LKPD Uji Kandungan Bahan

5 Makanan

Kelompok :2
Nama anggota :
1. Arini Dwi Mayasari (21)
2. Lyta Adela Rosely (27)

KD 3.5 Menganalisis sistem pencernaan pada manusia dan memahami gangguan

yang berhubungan dengan sistem pencernaan, serta upaya menjaga
kesehatan sistem pencernaan
A. Tujuan
Setelah mempelajari LKPD, peserta didik mampu mengidentifikasi nutrisi
pada makanan.
B. Ilustrasi

Gambar 1. Ilustrasi anak tidak mau makan nasi

Sumber : https://bebeclub.co.id/
Vina merupakan murid kelas III SD Tunas Bangsa. Stiap hari Vina
berangkat kesekolah pukul 06.15 WIB karena rumahnya sangat jauh. Sebelum
berangkat vina selalu diharuskan untuk sarapan oleh ibunyadan ibunya selalu
mengharuskan Vina sarapan dengan nasi. Terkadang karena Vina terburu-buru
dia tidak mau saran dengan nasi dan memilih untuk hanya minum air putih
atau makan buah saja. Namun ibunya selalu memaksa Vina agar sebelum
berangkat dia harus sarapan dengan nasi dan lauk pauknya.
 Dari cerita vina tersebut, menurut kalian mengapa ibu Vina selalu
menyuruh Vina untuk sarapan dengan nasi setiap harinya? Apa yang
terkandung didalam nasi dan apa fungsi nasi bagi tubuh sehingga ibu Vina
mengharuskannya untuk sarapan dengan nasi?
C. Alat dan Bahan
1. Alat
a. Tabung reaksi (5 buah)
b. Rak tabung reaksi (1 buah)
c. Penjepit tabung reaksi (1 buah)
d. Gelas kimia (250 mL) (1 buah)
e. Mortar dan Alu (1 buah)
f. Pipet tetes (3 buah)
g. Kawat kassa (1 buah)
h. Kaki tiga (1 buah)
i. Pembakar spirtus (1 buah)
j. Plat tetes (1 buah)
2. Bahan
a. Nasi (15 gram)
b. Tahu (1 buah)
c. Putih telur (1 buah)
d. Singkong (1 buah)
e. Susu (50 mL)
f. Minyak (10 mL)
g. Air (50 mL)
h. Lugol (50 mL)
i. Biuret (50 mL)
j. Benedict (50 mL)
k. Kertas buram (2 lembar)
l. Korek api (1 buah)

D. Langkah Kerja
1. Menyiapkan alat dan bahan.
2. Menghaluskan setiap bahan makanan menggunakan mortar dan alu.
3. Memberi label pada setiap tabung reaksi.
4. Melakukan beberapa uji pada setiap bahan makanan
a. Uji Amilum
Memasukkan masing-masing 5 mL larutan hasil penggerusan
bahan makanan kedalam tabung reaksi. Menambahkan dua tetes
larutan lugol, kemudian mengamati perubahan warna yang terjadi. Jika
warna berubah menjadi hitam atau kebiruan, menandakan bahwa
bahan makanan mengandung amilum.
b. Uji Glukosa
Memasukkan masing-masing 5 mL reagen benedict kedalam setiap
tabung reaksi, kemudian menambahkan masing-masing 0,5 mL larutan
hasil penggerusan bahan makanan. Memanaskan tabung reaksi diatas
pembekar spirtus selama 5 menit, kemudian mendinginkannya.
Mengamati perubahan yang terjadi dalam tabung. Jika didalam
makanan terdapat karbohidrat atau gula terbentuk endapat merah bata.
c. Uji Protein
Menambahkan 2 mL larutan biuret ke dalam masing-masing
tabung reaksi yang berisi larutan bahan makanan. Mengamati
perubahan warna yang terjadi. Jika perubahan warna larutan bahan
makanan menjadi ungu menunjukkan larutan tersebut mengandung
protein.
d. Uji L:emak
Meneteskan masing-masing larutan bahan makanan pada kertas
buram yang berbeda, lalu memeri label. Memanaskan kertas dibawah
sinar matahari. Mengamati bekas yang ditinggalkan pada kertas HVS.
5. Mencatat data pengamatan pada tabel hasil pengamatan.
*Dengan adanya pandemic tidak memungkinkan kalian untuk
melakukan pengamtan di rumah masing-masing dikarenakan
keterbatasan alat, sehingga untuk tetap bisa mengiodentifikasi
kandungan pada setiap bahan makanan maka kalian dapat melihat video
berikut :
 https://www.youtube.com/watch?v=Ow_o-3PLG8M

E. Hasil
Tabel 1. Hasil Pengamatan Uji Bahan Makanan
Perubahan Warna dengan Noda
Warna Kandungan
Bahan Penambahan pada
Larutan Gizi Bahan
Makaanan Kertas
Awal Lugol Benedict Biuret Makanan
Buram
Coklat
(terdapat
Amilum,
Nasi Putih Biru endapan Putih Tidak ada
Karbohidrat
merah
bata)
Tahu Putih Putih Putih Ungu Tidak ada Protein
Putih Telur Bening Bening Bening Ungu Tidak ada Protein
Coklat
(terdapat Karbohidrat,
Singkong Putih Biru tua endapan Ungu Tidak ada amilum,
merah protein
bata)
Susu Putih Putih Putih Ungu Tidak ada Protein
Minyak - - - - Ada Lemak

F. Analisis
Berdasarkan hasil penyelidikan diperoleh bahwa nasi dan singkong
mengandung amilum dan karbohidrat yang ditandai dengan perubahan waran
menjadi biru ketika ditetesi lugol, dan terdapat endapan merah bata setelah
ditetesi dengan benedict dan dipanaskan. Tahu, putih telur, singkong dan susu
merupakan bahan makanan yang memiliki kandungan protein yang ditandai
dengan peruibahan warna menjadi ungu setelah ditetesi dengan biuret.
Sedangkan minyak mengandung lemak yang ditandai dari noda yang
membekas pada kertas setelah minyak tersebut diteteskan pada kertas buram.
G. Pertanyaan
1. Setelah melakukan uji bahan makanan, sekarang apakah kalian tahu
mengapa ibu Vina selalu mengahruskan Vina untuk sarapan menggunakan
nasi?
Jawaban :
Karena nasi mengandung karbohidrat dan amilum yang sangat berfungsi
bagi tubuh
2. Apakah manfaat nasi sehingga sangat penting untuk dikonsumsi?
Jawaban :
Dengan adanya kandungan karbohidrat dan amilum pada nasi nasi sangat
bermanfaat sebagi pengahsil sumber energi bagi tubuh. Energi tersebut
digunakan bagi tubuh sebagai bahan untuk melakukan aktivitas sehari-hari
sehingga Vina juga akan kuat dan memiliki energi untuk melakukan
aktivitasnya.
3. Apakah manfaat dari masing-masing bahan makanan yang telah kalian uji?
Jawaban :
Manfaat dari setiap bahan yang telah diuji yaitu :
 Nasi mengandung karbohidrat dan amilum yang berfungsi sebagai
sumber energi bagi tubuh
 Tahu, putih telur dan susu mengandung protein yang berfungsi untuk
pertumbuhan dan pengganti sel-sel yang rusak, pembuat enzim,
hormone, dan pembentuk antibody.
 Singkong mengdanung karbohidrat yang berfungsi sebagai sumber
energi bagi tubuh dan protein yang berfungsi untuk pertumbuhan dan
pengganti sel-sel yang rusak, pembuat enzim, hormone, dan
pembentuk antibody.
 Sedangkan minyak mengandung lemak. Sama halnya dengan
karbohidrat lemak juga berfungsi untuk memberikan cadangan energi
bagi tubuh. Sekian presentasi dari kelompok kami apakah ada yang
ingin menanggapi?
H. Simpulan
Buatlah kesimpulan dari kegiatan yang telah kalian lakukan!
Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan didapatkan simpulan, nasi
mengandung karbohidrat dan amilum, singkong mengandung karbohidrat,
dan protein, tahu, putih telur, dan susu mengandung protein, dan minyak
mengandung lemak.