Anda di halaman 1dari 18

MATA KULIAH SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN

TEKNOLOGI SISTEM KEPERAWATAN

Dosen Pengampu :
Irfany Nurul Hamid, SST., M.Tr.Kep.

Disusun Oleh :
Kelompok 04 Reguler A
1. Nimas Dhalita Audria Hanun (P27820721026). 5. Saria Fifa Tiara (P27820721032)
2. Nuregi Dessy (P27820721028). 6. Shifua Huwaidah (P27820721033)
3. Putri Eka Nur Fadilah (P27820721029). 7. Sita Amartya (P27820721034)
4. Regina Defortu Putri Anura (P27820721030). 8. Stevani Azahra (P27820721035)

TINGKAT 3 SEMESTER 5
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
JENJANG SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SURABAYA
TAHUN AKADEMIK 2023/2024
VIDIO I

Sistem Informasi dan Teknologi


• Sistem
Sistem adalah sekumpulan dari komponen komponen yang memiliki unsur
keterkaitan antara satu dengan yang lainnya. Sekumpulan komponen yang
dikaitkan menjadi satu untuk mencapai tujuan tertentu
• Informasi
Informasi merupakan data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang
berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam mengambil keputusan saat ini
atau dimasa mendatang
• Teknologi
Teknologi mengandung arti metode ilmiah Untuk mencapai tujuan praktis
ilmu pengetahuan Terapan atau keseluruhan sarana untuk menyediakan
barang barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup
manusia techno artinya keahlian dan logi artinya pengetahuan berkembang
pesat dan mencakup berbagai cara proses dan ide selain mengenai perkakas
dan mesin.
Sistem Informasi Kesehatan
• Sistem informasi kesehatan merupakan seperangkat tatanan yang meliputi
data,informasi,indikator ,prosedur, perangkat,teknologi dan SDM Yang
saling berkaitan dan dikelola secara terpadu untuk mengarahkan tindakan
atau keputusan yang berguna dalam mendukung pembangunan kesehatan.
• Informasi sebagai aset organisasi
• Informasi Kesehatan meliputi :
1. Informasi upaya kesehatan
2. Informasi penelitian dan pengembangan kesehatan
3. Informasi pembiayaan kesehatan informasi sdm kesehatan
4. Informasi sediaan farmasi, alkes dan makanan
5. Informasi Menejemen dan regulasi kesehatan
6. Informasi pemberdayaan masyarakat
7. Penjabaran sistem sampai ke aplikasi menggunakan struktur hirarkis yang
mudah dipahami
Sistem Informasi keperawatan
• Sistem informasi keperawatan adalah integrasi data,informasi, Dan
pengetahuan untuk mendukung pasien dan Perawat dalam pengambilan
keputusan di seluruh peran Perawat dan pengaturan, dengan menggunakan
struktur informasi, proses, dan teknologi (Thompson,2002)
• Sistem informasi keperawatan (SIK) juga membantu sistem klinik dalam
mengelola data keperawatan dan juga kegiatannya (Dhake,2013)
• Manfaat Sistem Informasi Keperawatan :
1. Proses perawatan pasien
2. Proses managemen ruangan
3. Proses komunikasi
4. Proses pendidikan dan penelitian
Teknologi Informasi
• Teknologi adalah pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material dan
proses yang menolong manusia menyelesaikan masalahnya.
• Informasi adalah hasil pemerosesan, manipulasi dan Pengorganisasian atau
penataan dari sekelompok data yang mempunyai nilai pengetahuan
knoledge bagi penggunanya.
• Teknologi informasi adalah studi atau peralatan elektronika, terutama
komputer, untuk menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan informasi
apa saja, termasuk kata kata, bilangan dan gambar
Teknologi Informasi Keperawatan
Teknologi informasi dalam keperawatan adalah pemanfaatan perkembangan
teknologi dalam penyampaian dan penerimaan informasi dalam bidang
Keperawatan
Pemanfaatan teknologi informasi dalam keperawatan adalah untuk :
1. Tatanan klinis
2. Masyarakat

3. Pendidikan keperawatan
Contohnya : e-learning, digital library, media pembelajaran, akses informasi
keperawatan
4. Riset dan pengembangan keperawatan
Contohnya : E-Journal, E-Book
Manfaat Teknologi informasi keperawatan adalah :
1. Penghematan biaya dari penggunaan kertas untuk pencatatan
2. Penghematan ruangan karena tidak dibutuhkan tempat yang besar dalam
penyimpanan arsip
3. Penyimpanan data pasien menjadi lebih lama
4. Membantu dalam mencari informasi yang cepat sehingga dapat membantu
pengambilan keputusan secara cepat
5. Meningkatkan produktivitas kerja
6. Standarisasi: terdapat pelaporan data klinik yang standar, mudah, dan cepat
diketahui
7. Kualitas: meningkatkan kualitas informasi klinik dan sekaligus
meningkatkan waktu Perawat dalam memberikan Asuhan keperawatan
8. Accessibility , legibility : Mudah membaca dan mendapat informasi klinik
dari pasien dalam satu lokasi
Dampak
Positif
1. Mempercepat arus informasi
2. Mempermudah akses terhadap informasi terbaru
3. Membantu individu dalam mencari informasi
4. Sharing dan berbagi file
Negatif
1. Penyalahgunaan sistem informasi dan teknologi
VIDIO II

Menurut UU NO. 36 Tahun 2009


Peranan Sistem Informasi Kesehatan
Menurut WHO, SIK merupakan salah satu dari 6 komponen building blocks
(komponen utama dalam SIK di suatu negara). Sistem Kesehatan Nasional ini
masuk ke dalam subsistem manajemen, informasi, dan regulasi kesehatan.
➢Definisi Sistem Informasi
suatu sistem yang terintegrasi dari pengumpulan data, pengolahan, pelaporan
dan penggunaan informasi yang penting untuk meningkatkan
pelayanan kesehatan secara efektif dan efisien melalui managemen yang lebih
baik pada semua tahapan dari pelayanan kesehatan (WHO, 2000).
➢ Tujuan Sistem Informasi Kesehatan
1. Meningkatkan manajemen pelayanan kesehatan
2. Mengetahui tingkat status kesehatan masyarakat
3. sebagai dasar evidence based bagi sistem kesehatan
4. Sebagai dasar dalam proses pengambilan keputusan dalam manajemen
kesehatan
➢ Subsistem SIK

1. Surveilans epidemiologis(penyakit menular dan tidak menular, kondisi


lingkungan dan faktor risiko)
2. Pelaporan rutin dari puskesmas, rumah sakit, laboratorium kesehatan
daerah, gudang farmasi sampai ke praktek swasta
3. Pelaporan program khusus, (TB, lepra, malaria, KIA, imunisasi,
HIV/AIDS) yang biasanya bersifat vertikal
4. Sistem administratif meliputi sistem pembiayaan, keuangan, sistem
kepegawaian, obat dan logistik, program pelatihan, penelitian, dll
5. Pencatatan vital (kelahiran, kematian maupun migrasi penduduk).
➢ Pemanfaatan TI dalam SIK di Indonesia

1. Memudahkan setiap pasien untuk melakukan pengobatan di rumah sakit


2. Memudahkan rumah sakit untuk mendaftar setiap pasien yang berobat
3. Semua kegiatan di rumah sakit terkontrol secara terstruktur
4. Penghematan biaya dari penggunaan kertas untuk pencatatan
5. Penghematan ruangan karena tidak dibutuhkan tempat yang besar dalam
penyimpanan arsip
6. Membantu dalam mencari informasi yang cepat sehingga dapat
membantu pengambilan keputusam secara tepat
7. Pendokumentasian keperawatan berbasis komputer yang dirancang
dengan baik akan mendukung otonomi yang dapat dipertanggung
jawabkan
8. Mengurangi kesalahan dalam menginterpretasikan pencatatan
9. Meningkatkan produktivitas kerja
➢ Model Pengelolaan SIK

1. Pengelolaan SIK manual


2. Pengelolaan SIK komputerisasi offline
3. Pengelolaan SIK komputerisasi online
➢ Ruang Lingkup SIK

Luas, menyangkut segala bentuk sistem informasi di bidang kesehatan :


• SIM Kesehatan
• Catatan Medik

• Surveillance epidemiologi

• Laporan KLB

• Statistik Kesehatan

• Berbagai bentuk survey dan penelitian kesehatan

➢ Tugas SIK

1. Etiologis : Membantu mengidentifikasi masalah kesehatan atau masalah


masalah kesehatan potensial (sifat, lokasi, dll)
Contoh :
Meningkatnya penggunaan obat terlarang di masyarakat kota

• Menurunnya penggunaan sabuk pengaman di kalangan pemuda

2. Evaluatif
Untuk menentukan apakah tujuan dan sasaran program atau pelayanan
kesehatan sudah tercapai
• Masalah Pontensial Yang Terjadi
• Kelemahan Pengelolaan Data/Informasi

• Terlalu banyak data yang dikumpulkan

• frekuensi pengumpulan yang sering

• data/informasi tidak tepat waktu

• pengolahan, analisis & penyajian

• data/informasi

• Sikap terhadap data/informasi (Pemanfaatan belum optimal)


• Kelemahan sumber daya
• Dukungan pengambil keputusan (dana,

kebijakan pusat)
➢ Kendala Pemanfaatan TI dalam SIK di Indonesia

1. Sistem informasi kesehatan belum terintegrasi


2. Sebagian besar daerah belum memiliki kemampuan memadai
3. Pemanfaatan data dan informasi oleh manajemen belum optimal
4. Pemanfaatan data dan informasi oleh masyarakat kurang
dikembangkan
5. Pemanfaatan teknologi telematika belum optimal
6. Dana untuk pengembangan sistem informasi kesehatan terbatas
7. Kurangnya tenaga purna waktu untuk sistem informasi kesehatan
➢ Kedudukan Puskesmas, Dinkes dalam SIK

Kedudukan Puskesmas dalam sistem kesehatan Kabupaten


• Kedudukandalam bidang administrasi :
Puskesmas merupakan perangkat Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota dan
bertanggung jawab langsung baik teknis maupun administratif kepada Kepala
DinasKesehatan Kabupaten/Kota
•Kedudukan dalam jenjang sistem rujukan pelayanankesehatan:
Pada urutan tingkat pelayanan kesehatan dalam sistem rujukan, Puskesmas
berkedudukan pada tingkat fasilitas pelayanan kesehatan pertama.
✓Kedudukan dalam sistem kesehatan secara nasional
Puskesmas berkedudukan sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan
nasional.
✓Kedudukan dalam sistem pembangunan nasional
Puskesmas berkedudukan sebagai salah satu unsur pembangunan dalam
bidang kesehatan yang terdepan dan yang pada dasarnya saling tergantung
satu dengan lainnya dengan unsur pembangunan sektor terkait di tingkat
kecamatan.
✓ Contoh Pemanfaatan TI :
1. Epi Info ™

digunakan di seluruh dunia untuk penilaian


cepat wabah penyakit, dirancang untuk keperluan bidang epidemiologi.
1. SPSS
Merupakan program komputer yang dipakai
untuk analisis statistika.
1. SIMPUS (Sistem Informasi Manajemen Puskesmas)
➢ Peralatan yang menyediakan informasi untuk membantu proses manajemen
Puskesmas mencapai sasaran kegiatannya.
➢ SIM BPJS

Diluncurkan oleh PT Askes selaku BPJS.


➢ AIDS DIGITAL

Sebuah portal online informasi HIV dan AIDS yang mudah diakses oleh
masyarakat yang membutuhkan
VIDIO III

Pendahuluan

• Informasi Kesehatan adalah integrasi dari ilmu Kesehatan, ilmu computer, ilmu

komunikasi dan ilmu pengetahuan untuk membantu dalam memanajemen

informasi kesehatan

• Subdomain Informasi Kesehatan

− Medical Informatics

− Dental Informatics

− Pharmacy Informatics

− Nursing Informatics

Teknologi Informasi dalam Keperawatan

• Integrasi dari ilmu keperawatan, computer dan komunikasi/informasi untuk

mengatur dan mengkomunikasikan data, informasi, pengetahuan dan

kewenangan dalam praktek keperawatan (American Nurse Assiciation, 2008)

• Teknologi Informasi dalam keperawatan adalah kunci yang efektif dalam

pengambilan keputusan (Elsayed et al., 2016)

Latar Belakang TIK

• Perubahanyang drastic dalam teknologi informasi keperawatan di seluruh dunia

(Elsayed et al., 2016)

• Meningkatnya kualitas nursing outcome (McNeil et al., 2003)


• Keterlibatan perawat dalam inisiasi dalam kualitas pelayanan Kesehatan

(Jenkins et al., 2007)- Proyek Inovasi

• Penerapan TIK dapat memberdayakan terciptanya patient centered care

(Cummings E., et al., 2015).

Pentingnya TIK

• Support perawat, konsumen, Interprofessional healthcare team (Baker, 2012)

• Membantu dalam pengambilan keputusan (Baker, 2012)

• TIK digunakan dalam nursing proses, staffing dan penjadwalan (Wahoush and

Ranfield, 2013)

Penggunaan TIK

• Reminder pada staff untuk melakukan rencana intervensi keperawatan

• EMR dan Computer Based Patient Record

• Vital Sign Monitor

• Rencana Askep computer based

• Biling dan dokumentasi keperawatan

• Pengingat dan petunjuk yang muncul selama dokumentasi

Peran Perawat dalam TIK

• Nursing Practice

− Penggunaan computer dan layanan digital pada pelayan keperawatan

professional

− Bertujuan untuk tercapainya standar praktek keperawatan


− Aplikasi sederhana dalam praktek klinik (assessment, diagnosis, planning,

implementation, evaluation)

Tahap Proses Keperawatan Penggunaan Sistem TIK

Assessment Pengambilan data, menyimpan data medical

records, riwayat kesehatan, dan pengkajian yang

lain.

Diagnosis Terdapatnya data base diagnosa keperawatan yang

terstandar dan terdapat korelasi dengan tanda dan

gejala.

Planning Membantu dalam menuliskan rencana keperawatan,

program computer menampilan rekomendasi

intervensi keperawatan yang sesuai dengan

diagnosa dan outcome.

Implementation Penggunaan computer dalam menyimpan

dokumentasi intervensi dan informasi dari pasien

dan untuk berkomunikasi dengan petugas kesehatan

yang lain.

Evaluation Penggunaan computer untuk menyimpan data dan

hasil observasi pasien, respon pasien terhadap

intervensi keprawatan dan evaluasi dari perawat

yang merawat.

• Nursing Management dan Administrasi

− Supervise perawat di Rumah Sakit

− Pengawasan pasien

− Budgeting

− Penjadwalan
− Koordinasi

− Membuat keputusan

− Manajemen data

− Recording workload

• Nursing Education

− E-learning/distance learning, online education, virtual classrooms, online

tutorials

− Podcast, database, social software, problem-based learning integrated

nursing informatics, e-health

− PDA-assisted stimulated clinical experiences, human patient simulate on,

simulation scenario

− Education to the patients using social media

• Nursing Research

− Penggunana evidence base nursing practice

− Improving patient care

− Mengidentifikasi masalah pasien

− Menggali potensi kesehatan

− Mencari ilmu yang baru terkait dengan perawatan dan wellness

− Penggunaan data klinis

− Meningkatkan pengetahuan melalui internet


Manfaat TIK

• Meningkatkan kesehatan suatu populasi, komunitas, keluarga dan individu

dengan cara mengoptimalkan informasi dan komunikasi

• Memudahkan system administrasi, supporting life-long learning dan nursing

research (American Nurses Credentialing Center, 2011)

• Mencegah keeroran data dan medical records yang lebih baik

• Meningkatkan pendokumentasian yang baik

• Meminimalkan waktu untuk melakukan dokumentasi keperawatan

Dampak TIK dalam Profesi Keperawatan

• Computer mencegah perawat dalam terjadinya medication eror

• Membantu perawat dengan mudah menginterpretasikan permintaan dari

petugas kesehatan yang lain dalam mengelola pasien

• Sebagai tempat kolaborasi dan berbagi informasi dengan health care provider

lain

• Perawat mampu melakukan pengkajian yang baik dan memonitor pasien

dengan baik

• Membanu perawat memanfaatkan pemelitian dan memberikan bukti

keterlibatan perawat dalam teknologi baru

• Meningkatkan penggunaan teknologi informasi antara perawat dan pasien


VIDIO 4

Sistem informasi asuhan keperawatan 35 berbasis teknologi di ketahui semuanya


bahwa asuhan keperawatan Itu adalah sebuah proses. Suatu proses atau rangkaian
kegiatan pada praktik keperawatan dimana langsung diberikan kepada klien dan itu
merupakan salah satu upaya pemenuhan kebutuhan dasar manusia dengan
menggunakan metodologi proses keperawatan dan berpedoman pada standar
keperawatan dan pastinya dilandasi oleh kode etik dan etika keperawatan dalam
lingkup wewenang dan tanggung jawab keperawatan.

Perawat itu adalah pemberi layanan publik di bidang kesehatan yang kita
berkeyakinan sepertinya tidak tergantikan dengan teknologi informasi akan tetapi
beberapa hal yang harus kita mulai siapkan bagaimana pelayanan keperawatan itu
kedepan bahkan melesat ini sudah berbasis teknologi informasi maka saya berharap
bahwa kita sebagai perawat harus paham bagaimana tuntutan masyarakat saat ini
terhadap peran kesehatan yang makin baik kemudian dan bagaimana perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dibidang kesehatan terus berkembang
Bagaimana sekarang arah pembangunan kesehatan juga dibuatkan dengan penguasaan
ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan khususnya. dan bagaimana sekarang
seluruh permasalahan yang ada. Catatan keperawatan juga sudah mulai diselesaikan
dengan standar yang ada ditambah dengan penerapannya secara ilmiah melalui
penerapan teknologi informasi sehingga mudah-mudahan nanti ini menepati
menguatkan kita dalam pemberian sikap tingkah laku profesional kita sebagai perawat
tercatat dengan baik melalui sistem informasi kesehatan tentunya dan pada khususnya
dengan teknologi informasi yang dikembangkan oleh perawat sehingga ini menjadi
tatapan dokumentasi yang nantinya bisa generasi dengan berbagai pihak ini yang
penting dikuasai sebagai isu yang ada sekarang salah satunya adalah tentang penguasa
teknologi informasi kemudian dalam perkembangan pendidikan juga sekarang kita
sudah mulai terus berbenah, paham bahwa pendidikan keperawatan ada yang vokasi,
ada yang profesi, ada yang naik dan spesialis dalam perkembangan akademik
pendidikan keperawatan dari mulai vokasi sarjana magister sampai doctor.

Perawatan adalah arah perkembangan pendidikan yang harus kita sikapi juga dengan
penerapan teknologi informasinya sehingga harus terselip didalam diri kita bagaimana
perawat paham tentang pembuatan teknologi dengan perkembangan pendidikan tinggi
khususnya. Sebagai salah satu membuat inovasi tambahan untuk sistem integrasi nya
itu tetap standarnya patokannya petanda yang sudah dibuat itu SDKI sekarang PPN
punya standar operasional dan ini juga menjadi bagian dalam penguasaan kompetensi
kita kemudian jangan lupa juga disita ada kode etik dan tentunya ada kewenangan
sehingga secara legal kita berhak dan sesuai. Pengembangan teknologi itu penguasaan
teknologi dengan pewarna kita sebagai perawat kemudian Kami mengusulkan
beberapa hal pendidikan itu dibangun konsep kerangka Bagaimana perawat itu paham
tentang penguasaan ilmu dan teknologi keperawatan kemudian didorong
mahasiswanya untuk mampu untuk Bagaimana memecahkan masalah secara ilmiah
sehingga pada saat nanti dia bekerja betul ya seluruh permasalahan keperawatan yaitu
dipecahkan secara ilmiah oleh perawat karena bekal pendidikan yang bagus kemudian
bagaimana perawat itu juga selama masa pendidikan sampai nanti proses bekerja
mampu untuk belajar aktif dan mandiri termasuk belajar di masyarakat - masyarakat
layanan praktis langsung atau dilihat luar pendidikan tinggi juga banyak Sekarang bisa
belajar di berbagai hal bisa dengan teknologi yang ada ataupun dengan model-model
yang lain.

kurikulum pendidikan yang harus disiapkan sehingga nanti lulus bisa betul-betul
paham tentang pengembangan teknologi keperawatan, Kemudian bagaimana teman-
teman itu sebagai profesional menggabungkan pengalaman belajar di pendidikan
ataupun di proses akademik kemudian digabungkan dengan praktek kliniknya dan
tentunya nanti di lapangan pelaksanaan kemampuan profesionalnya. Keperawatan
harus disiapkan oleh sarannya Jangan nanti di pendidikan keperawatan nya masih
kuno sistemnya begitu di lapangan dia sudah terintegrasi sistemnya Penyampaian nya
harus nyambung.
Materi terkait Inovasi dan teknologi di dalam keperawatan atau dalam bidang
keperawatan. Sebenarnya seperti apa sih perkembangan teknologi?

Perkembangan teknologi dibidang kesehatan sampai saat ini tentu menjadi bahasan
yang tidak pernah ada habisnya membahas terkait dengan teknologi ini selalu menjadi
Hai bahasan yang menarik untuk kita bahas tentunya ya karena perkembangan
teknologi sangat sulit sekali perkembangannya bahkan di dua tahun belakangan ini
kita dipaksa untuk mengikuti perkembangan teknologi yang sangat pesat, baru
kemarin ditiap penemuannya diri pasca atau di era PowerPoint saat ini sudah mulai
digadang-gadang terkait dengan a five-point. Dengan adanya pandemi tentu ada
percepatan kebutuhan teknologi yang kemudian kedua pasca floment of Healthcare
Sector Bagaimana sektor kesehatan ini melakukan development yang cepat dalam
kebutuhan teknologi sehingga nanti akan kita lihat best practice dance practice seperti
apa yang terjadi di bidang kesehatan terkait dengan perkembangan teknologi dan yang
ketiga ia akan membahas juga terkait dengan aksi informatif tentu ini kaitannya
dengan IC dibidang keperawatan

Kenapa sih perawat itu butuh ICD atau komputer teknologi atau informatik teknologi
dan seperti apa kemudian akan namanya profesi keperawatan ide menghadapi
perkembangan teknologi yang sangat pesat dan kita juga akan melihat nanti Seperti
apa perkembangan teknologi keperawatan dari tahun 1960 sampai saat ini dan yang
terakhir tentu dengan adanya perkembangan teknologi ini kita tidak boleh lepas dari
masalah etik. Dan ini juga penting untuk kita perhatikan karena masalah etik ini
sangat-sangat dekat dengan profesi kita terutama karena customer dan konsumen kita
adalah manusia, baik kita langsung masuk ke materinya Mungkin teman-teman sering
melihat ya Atau mungkin juga mungkin di sekitar kita kita melihat profesi-profesi lain
diluar bidang kesehatan atau khususnya di keperawatan itu mereka bisa bekerja di
depan komputer. Bahkan mereka bisa menghasilkan profit dari balik layar komputer
yang misalkan mereka mengikuti perkembangan saham dan segala macam mereka
menjadi desain grafis misalnya itu semua pekerjaannya di belakang layar dan tidak
berhubungan dengan dengan konsumen idea, dengan adanya perkembangan teknologi
saat ini memang hal ini sudah lumrah di lingkungan kita ya bahwasanya orang-orang
bisa bekerja dibalik layar komputer atau mungkin di balik gadget mereka tidak harus
berhubungan langsung dengan konsumen termasuk juga di bidang pendidikan saat ini
dengan adanya pandemi kemarin kita dipaksa untuk physical dispensing kita dipaksa
untuk semua serba online semua serba digital sampai kemudian pembelajaran semua
berbasis online ada yang di Indonesia ada yang di Korea, kan semuanya bisa
terhubung dalam satu.

Seluruh wilayah Indonesia itu bisa tergabung dalam satu Zoom dan kita tidak perlu
berhenti tatap muka langsung tetapi kita bisa mendengarkan materi-materi dalam
kegiatan webinar, selain di bidang pendidikan ya termasuk di bidang perbankan juga
saat ini kita tidak harus ke bank untuk melakukan transaksi cukup misalkan di ATM
atau bahkan saat ini di ponsel di Scorpion kita kita bisa melakukan semua transaksi
perbankan atau financial menggunakan layer gadget kita sehingga kita tidak perlu ke
bank untuk melakukan transaksi lagi,i bidang-bidang inilah yang ternyata nah
teknologi sangat sangat bertumbuh cepat ya di bidang-bidang tersebut termasuk saat
ini Industri perfileman atau industri hiburan kita tidak perlu lagi ke bioskop untuk
menonton lya kita bisa menonton dari tempat tidur kita ya menggunakan platform
streaming seperti netflix video dan segala macam lah ya dan ternyata ini semua
dipercepat dengan adanya perkembangan teknologi, kalau dulu kita harus ke bioskop
untuk menonton sekarang tidak perlu lagi karena kita bisa menggunakan berbagai alat
seperti virtual reality.

Selain ini tidak hanya terjadi di sektor-sektor, ternyata kebutuhan pribadi juga
sekarang semua bisa di onlinekan saat ini ketika kita mau makan kita cukup memilih
menu melalui smartphone kita, klik saja di smartphhone makananya itu langsung
sampai ke rumah. Perkembangan teknologi yang sangat yang sangat berkembang
pesat dan semua ini kita harus menerima perkembangan teknologi ini dan kita harus
mampu mengikuti perkembangan teknologi tersebut ketika semua sektor atau industri
dari industri finansial industri makanan industri perbankan dan segala industri yang
lain sudah sangat menerapkan teknologi berbeda sama halnya dengan kita di bidang
kesehatan pada saat ini kita masih harus tetap berhubungan langsung dengan pasien
kita masih harus tetap bekerja bahkan bekerja di klinik dan kita harus tetap lakukan
perbedaannya di industri kesehatan dengan industri yang lain.

Kemudian industri kesehatan itu masih tetap dengan hal seperti ini tanpa harus
berbeda dengan industri-industri yang lain sebenarnya di industri kesehatan juga
sudah mulai ada perkembangan teknologi seperti yang mungkin kalian sering lihat di
teknologi kesehatan ditemukannya teknologi dalam operasi plastik, misalkan dari
yang tadinya hidungnya agak-agak minimalis ternyata dengan operasi plastik itu bisa
di tinggikan hidungnya, ini juga berhubungan dengan teknologi kesehatan Kemudian
adanya organ buatan seperti ginjal, mata dan sebagainya. Ini juga merupakan salah
satu perkembangan teknologi dibidang kesehatan dmana saat ini itu sudah sudah
banyak dikembangkan terkait dengan organ buatan dan salah satunya yang sampai
bisa dihidupi. Organ-organ vital seperti jantung kemudian perkembangan teknologi
yang lain di bidang kesehatan seperti ditemukannya alat-alat diagnostik sehingga
mempermudah petugas kita untuk mendiagnosis penyakit dari si pasien termasuk juga
pengembangan teknologi di bidang obat-obatan seperti ditemukannya ada obat bius
kemudian ada vaksinasi dan sebagainya.

Hal ini merupakan pengembangan pengembangan dibidang teknologi kesehatan yang


sebenarnya juga sudah cukup berkembang tetapi perbedaannya tetap kita harus
berhadapan langsung dengan customer, pengembangan lain yang juga sudah
dikembangkan di luar sana seperti adanya tele-out rounding robot dimana kita bisa
berkomunikasi dengan atau kita bisa berkolaborasi dengan tenaga kesehatan atau
tenaga medis yang lain menggunakan tele-out rouding robot ini petugas kesehatannya
tidak perlu hadir di rumah sakit tetapi bisa menggunakan tele-out routing robot ini,
kemudian sistem robotik pembedahan ini juga sudah mulai dikembangkan ya kalau di
luar sana sudah mulai menggunakan strategi call robot ketemu dan yang terakhir ada
juga yang pengembangan dibidang teknologi kesehatan terkait dengan Bionic Spain
atau tulang belakang Bionic ini dikembangkan.

Anda mungkin juga menyukai