COOLING SYSTEM
Laporan ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas laporan akhir
Disusn oleh:
NISN : 3042605430
Kelas : XII
Laporan praktek kerja industri (Prakerin) ini telah diperiksa dan disetujui oleh
Kelas : XII
Menyetujui
Koordinator Prakerin
Ahmad, S.Pd.I
NIP. 19641211 198803 1 006
i
HALAMAN PENGESAHAN DARI DU/DI
Laporan pengesahan kegiatan praktek kerja lapangan (PKL) pada tanggal 2 mei 2023
s/d 31 juli 2023 telah diselesaikan di PT. Cipta Kridatama site PT. Mifa Bersaudara
NISN : 3042605430
Kelas : XII
Mengetahui
Plant Trainer
( Muhammad Rifai )
ii
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum WR. WB
Puji syukur kepada ALLAH SWT, karena karunia-NYA lah sehingga saya dapat
melaksanakan kegiatan pendidikan melalui praktik kerja industri ( prakerin )
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat-syarat untuk
menempuh UAN/UAS SMK Negeri 2 Meulaboh tahun ajaran 2022/2023 berdasarkan hasil
praktek kerja industri yang telah saya laksanakan.
Akhirnya saya membuat laporan praktik kerja industri ( prakerin ), saya
menyampaikan banyak terima kasih dan penghargaan kepada semua pihak yang telah
berperan serta membantu kegiatan dalam prakerin.
Laporan ini dapat diselesaikan dengan adanya bantuan dari pihak pembimbing baik
materi maupun teknik, karena itu saya mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Orang tua dan seluruh keluarga saya yang telah mendoakan serta mendukung saya
hingga tetap semangat untuk menyelesaikan tugas ini.
2. PT. Cipta Kridatama site PT. Mifa Bersaudara yang telah memberikan saya
pengetahuan serta pengalaman sehingga tugas ini dapat saya selesaikan dengan lancar.
3. Bapak Tarmidhi, S.ST, selaku kepala sekolah SMK Negeri 2 Meulaboh.
4. Bapak Manzulil Fajri selaku pembimbing di tempat PKL
5. Bapak Tarmizi, ST, selaku kepala program keahlian
6. Bapak Zacky Rahmat Sebayang, ST, selaku pembimbing saya yang selalu memberikan
kritik dan saran kepada saya.
7. Dan semua orang yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, yang telah membimbing
dan membantu saya baik saat PRAKERIN ataupun saat membuat laporan ini.
Penulis menyadari bahwa laporan masih jauh dari kata sempurna baik secara materi
maupun cara penulisannya. Namun, penulis telah berusaha sebaik mungkin dengan
kemampuan dan pengetahuan yang diimiliki agar laporan ini dapat selesai dengan baik. Oleh
karena itu, penulis dengan rendah hati menerima saran dan masukan untuk penyempurnaan
laporan ini.
Penulis
Muhammad Zikri
iii
DAFTAR ISI
KATAPENGANTAR………………………………………...…………………………….IV
DAFTAR ISI…………………………………………………..……………………………..V
BAB 1 PENDAHULUAN…………………………………………..……..…………………1
BAB IV PENUTUP……………………………………………………..…………………..13
4.1 Kesimpulan............................................................................................................13
4.2 4.2 Saran................................................................................................................13
DAFTAR PUSAKA…………………………………………………………………………14
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
Prakerin atau praktek kerja industri merupakan kegiatan pendidikan, pelatihan, dan
pembelajaran bagi siswa SMK ( sekolah menengah kejuruan ) yang dilakukan di suatu
industri yang berkaitan dengan kompetensi siswa sesuai jurusan yg diminatinya. Pada
umumnya, sekolah akan mengupayakan terlaksananya prakerin ini demi meningkatkan
keterampilan para siswa.
Dalam program ini, para siswa dibekali ilmu pengetahuan dasar supaya para siswa dapat
meminimalsir kendala saat penerapan bekerja dan juga agar para siswa siap untuk bekerja
dilapangan dan juga mempraktikan teori yang sudah diketahui. Dengan begitu, siswa
mendapatkan pengalaman yang bisa memudahkan beradaptasi di dunia kerja.
Prakerin SMK ini merupakan upaya sekolah untuk meningkatkan mutu siswa SMK
sehingga dapat menghasilkan lulusan yang mampu menjalani pekerjaan sesuai dengan
bidangnya dan memasuki dunia kerja yang persaingannya cukup sengit. Beberapa sekolah
sudah mewajibkan program prakerin bagi para siswa dalam jangka waktu tertentu.
Pelaksanaan prakerin ini didasari oleh peraturan menteri perindustrian nomor 3 tahun
2017 tentang pedoman pembinaan dan pengembangan SMK yang berbunyi, “perusahaan
industri dan/atau perusahaan kawasan industri menfasilitasi praktek kerja industri untuk siswa
dan pemagangan indsutri untuk guru bidang studi produktif”.
Hal ini juga didukung oleh keputusan menteri pendidikan dan kebudayaan No.323/u/1997
UU nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional yang menyebutkan,
“pendidikan adalah usaha dasar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses
pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki
kekutan spiritual, agama, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta
keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara”.
Setelah memahami yang diatas, ada baiknya memahami juga manfaat praktek kerja
industri ( prakerin ) bagi siswa yang melaksanakannya. Berikut merupakan manfaat prakerin
bagi siswa.
1. Implementasi teori
1
2.Membentuk Pola Pikir
Pembentukan pola pikir juga terjadi selama mengikuti prakerin ini. Pasalnya,
pengalaman yang diperoleh dari dunia industri pasti akan menambah pengetahuan siswa.
Prakerin akan membantu membentuk pola pikir agar lebih konstruktif supaya siswa dapat
bekerja lebih baik dan dapat melihat peluang serta kesempatan yang lebih baik.
3.Melatih Profesionalisme
Prakerin ini juga berguna untuk melatih profesionalisme siswa agar siap menghadapi
dunia kerja. profesionalisme ini dimaksud juga dengan bersikap tanggung jawab di dunia
kerja, seperti melaksanakan tugas pokok yang telah diberikan, memenuhi intruksi dan
peraturan yang berlaku, hingga menjaga nama baik keluarga, sekolah, dan tempat industry
tersebut. Bagi sebagian orang, adaptasi terhadap lingkungan dan pekerjaan membutuhkan
waktu yang tidak sedikit. Oleh karena itu, melalui prakerin SMK inilah siswa dapat berlatih
untuk beradaptasi dengan dunia kerja.
Manfaat prakerin ada juga untuk membentuk generasi dengan etos kerja yang baik di
masa depan. Karakter semangat kerja untuk mengembangkan potensi diri maupun timnya
dapat mulai ditanamkan melalui program ini. Dengan adanya motivasi besar dari setiap
individunya, diharapkan dapat melahirkan sumber daya manusia yang memiliki potensi tinggi
dan perilaku positif dengan keahlian professional.
5.Mengasah Kemampuan
Bagi siswa SMK yang mengikuti program prakerin juga dapat mengasah
kemampuan dan menambah keterampilan di bidangnya. Saat prakti kerja dilakukan,
kemampuan siswa akan semakin terasah dengan banyaknya hal tidakterduga yang terjadi.
Dengan begitu, siswa akan tertantang untuk mengasah keterampilan lain demi mencari solusi
dan menyelesaikan permasalahan yang terjadi. Namun, jangan khawatir jika Anda mengalami
kesulitan saat praktik kerja lapangan karena Anda dapat selalu bertanya pada user atau atasan
Anda maupun pembimbing dari sekolah Anda.
2
6.Menjalin Relasi
Menjalin relasi dapat menjadi manfaat Prakerin SMK bagi siswa maupun sekolah.
Dengan mengikuti prakerin, siswa dapat menjalin relasi dengan staff maupun jajaran direksi
di industri tersebut yang akan sangat bermanfaat di masa depan. Bagi Anda yang akan
menjalani prakerin di waktu dekat ini, ada baiknya Anda menjalin relasi dengan banyak
orang. Relasi tersebut dapat menjadi pintu peluang untuk perkembangan karir maupun usaha
Anda ke depannya. Bagi sekolah, program praktik kerja ini bisa menciptakan kerja sama
yang baik antara sekolah dan perusahaan sehingga banyak hal bermanfaat yang akan didapat,
seperti meningkatkan citra dan popularitas sekolah di mata masyarakat serta meningkatkan
penyerapan lulusan sekolah untuk bekerja pada industri tersebut.
3
BAB II
TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
PT. Cipta Kridatama (PT. CK) merupakan salah satu anak perusahaan dari Tiara
Marga Trakindo Utama Group yang bergerak di bidang pertambangan. PT Cipta Kridatama
berdiri pada 8 April 1997 dan memiliki beberapa lokasi yang tersebar di Pulau Sumatera dan
Kalimantan.
Selain penggunaan alat mekanis utama (alat muat dan alat angkut), keberadaan
peralatan mekanis pendukung (unit support) juga diperlukan. Alat mekanis pendukung
merupakan salah satu sarana untuk menunjang pekerjaan alat mekanis utama. Berikut ini
sejarah singkat dari PT Cipta Kridatama, yakni:
a. Pada tahun 1997, tepatnya pada tanggal 8 April 1997, PT Cipta Kridatama berdiri
sebagai bagian dari divisi persewaan peralatan PT Trakindo Utama untuk alat berat
Caterpillar.
b. Pada tahun 2002, PT Cipta Kridatama mengubah arah bisnis menjadi layanan
pertambangan terintegrasi “dari tambang ke pelabuhan” karena industry
pertambangan di Indonesia berkembang semakin pesat.
c. Pada tahun 2010, PT Cipta Kridatama bergabung di bawah payung Grup PT ABM
Investama Tbk, sebuah perusahaan investasi strategis di bidang energi, jasa energy
dan infrastruktur.
d. Pada tahun 2013-2014, PT Cipta Kridatama memperluas bisnis ke layanan
pertambangan. Diversifikasi portofolio bisnis melalui pengembangan layanan
pelengkap baru, seperti penambangan mineral, pengangkutan batubara, konsultasi
penambangan, dan jaringan pipa.
4
2.2 Visi
2.3 Misi
1. Untuk terus menciptakan peluang kerja yang bermakna dan menantang bagi sebanyak
mungkin orang Indonesia.
2. Untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan dan menguntungkan yang
memaksimalkan nilai pemegang saham.
3. Untuk memberikan solusi bernilai tambah yang akan mengoptimalkan kepuasan
pelanggan.
4. Untuk secara aktif terlibat dalam komunitas sebagai warga korporat yang baik.
Praktek Kerja Insdustri (prakerin) dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus sampai dengan
30 September di PT. Cipta Kridatama Site PT. Mifa Bersaudara, Meulaboh, Aceh Barat
5
BAB III
LANDASAN TEORI
Cooling system ini adalah system penting pada engine yang dimana system ini
bertujuan untuk menjaga temperature kerja engine. Yang diakibatkan oleh pembakaran dan
gesekan-gesekan dari semua komponen engine yang bergerak. Cooling system ini menjaga
suhu engine di kisaran 90 derajat C agar suhu kerja engine akan lebih optimal. Jika cooling
system ini tidak berfungsi dengan baik maka akan mengakibatkan overheat atau suhu yang
melebihi suhu normal engine.
Pada cooling system ini ada beberapa komponen yang harus kita ketahui, seperti
gambar yang berikut.
6
3.2. Fungsi Dan Prinsip Kerja Komponen Pada Cooling System
Jadi pada cooing system ini ada yang namanya water pump. Tanpa adanya water pump
maka cooling system ini tidak akan bekerja. Water pump ini berfungsi memompa coolant
agar coolant dapat bersikulasi pada bagian-bagian engine dan menyerap panas yang timbul.
Beberapa jenis water pump digerakkan langsung oleh gear yang berada pada front housing
dan ada juga yang digerakkan oleh v belt yang terhubung ke pulley ( dibelakang fan ) di
bagian crankshaft. Oleh sebab itu putaran dari water pump sebanding dengan putaran mesin.
Jadi setelah dipompa oleh water pump. Maka coolant akan melewati oil cooler. Oil cooler
ini berfunsi untuk menurunkan suhu oil pada engine agar oil tersebut dapat bekerja dengan
maksimal. Oil yang memiliki suhu tinggi dapat menurunkan performa, sehingga dibutuhkan
oil cooler untuk mengatasi hal tersebut. Oil cooler ini terdiri dari satu set tabung dalam
rumahnya. Pada cooling system coolant mengalir melalui oil cooler sehingga menyerap dan
membuang panas pada oil pelumas. Oil cooler membuang panas dari oil pelumas sehingga
sifat-sifat dan konsentrasi oil tetap terpelihara.
7
Gambar 3.3 oil cooler
Coolant yang melalui oil cooler tadi akan masuk ke water jacket. Jacket water ini
merupakan ruangan besar pada block dan head yang mengelilingi cylinder pada engine.
Water jacket ini berfungsi menjaga suhu engine tetap stabil dan mencegah terjadinya
overheating atau panas berlebih. Saat terjadinya pembakaran, coolant yang terdapat di water
jacket akan menyerap panas dari ruang bakar.
3.3.4. Thermostat
Setelah memasuki water jacket, maka coolant akan mengalir menuju thermostat. Fungsi
thermostat berfungsi mengatur membuka dan menutup aliran coolant ke radiator. Thermostat
8
ini juga berfungsi untuk mencegah overheating dan mempercepat temperature kinerja engine
pada saat unit mulai bekerja. Saat suhu engine masih di bawah suhu yang di perlukan ( 80 -
90 derajat ) thermostat akan masih menutup, maka coolant akan dialirkan kembali menuju
engine melalui bypass line. Tujuan thermostat mengalirkan kembali ke engine kembali adalah
agar engine mencapai suhu yang diperlukan dengan cepat. Dan saat suhu engine sudah
tercapai sesuai yang diperlukan, maka coolant akan dialirkan menuju radiator.
3.3.5. Radiator
Radiator ini berfungsi untuk menyerap panas pada coolant dan membuang nya ke udara.
Dan di radiator ini ada yang namanya tube. Tube ini berfungsi sebagai tempat mengalirnya
coolant. Dan ada juga yang namanya fins. Fins ini berfungi untuk membantu tube menyerap
panas dan membuang panas ke udara.
9
Gambar 3.6 radiator
di cooling system ini ada juga yang namanya radiator cap. Radiator cap ini berletak di atas
radiator. Radiator cap ini berfungsi untuk menjaga agar pressure tekanan pada cooling system
tidak berlebih. apabila terjadi pressure lebih, maka relief valve akan bekerja, relief valve akan
membuang pressure lebih tersebut ke udara. Dan ada juga beberapa unit yang menggunakan
reservoir tank, jadi saat ada pressure lebih pada cooling system, maka relief valve ini akan
mengalirkan ressure tersebut menuju reservoir tank.
10
3.3.7. Radiator hose
Radiator hose adalah hose yang menghubungkan thermostat ke radiator dan radiator ke
watedr pump.
3.3..9 Fan
Fan ini berfungsi untuk membuang panas pada radiator. Ada 2 type kipas, hisap (suction)
Dan tiup ( blower ). Beberapa engine menggunakan tali kipas untuk memutar fan.
BAB IV
PENUTUP
12
4.1 Kesimpulan
Dari hasil saya PRAKERIN bahwa cooling system ini sangat penting pada engine agar
tidak terjadinya overheat. Jadi ada beberapa komponen yang penting di cooling system ini
1. Water pump berfungsi untuk mensirkulasikan coolant
2. Oil cooler berfungsi untuk mendinginkan oli
3. Water jacket berfungsi untuk menjaga suhu engine tetap stabil
4. Thermostat berfungsi utnuk mempercepat temperature kinerja engine dan menjaga
suhu engine
5. Radiator berfungsi untuk menyerap panas pada coolant
6. Radiator cap berfungsi untuk menjaga tekanan pada cooling system
7. Fan berfungsi untuk membuang panas pada radiator
4.2 Saran
1. Untuk Sekolah
Dengan adanya program PRAKERIN ini diharapkan terjadi hubungan kerja sama
yang baik antara pihak SMK Negeri 2 Meulaboh dengan Instansi tempat Pelaksanaan
PRAKERIN.
Hendaknya Guru Pembimbing harus lebih sering memotitoring keperusahaan dimana
siswa-siswa yang melaksanakan PRAKERIN.
2. Untuk Adik-adik kelas
Pembekalan yang diberikan oleh sekolah harus diikuti dengan baik dan tertib
sehingga memudahkan saat pelaksanaan PRAKERIN.
Persiapan kemampuan maupun ketrampilan sebaik mungkin sebelum masuk dunia
kerja.
DAFTAR PUSAKA
13
Anonim. ( 2004 ). Modul perbaikan sistem pendingin dan komponen. Deppenas. Diaksesk
juni 8 2012, dari http://smkmuhi.110mb.com
14