Anda di halaman 1dari 6

DIET RENTAH LEMAK DAN KHOLESTEROL

BAHAN
DIANJURKAN DIBATASI DIHINDARI
MAKANAN
SUMBER beras merah, roti gandum, havermout, makaroni, jagung, Kue - kue, cake,
KARBO- kentang, ubi dan talas, sereal (hidrat arang kompleks yang biskuit, pastries, gula
HIDRAT banyak mengandung serat)
SUMBER Ayam / bebek tanpa kulit, ikan, segar, susu non fat. daging tanpa lemak, Daging berlemak, otak,
PROTEIN udang, dan kuning limpa, ginjal, hati, ham,
HEWANI telor. sosis, babat, usus, cumi,
sarden kaleng.
SUMBER tempe, tahu, oncom dan kacang-kacangan (kacang ijo,
PROTEIN kacang tanah, kedelai)
NABATI
SAYURAN Semua jenis sayuran
BUAH- Semua jenis buah
BUAHAN
LEMAK  Yang mengandung lemak tak jenuh dalam jumlah sesuai Yang mengandung
kebutuhan : minyak yang berasal dari tumbuh- lemak jenuh : Minyak
tumbuhan; minyak kacang tanah, minyak kelapa, yang berasal dari
minyak jagung, minyak kedelai hewan: lemak sapi, babi,
 Minyak wijen, minyak biji bunga matahari, minyak kambing, susu penuh
zaitun dan margarine. (full cream), cream,
 Makanan yang tidak berlemak dan menggunakan santan keju, mentega.
encer. Gunakan minyak untuk menumis.
 Makanan yang ditumis lebih dianjurkan dari pada
digoreng.
LAIN-LAIN Minuman yang
mengandung alkohol:
Arak, bir dan soft drink

DIET RENTAH LEMAK DAN KHOLESTEROL


BAHAN
DIANJURKAN DIBATASI DIHINDARI
MAKANAN
SUMBER beras merah, roti gandum, havermout, makaroni, jagung, Kue - kue, cake,
KARBO- kentang, ubi dan talas, sereal (hidrat arang kompleks yang biskuit, pastries, gula
HIDRAT banyak mengandung serat)
SUMBER Ayam / bebek tanpa kulit, ikan, segar, susu non fat. daging tanpa lemak, Daging berlemak, otak,
PROTEIN udang, dan kuning limpa, ginjal, hati, ham,
HEWANI telor. sosis, babat, usus, cumi,
sarden kaleng.
SUMBER tempe, tahu, oncom dan kacang-kacangan (kacang ijo,
PROTEIN kacang tanah, kedelai)
NABATI
SAYURAN Semua jenis sayuran
BUAH- Semua jenis buah
BUAHAN
LEMAK  Yang mengandung lemak tak jenuh dalam jumlah sesuai Yang mengandung lemak
kebutuhan : minyak yang berasal dari tumbuh- jenuh : Minyak yang
tumbuhan; minyak kacang tanah, minyak kelapa, berasal dari hewan: lemak
minyak jagung, minyak kedelai sapi, babi, kambing, susu
 Minyak wijen, minyak biji bunga matahari, minyak penuh (full cream),
zaitun dan margarine. cream, keju, mentega.
 Makanan yang tidak berlemak dan menggunakan santan
encer. Gunakan minyak untuk menumis.
 Makanan yang ditumis lebih dianjurkan dari pada
digoreng.

LAIN-LAIN Minuman yang


mengandung alkohol:
Arak, bir dan soft drink
DIET DARAH TINGGI / HIPERTENSI
BAHAN  Makanan yang segar: sumber hidrat arang, protein nabati dan hewani, sayuran
MAKANAN dan buah-buahan yang banyak mengandung serat.
DIANJURKAN  Makanan yang diolah tanpa atau sedikit menggunakan garam natrium, vetsin,
kaldu bubuk.
 Sumber protein hewani: penggunaan daging/ ayam/ ikan paling banyak 100
gram/ hari. Telur ayam/ bebek 1 butir/ hari.
 Susu segar 200 ml/ hari
BAHAN  Pemakaian garam dapur
MAKANAN  Penggunaan bahan makanan yang mengandung natrium seperti soda kue.
YANG
DIBATASI
BAHAN  Otak, ginjal, paru, jantung, daging kambing
MAKANAN  Makanan yang diolah menggunakan garam natrium
YANG  Crackers, pastries, dan kue lain - lainKrupuk, kripik dan makanan kering yang
DIHINDARI
asin
 Makanan dan minuman dalam kaleng: sarden, sosis, kornet, sayuran dan buah-
buahan dalam kaleng
 Makanan yang diawetkan: dendeng, abon, ikan asin, ikan pindang, udang kering,
telur asin, telur pindang, selai kacang, acar, manisan buah
 Mentega dan keju
 Bumbu-bumbu: kecap asin, terasi, petis, garam, saus tomat, saus sambel, tauco
dan bumbu penyedap lainnya
 Makanan yang mengandung alcohol misalnya: durian, tape

DIET DARAH TINGGI / HIPERTENSI


BAHAN  Makanan yang segar: sumber hidrat arang, protein nabati dan hewani, sayuran
MAKANAN dan buah-buahan yang banyak mengandung serat.
DIANJURKAN  Makanan yang diolah tanpa atau sedikit menggunakan garam natrium, vetsin,
kaldu bubuk.
 Sumber protein hewani: penggunaan daging/ ayam/ ikan paling banyak 100
gram/ hari. Telur ayam/ bebek 1 butir/ hari.
 Susu segar 200 ml/ hari
BAHAN  Pemakaian garam dapur
MAKANAN  Penggunaan bahan makanan yang mengandung natrium seperti soda kue.
YANG
DIBATASI
BAHAN  Otak, ginjal, paru, jantung, daging kambing
MAKANAN  Makanan yang diolah menggunakan garam natrium
YANG  Crackers, pastries, dan kue lain - lainKrupuk, kripik dan makanan kering yang
DIHINDARI
asin
 Makanan dan minuman dalam kaleng: sarden, sosis, kornet, sayuran dan buah-
buahan dalam kaleng
 Makanan yang diawetkan: dendeng, abon, ikan asin, ikan pindang, udang kering,
telur asin, telur pindang, selai kacang, acar, manisan buah
 Mentega dan keju
 Bumbu-bumbu: kecap asin, terasi, petis, garam, saus tomat, saus sambel, tauco
dan bumbu penyedap lainnya
 Makanan yang mengandung alcohol misalnya: durian, tape
DIET ASAM URAT
BAHAN
DIANJURKAN DIBATASI DIHINDARI
MAKANAN
SUMBER nasi, bubur, bihun, roti, gandum,
KARBOHIDRAT makaroni, pasta, jagung, kentang, ubi,
talas, singkong, havermout
SUMBER PROTEIN telur, susu skim/susu rendah lemak daging, ayam, ikan tongkol, Yang mengandung tinggi purin
HEWANI tenggiri, bawal, bandeng, kerang, Kadar purin antara 150- 800
udang dibatasi maksimum 50 mg/100 gram bahan makanan:
gram/hari hati, ginjal, jantung, limpa, otak,
ham, sosis, babat, usus, paru,
sarden, kaldu daging, bebek,
burung, angsa, remis dan ragi.
SUMBER PROTEIN tempe, tahu maksimum 50
NABATI gram/hari dan kacang-kacangan
(kacang hijau, kacang tanah,
kedelai) paling banyak
25gram/hari
SAYURAN wortel, labu siam, kacang panjang, terong, bayam, buncis, daun/biji melinjo,
pare, oyong, ketimun, labu air, selada air, kapri, kacang polong, kembang
tomat, selada, lobak kol, asparagus, kangkung dan
jamur maksimum
100 gram/hari
BUAH-BUAHAN Semua macam buah-buahan
MINUMAN Semua macam minuman yang tidak Teh kental atau kopi Minuman yang mengandung
beralkohol soda dan alkohol: soft drink,
arak, ciu, bir
LAIN-LAIN Semua macam bumbu secukupnya Makanan yang berlemak dan
penggunaan santan kental,
makanan yang digoreng

DIET ASAM URAT


BAHAN
DIANJURKAN DIBATASI DIHINDARI
MAKANAN
SUMBER nasi, bubur, bihun, roti, gandum,
KARBOHIDRAT makaroni, pasta, jagung, kentang, ubi,
talas, singkong, havermout
SUMBER PROTEIN telur, susu skim/susu rendah lemak daging, ayam, ikan tongkol, Yang mengandung tinggi purin
HEWANI tenggiri, bawal, bandeng, kerang, Kadar purin antara 150- 800
udang dibatasi maksimum 50 mg/100 gram bahan makanan:
gram/hari hati, ginjal, jantung, limpa, otak,
ham, sosis, babat, usus, paru,
sarden, kaldu daging, bebek,
burung, angsa, remis dan ragi.
SUMBER PROTEIN tempe, tahu maksimum 50
NABATI gram/hari dan kacang-kacangan
(kacang hijau, kacang tanah,
kedelai) paling banyak
25gram/hari
SAYURAN wortel, labu siam, kacang panjang, terong, bayam, buncis, daun/biji melinjo,
pare, oyong, ketimun, labu air, selada air, kapri, kacang polong, kembang
tomat, selada, lobak kol, asparagus, kangkung dan
jamur maksimum
100 gram/hari
BUAH-BUAHAN Semua macam buah-buahan
MINUMAN Semua macam minuman yang tidak Teh kental atau kopi Minuman yang mengandung
beralkohol soda dan alkohol: soft drink,
arak, ciu, bir
LAIN-LAIN Semua macam bumbu secukupnya Makanan yang berlemak dan
penggunaan santan kental,
makanan yang digoreng
DIET DIABETES MILETUS
BAHAN
DIANJURKAN DIBATASI DIHINDARI
MAKANAN
SUMBER Semua sumber karbohidrat
KARBOHIDRAT dibatasi: nasi, bubur, roti, mie,
kentang, singkong, ubi, sagu,
gandum, pasta, jagung, talas,
havermout, sereal, ketan,
makaroni
SUMBER Ayam tanpa kulit, ikan, telur rendah hewani tinggi lemak jenuh Keju, abon, dendeng, susu full
PROTEIN kolesterol atau putih telur, daging (kornet, sosis, sarden, otak, cream,
HEWANI tidak berlemak jeroan, kuning telur)
SUMBER tempe, tahu, kacang hijau, kacang
PROTEIN merah, kacang tanah, kacang
NABATI kedelai
SAYURAN Sayur tinggi serat: kangkung, daun bayam, buncis, daun melinjo, labu
kacang, oyong, ketimun, tomat, siam, daun singkong, daun k etela,
labu air, kembang kol, lobak, sawi, jagung muda, kapri, kacang
selada, seledri, terong panjang, pare, wortel, daun katuk
BUAH- jeruk, apel, pepaya, jambu air, nanas, anggur, mangga, sirsak, Buah-buahan yang manis dan
BUAHAN salak, belimbing (sesuai kebutuhan) pisang, alpukat, sawo, semangka, diawetkan: durian, nangka,
nangka masak alpukat, kurma, manisan buah.
MINUMAN Minuman yang mengandung
alkohol, susu kental manis,
soft
drink, es krim, yoghurt, susu
LAIN-LAIN makanan yang digoreng dan yang Gula pasir, gula merah, gula
menggunakan santan kental, batu, madu, Makanan/
kecap, saus tir am minuman yang manis: cake,
kue-kue manis, dodol, tarcis,
sirup, selai manis, coklat,
permen, tape, mayonaise,

DIET DIABETES MILETUS


BAHAN
DIANJURKAN DIBATASI DIHINDARI
MAKANAN
SUMBER Semua sumber karbohidrat
KARBOHIDRAT dibatasi: nasi, bubur, roti, mie,
kentang, singkong, ubi, sagu,
gandum, pasta, jagung, talas,
havermout, sereal, ketan,
makaroni
SUMBER Ayam tanpa kulit, ikan, telur rendah hewani tinggi lemak jenuh Keju, abon, dendeng, susu full
PROTEIN kolesterol atau putih telur, daging (kornet, sosis, sarden, otak, cream,
HEWANI tidak berlemak jeroan, kuning telur)
SUMBER tempe, tahu, kacang hijau, kacang
PROTEIN merah, kacang tanah, kacang
NABATI kedelai
SAYURAN Sayur tinggi serat: kangkung, daun bayam, buncis, daun melinjo, labu
kacang, oyong, ketimun, tomat, siam, daun singkong, daun k etela,
labu air, kembang kol, lobak, sawi, jagung muda, kapri, kacang
selada, seledri, terong panjang, pare, wortel, daun katuk
BUAH- jeruk, apel, pepaya, jambu air, nanas, anggur, mangga, sirsak, Buah-buahan yang manis dan
BUAHAN salak, belimbing (sesuai kebutuhan) pisang, alpukat, sawo, semangka, diawetkan: durian, nangka,
nangka masak alpukat, kurma, manisan buah.
MINUMAN Minuman yang mengandung
alkohol, susu kental manis,
soft
drink, es krim, yoghurt, susu
LAIN-LAIN makanan yang digoreng dan yang Gula pasir, gula merah, gula
menggunakan santan kental, batu, madu, Makanan/
kecap, saus tir am minuman yang manis: cake,
kue-kue manis, dodol, tarcis,
sirup, selai manis, coklat,
permen, tape, mayonaise,

Anda mungkin juga menyukai