Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN

PEYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI CACAR VARICELLA


PADA JEMAAH HAJI DEBARKASI MEDAN TAHUN 2023

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
DIREKTORAT JENDERAL P2P
KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS I MEDAN
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, berkat rahmat
dan anugerahnya maka Laporan dapat diselesaikan. Laporan kegiatan ini menunjukkan
kesiapsiagaan, kewaspadaan dan respon terhadap Jemaah Haji Debarkasi Medan Tahun
2023.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan kegiatan ini banyak
kekurangan – kekurangan baik pada penyajian maupun penampilan gambarnya. Untuk
itu kami sangat mengharapkan saran dan masukan agar kami dapat memperbaikinya
dimasa-masa yang akan datang.
Kepada semua pihak yang membantu dalam pembuatan dan penerbitan laporan
ini kami ucapkan terimakasih, semoga amal baiknya diterima Tuhan YME.

Petugas
DAFTAR ISI

Bab 1 PENDAHULUAN..............................................................................................4
1.1 Latar Belakang.................................................................................................................... 4
1.2 Tujuan.................................................................................................................................... 6
1.2.1 Tujuan Umum............................................................................................................................................ 6
1.2.2 Tujuan Khusus.......................................................................................................................................... 6

Bab 2..............................................................................................................................7

PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI............................................................................7
2.1 Kronologis Kejadian......................................................................................................... 8
Bab 3..............................................................................................................................9
3.1 Kesimpulan.......................................................................................................................... 9
3.2 Saran....................................................................................................................................... 9

4
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Cacar air (Varicella/Chickenpox) merupakan penyakit yang disebabkan oleh

Virus Varicella Zozter (VZV) yang menyerang kulit dan mukosa. Cacar air (Varicella)

adalah virus herpes alfa yang hanya menginfeksi manusia tanpa reservoir hewan dan

biasanya memengaruhi limfosit T, sel epitel, dan ganglion(Asghar et al., 2020). Penyakit

ini menyebabkan gejala klinis perupa kelainan kulit polimorf terutama pada bagian

sentral tubuh. Cacar air dapat menular mulai 2 hari sebelum ruam muncul sampai

semua lepuhan yang terdapat pada kulit menghilang. Penularan cacar air bersumber

dari kontak langsung atau droplet melalui nesofaring sampai 3-7 hari sesudah lesi kulit

muncul. Virus paling banyak terdapat pada vesikel yang berisi cairan dan berangsur

tidak menular pada lesi yang mengering. (Murlistyarini dkk., 2018).

Cacar air (Varisella/Chickenpox) dilaporkan menyerang anak-anak maupun

balita pada negara tropis dan semitropis termasuk Indonesia. Cacar air dapat

menyerang semua kelompok umur termasuk neonatus dan hampir 90% kasus terjadi

pada anak usia dibawah 10 tahun. Infeksi cacar air dapat menyebabkan infeksi kronis

yang meningkatkan resiko malnutrisi pada balita. Infeksi dapat menyebabkan

penurunan berat badan melalui karena adanya penurunan nafsu makan sehingga

mempengaruhi jumlah kalori yang dapat diserap tubuh sehingga tidak mampu

mencukupi 2 kebutuhan tubuh untuk beraktivitas dan tumbuh Sari et al., 2020).

Jemaah Haji yang baru pulang dari Arab Saudi berpotensi membawa penyakit

menular potensial wabah seperti: Covid19, Meningitis Meningococcus, Corona Virus,

Ebola dan lain sebagainya. Selain penyakit menular potensial wabah, penyakit seperti

cacar varicella (cacar air) kerap kali diderita Jemaah Haji yang pulang dari Arab Saudi,

5
dan tentu saja harus tetap diawasi dan diwaspadai agar tidak menular kepada Jemaah

Haji yang lainnya.

Pada tangal 25 Juli, pukul 16.30 WIB, Jemaah Haji kloter 20 tiba di Debarkasi

Medan di Asrama Haji. Ada 4 orang Jemaah haji yang di observasi di poliklinik

Debarkasi, dan salah satunya mengalami sakit cacar Varicella. KKP Kelas I Medan

melakuan Penyelidikan di tempat lokasi, dengan melakukan langkah – langkah

penyelidikan meliputi verifikasi informasi, pelacakan kasus, dan melakukan disinfeksi.

1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Dapat menggambarkan kasus Cacar Varicella menurut waktu, tempat dan
orang di Debarkasi Medan tahun 2023, sehingga dapat menentukan besaran
masalah.

1.2.2 Tujuan Khusus

a. Pelacakan kasus untuk menentukan besaran masalah


b. Mengetahui kemungkinan kecenderungan terjadinya penyebaran
penyakit cacar varicella di lokasi.
c. Mengetahui gambaran situasi penyakit dan saran alternative pencegahan
d. Melakukan penanggulangan cacar varicella di lokasi

6
PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGI
Hasil investigasi di Poliklinik Debarkasi Medan dengan Tim Penyelidikan

epidemiologi diperoleh keterangan bahwa benar terdapat 1 orang penderita cacar

varicella. Penderita cacar varicella terdiri dari 1 orang laki- laki dengan data sbb: nama

Rusli Ratip Abdullah, usia 55 tahun dengan alamat Teluk Panju Kabuoaten Labuhan

Batu Selatan. Penderita dirawat di Poliklinik Debarkasi Medan, dan di isolasi dari

Jemaah Haji lainnya dengan menngunakan Ambulance menuju daerahnya.

Petugas dinkes daerah Labuhan Batu Selatan wajib melaporkan perkembangan

si Penderita dan jika ada kasus yang bertambah yang mengalami sakit cacar kepada

KKP Medan. KKP Medan membuat notifikasi kepada Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera

Utara yang akan diteruskan ke Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhan Batu Selatan.

KKP Kelas I Medan melakukan penyemprotan Disenfectan di ruangan ruangan

yang disnggahi Jemaah Hajo termasuk Aula, Poliklinik dan mobil Ambulance. Adapaun

salah satu Penyelidikan Epidemiologi dapat dilihat sebagai berikut:

7
1.3 Kronologis Kejadian

Nama : Rusli Ratip Abdullah


Umur : 55 Tahun
Jenis Kelamin : Laki – laki
Alamat : Teluk Panji Kabupaten Labuan Batu Selatan

Waktu Kronologis
25 Juli 2023 Pukul : 17.00 WIB Mulai Demam dan telah muncul
bitnik bitnik merah di lengan
25 Juli 2023 Pukul : 18:00 WIB Diagnose oleh dokter Poliklinik dan
dipastikan bahwa Pasien
menderita Cacar varicella
25 Juli 2023 Pukul : 19:00 WIB Pasien kembali ke daerhanya
dengan menggunakan mobil
Ambulance .
25 Juli 2023 Pukul : 19:30 WIB Petugas KKP Kelas I Medan
melakukan disinfeksi pada ruangan
ruangan yang disinggahi Jemaah
Haji.

1.4 Kesimpulan

8
- Terjaring 1 ornag Jemaah Haji menderita cacar varicella.
- Penderita di isolasi dari Jemaah lainnya dan dibawa dengan mobil Ambulance ke
daerahnya.
- KKP Kelas I Medan membuat notifikasi kepada Dinkes Provinsi Sumatera Utara
dan diteruskan kepada Dinkes Kab. Labuhan Batu Selatan.
- KKP Kelas I Medan melakukan disenfeksi di semua ruangan termasuk Poliklinik.
- Terjadi KLB pada 5 desa yang saling berdekatan.

1.5 Saran
- Petugas TKH mengawasi Kesehatan Jemaah Haji lebih intens sebelum masuk
kedalam Pesawat agar bisa segera di isolasi dari Jemaah haji lainnya.
- Koordinasi semua pihak, baik dari Dinkes Kabupaten, dinkes Propinsi SUMUT, ,
KKP Kelas I Medan dalam melaluan penyelidiki epidemilologi.
- Membuat pertemuan Sosialisasi Penaykit yang berpotensi menjadi KLB di pintu
masuk Negara terutmaa pada Jemaah Haji yang pualng dari Arab Saudi.

Anda mungkin juga menyukai