Anda di halaman 1dari 3

MAKALAH

“KOPERASI SEKOLAH”

DISUSUN OLEH :

ARIF DERMAWAN

GURU MATA PELAJARAN :

SAJADAH FITRIYENIS

KELAS :

X IPS 2

SMA NEGERI 2 KAMPAR


TP. 2022 / 2023
BAB I
PEMBAHASAN

A. Pengertian Koperasi Sekolah

Koperasi sekolah adalah koperasi yang didirikan di lingkungan sekolah yang anggota-
anggotanya terdiri atas siswa sekolah. Koperasi sekolah dapat didirikan pada berbagai tingkatan
sesuai jenjang pendidikan, misalnya koperasi sekolah dasar, koperasi sekolah menengah
pertama, dan seterusnya.

B. Karakteristik Koperasi Sekolah


1. Bentuknya Badan Usaha yang tidak berbadan Hukum.
2. Anggotanya siswa-siswa sekolah tersebut.
3. Keanggotannya selama kita masih menjadi siswa.
4. Koperasi sekolah dibuka pada waktu istirahat.
5. Sebagai latihan dan praktek berkoperasi.
6. Melatih disiplin dan kerja.
7. Menyediakan perlengkapan pelajar.
8. Mendidik siswa hemat menabung.
9. Tempat menyelanggarakan ekonomi dan gotong royong.

C. Tujuan Koperasi Sekolah

1. Melatih dan mengembangkan bakat serta pengetahuan berkoperasi dikalangan para siswa
agar menjadi manusia yang bertanggung jawab.
2. Memupuk kesetiakawanan dalam berorganisasi dan menanamkan kesadaran hidup bekerja
sama dalam mengurus koperasi.
3. Memelihara hubungan baik dan kekeluargaan di kalangan para siswa.
4. Memupuk rasa cinta kepada sekolah
5. Menanamkan kedisiplinan dalam berorganisasi di kalangan para siswa
6. Memberikan kemudahan bagi para siswa dalam memenuhi kebutuhannya
7. Meningkatkan kesejahteraan ekonomi para siswa.

D. Fungsi Koperasi Sekolah

1. Menunjang program pembangunan pemerintah di sektor perkoperasian melalui program


pendidikan sekolah.
2. Menumbuhkan kesadaran berkoperasi di kalangan siswa.
3. Membina rasa tanggung jawab, disiplin, setia kawan, dan jiwa koperasi.
4. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berkoperasi, agar kelak berguna di
masyarakat.
5. Membantu kebutuhan siswa serta mengembangkan kesejahteraan siswa di dalam dan luar
sekolah
BAB II
PENUTUP

A. Kesimpulan
Koperasi adalah jenis badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum.
Keanggotaan koperasi terdiri dari perorangan, yaitu orang yang secara sukarela menjadi anggota
koperasi. Badan hukum koperasi, yaitu suatu koperasi yang menjadi anggota koperasi yang
memiliki lingkup lebih luas.
Secara umum, setiap kegiatan usaha ekonomi, koperasi atau bukan koperasi,memiliki misi
untuk melayani masyarakat (konsumen) dan berupaya mencapai kemakmuran. Namun dalam
berbagai hal terdapat perbedaan yang mendasar. Usaha koperasi senantiasa bertolak pada
mulanya untuk memenuhi kebutuhan ekonomi tertentu para anggotanya. Sedang usaha bukan
koperasi (Perorangan, CV, Firma, PT, persero, dan lainnya) berorientasi pada pasaran umum
atau konsumen umum. Karena perbedaan titik tolak ini, maka motifnya berbeda. Ini berkaitan
dengan penerapan salah satu prinsip ekonomi seperti efisiensi. Efisiensi usaha bukan koperasi
adalah, kalau laba dapat diperoleh setinggi-tingginya. Usaha koperasi efisiensi kalau pelayanan
kepada anggota dapat dilakukan sebaik-baiknya. Keduanya memerlukan modal, biaya, namun
tujuannya berbeda.

Anda mungkin juga menyukai