VITAMIN C
Dosen Pengampu : Tinah, SKM,M.Kes
Segala puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas perlindungan dan
bimbingan kasih-NYA, sehingga pembuatan makalah tentang “VITAMIN C” dapat
terselesaikan dengan baik penuh dengan campur tangan Tuhan.
Makalah singkat ini disusun dengan tujuan untuk melengkapi tugas mata kuliah Ilmu Gizi
Dalam pelaksanaan pembelajaran maupun saat pembuatan makalah ini,kami menyadari masih
banyak masalah dan kendala yang kami hadapi. Sehingga pada kesempatan ini Kami
mengucapkan terima kasih kepada ibu Tinah selaku dosen pembimbing mata kuliah Ilmu Gizi
yang telah memberikan tugas kepada kami. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada
pihak-pihak yang ikut serta berpartisipasi membantu dalam pembuatan makalah ini baik dari
media langsung atau media elektronik yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.
Demikian makalah ini dapat terselesaikan dengan baik, kami menyadari masih banyak
kekurangan dalam penulisan makalah ini dan tak lepas dari keterbatasan ilmu pengetahuan
yang yang kami miliki. Maka dari itu, kami tetap menerima kritik dan saran dari berbagai
pihak. Guna kesempurnaan laporan ini semoga bermanfaat bagi kami kedepanya dan pihak
pihak lain yang berkepentingan.
KELOMPOK 13
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................................ii
Daftar Isi...........................................................................................................................iii
BAB I.................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................................1
1.3 Tujuan.....................................................................................................................1
BAB II...............................................................................................................................2
2.1 Pengertian Vitamin C..............................................................................................2
2.2 Sifat dan Manfaat Vitamin C..................................................................................2
2.3 Sumber Vitamin C..................................................................................................2
2.4 Dampak Kelebihan dan Kekurangan Vitamin C dan Contoh Kasus......................3
BAB III..............................................................................................................................6
3.1 Kesimpulan.............................................................................................................6
3.2 Saran.......................................................................................................................6
Daftar Pustaka....................................................................................................................7
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 TUJUAN
1. Untuk Mengetahui Pengertian Vitamin C.
2. Untuk Mengetahui Sifat dan Manfaat Vitamin C.
3. Untuk Mengetahui Darimana Sumber Vitamin C.
4. Untuk mengetahui dari Dampak Kekurangan dan Kelebihan Vitamin C dan Contoh
Kasusnya.
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
4. Kembang Kol, dalam semangkuk kembang kol terdapat 50 mg vitamin C
5. Bayam, di dalam 85 gram bayam terdapat 24 mg vitamin C.
6. Kale, mengandung 120 mg per 100 gram vitamin C.
a) Anemia, Salah satu dampak yang diberikan akibat kekurangan konsumsi vitamin C yaitu anemia.
Anemia merupakan kondisi dimana tubuh kekurangan sel darah merah. Umumnya wanita yang sedang
menstruasi ataupun hamil akan lebih beresiko untuk terkena anemia. Untuk mengatasi masalah anemia
maka Anda dapat mengkonsumsi zat besi.
b) Mudah lelah, Saat seseorang kekurangan vitamin C maka tubuh akan merasa mudah lelah. Hal
tersebut sudah termasuk dalam hitungan kronis.
c) Kemampuan melawan infeksi menurun, Dampak lain kekurangan vitamin C yaitu kemampuan
melawan infeksi yang menurun. Dengan begitu, maka tubuh akan mudah memar dan jika terdapat luka
maka akan menyebabkan luka lama disembuhkan.
d) Masalah gusi dan gigi, Hal ini dikarenakan vitamin C dapat membantu mensintesis kolagen yang
dibutuhkan oleh jaringan gusi dan gigi. Jika kandungan vitamin C kurang maka dapat mempengaruhi
kesehatan gigi dan juga gusi.
e) Nyeri sendi, Nyeri sendi juga merupakan salah satu dampak dari kurangnya vitamin C dalam
tubuh. Saat tubuh kekurangan vitamin C maka tulang akan menjadi kurang stabil. Kekurangan vitamin
C juga dapat mempengaruhi kekuatan tulang dan juga sendi.
f) Kerusakan di jaringan jantung,Kekurangan vitamin C akan membuat kerusakan pada sel-sel
pembuluh darah. Kerusakan tersebut biasanya akan terisi oleh kolesterol dan menyebabkan jantung
menjadi terganggu. Vitamin C membantu menjaga kesehatan jantung.
g) Kulit kering dan kasar, Vitamin C juga terkenal sebagai antioksidan bagi tubuh. Jika kekurangan
vitamin C maka kulit akan terasa kering dan juga kasar. Hal tersebut juga dapat terlihat di sela-sela jari
yang terlihat keriput. Hal ini menunjukkan bahwa tubuh kekurangan vitamin C. Akibat kekurangan
vitamin C memang cukup membahayakan. Oleh sebab itu, sebaiknya penuhi kebutuhan vitamin C
untuk kesehatan tubuh Anda.
3
a) Penyakit batu ginjal, Akibat dari kelebihan vitamin C yaitu beratnya kerja ginjal. Tidak hanya itu
resiko batu ginjal juga Akan meningkat. Konsumsi vitamin C yang berlebihan dapat meningkatkan
oksalat dalam urin. Hal tersebut dapat menghasilkan batu ginjal kalsium oksalat.
b) Gejala alergi, Bagi Anda yang mengalami gangguan gejala alergi sebaiknya periksa kandungan
suplemen vitamin C yang Anda konsumsi. Pasalnya beberapa suplemen vitamin C terbuat dari
tanaman jagung.
c) Penyakit jantung, Dampak lain akibat kelebihan konsumsi vitamin C yaitu resiko kematian akibat
penyakit jantung. Hal ini lebih beresiko terjadi pada kaum wanita. Terlebih lagi wanita yang dalam
masa post menopause dan menderita diabetes. Jika konsumsi vitamin C lebih dari 300 mg per harinya,
maka dapat menyebabkan penyakit jantung serta resiko kematian.
d) Darah encer, Kelebihan vitamin C juga dapat menyebabkan darah menjadi encer. Pasalnya vitamin
C memiliki sifat antikoagulan yang dapat mengencerkan darah.
e) Penyakit diabetes, Penyakit kelebihan vitamin C yang cukup parah dan perlu diwaspadai yaitu
penyakit diabetes. Bagi Anda yang memiliki penyakit diabetes sebaiknya lebih selektif dalam memilih
suplemen vitamin C. Ada baiknya jika Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Pasalnya,
vitamin C memiliki dampak pada kadar gula dalam darah.
f) Diare dan muntah-muntah, Masalah lain yang disebabkan oleh kelebihan vitamin C yaitu diare
dan muntah-muntah. Ini karena vitamin C merupakan zat yang mudah larut. Vitamin C akan
dilarutkan melalui air seni. Jika konsumsi vitamin C berlebih maka dapat menyebabkan diare dan juga
muntah-muntah. Tidak hanya itu, gejala lain yaitu adanya perasaan mual dan pusing. Bahkan tidak
jarang disertai dengan kram pada perut.
g) Tubuh menjadi mudah lemah, Karena kelebihan vitamin C tubuh akan merasa lemah serta otot-
ototnya juga terasa lelah. Walaupun tubuh merasa lemah, tetapi Anda akan memiliki gangguan sulit
tidur atau biasanya disebut dengan insomnia. Ini karena konsumsi vitamin C yang berlebihan.
h) Gangguan pada proses pengobatan penyakit kanker, Vitamin C memang diketahui sebagai
pencegah kanker. Tetapi jika dikonsumsi secara berlebihan vitamin C malah menjadi penghambat
proses penyembuhan penyakit kanker.
i) Kulit menjadi kemerahan, Dampak lain kelebihan vitamin C yaitu kulit akan tampak kemerahan.
j) Masalah fisiologis, Jika kelebihan vitamin C maka tubuh manusia akan terlihat terdapat beberapa
masalah fisiologis.
Pada dasarnya vitamin C merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh. Tetapi karena setiap orang
memiliki porsi kebutuhan yang berbeda-beda maka setiap orang harus menjagagaya hidupnya. Dengan
begitu, vitamin C yang seharusnya bermanfaat tidak menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan.
Penyakit akibat kelebihan vitamin C cukup berbahaya, konsumsilah dengan porsi yang tepat.
PENDAHULUAN : Pada umumnya anak dengan ASD mengalami malfungsi sistem imun yaitu
adanya penurunan sel TH1 dan peningkatan TH2. Hal ini menyebabkan anak ASD cenderung untuk
mrnderita alergi penyakit autoimun dan penurunan fungsi imun secara secara umum.keadaan ini dapat
mengakibatkan peradangan saluran cerna dan alergi makanan, contohnya bertahanya kuman dan virus
di dalam jaringan usus dan kolonisasi yang cukup parah oleh jamur atau bakteri patogen,sehingga
anak ASD mengalami gangguan pada masalah perilaku yaitu sulit konsentrasi,hiperaktif,rentang
perhatian yang singkat,lekas marah dan agresif. Vitamin C sangat penting dalam menopang fungsi
tubuh terutama memperkuat imun sistem dan reaksi metabolik lainya di dalam tubuh. Pada anak ASD
di anjurkan dokter untuk mengonsumsi vitamin C untuk pertumbuhan perilaku anak ASD.
METODE : Penelitian dilakukan dengan mengamati perkembangan pada anak penderita ASD selama
1 bulan dengan pemberian asupan vitamin C.
4
PERKEMBANGAN DAN HASIL : Jenis suplemen vitamin C yang disarankan oleh dokter ini
merupakan bentuk vitamin C yang mudah di serap. Dari hasil penelitian yang dilakukan selama 1
bulan ini terlihat adanya kecenderungan atau pengaruh pemberian suplemen vitamin C terhadap
perilaku anak. Penggunaan suplemen vitamin C ini diharapkan selain dapat meningkatkan daya tahan
tubuh juga dapat memperbaiki perilaku anak ASD . Vitamin C adalah antioksidan penting bagi anak
ASD yang bekerja untuk melawan radikal bebas. Radikal bebas adalah suatu molekul oksigen tidak
stabil yang dapat menembus dinding sel dan mengoksidasi atau menghancurkan sel sel otak. Karena
sel sel otak sangat rentan terhadap stres yang oksidatif,maka penting sekali terdapat persediaan cukup
vitamin C. Vitamin C Juga sangat penting untuk fungsi otak, tapi tidak diproduksi sendiri melainkan
dari dari diet atau melalui suplemen. Vitamin C diketahui dapat meningkatkan kognisi, fungsi mental
dan daya ingat, sedangkan penurunan depresi, kebingungan dan pikiran berkabut. Hal ini
meningkatkan imunitas, membersihkan tubuh dari radikal bebas dan melindungi sel dari kerusakan.
Vitamin C juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap berbagai macam penyakit,
termasuk gangguan menular. Vitamin C melindungi sistem kekebalan tubuh dengan merangsang
aktivitas antibodi dan sel-sel sistem kekebalan tubuh dan melindungi terhadap kerusakan oleh radikal
bebas yang dikeluarkan oleh tubuh dalam melawan resiko infeksi. Sebagai konstituen dari kolagen,
vitamin C meningkatkan kekebalan kulit dalam melawan bakteri pathogen. Hal ini juga merangsang
produksi dari PGE 1 (prostaglandin), membantu limfosit dalam sel darah putih mempertahankan
sistem kekebalan tubuh dari kuman penyerang. Fungsi lain dari vitamin C adalah sebagai penghasil
senyawa transmiter saraf dan hormon tertentu, membantu memperbaiki sel tubuh dan meningkatkan
kerja enzim sebagai faktor penyerap dan pengguna zat gizi lainnya. Vitamin C adalah vitamin esensial,
karena manusia tidak dapat mengasilkan vitamin C sendiri, sehingga diperlukan asupan vitamin C dari
makanan atau suplemen. Pada saat mengalami infeksi, dibutuhkan vitamin C dalam jumlah yang
sangat besar untuk membantu darah putih menghancurkan kuman penyerang.
Satu studi menunjukkan anak-anak dengan autisme memiliki stres oksidatif yang signifikan,
sehingga suplementasi dengan antioksidan terbukti, seperti vitamin C, yang membantu dalam
memerangi radikal bebas. Vitamin C juga mengangkat tingkat glutathione, antioksidan lain yang
penting dalam tubuh. Pemberian suplemen vitamin C pada responden membantu memperkuat
imunitas tubuh pasien sehingga mengurangi reaksi alergi akibat adanya leaky gut pada saluran cerna
pasien sehingga dapat dilihat dengan adanya perbaikan perilaku responden. Keadaan ini didukung oleh
hasil penelitian pada 12 anak ASD menunjukkan bahwa pemberian suplemen vitamin C dapat
meningkatkan score total dari motorik kasar yang diukur dengan ritro-freeman real life rating scale.
Penelitian lain yang mendukung yaitu menurut penelitian yang dilakukan pada 12 orang pria sehat
menyatakan bahwa defesiensi vitamin C tidak menimbulkan efek proliferasi dari Peripheral blood
mononuclear cells (PBMNC) yang terdiri dari sel B dan sel T mitogen. Pada keadaan yang sama,
konsumsi vitamin C yang kurang menunjukkan penurunan secara nyata dari respon Delayed
Hypersensitivity Skin (DHS), dengan kata lain dalam keadan defesiensi vitamin C seseorang lebih
hipersensitif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada kasus dengan tingkat penyerapan vitamin C
yang kurang meskipun dengan konsumsi yang lebih akibat pemberian suplemen vitamin memberikan
gambaran perilaku yang kurang. Studi lebih luas diperlukan untuk mengkaji efek pemberian suplemen,
efektifitas penyerapan dan dampaknya pada perubahan perilaku ASD.
Seorang wanita mengalami penurunan berat badan yang tidak disengaja, jantung berdebar-
debar, nafsu makan meningkat, gugup, tremor, terjadi perubahan pola menstruasi pada wanita
tersebut. diduga wanita tersebut sudah lama tidak mengonsumsi vitamin C yang cukup
sehingga kelebihan sekresi hormon dari kelenjar tiroid, termasuk gejala apakah wanita
tersebut…..
5
a. Anemia
b. Skorbut
c. Gusi berdarah
d. Hipertiroidisme
e. Semua salah
Jawaban : D
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Vitamin C merupakan vitamin yang larut dalam air dan paling labil yang berfungsi
sebagai antioksidan. Konsentrasi tertinggi vitamin ini berada di dalam jaringan adrenal,
pituitari dan retina. Sumber dari vitamin C banyak terdapat pada buah-buahan seperti
jeruk,jambu merah,pepaya dll. Asupan vitamin C yang cukup berguna bagi tubuh jadi
konsumsi vitamin C jangan berkurang dan jangan berlebih karena dapat mengakibatkan
berbagai penyakit pada tubuh contonya skorbut,gagal ginjal dsb. Suplemen vitamin C dapat
membantu perkembangan penyakit ASD pada anak karena vitamin C dapat membantu
memperkuat imun tubuh.
3.2 Saran
Setelah membaca makalah ini, pembaca diharapkan dapat menjaga keseimbangan
dalam dalam mengkonsumsi vitamin C, jangan sampai kekurangan ataupun kelebihan. Pada
dasarnya vitamin C merupakan zat yang dibutuhkan oleh tubuh. Tetapi karena setiap orang
memiliki porsi kebutuhan yang berbeda-beda maka setiap orang harus menjagagaya hidupnya.
Dengan begitu, vitamin C yang seharusnya bermanfaat tidak menimbulkan dampak negatif
bagi kesehatan. Penyakit akibat kelebihan vitamin C cukup berbahaya, konsumsilah dengan
porsi yang tepat.
6
DAFTAR PUSTAKA
https://srirusmiyati.wordpress.com/2016/04/15/makalah-vitamin-c/
https://www.ciputramedicalcenter.com/akibat-kekurangan-vitamin-c-tanda-dan-diagnosisnya/
https://jkb.ub.ac.id>viewpdf
https://www.redoxon.co.id/lebih-sehat-setiap-hari/10-makanan-yang-mengandung-vitamin-c/