Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

PT. CIPTA KRIDATAMA SITE PT. MIFA BERSAUDARA

COOLING SYSTEM

Laporan ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas laporan akhir

DI SMK NEGERI 2 MEULABOH

Disusn oleh:

Nama : MUHAMMAD ZIKRI

NISN : 3042605430

Kelas : XII

Program Keahlian : TEKNIK ALAT BERAT

SMK NEGERI 2 MEULABOH

PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK ALAT BERAT

Kelompok Teknologi dan Rekayasa

Jln. Sisngamangaraja GIP. Lapang-meulaboh kode pos 23618

TAHUN AJARAN 2023/2024


HALAMAN PENGESAHAN DARI SEKOLAH

Laporan praktek kerja industri (Prakerin) ini telah diperiksa dan disetujui oleh

Pembimbing dan koordinator prakerin SMK NEGERI 2 MEULABOH

Nama : MUHAMMAD ZIKRI

Kelas : XII

Bidang studi keahlian : Teknik Alat Berat

Mengetahui Meulaboh, 30 September 2023


Kepala program keahliaan Pembimbing Prakerin

TARMIZI, ST Zacky Rahmat Sebayang, ST


NIP. 197104242008011008

Menyetujui

Koordinator Prakerin

Ahmad, S.Pd.I
NIP. 19641211 198803 1 006

i
HALAMAN PENGESAHAN DARI DU/DI

Laporan pengesahan kegiatan praktek kerja lapangan (PKL) pada tanggal 2 mei 2023
s/d 31 juli 2023 telah diselesaikan di PT. Cipta Kridatama site PT. Mifa Bersaudara

Nama : MUHAMMAD ZIKRI

NISN : 3042605430

Kelas : XII

Program keahlian : Teknik Alat Berat

Mengetahui

Plant Trainer

( Muhammad Rifai )

ii
KATA PENGANTAR

Assalamualaikum WR. WB

Puji syukur kepada ALLAH SWT, karena karunia-NYA lah sehingga saya dapat
melaksanakan kegiatan pendidikan melalui praktik kerja industri ( prakerin )
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat-syarat untuk
menempuh UAN/UAS SMK Negeri 2 Meulaboh tahun ajaran 2022/2023 berdasarkan hasil
praktek kerja industri yang telah saya laksanakan.
Akhirnya saya membuat laporan praktik kerja industri ( prakerin ), saya
menyampaikan banyak terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah
berperan serta membantu kegiatan dalam prakerin.
Laporan ini dapat diselesaikan dengan adanya bantuan dari pihak pembimbing baik
materi maupun teknik, karena itu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Orang tua dan seluruh keluarga saya yang telah mendoakan serta mendukung saya
hingga tetap semangat untuk menyelesaikan tugas ini.
2. PT. Cipta Kridatama site PT. Mifa Bersaudara yang telah memberikan saya
pengetahuan serta pengalaman sehingga tugas ini dapat saya selesaikan dengan lancar.
3. Bapak Tarmidhi, S.ST, selaku kepala sekolah SMK Negeri 2 Meulaboh.
4. Bapak Manzulil Fajri selaku pembimbing di tempat PKL
5. Bapak Tarmizi, ST, selaku kepala program keahlian
6. Bapak Zacky Rahmat Sebayang, ST, selaku pembimbing saya yang selalu memberikan
kritik dan saran kepada saya.
7. Dan semua orang yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah membimbing
dan membantu saya baik saat PRAKERIN ataupun saat membuat laporan ini.

Penulis menyadari bahwa laporan masih jauh dari kata sempurna baik secara materi
maupun cara penulisannya. Namun, penulis telah berusaha sebaik mungkin dengan
kemampuan dan pengetahuan yang diimiliki agar laporan ini dapat selesai dengan baik. Oleh
karena itu, penulis dengan rendah hati menerima saran dan masukan untuk penyempurnaan
laporan ini.

Penulis berharap semoga laporan ini bermanfaat bagi pembaca.

Meulaboh, 30 September 2023

Penulis

Muhammad Zikri

iii
DAFTAR ISI

KATA PENGESAHAN DARI SEKOLAH………………..………………………………II

KATA PENGESAHAN DARI DU/DI…………………….………………………………III

KATAPENGANTAR………………………………………...…………………………….IV

DAFTAR ISI…………………………………………………..……………………………..V

BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………..……..…………………1

1.1 Latar Belakang Praktek Kerja Industri....................................................................1


1.2 Manfaat Praktek Kerja Industry..............................................................................1

BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN………………………………..….………………….4

2.1 Sejarah Singkat Perusahaan.....................................................................................4


...................................................................................................................................
2.2 Visi..........................................................................................................................5
2.3 Misi..........................................................................................................................5
2.4 Tempat Dan Jadwal Prakerin...................................................................................5

BAB III LANDASAN TEORI…………………………………….……....…………………6

3.1 Pengertian Dan Tujuan Cooling System.................................................................6


3.2 Fungsi Dan Prinsip Kerja Komponen Pada Cooling System..................................7

BAB IV PENUTUP……………………………………………………..…………………..13

4.1 Kesimpulan............................................................................................................13
4.2 4.2 Saran................................................................................................................13

DAFTAR PUSAKA…………………………………………………………………………14

iv
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Praktek Kerja Industri ( Prakerin )

Prakerin atau praktek kerja industri merupakan kegiatan pendidikan, pelatihan, dan
pembelajaran bagi siswa SMK ( sekolah menengah kejuruan ) yang dilakukan di suatu
industri yang berkaitan dengan kompetensi siswa sesuai jurusan yg diminatinya. Pada
umumnya, sekolah akan mengupayakan terlaksananya prakerin ini demi meningkatkan
keterampilan para siswa.

Dalam program ini, para siswa dibekali ilmu pengetahuan dasar supaya para siswa dapat
meminimalsir kendala saat penerapan bekerja dan juga agar para siswa siap untuk bekerja
dilapangan dan juga mempraktikan teori yang sudah diketahui. Dengan begitu, siswa
mendapatkan pengalaman yang bisa memudahkan beradaptasi di dunia kerja.

Prakerin SMK ini merupakan upaya sekolah untuk meningkatkan mutu siswa SMK
sehingga dapat menghasilkan lulusan yang mampu menjalani pekerjaan sesuai dengan
bidangnya dan memasuki dunia kerja yang persaingannya cukup sengit. Beberapa sekolah
sudah mewajibkan program prakerin bagi para siswa dalam jangka waktu tertentu.

Pelaksanaan prakerin ini didasari oleh peraturan menteri perindustrian nomor 3 tahun
2017 tentang pedoman pembinaan dan pengembangan SMK yang berbunyi, “perusahaan
industri dan/atau perusahaan kawasan industri menfasilitasi praktek kerja industri untuk siswa
dan pemagangan indsutri untuk guru bidang studi produktif”.

Hal ini juga didukung oleh keputusan menteri pendidikan dan kebudayaan No.323/u/1997
UU nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yang menyebutkan,
“pendidikan adalah usaha dasar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekutan spiritual, agama, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara”.

1.2 Manfaat praktek kerja industri ( prakerin )

Setelah memahami yang diatas, ada baiknya memahami juga manfaat praktek kerja
industri ( prakerin ) bagi siswa yang melaksanakannya. Berikut merupakan manfaat prakerin
bagi siswa.

1. Implementasi teori

Dalam pelaksanaan prakerin, siswa diharapkan dapat memperluas pengetahuan


seputar dunia industri, mulai dari bahan baku yang digunakan dalam kegiatan produksi pada
industri tersebut hingga peoses pemasaran. Selain itu, siswa juga dapat terlibat lansung dalam
kegiatan industri tersebut sehingga mendapatkan pengalaman kerja yang berharga.

1
2.Membentuk Pola Pikir

Pembentukan pola pikir juga terjadi selama mengikuti prakerin ini. Pasalnya,
pengalaman yang diperoleh dari dunia industri pasti akan menambah pengetahuan siswa.
Prakerin akan membantu membentuk pola pikir agar lebih konstruktif supaya siswa dapat
bekerja lebih baik dan dapat melihat peluang serta kesempatan yang lebih baik.

3.Melatih Profesionalisme

Prakerin ini juga berguna untuk melatih profesionalisme siswa agar siap menghadapi
dunia kerja. profesionalisme ini dimaksud juga dengan bersikap tanggung jawab di dunia
kerja, seperti melaksanakan tugas pokok yang telah diberikan, memenuhi intruksi dan
peraturan yang berlaku, hingga menjaga nama baik keluarga, sekolah, dan tempat industry
tersebut. Bagi sebagian orang, adaptasi terhadap lingkungan dan pekerjaan membutuhkan
waktu yang tidak sedikit. Oleh karena itu, melalui prakerin SMK inilah siswa dapat berlatih
untuk beradaptasi dengan dunia kerja.

4.Membentuk Etos Kerja

Manfaat prakerin ada juga untuk membentuk generasi dengan etos kerja yang baik di
masa depan. Karakter semangat kerja untuk mengembangkan potensi diri maupun timnya
dapat mulai ditanamkan melalui program ini. Dengan adanya motivasi besar dari setiap
individunya, diharapkan dapat melahirkan sumber daya manusia yang memiliki potensi tinggi
dan perilaku positif dengan keahlian professional.

5.Mengasah Kemampuan

Bagi siswa SMK yang mengikuti program prakerin juga dapat mengasah
kemampuan dan menambah keterampilan di bidangnya. Saat prakti kerja dilakukan,
kemampuan siswa akan semakin terasah dengan banyaknya hal tidakterduga yang terjadi.
Dengan begitu, siswa akan tertantang untuk mengasah keterampilan lain demi mencari solusi
dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi. Namun, jangan khawatir jika Anda mengalami
kesulitan saat praktik kerja lapangan karena Anda dapat selalu bertanya pada user atau atasan
Anda maupun pembimbing dari sekolah Anda.

2
6.Menjalin Relasi
Menjalin relasi dapat menjadi manfaat Prakerin SMK bagi siswa maupun sekolah.
Dengan mengikuti prakerin, siswa dapat menjalin relasi dengan staff maupun jajaran direksi
di industri tersebut yang akan sangat bermanfaat di masa depan. Bagi Anda yang akan
menjalani prakerin di waktu dekat ini, ada baiknya Anda menjalin relasi dengan banyak
orang. Relasi tersebut dapat menjadi pintu peluang untuk perkembangan karir maupun usaha
Anda ke depannya. Bagi sekolah, program praktik kerja ini bisa menciptakan kerja sama
yang baik antara sekolah dan perusahaan sehingga banyak hal bermanfaat yang akan didapat,
seperti meningkatkan citra dan popularitas sekolah di mata masyarakat serta meningkatkan
penyerapan lulusan sekolah untuk bekerja pada industri tersebut.

7.Efisiensi Waktu Dan Tenaga


Prakerin ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan efisiensi waktu dan tenaga dalam
menghasilkan lulusan yang siap kerja. Dengan memanfaatkan prakerin secara maksimal,
siswa dapat segera bekerja setelah lulus sekolah karena sudah memperoleh ilmu dan
pengetahuan dasar serta kompetensi yang dibutuhkan untuk bekerja di industri.

8.Mempersiapkan Sdm Berkualitas


Manfaat utama dari program ini yaitu untuk mempersiapkan sumber dayamanusia
yang berkualitas. Seiring dengan perkembangan zaman, khususnya di era digital ini, SDM
dituntut untuk bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi dalam melakukan
pekerjaannya. Sebagai contoh, penggunaan berkas fisik kini berubah menjadi penggunaan
soft copy atau e-document (dokumen elektronik) dan pengoperasian peralatan mesin kini
semakin canggih dengan adanya pemrograman dan digitalisasi. Oleh sebab itu, Prakerin
SMK ini merupakan upaya untuk membentuk generasi yang siap kerja di era digital ini.

3
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Sejarah Singkat Perusahaan

PT Cipta Kridatama didirikan 8 April 1997 sebagai pengembangan dari jasa


penyewaan dan penggunaan alat berat PT Trakindo Utama. Industri tambang Indonesia
yang tumbuh pesat mendorong perusahaan mengubah haluan bisnis ke jasa pertambangan
terpadu “dari tambang hingga pelabuhan’’ pada 2003.

PT. Cipta Kridatama (PT. CK) merupakan salah satu anak perusahaan dari Tiara
Marga Trakindo Utama Group yang bergerak di bidang pertambangan. PT Cipta Kridatama
berdiri pada 8 April 1997 dan memiliki beberapa lokasi yang tersebar di Pulau Sumatera dan
Kalimantan.

Sistem penambangan yang digunakan oleh PT Cipta Kridatama adalah sistem


tambang terbuka (surface mining). Kegiatan pengupasan lapisan tanah penutup di PT Cipta
Kridatama dilakukan dengan cara mekanis yaitu kombinasi kerja antara alat muat dan alat
angkut.

Selain penggunaan alat mekanis utama (alat muat dan alat angkut), keberadaan
peralatan mekanis pendukung (unit support) juga diperlukan. Alat mekanis pendukung
merupakan salah satu sarana untuk menunjang pekerjaan alat mekanis utama. Berikut ini
sejarah singkat dari PT Cipta Kridatama, yakni:

a. Pada tahun 1997, tepatnya pada tanggal 8 April 1997, PT Cipta Kridatama berdiri
sebagai bagian dari divisi persewaan peralatan PT Trakindo Utama untuk alat berat
Caterpillar.
b. Pada tahun 2002, PT Cipta Kridatama mengubah arah bisnis menjadi layanan
pertambangan terintegrasi “dari tambang ke pelabuhan” karena industry
pertambangan di Indonesia berkembang semakin pesat.
c. Pada tahun 2010, PT Cipta Kridatama bergabung di bawah payung Grup PT ABM
Investama Tbk, sebuah perusahaan investasi strategis di bidang energi, jasa energy
dan infrastruktur.
d. Pada tahun 2013-2014, PT Cipta Kridatama memperluas bisnis ke layanan
pertambangan. Diversifikasi portofolio bisnis melalui pengembangan layanan
pelengkap baru, seperti penambangan mineral, pengangkutan batubara, konsultasi
penambangan, dan jaringan pipa.

4
2.2 Visi

Visi kami adalah menjadi penyedia jasa pertambangan terkemuka di Indonesia.

2.3 Misi

1. Untuk terus menciptakan peluang kerja yang bermakna dan menantang bagi sebanyak
mungkin orang Indonesia.
2. Untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan menguntungkan yang
memaksimalkan nilai pemegang saham.
3. Untuk memberikan solusi bernilai tambah yang akan mengoptimalkan kepuasan
pelanggan.
4. Untuk secara aktif terlibat dalam komunitas sebagai warga korporat yang baik.

2.4 Tempat dan Jadwal Prakerin

Praktek Kerja Insdustri (prakerin) dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus sampai dengan
30 September di PT. Cipta Kridatama Site PT. Mifa Bersaudara, Meulaboh, Aceh Barat

5
BAB III
LANDASAN TEORI

3.1. Pengertian Dan Tujuan Cooling System

Cooling system ini adalah system penting pada engine yang dimana system ini
bertujuan untuk menjaga temperature kerja engine. Yang diakibatkan oleh pembakaran dan
gesekan-gesekan dari semua komponen engine yang bergerak. Cooling system ini menjaga
suhu engine di kisaran 90 derajat C agar suhu kerja engine akan lebih optimal. Jika cooling
system ini tidak berfungsi dengan baik maka akan mengakibatkan overheat atau suhu yang
melebihi suhu normal engine.

Proses pembakaran yang berlansung terus menerus dalam mesin mengakibatkan


mesin dalam kondisi temperature yang sangat tinggi. Temperatur engine yang tinggi akan
mengakibatkan desain mesin menjadi tidak ekonomis, sebagian besar mesin juga lingkungan
yang tidak terlalu jauh dari manusia sehingga menurunkan factor keamanan. Temperatur
yang sangat rendah juga tidak terlalu menguntungkan dalam proses kerja mesin. Maka
cooling system digunakan agar suhu engine terjaga pada batas temperature kerja yang ideal.

Pada cooling system ini ada beberapa komponen yang harus kita ketahui, seperti
gambar yang berikut.

Gambar 3.1 komponen pada cooling system

6
3.2. Fungsi Dan Prinsip Kerja Komponen Pada Cooling System

3.2.1. Water Pump

Jadi pada cooing system ini ada yang namanya water pump. Tanpa adanya water pump
maka cooling system ini tidak akan bekerja. Water pump ini berfungsi memompa coolant
agar coolant dapat bersikulasi pada bagian-bagian engine dan menyerap panas yang timbul.
Beberapa jenis water pump digerakkan langsung oleh gear yang berada pada front housing
dan ada juga yang digerakkan oleh v belt yang terhubung ke pulley ( dibelakang fan ) di
bagian crankshaft. Oleh sebab itu putaran dari water pump sebanding dengan putaran mesin.

Gambar 3.2 water pump

3.2.2. Oil Cooler

Jadi setelah dipompa oleh water pump. Maka coolant akan melewati oil cooler. Oil cooler
ini berfunsi untuk menurunkan suhu oil pada engine agar oil tersebut dapat bekerja dengan
maksimal. Oil yang memiliki suhu tinggi dapat menurunkan performa, sehingga dibutuhkan
oil cooler untuk mengatasi hal tersebut. Oil cooler ini terdiri dari satu set tabung dalam
rumahnya. Pada cooling system coolant mengalir melalui oil cooler sehingga menyerap dan
membuang panas pada oil pelumas. Oil cooler membuang panas dari oil pelumas sehingga
sifat-sifat dan konsentrasi oil tetap terpelihara.

7
Gambar 3.3 oil cooler

3.2.3. Water Jacket

Coolant yang melalui oil cooler tadi akan masuk ke water jacket. Jacket water ini
merupakan ruangan besar pada block dan head yang mengelilingi cylinder pada engine.
Water jacket ini berfungsi menjaga suhu engine tetap stabil dan mencegah terjadinya
overheating atau panas berlebih. Saat terjadinya pembakaran, coolant yang terdapat di water
jacket akan menyerap panas dari ruang bakar.

\ gambar 3.4 water jacket

3.3.4. Thermostat

Setelah memasuki water jacket, maka coolant akan mengalir menuju thermostat. Fungsi
thermostat berfungsi mengatur membuka dan menutup aliran coolant ke radiator. Thermostat

8
ini juga berfungsi untuk mencegah overheating dan mempercepat temperature kinerja engine
pada saat unit mulai bekerja. Saat suhu engine masih di bawah suhu yang di perlukan ( 80 -
90 derajat ) thermostat akan masih menutup, maka coolant akan dialirkan kembali menuju
engine melalui bypass line. Tujuan thermostat mengalirkan kembali ke engine kembali adalah
agar engine mencapai suhu yang diperlukan dengan cepat. Dan saat suhu engine sudah
tercapai sesuai yang diperlukan, maka coolant akan dialirkan menuju radiator.

Gambar 3.5 thermostat

3.3.5. Radiator

Radiator ini berfungsi untuk menyerap panas pada coolant dan membuang nya ke udara.
Dan di radiator ini ada yang namanya tube. Tube ini berfungsi sebagai tempat mengalirnya
coolant. Dan ada juga yang namanya fins. Fins ini berfungi untuk membantu tube menyerap
panas dan membuang panas ke udara.

9
Gambar 3.6 radiator

3.3.6. Radiator Cap

di cooling system ini ada juga yang namanya radiator cap. Radiator cap ini berletak di atas
radiator. Radiator cap ini berfungsi untuk menjaga agar pressure tekanan pada cooling system
tidak berlebih. apabila terjadi pressure lebih, maka relief valve akan bekerja, relief valve akan
membuang pressure lebih tersebut ke udara. Dan ada juga beberapa unit yang menggunakan
reservoir tank, jadi saat ada pressure lebih pada cooling system, maka relief valve ini akan
mengalirkan ressure tersebut menuju reservoir tank.

Cooling system ini dibuat bertekanan dengan tujuan:

 Supaya aman beroperasi pada daerah ketinggian


 Cooling system dapat bekerja pada temperature di atas temperature titik didih air yang
normal. Maka, dengan adanya radiator cap coolant tidak mendidih
 Dengan adnya tekanan pada system cooling system maka gelembung udara yang
dapat menyebabkan kavitasi relative berkurang.

Gambar 3.7 radiator cap

10
3.3.7. Radiator hose

Radiator hose adalah hose yang menghubungkan thermostat ke radiator dan radiator ke
watedr pump.

Gambar 3.8 radiator hose dari radiator ke water pump

Gambar 3.9 radiator hose dari thermostat ke radiator

3.3.8. Bypass tube


11
Bypass tube ini adalah salura yang menghubungkan thermostat ke water pump. Karena
saat suhu engine masih dingin. Maka thermostat akan mengalirkan coolant menuju water
pump melalui bypass tube ini.

Gambar 3.10 bypass tube

3.3..9 Fan

Fan ini berfungsi untuk membuang panas pada radiator. Ada 2 type kipas, hisap (suction)
Dan tiup ( blower ). Beberapa engine menggunakan tali kipas untuk memutar fan.

Gambar 3.8 Fan

BAB IV
PENUTUP

12
4.1 Kesimpulan

Dari hasil saya PRAKERIN bahwa cooling system ini sangat penting pada engine agar
tidak terjadinya overheat. Jadi ada beberapa komponen yang penting di cooling system ini
1. Water pump berfungsi untuk mensirkulasikan coolant
2. Oil cooler berfungsi untuk mendinginkan oli
3. Water jacket berfungsi untuk menjaga suhu engine tetap stabil
4. Thermostat berfungsi utnuk mempercepat temperature kinerja engine dan menjaga
suhu engine
5. Radiator berfungsi untuk menyerap panas pada coolant
6. Radiator cap berfungsi untuk menjaga tekanan pada cooling system
7. Fan berfungsi untuk membuang panas pada radiator

4.2 Saran

Penulis mencoba memberikan saran-saran yang mungkin ada manfaatnya bagi


perkembangandalam melaksanakan Prakerin dimasa mendatang Sebagai Berikut :

1. Untuk Sekolah
 Dengan adanya program PRAKERIN ini diharapkan terjadi hubungan kerja sama
yang baik antara pihak SMK Negeri 2 Meulaboh dengan Instansi tempat Pelaksanaan
PRAKERIN.
 Hendaknya Guru Pembimbing harus lebih sering memotitoring keperusahaan dimana
siswa-siswa yang melaksanakan PRAKERIN.
2. Untuk Adik-adik kelas
 Pembekalan yang diberikan oleh sekolah harus diikuti dengan baik dan tertib
sehingga memudahkan saat pelaksanaan PRAKERIN.
 Persiapan kemampuan maupun ketrampilan sebaik mungkin sebelum masuk dunia
kerja.

DAFTAR PUSAKA

13
Anonim. ( 2004 ). Modul perbaikan sistem pendingin dan komponen. Deppenas. Diaksesk
juni 8 2012, dari http://smkmuhi.110mb.com

Anonim ( 2011 ). Sistem pendingin. Diakses juni 4 2012, dari http://sistem+pendingin


+udara+alami. PNG Daryanto. ( 2010 ). Reparasi mobil bensin jakarta: PT prestasi
pustakaraya

Daryanto ( 2008 ). Teknik merawat automobile lengkap. Jakarta: PT prestasi pustakaraya.

Daryanto ( 2002 ) peralatan bengkel mobil. Jakarta: PT prestasi pustakaraya.

14

Anda mungkin juga menyukai