2016/05/cara-beternak- pertumbuhan yang sangat cepat.
ayam-pedaging-broiler-yang-baik-bagi-pemula.html
e. Ayam induk petelur
Daging ayam ras pedaging paling Ayam induk petelur merupakan
banyak dikonsumsi masyarakat. ayam ras betina dan jantan yang
Daging ayam ras pedaging berwarna menghasilkan telur untuk ditetaska
putih dan memiliki jaringan ikat relatif menjadi ayam petelur. Daging yang
lunak. dihasilkan dari ayam induk petelur
c. Ayam ras petelur afkir memiliki tekstur yang keras, kulit kuat,
dan mengandung banyak lemak di
bawah kulit.
f. Ayam induk pedaging
Ayam induk pedaging merupakan
ayam ras betina dan jantan yang
menghasilkan telur untuk ditetaskan
menjadi ayam pedaging. Daging dari
jenis ayam ini mengandung banyak
lemak di bawah kulit.

Gambar 3.6. Ayam Ras Petelur Afkir


Sumber: http://arboge.com/perhitungan-nilai-penyusutan- 2. Itik
ayam-ras-petelur/
Itik adalah hewan unggas yang hidup
Ayam ras petelur afkir adalah ayam di air. Pertumbuhan itik tergolong cepat
petelur yang sudah tidak produktif dan memiliki badan berukuran besar.
lagi. Ayam petelur akan habis masa Ada tiga jenis itik pedaging, yaitu itik
bertelurnya pada umur sekitar 20 alabio, itik mojosari, dan itik bali. Selain
bulan. Daging dari jenis ayam ini ketiga jenis itik tersebut, di beberapa
berkualitas rendah karena memiliki wilayah Indonesia dikenal pula jenis itik
kandungan lemak yang tinggi. manila atau entok.

34
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

a. Itik alabio Itik Bali adalah varian itik lokal yang


banyak dibudidayakan di Pulau Bali
dan Pulau Lombok. Postur tubuh itik
bali hampir sama dengan itik tegal atau
itik jawa, dengan leher lebih pendek.
Itik bali, baik jantan atau betina, saat
dewasa dapat memiliki bobot 1,5 kg.
d. Itik manila

Gambar 3.8. Itik Alabio Pedaging


Sumber: http://www.trobos.com/detail-berita/2013/06/01/
77/3947/cihateup-%E2%80%93-alabio-calon-itik-
pedaging-unggul

Itik alabio disebut juga sebagai itik


dwiguna. Di samping penghasil telur,
itik alabio juga menghasilkan daging
yang memiliki rasa lezat dan kaya akan
protein, terutama daging itik jantan.
b. Itik mojosari

Gambar 3.11. Itik Manila Pedaging


Sumber: http://unggasmanila.blogspot.com/

Entok atau itik manila umumnya


dipelihara untuk diambil dagingnya.
Dari segi pertumbuhan dan besarnya
badan, entok atau itik manila lebih
banyak menghasilkan daging. Entok
Gambar 3.9. Itik Mojosari memiliki masa pemeliharaan yamg
Sumber: https://hobiternak.com/pemeliharaan-itik-mojosari-
petelur/ relatif pendek, yakni sekitar 8-10
Itik mojosari merupakan itik lokal minggu saja, di mana dalam jangka
yang berasal dari desa Modopuro, waktu tersebut entok sudah mencapai
Kecamatan Mojosari, Kabupaten bobot sekitar 2,5 kg/ekor.
Mojokerto, Jawa Timur
c. Itik bali 3. Burung puyuh

Gambar 3.10. Itik Bali


Sumber: https://bebekputihbali.wordpress.com/2015/11/22/
Gambar 3.12. Puyuh Pedaging
jual-bebek-putih-jambul-bali-harga-murah/#jp-carousel-54
Sumber: http://bibitpuyuh.blogspot.com/

35
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

Jenis burung yang sudah banyak beternak ayam buras/ayam kampung


diternakkan untuk diambil dagingnya dan memang sudah diakui beternak
adalah burung puyuh. Burung puyuh ayam broiller lebih berpotensi daripada
memiliki postur tubuh pendek dan ternak yang lain. Salah satu keuntungan-
gemuk, dengan bulu berwarna coklat dan nya yaitu, masa pemeliharaan yang
bercak-bercak hitam putih. relatif singkat sehingga peternak dapat
segera meraup keuntungan dan bisa
memutar modal dengan cepat. Kalau kita
C. Visibilitas Perencanaan Usaha Penanganan
beternak ayam kampung atau ayam
Hasil Ternak Unggas Pedaging
petelur kita harus menunggu hingga 6
bulan lamanya baru bisa di panen, jauh
sekali perbedaan jika beternak ayam
potong atau ayam broiller yang bisa
dipanen hanya dalam hitungan minggu.
Beberapa kelebihan dalam beternak
ayam potong (broiller) adalah sebagai
berikut:
Gambar 3.13. Produk Ayam Pedaging
a. Tingkat pertumbuhannya sangat cepat
Sumber: https://ayamkita.com/pengertian-karkas-ayam/ sehingga lebih cepat pula dipanen
Produk budidaya unggas pedaging Ayam potong (broiller) menunjuk-
dap at d ikonsumsi d eng an car a kan pertumbuhan yang cukup tinggi
digoreng, digulai, dan dipanggang atau atau cepat semenjak umur 1 minggu
diolah menjadi berbagai bahan cepat saji hingga 5 minggu dan sudah bisa dijual
atau dicampur dengan bahan makanan ke pasar sebelum berumur 8 minggu.
lainnya. Ayam pedaging dapat dipasarkan b. Tingkat kebutuhan pasar sangat tinggi
dalam bentuk: Pada saat ini tingkat kebutuhan
1. Ayam utuh: ayam yang telah dipotong pasar akan daging ayam potong atau
dan dipisahkan kepala, kaki, darah, bulu, ayam broiler/ayam ras pedaging
dan organ dalamnya terbilang cukup tinggi mengingat
2. Ayam potong: ayam utuh yang dipotong keberadaannya sebagai salah satu lauk
sesuai dengan bagian tubuh ayam. yang digemari oleh masyarakat
Indonesia.
3. Ayam tanpa tulang: daging ayam sudah
dipisahkan dari tulangnya, seperti ayam c. Daging ayam potong/broiller memiliki
fillet dan ayam giling fillet. Harga ayam kandungan gizi yang lengkap
yang difillet dan digiling lebih mahal Selain memiliki kandungan gizi
daripada harga ayam utuh. yang lengkap, dagingnya juga halal
dan bisa dikonsumsi oleh agama atau
kepercayaan manapun, tidak seperti
Kelebihan dan Kekurangan Usaha Ternak
daging babi yang diharamkan oleh
Unggas Pedaging
kaum muslim ataupun daging sapi
1. Ayam Potong Broiler yang tidak dibolehkan dimakan oleh
Usaha peternakan ayam broiler lebih penganut agama Hindu.
menguntungkan. Ayam broiler memiliki d. Harga jual daging ayam potong/
banyak nilai lebih ketimbang beternak broiller sangat bagus
jenis unggas yang lain, termasuk

36
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

Sekalipun terkadang fluktuatif, kampung atau ayam jenis lainnya.


harga jual daging ayam potong/ b. Membutuhkan modal yang lebih besar,
broiller di pasaran relatif bagus. mulai dari pembelian bibit DOC,
Bahkan pada waktu-waktu tertentu pembelian pakan, obat-obatan dan
seperti saat menjelang hari raya vaksin, pembuatan kandang khusus,
agama, harga daging ayam potong/ gaji pekerja kandang, hingga sewa
broiller bisa melonjak sangat tinggi lahan di lokasi khusus.
hingga berkali-kali lipat dari harga
c. Ayam potong/broiller memerlukan
normalnya.
ransum pakan atau makanan yang
e. Potensial untuk dijadikan investasi sangat berkualitas dan dalam jumlah
usaha yang relatif lebih tinggi ketimbang
Jika ditekuni dan dikelola dengan ransum untuk ayam kampung.
baik dan juga dijalankan dengan d. Ayam broiler atau ayam potong sangat
prosedur yang benar, bertenak ayam rentan dan mudah terserang berbagai
potong atau broiller dapat men- penyakit, baik yang disebabkan oleh
datangkan keuntungan yang sangat virus, bakteri, ataupun parasit. Selain
besar dengan cara memaksimalkan itu, tingkat penyebaran penyakitnya
kuantitas dan kualitas daging ayam tergolong relatif tinggi ketimbang
broiller yang dihasilkan sehingga penyakit yang menyerang ayam
sangat potensial untuk dijadikan kampung.
sebagai investasi usaha, terutama
e. Ayam broiler/potong sangat mudah
untuk jangka pendek.
terkena stress dan sangat sulit
f. Cara pengelolaannya tidak terlalu sulit beradaptasi terhadap lingkungan
dan bisa dijalankan oleh siapa saja sekitarnya.
Beternak ayam potong atau ayam Sekalipun ayam broiler/potong
broiler bisa dijalankan oleh siapapun memiliki beberapa kelemahan seperti
karena tidak rumit, asal ditangani disebutkan di atas, segala kelebihan
secara profesional dan menggunakan yang terdapat pada ayam potong/
prosedur yang benar. Selain itu, dapat broiler tersebut tetap bisa memberi-
dilakukan dengan memanfaatkan kan keuntungan bagi para peternak
setiap lahan yang kurang produktf, yang memeliharanya.
mulai dari lahan kosong seperti
tegalan hingga persawahan tanda
hujan. Namun, dalam beternak ayam Ciri-Ciri DOC Ayam Broiller yang
potong/broiler, harus memilih lokasi/ Berkualitas Baik
tempat yang jauh dari keramaian DOC ayam broiler yang baik memiliki
maupun pemukiman penduduk. ciri-ciri tersendiri. Hal ini perlu kita
Aka n teta pi, b e t er n a k a ya m ketahui karena d ig unakan untuk
broiller/ potong juga mempunyai sisi beternak ayam pedaging supaya tingkat
kelemahannya. Beberapa kelemahan mortalitasnya sedikit dan performanya
beternak ayam broiller di antaranya optimal sehingga hasil yang nantinya
sebagai berikut: akan didapatkan bisa maksimal. Pada
umumnya, pemeliharaan ayam
a. Membutuhkan pemeliharaan dan
broiller/potong selama 5-8 minggu
penanganan secara intensif dan lebih
sudah dapat mencapai bobot badan
sulit ketimb ang beter nak ayam
sekitar 1,5-2,8 kg/ekor yang sudah siap

37
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

untuk dijual. Sehingga perputaran modal telah banyak sekali beredar di pasaran
dalam peternakan ayam pedaging/ mempunyai daya produktifitas yang
broiler dapat berjalan dengan waktu relatif sama. Artinya, jika seandainya
yang cepat. Di bawah ini ciri-ciri kualitas terdapat perbedaan, perbedaan itu tidak
DOC ayam b r oiller yang b aik di begitu mencolok atau sangat kecil.
antaranya, yaitu: Setiap jenis strain atau galur ayam diberi
a. Beb as dar i p eny aki t, ter u ta m a nama tersendiri sesuai dengan
p eny akit p ullor u m, j amur, dan perusahaan pembibitan yang mem-
omphalitis, produksinya sehingga dikenal berbagai
macam strain ayam broiller di pasaran.
b. Day Old Chick (DOC) terlihat aktif,
Jenis strain ayam potong atau ras
lincah, dan mata cerah,
pedaging yang sudah banyak beredar di
c. Berasal dari induk yang baik, pasaran di antaranya, yaitu: Super 77,
d. DOC memiliki kekebalan dari induk ISA, Kim cross, Tegel 70, Hyline, Vdett,
yang tinggi, memiliki bulu cerah, Shaver Starbro, Pilch, Missouri, Hubbard,
penuh, dan tidak kusam, kaki DOC Yabro, Goto, Arbor arcres, Hybro, Cornish,
besar, dan basah, Brahma, Tatum, Indian river, Langshans,
e. Kloakannya bersih, tidak ada kotoran Hypeco-Broiler, Euribrid, A.A 70, Sussex,
yang menempel, Bromo, CP 707 dan Lohman 202.
f. Berat badannya sesuai dengan standar
2. Ayam Kampung
strain, biasanya di atas 37 gram,
keadaan tubuh DOC normal.

Jenis-Jenis Ayam Broiller atau Ayam


Potong
Strain ayam broiller/potong yang
beredar di Indonesia adalah hasil proses
seleksi pembibitan yang kompleks.
Pe r u s a h a a n d i I n d o n e s ia d a la m
memproduksi bibit ayam potong atau
ayam broiler ―final stock‖ bekerja sama
d eng a n p eru s a ha a n- p er u s a ha a n Gambar 3.14. Ayam kampung banyak dijual dipasar tradisional
peternakan dari luar negeri yang Sumber: Dokumen Pribadi

menyediakan bibit ayam ―Grand parent Beternak ayam kampung memanglah


stock". Cukup banyak bibit ayam broiller menyenangkan di mana ayam ini
―final stock‖ di Indonesia yang beredar di memiliki potensi yang sangat besar
pasaran, tetapi belum ada standar untuk usaha. Banyak peternak ayam
kualitas maupun karakteristik ekonomi kampung yang sukses dengan analisa
untuk produksi ayam ―final stock‖. Oleh mereka sendiri atau baca-membaca tips
karena itu, pada praktiknya perusahaan dan artikel tentang ternak ayam
peternakan menggunakan standar kampung untuk dijadikan refrensi
karakteristik ekonomi dari luar negeri. beternak mereka sehingga banyak yang
sukses. Ayam kampung merupakan jenis
Jenis Strain atau Galur Ayam unggas yang cerdik, lincah, dan tubuhnya
Jenis strain atau galur ayam yang tidak besar dan tidak terlalu kecil.

38
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

Ternak ayam kampung tidak selalu Lahan tak luas tak menjadi masalah
memberi efek positif atau manfaat dalam beternak ayam kampung. Hanya
keuntungan terus-menurus, tetapi saja, kandang harus dalam posisi
d e n g a n a n a l is a y a n g t e p a t d a n bersih karena ayam kampung akan
mengetahui beberapa cara yang tepat, hidup sehat jika kandang dalam
pasti Anda bisa meraih keuntungan yang keadaan bersih. Bersihkan kandang
banyak. Sebelum jauh melangkah di situ, seminggu sekali, mulai dari wadah
perlu kita ketahui tentang analisa makan dan minum, tempat tidur dan
keuntungan dan kekurangan beternak lain sebagainya. Ayam kampung tidak
ayam kampung. memerlukan lahan luas. Meskipun
berada di kandang 6x6, tetapi bisa
Keuntungan Ternak Ayam Kampung muat 15-20 ekor ayam.
a. Pakan Murah c. Daging Sehat Enak
Pakan ayam kampung terbilang Daging lebih enak dan sehat
sangatlah murah. Di samping bisa dibandingkan dengan ayam potong
ceker makan sendiri, ayam kampung karena rendahnya kolesterol di dalam
merupakan ayam paling menerima daging ayam kamp ung. Tekstur
makanan apapun, dari dedaunan, dagingnya tidak alot atau ulet dan
buah-buahan, nasi busuk, jagung, le b ih e m p u k s e h in g g a m u d a h
katul, voer, dan lain sebagainya. dimakan.
Adapun makanan yang bagus dan d. Daya Tahan Tubuh Kuat
standar adalah katul yang dicampur Daya tahan tubuh ayam kampung
dengan nasi, bisa busuk atau masih lebih kuat dibandingkan dengan ayam
bagus, lalu dimasukkan ke ember potong dan ayam Bangkok. Ayam
berisi air. Biarkan sampai aking agak bangkok memang kekuatannya luar
lembek menjadi nasi. Anda juga bisa biasa, tetapi ayam kampung lebih kuat
menca mp ur kan d ed aunan yang dalam urusan daya tahan tubuh.
dicincang atau direbus dahulu. Jika
Anda mempunyai sayur basi atau apa Kerugian Ternak Ayam Kampung
pun, berikan ke ayam kampung itu a. Bau Kotoran
untuk dimakan, tidak usah dibuang. Semua binatang ternak pasti akan
b. Lahan Tidak Luas menimbulkan bau, dan itu salah satu
risiko beternak. Tidak hanya ternak
unggas saja, tetapi juga ternak lainnya.
Jika ingin bau tidak begitu menyengat,
usahakan kandang Anda hadapkan ke
timur agar terkena sinar matahari yang
bisa membuat kering tanah dan
meminimalisir bau kotoran ayam.
b. Berisik
Ayam kampung tergolong unggas
yang berisik apalagi saat mau betelur.
Dia akan berkokok terus sampai dalam
posisi aman karena sering berkelahi
Gambar 3.15. Kandang Ayam Kampung antara betina satu dengan betina
Sumber: http://www.cahternak.com/2017/08/keuntungan-
dan-kerugian-ternak-ayam-kampung.html
lainnya pada saat bertelur. volume

39
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

pembelian karena masyarakat masih menu daging burung puyuh sebagai


sensitif dengan harga. menu utamanya. Tingginya
permintaan daging burung puyuh
Keuntungan Usaha Ternak Burung Puyuh untuk olahan pastinya meningkatkan
a. Penghasilan besar permintaan pada daging afkiran
Usaha beternak burung puyuh akan burung puyuh ini sehingga menjadi
mampu menghasilkan pendapatan penghasilan tambahan bagi para
yang cukup besar dari hasil penjualan peternak atau pembudidaya burung
telur puyuh, daging puyuh, bulu puyuh.
sampai kotoran puyuh yang
mempunyai nilai jual yang sangat Risiko Usaha Ternak Burung Puyuh
tinggi di pasaran saat ini. Bulu burung Dalam membuka usaha ternak puyuh
puyuh bisa dijadikan kerajinan tangan tak terlepas dari risiko, kekurangan dan
berharga mahal. Kotoran puyuh bisa kelemahan dari bisnis ini. Berikut
dijadikan pupuk kandang. Telur puyuh beberapa risiko usaha ternak burung
dijadikan olahan makanan yang lezat puyuh bagi pemula, antara lain:
dan disukai anak-anak maupun orang a. Burung puyuh terserang penyakit
dewasa. Sedangkan harga telur puyuh Seringkali burung puyuh terserang
saat ini sekitar Rp200 per butir. sebuah penyakit unggas. Hal ini perlu
b.Permintaan daging puyuh sangat besar diobati secara cepat. Sebab jika
Berbagai restoran, warung nasi d ib ia r k a n t e r u s m e n e r u s b is a
sederhana, warteg, hotel, rumah mengakibatkan kematian puyuh
makan, dan lain sebagainya dalam jumlah banyak. Apalagi jika
memerlukan pasokan daging puyuh penyakit yang dideritanya bersifat
afkir dalam skala besar untuk diolah menular. Untuk menghindari burung
menjadi menu makanan lezat yang puyuh ter ser ang p enyakit, ada
disukai konsumen. Sehingga Anda sejumlah upaya yang bisa dilakukan
tidak akan kesulitan dalam memasar- yaitu membersihkan kandang secara
kan daging puyuh afkir. teratur setiap hari, memberikan
c. Permintaan telur puyuh sangat besar vitamin dan vaksin pada burung puyuh
Bukan hanya permintaan daging dan upaya lainnnya.
puyuh yang sangat tinggi. Namun, b. Burung puyuh tidak produktif
permintaan terhadap telur puyuh juga Hal lain yang menjadi risiko ternak
sangat besar. Telur puyuh terbukti burung puyuh adalah burung puyuh
mengandung banyak vitamin dan tidak produktif. Sehingga anda harus
mineral yang baik dikonsumsi oleh menggantinya dengan burung puyuh
manusia. yang lebih muda dan masih produktif.
d. Daging Afkirannya untuk Masakan c. Burung puyuh kabur atau dimangsa
Istimewa Risiko lainnya dari usaha ternak
Daging afkiran burung puyuh burung puyuh adalah burung puyuh
memiliki nilai gizi setara telurnya dan kabur disebabkan ada lubang celah
memiliki cita rasa yang khas plus enak dalam kandang. Selain itu, bisa pula
saat telah diolah menjadi masakan. Hal burung puyuh dimangsa kucing, dan
ini tentu saja sangat diminati oleh lain-lain. Oleh sebab itu, anda harus
konsumen. Tidak sedikit warung- memastikan kondisi kandang tertutup
warung lesehan maupun outlet yang r a p a t d a n j a u h d a r i b in a t a n g
menghidangkan masakan dengan pemangsa.

40
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

c. Liar dan Gesit d. Serangan Penyakit


d. Waktu Pemeliharaan Kondisi ternak bebek kalau sudah
Ayam satu ini me mb utuhkan terkena penyakit akan berdampak
pemeliharaan yang memakan waktu pada kematian secara masal. Maka,
lama dibandingkan dengan ayam sangat penting sekali untuk menjaga
Bangkok. Ayam kampung memakan ke s ta b il a n l ing k un g a n d e ng an
waktu lama karena masalah pakan. Jika menjaga kebersihan kandang. Pem-
pakannya bagus seperti menggunakan berian pakan yang berkualitas juga
voer pasti lebih cepat dibandingkan sangat diperlukan agar pertumbuhan
dengan menggunakan makanan biasa. bebek bisa normal dan tahan terhadap
penyakit.
3. Itik Pedaging Adapun kelebihan dari budidaya
Prospek bisnis budidaya bebek bebek adalah bisnis ini masih sangat bisa
pedaging sebenarnya masih sangat berkembang mengingat an tara
prospektif. Keuntungan pun relatif masih keb utuhan dan p emenuhan hasil
sangat ideal bagi sebuah usaha. Namun, produksi masih sangat jauh. Dan ternyata
ada beberapa kendala dalam berbisnis angka kehidupan atau SR dari budidaya
budidaya bebek pedaging selain ada bebek bisa mencapai lebih dari 90%.
kelebihan-kelebihannya. Sehingg a faktor kerug ian kar ena
Beberapa kendala bisnis budidaya kegagalan budidaya sangat minim sekali.
bebek pedaging antara lain:
a. Kesulitan DOD atau bibit 4. Burung Puyuh
Salah satu faktor tidak mampunyai Burung Puyuh termasuk jenis unggas
dalam memenuhi kuota pemesanan dan masih saudara dengan ―ayam-
daging bebek potong di pasaran ayaman‖. Nama latinnya adalah Cotunix
adalah kesulitannya para pem- cotunix. Berat rata-rata seekor burung
budidaya dari ketersediaan DOD atau puyuh dewasa berkisar antara 150—300
bibit. Meskipun sebenarnya sudah gr. Burung puyuh betina memiliki bulu
banyak para pembudidaya bebek yang dada yang berwarna lebih terang dan
memiliki induk dan penetasan telur, berbintik-bintik. Ukuran tubuhnya juga
tetapi jumlahnya masih kurang dari sedikit lebih besar dari burung jantan.
cukup. Burung puyuh jantan memiliki bulu
b. Harga pasar berwarna coklat gelap (mirip warna
Harga pasar sangat fluktuatif caramel) di bagian leher. Burung puyuh
karena pasar yang ada masih pasar mencapai usia layak konsumsi (daging)
lokal. Para pembudidaya dituntut ketika sudah berumur 8 minggu untuk
harus benar-benar mampu meng- jantan dan 6 minggu untuk betina.
atasinya saat harga turun. Permintaan untuk puyuh pedaging
c. Pencemaran Lingkungan justru tidak terlalu tinggi, sekitar 15%
Pencemaran lingkungan bisa dari total konsumsi daging masyarakat.
diakibatkan oleh efek dari bau yang Dalam proses penelitian diketahui,
tidak sedap. Para pemb udidaya bahwa makan daging burung puyuh tidak
biasanya harus membuat kandang biasa dilakukan oleh masyarakat. Karena
jauh dari pemukiman. Demi mengatasi itu diperlukan adanya pendidikan
masalah bau yang tidak sedap, para konsumen. Selain itu, harga puyuh
pembudidaya akan menggunakan pedaging delapan kali lipat lebih mahal
probiotik. dari telur puyuh, sehingga memperkecil

41
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

d. Usaha ternak burung puyuh rugi karena tidak perlu lokasi yang strategis
Dalam menjalankan sebuah usaha asal memiliki akses jalan yang layak.
tidak bisa dilepaskan dari yang Ayam itu sendiri merupakan bahan
namanya untung maupun rugi. Sebuah makanan yang banyak dikonsumsi
usaha bisa untung dan bisa pula rugi. masyarakat dan target penjualannya
Begitupula dalam membuka usaha tidak susah karena ayam dapat diolah
budidaya puyuh, anda bisa mengalami menjadi berbagai macam menu
yang namanya untung dan bisa pula makanan, dan juga cukup terjangkau
rugi. Namun kerugian usaha bisa dibandingkan daging yang lainnya.
dicegah sedini mungkin dengan Dalam perencanaan usaha terdapat tiga
banyak belajar cara menjalankan faktor yang harus diperhatikan:
b u d id a y a b u r u n g p u y u h y a n g a. Modal
menguntungkan melalui pengalaman Contoh modal yang keluarkan
ataupun buku. untuk usaha ayam potong ini adalah
sek it ar Rp 10 . 000 . 000 , d en g an
D. Perencanaan Kegiatan Usaha Penanganan perincian dalam 1 tahun bisa 6 kali
Hasil Ternak Unggas Pedaging panen (1 kali panen memakan waktu 2
1. Perencanaan Bisnis Ayam Potong bulan), dan biaya lahan pertahun
Bisnis ayam potong merupakan adalah Rp. 3.000.000 dengan bibit
bisnis yang dapat dijalankan dengan anak ayam awal 500 ekor, adapun
biaya yang tidak terlalu besar, lokasi perincian jelasnya:
yang dibutuhkan pun tidak terlalu mahal,
Tabel 3.1. Contoh modal usaha ayam pedaging

No Rincian Ket Harga Jumlah

1 Sewa Lahan untuk 6 kali panen 6x Rp500.000 Rp3.000.000

2 Kandang dan peralatan 1 set Rp1.000.000 Rp1.000.000

3 Harga Anak ayam per 100 ekor 500 ekor Rp370.000 Rp1.850.000
4 Pakan ayam 16,5 kwintal Rp265.000 Rp4.256.000

5 Obat Anti stress 1x Rp240.000 Rp240.000


6 Vaksin 1x Rp360.000 Rp360.000
7 Penerangan & Transport 1x Rp250.000 Rp250.000
8 Gaji Pegawai dalam 1 masa Panen 1x Rp1.000.000 Rp1.000.000
Total Rp9.226.000

b. Hasil laba kotor yang dapat diperoleh


Hasil keuntungan yang diperoleh adalah Rp14.100.000.
dari bisnis ayam potong ini dengan Maka laba bersih yang diperoleh
perkiraan dari 500 anak ayam yang dari bisnis ayam potong dalam 1 kali
dapat harga dipanen 470 ekor dengan panen adalah Rp 14.100.000-
asumsi harga Rp30.000/ekor, maka Rp9.226.600 = Rp4.873.400

42
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

c. Lokasi skala kecil dengan skala menengah atau


Lokasi ternak ayam yang digunakan b e s a r, t e n t u n y a a k a n b e r b e d a
agak jauh dari pemukiman warga, persyaratannya. Pada umumnya lokasi
tetapi akses untuk menuju ke tempat yang baik harus jauh dari pemukiman
tujuan dapat dijangkau dengan penduduk, terdapat sumber air yang
kendaran bermotor. memenuhi persyaratan baku mutu air
d. Perekrutan Tenaga Kerja untuk usaha ternak, jalan masuk, dan
Dalam perekrutan tenaga kerja juga mudah pengawasan untuk
disini saya menggunakan tenaga kerja keamanan. Selain itu, untuk usaha
yang dibayar bulanan. Perekrutan komersial skala menengah dan besar,
tenaga kerja di sini dapat mengguna- harus menyesuaikan dengan RUTR
kan jasa dari keluarga dekat yang (Rencana Umum Tata Ruang) dan letak
dapat dipercaya. Tugasnya sendiri serta ketinggian lokasi dengan wilayah
memberi makan ayam dan sesekali sek it arny a harus memp erh at ik an
memb ersih - kan kandang ayam. lingkungan dan topografinya.
Sesekali kita wajib mengecek keadaan a. Bangunan Kandang
k a n d a n g a y a m . Ta h a p - t a h a p Bangunan kandang dibedakan
perekrutan: dibutuhkan tenaga kerja men jad i b eb erap a jen is y ait u;
yang tanggung jawab, disiplin, dan bangunan untuk bebek DOD/starter,
pekerja keras . kandang pembesaran, kandang isolasi
e. Tanggung Jawab Sosial (bebek sakit), tempat pembakaran
Tanggung jawab sosial kepada bebek mati, gudang pakan, peralatan
masyarakat tidak membuang limbah dan obat. Konstruksi bangunan dapat
sembarangan karena limbah dari dibuat dari bahan yang ekonomis,
kotoran ayam itu dapat dijadikan kuat, mudah dibersihkan dan ternak
pupuk. Lalu karung dari pakan ayam terhindar dari kecelakaan. Tata letak
sendiri dapat dimanfaatkan dengan b a n g u n a n u n t u k k a n t o r, m e ss
dijual kembali. karyawan maupun kandang harus
terpisah, dan untuk kandang isolasi
2. Perencanaan Budidaya Itik Pedaging harus ditata supaya aliran air limbah
tidak menimbulkan pencemaran
penyakit.
b. Kandang Starter

Gambar 3.16. : Bibit DOQ


Sumber: http://sinarsejahterakarawang.blogspot.com/2016/03/
aspek-teknik-budidaya-itik-pedaging.html

Pad a usaha b udid aya b eb ek


pedaging diperlukan persyaratan dalam
Gambar 3.17. Kandang Itik Pedaging Fase Starter
Sumber: http://sinarsejahterakarawang.blogspot.com/2016/03/
menentukan letak lokasi. Untuk usaha aspek-teknik-budidaya-itik-pedaging.html

43
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

DOD/bibit bebek umur 1-4 minggu pem r b er si ha n ka nd a ng seca ra


ditempatkan dalam kandang bergantian.
berbentuk Boks. Kandang jenis ini d. Gudang Saana Produksi Peternakan
dapat terbuat dari papan atau bambu Keb u tu h a n g u d an g s an g at
dengan lantai dari kawat kasa atau dari diperlukan dalam usaha budidaya
a nya m a n ba m bu d eng a n ja ra k bebek pedaging sebagaimana pada
anyaman 1-1,5 cm, sehingga pada u s a h a t e r n a k la in n y a , k a r e n a
jarak tersebut kaki bebek tidak dipergunakan sebagai tempat untuk
ter p er osok dan kotor an beb ek menyimpan bahan baku pembantu
langsung dapat jatuh kebawah. Masa seperti pakan ternak, obat-obatan dan
pemeliharaan yaitu antara 1-21 hari peralatan produksi lainnya.
(1-3 minggu). Setiap 1 m2 kandang Perlengkapan yang digunakan secara
boks akan mampu menampung DOD langsung:
sebanyak 50-75 ekor ekor. 1) Tempat air minum
c. Kandang Finisher 2) Tempat pakan ternak
Kandang untuk fase finisher 3) Ember
menggunakan sistem ranch yaitu 4) Lampu
model kandang yang sebagian diberi 5) Kabel Listrik
atap dan sebagian lagi dibiarkan 6) Sekop pembersih kotoran
terbuka dan hanya dibatasi pagar 7) Sapu lidi
sekelilingnya. Sementara ruang yang e. Bibit Bebek/DOD
tertutup atap dengan ruang yang
terbuka perlu diberi pagar pemisah
serta pintu yang dapat dibuka atau
ditutup. Pada ruang yang tertutup,
atap disekat-sekat lagi, begitu juga
pada ruang yang terbuka, hal ini
dilakukan untuk memisahkan bebek
berdasarkan kelompok umur. Untuk
fin is h er m en g g u n a ka n t in g ka t
kepadatan kandang dapat memuat
DOD sekitar 8-12 ekor per meter.
Budidaya bebek pedaging dapat Sumber:
Gambar 3.18. Bibit DOD di Mesin Tetas
http://sinarsejahterakarawang.blogspot.com/2016/03/
dilakukan pemanenan tiap bulan yaitu aspek-teknik-budidaya-itik-pedaging.html

dengan menggunakan model kandang Pada usaha budidaya pembesaran


sistem estafet. Jika pemeliharaan satu bebek jantan, bibit dapat disesuaikan
siklus produksi sebanyak 10.000 ekor dengan keinginan Anda atau setelah
dengan pola panen 2.500 ekor tiap Anda konsultasikan dengan ahlinya
bulan, maka harus tersedia 4 unit untuk memilih jenis varitas unggul.
ka n d a n g d e n g a n s e l is ih u m u r Adapun ciri-ciri umum DOD yang baik:
bibit/DOD sekitar 1 bulan. Kandang 1) DOD jantan dicirikan pada kloaka
yang kosong d ig un a ka n untuk ada organ kecil berbentuk jarum
mengistrirahatkan unit kandang yang 2) Berat DOD minimal 40 gr/ekor
terdiri dari 3 kandang yang selalu aktif 3) Kondisi DOD sehat dan terbebas
digunakan, sehingga kandang yang dari penyakit unggas (a.I: Avian
kosong digunakan dalam rangka Influenza Fowl Pox, Avian Chlamy-

44
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

diasis Salmonellosis (S. pullorum; S, diperoleh dari sisa potongan sayur di


enteridis), Aspergilosis Cocidiosis) pasar atau diberikan eceng gondok.
dan penyakit unggas lainnya yang b. Obat-obatan
ditetapkan. Kebutuhan obat-obatan selama
4) Tidak cacat fisik atau terluka. pemeliharaan pembesaran bebek
Untuk pengadaan DOD pedaging, yaitu dari fase starter
pengusaha pembesaran membeli sampai ke fase finisher (12 minggu)
kepada usaha penetasan bebek. adalah sekitar 1% dari total modal
DOD dibeli oleh peternak ketika kerja. Pencegahan penyakit dapat
berumur 3-7 hari (rata-rata 1 dilakukan dengan tindakan
minggu) dan dibudidayakan dengan pengamanan penyakit, yaitu:
cara digemukan (fatting) selama 1) Memproteksi lokasi agar tidak
2,5-3 bulan (60-75 hari). mudah dimasuki binatang lainnya;
2) Melakukan disinfektan kandang
Aspek Teknis Produksi dan peralatan;
a. Pakan Ternak 3) Melakukan pembersihan terhadap
Pakan yang dibutuhkan untuk kandang yang habis dikosongkan
pembesaran bebek pedaging jantan maupun sebelum dimasukkan
berbeda pada setiap fasenya. Pakan ternak baru ke dalamnya;
buatan pabrik belum ada yang khusus 4) Menjaga kebersihan dan sanitasi
untuk bebek pedaging, sehingga seluruh komplek lokasi peternakan;
menggunakan pakan untuk ayam 5) Mempunyai sistem penghapus
broiler dengan standar mutu pakan hama yang baik bagi lalu lintas
yaitu SNI 01-3908-2006. Pada fase kendaraan, orang, dan peralatan
starter, jenis pakannya menggunakan yang keluar masuk komp l ek
BR-1, yaitu untuk umur bebek 1-21 peternakan maupun pintu masuk
hari. Pertumbuhan maksimal pada kandang, gudang pakan, dll;
fase starter perlu ditunjang dengan 6) Menyarankan karyawan untuk
pemberian pakan yang mengandung menggunakan pakaian kerja dan
protein tinggi, yaitu berkisar antara tidak melakukan perbuatan yang
20 - 25 %. Sed ang kan pada fase dapat menimbulkan penularan
finisher umur 21-90 hari mengguna- penyakit dari satu kelompok ke
kan konsentrat untuk ayam broiler kelompok lain;
finisher dengan cara dicampur bekatul 7) Tidak memperkenankan setiap
dan pakan tambahan lainnya. Kadar orang keluar masuk komplek
protein yang dibutuhkan antara 16- perkandangan yang memungkin-
22% dan energy metabolisme sekitar kan penularan suatu penyakit;
2900-3000 kkal/kg. Pemberian pakan 8) Tidak memperbolehkan bebek yang
setiap harinya didasarkan pada menderita penyakit menular atau
kondisi pertumbuhan bobot bebek, bangkai bebek. Peralatan dari
pada fase starter diperkirakan 3 gram bahan yang berasal dari kandang
sampai 23 gram per ekor per hari dan yang bersangkutan tidak diper-
pada fase finisher diperkirakan 24 bolehkan dibawa keluar komplek
gram sampai dengan 73 gram per ekor peternakan, melainkan harus
per hari. Usahakan pada masa finisher segera dimusnahkan dengan cara
ini bebek diberikan juga pakan hijaun dibakar atau dikubur;
berupa daun-daun hijau yang dapat

45
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

9) Melakukan tindakan pencegahan starter, yaitu pembesaran bebek


(vaksinasi) padaging jantan dari umur 1-21 hari.
10) Melaporkan segera setiap terjadi Kedua, fase finisher, yaitu proses
kasus penyakit, terutama yang pembesaran bebek pedaging jantan
dianggap/diduga penyakit menular, dari umur 22-90 hari. Laju
ke p a d a in s t a n s i /d in a s y a n g pertumbuhan optimal bebek
membidangi fungsi Peternakan dan pedaging jantan merupakan salah satu
Kesehatan Hewan; jaminan dalam mendapatkan bebek
11) Membantu p emerintah dalam pedaging jantan yang baik, sebab
usaha p enceg ahan dan p em- bebek akan menjadi cepat gemuk dan
berantasan penyakit menular. berat tubuhnya meningkat. Semakin
c. Tenaga Kerja cepat pertumbuhan bebek, semakin
Tenaga kerja merupakan faktor cepat pula bebek pedaging jantan
yang penting dalam usaha budidaya dapat dipanen, sehingga siklus
pembesaran bebek pedaging karena pemeliharaan bebek pedaging dapat
keberhasilan usaha pembesaran diperpendek.
bebek p ed ag ing memb utuhk an f. Jumlah, Jenis, dan Mutu Produksi
tenaga kerja yang memiliki Produksi bebek pedaging finisher
ketrampilan khusus beternak unggas atau siap potong yang dihasilkan dari
dan perhatian penuh terutama pada proses budidaya sangat tergantung
saat fase starter. Tenaga kerja laki-laki dari proses tatalaksana yang baik,
m a u pu n p er e m pu a n u m u m n ya mulai dari pemilihan bibit bebek,
mampu mengerjakan tahap-tahap fase kualitas pakan, penanganan penyakit.
b ud id aya. Pada tahap p er tama Setiap berat rata-rata bebek starter 40
ditentukan standar pemeliharaan gr/ekor, maka pada saat finisher atau
yang meliputi empat kompetensi pemanenan hasil akan diperoleh berat
dengan durasi waktu per minggu, rata-rata 1.4 kg/ekor (1400 gr/ekor).
kemudian dibagi per hari, sehingga
dengan demikian pada saat bebek Kendala Produksi
selesai panen sudah dapat diketahui Kendala yang mungkin timbul dalam
apakah hasil yang dicapai di bawah usaha budidaya bebek pedaging jantan
atau di atas standar yang telah dibuat. adalah ketersediaan DOD jantan yang
d. Teknologi masih terbatas. Pada saat ini pengusaha
Usaha budidaya pembesaran penetasan masih fokus pada DOD betina
bebek pedaging jantan menggunakan untuk menghasilkan bebek petelur,
teknologi sederhana karena dalam sehingga DOD jantan hanya merupakan
proses budidayanya belum meng- hasil sampingan dari usaha tersebut.
gunakan peralatan yang canggih. Selain itu, menjelang 3 bulan dari hari
Budidaya pembesaran bebek raya Idulfitri biasanya stok bibit juga
pedaging ini menggunakan peralatan agak susah didapat karena banyak
yang dapat diperoleh dengan mudah peternak yang tidak biasa membesarkan
dan tersedia di sekitar wilayah bebek pedaging jantan ikut serta untuk
setempat. meraih untung besar.
e. Proses dan Metode Produksi
Proses produksi pembesaran Komoditas Budidaya
bebek pedaging jantan dibagi menjadi Faktor lain yang dapat menimbulkan
dua tahap atau fase. Pertama, fase kendala adalah pakan, karena saat ini

46
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

belum ada pabrik khusus yang meng- p emotong an ayam, tempat pe-
hasilkan pakan untuk bebek pedaging nampungan ayam sebelum dipotong,
jantan. Untuk mengatasi hal tersebut tempat penanganan jeroan/usus,
kebutuhan pakan bebek pedaging jantan bangunan tempat limbah cair, tempat
menggunakan pakan untuk pembesaran penampungan limbah padat, ruang
ayam pedaging (broiler). Selain itu, administrasi, dan gudang.
untuk pakan fase finisher, di samping c. Mengurus perizinan
menggunakan pakan ayam broiler Setiap orang ataupun badan
berupa konsentrat, menggunakan pula hokum yang akan mendirikan usaha
bekatul di mana ketersediaan bekatul pemotongan harus memperoleh surat
tergantung pada hasil pertanian padi. izin usaha sesuai kelas usaha yang
Jika panen mengalami kegagalan, maka d id i r ik a n . Pe r i z in a n t e r s e b u t
ketersediaan bekatul akan berkurang. diperoleh dari pihak-pihak terkait,
Akibatnya, hal tersebut dapat memicu seperti Dirjen Peternakan, Gubernur
kenaikan harga bekatul dan juga kualitas ataupun Bupati/Walikota.
bekatul kurang bisa diharapkan, karena d. M e n y i a p k a n p e r a l a t a n u s a h a
ada sebagian oknum yang memanfaat- pemotongan unggas
kan kondisi tersebut dengan menurun- Peralatan yang harus disiapkan,
kan kualitas, yaitu mencampur bahan yaitu: kendaraan pengangkut ayam
lain pada bekatul untuk mendapatkan hid up , ker a nja ng a ya m hid up ,
keuntungan sesaat. pemanas air, mesin pencabut bulu,
meja eviscerasi, bak pencucian karkas,
3. Perencanaan Usaha Pemotongan Ternak bak penampung karkas, gudang
Unggas Pedaging penyimpanan karkas, keranjang karkas
Langkah pembuatan rencana usaha dan by produk, pisau pemotong ayam,
pemotongan ternak unggas pedaging timbangan, mesin parting, mesin
mencakup beberapa kegiatan, yaitu: penghancur es, kendaraan peng-
a. Memilih lokasi dan merencanakan angkut karkas dan by produk
bangunan pemotongan unggas e. Menyediakan ayam hidup
Tempat rumah potong unggas Untuk menghasilkan karkas yang
haruslah memenuhi segala persyarat- berkualitas baik, maka diperlukan juga
an yang dapat menjamin berlangsung- ayam yang b e r k u a li t a s , sehat,
nya proses produksi, mulai dari tatalaksana pemeliharaan yang baik
penerimaan ayam hidup, proses terutama pakan dan pengendalian
pemotongan, penyimpanan karkas penyakit. Jenis unggasyang bisa
dan pengiriman tanpa menimbulkan dipotong berupa ayam pedaging
efek negatif terutama kesehatan broiler, kampong,ayam afkir, itik
lingkungan. Untuk itu diperlukan p e d a g in g d l l . Keg ia t a n d a la m
survey kelayakan dan perizinan. menyediakan ayam hidup ini meliputi
b. M e r a n c a n g b a n g u n a n t e m p a t membeli, mengangkut, mengirim dan
pemotongan menimbang ayam hidup yang akan
Komplek bangunan pemotongan dipotong.
unggas terdiri dari bangunan utama f. Melakukan proses pemotongan
dan bangunan penunjang . Bangunan Kegiatan ini meliputi: menyem-
yang ideal tempat pemotongan belih ayam, pencabutan bulu (pen-
unggas meliputi: bangunan utama celupan ayam ke dalam air panas,

47
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

pencabutan bulu, pembersihan bulu dengan kapasitas pemotongan 500 ekor


halus), memotong kepala, memotong per hari.
kaki, eviscerasi (menyobek kulit perut,
mengeluarkan isi rongga perut, a. Pembuatan Bangunan dan Instalasi
memisahkan ampela dari usus, Air/Listrik
m e mis ahk an hati dan jantung, 1) Tanah 300 m2 x Rp. 100.000,-
memisahkan limpa, menangani usus), ……….. = Rp.. 30.000.000,-
mencuci karkas, parting, proses 2) Bangunan 60 m2 x Rp.500.000,-
boneless, memberi etiket produksi, …….… =. Rp. 30.000.000,-
mengemas produk, pengiriman ke 3) Instalasi Air = Rp. 2.500.000,-
pelanggan, membekukan karkas. 4) Instalasi Listrik ………………….
g. Sanitasi dan p emeriksaan hasil = Rp. 2.500.000,-
produksi 5) Cold Storage ……………………….
M e l ip u t i s a n i t a s i r u a n g a n = Rp.10.000.000,-
pemotongan, memeriksa kualitas Jumlah biaya pembuatan bangunan
karkas, memeriksa kesehatan ayam ....... = Rp. 75.000.000,-
hidup dan karkas, serta kegiatan
menang ani limb ah. Keb er sihan b. Pembelian Peralatan
ruangan pemotongan, baik sebelum 1) Etalase = Rp. 1.000.000,-
maupun setelah proses pemotongan 2) Mesin Pencabut Bulu................
unggas harus selalu dijaga keber- = Rp. 4000.000,-
sihannya. Untuk pemeriksaan karkas 3) Pisau........ = Rp. 100.000,-
dilakukan terhadap standar kualitas 4) Meja dan kursi.........
karkas dan pengukuran tempetatur = Rp. 1000.000,-
karkas, bisa juga dilakukan pemeriksa- 5) Timbangan....= Rp. 1000.000,-
an rasa dan aroma karkas terutama bila 6) Keranjang..... = Rp. 1.000.000,-
karkas dikirim ke restoran yang banyak 7) Mobil angkuatan..............
menerima tamu asing. = Rp. 25.000.000,-
Penanganan limbah pemotongan JumlahBiayaPembelian
dapat berupa darah, bulu ayam, Peralatan.........= Rp33.600.000,-
empedu, usus buntu, isi usus, isi crop,
potongan lemak kecil dll. Limbah - c. Upah Tenaga kerja per bulan
limbah tersebut masing- masing 1) Tenaga administrasi ( 1 orang)
seperti bulu dimasukkan tersendiri ............ = Rp. 1.800.000,-
kedalam karung plastic, limbah dari 2) Tenaga pemotongan ayam ( 6
jeroan tersendiri, limbah darah orang)......... = Rp. 9.000.000,-
dimasukkan ke tong plastic tersendiri. Jumlah upah tenaga kerja..................
Limbah tersebut dapat dikirim atau = Rp.10.800.000,-
dijual ke pedagang pengumpul limbah
pemotongan. d. Biaya Penyusutan per bulan
1) Bangunan dan instalasi (masa pakai
4. Analisa Usaha Pemotongan Ternak 2) Peralatan (masa pakai 10 tahun)
Unggas Pedaging ........................ = Rp. 280.000,-
B e r ik u t in i d is a j ik a n co n t o h Jumlah Biaya Penyusutan ..................
penghitungan untung rugi dari usaha = Rp. 488.333,-
pemotongan ayam pedaging broiler

48
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

Perhitungan Untung Rugi g. R/C


a. Jumlah Biaya Tetap dalam satu bulan = Pendapatan
1) (Biaya penyusutan) ......................... Total Biaya Produksi
= Rp. 488.333,- = Rp.485.250.000,-
2) Upah tenaga kerja .................. Rp. 467.788.333,-
= Rp. 10.800.000,-
= 1,04
Jumlah Biaya tetap = Rp. 11.288.333,-

b. Jumlah Biaya Tidak Tetap dalm satu


bulan
1) Ayam hidup =500 x 1,6 x Rp19.000,-
x 30 = Rp. 456.000.000,- Kadangkala orang berfikir, kalau ada hal
2) Biaya listrik dan telpon ............. yang lebih simple, lebih praktis dan bisa
= Rp. 500.000,- menghasilkan keuntungan, mengapa hal itu
Jumlah Biaya produksi ................... saja yang kita pilih. Dalam usaha unggas
= Rp. 456.500.000,- pedaging sekarang ini, banyak orang
cenderung melakukan usaha yang resikonya
c. Total Biaya produksi le b ih ke c i l , m a k a d i la k u k a n u s a h a
1) Biaya tetap .... = Rp. 11.288.333,- pemotongan unggas pedaging. Usaha ini
2) Biaya tidak tetap....................... lebih praktis, dengan perencanaan yang baik
= Rp. 456.500.000,- maka keuntungan akan diperoleh
Total Biaya Produksi............
= Rp. 467.788.333,-

d. Pendapatan Usaha
1) Karkas = 500 x 0,65 x 1,6 x Rp.
31.000 x 30....... = Rp. 483.600.000,- Untuk menambah wawasan lebih lanjut
2) Non Karkas = 500 x Rp. 3000,-......... tentang analisis rencana usaha penanganan
= Rp. 1.500.000,- hasil ung g as p ed ag ing , and a d ap at
3) Bulu ayam.... = Rp. 150.000,- mempelajari secara mandiri melalui internet.
Jumlah Pendapatan Usaha..... Di internet dapat dicari lebih jauh materi
= Rp. 485.250.000,- tentang analisis usaha pemotongan ayam
potong. Salah satu website yang bisa anda
e. Keuntungan dalam satu bulan kunjungi adalah:
= (Pendapatan) – (Biaya Produksi)
= (Rp485.250.000,-) – (Rp 467.788.333,- )
= Rp. 17.461.667,-

f. BEP Harga Produksi Karkas


= Total Biaya Produksi
Total Produksi karkas
= Rp. 467.788.333,-
15.600
= Rp.29.986,-/kg karkas
http://indosuara.com/is-life/wirausaha/usaha-pemotongan-ayam-modal-awal
-rp-10-juta-pendapatan-per-bulan-rp-10-juta/
https://wirausahakan.blogspot.com/2016/06/analisa-usaha-pemotongan
-ayam-pedaging.html

49
AGRIBISNIS TERNAK UNGGAS PEDAGING

Perencanaan usaha yaitu sebagai proses pedaging, jawablah pertanyaan–pertanyaan


penentuan visi, misi dan tujuan, strategi, berikut ini:
kebijakan, prosedur, aturan, program dan 1. A p a y a n g A n d a k e t a h u i t e n t a n g
anggaran yang diperlukan untuk perencanaan kegiatan penanganan hasil
menjalankan suatu usaha atau bisnis ternak unggas pedaging, terutama
tertentu Broiler?
Faktor-faktor pendukung keberhasilan 2. Sebutkan dan jelaskan tiga faktor yang
perusahaan yaitu: faktor manusia, keuangan, harus diperhatikan dalam perencanaan
organisasi, perencanaan, mengatur usaha, usaha ternak unggas pedaging!
dan pemasaran.
3. K e b u t u h a n a p a s a j a y a n g h a r u s
Langkah pembuatan rencana usaha dipersiapkan dalam perencanaan usaha
pemotongan ternak unggas pedaging penanganan hasil ternak unggas pedaging
mencakup beberapa kegiatan yang meliputi: jenis puyuh?
memilih lokasi, merancang bangunan
4. Menurut Anda keuntungan dan kerugian
pemotongan unggas, mengurus perizinan,
apa yang terdapat dalam usaha
menyiapkan peralatan, menyiapkan ternak,
penanganan hasil itik pedaging?
yang akan dipotong, melakukan proses
pemotongan, sanitasi dan memeriksa hasil 5. Buatlah analisa untung - rugi usaha
pemotongan penanganan usaha unggas pedaging
b er up a p em o tong an ter nak ayam
Rencana melakukan analisa usaha
kampung!
pe n a n g a n a n h a s i l te r n a k , m e l ip u t i
menghitung biaya produksi, menghitung
untung rugi, R/C dan BEP usaha.

Lakukan observasi dan tanyakan pada


wir ausaha wan yang b erg er ak d alam
penanganan hasil unggas pedaging, apakah
mereka melakukan analisis rencana usaha
sebelum mendirikan usaha pemotongan
unggas? Bagaimana mereka melakukan
per encanaan? Buatlah lap oran hasil
wawancara Anda.

penilaian harian
Berdasarkan hasil mengamati (membaca
uraian materi) yang telah Anda lakukan
untuk meningkatkan pemahaman Anda
tentang perencanaan kegiatan ternak unggas

50

Anda mungkin juga menyukai