Anda di halaman 1dari 9

TIGA PERTANYAAN FUNDAMENTAL EKONOMI

Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas kelompok


Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro

Dosen : DEPY MUHAMAD FAUZY, SE,. M.M.

Disusun Oleh : Kelompok Materi Ke 3


Nama : Rijal Ardianysah
NIM : 2302010320
Nama : Bintang Abubakar Ar-razi
NIM : 2302010327
Nama : Rendra Riswanda
NIM : 2302010327

JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PERJUANGAN
2023
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang Ekonomi
Makro
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai
pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu kami menyampaikan
banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah
ini.

Terlepas dari semua itu, kami meyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari
segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami
menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah tentang Tiga Fundamental Pertanyaan Ekonomi
Makro.

Tasikmalaya, 27 September 2023

Penyusun Kelompok 3
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
B.Rumusan Masalah
C.Tujuan Permasalahan

BAB II PEMBAHASAN
A.Pengertian Tiga Fundamental Ekonomi Makro
B.Fungsi & Tujuan Tiga Fundamental Ekonomi Makro
C.Jenis Tiga Fundamental Ekonomi Makro
D.Manfaat Tiga Fundamental Ekonomi Makro

BAB III PENUTUP


A.Kesimpulan
B.Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB I PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
FAKTOR FUNDAMENTAL EKONOMI
Fundamental adalah dasar yang secara umum merujuk kepada Prinsip yang harus mengandung
kebenaran dan berdasarkan realitas. Analisis ekonomi menjadi hal utama yang harus dilakukan
dalam model teknik fundamental ekonomi.

Analisis fundamental berhubungan dengan analisis pasar modal sesuai dengan fundamental
ekonomi suatu perusahaan. Fundamental ekonomi memiliki dua dalil utama untuk mencapai
kesejahteraan ekonomi. Hal ini juga menjadi faktor utama dalam pembangunan ekonomi agar
pendapatan total dan pendapatan perkapita meningkat.

Definisi Fundamental

Fundamental ialah dasar, asasi, sesuatu yang sangat penting, prinsip, dan hal pokok yang
dijadikan pedoman atau dasar di dalam hal-hal tertentu. Jadi, fundamental adalah berbagai hal,
kegiatan, dan prinsip-prinsip yang sangat penting dan memengaruhi sifat dasar yang menjadi
elemen terpenting dalam berbagai bidang.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, fundamental berarti sesuatu yang mendasar
(pokok/prinsip) dari suatu hal. Definisi fundamental yang merujuk pada prinsip adalah
pernyataan yang memiliki kebenaran umum atau dasar realitas. Istilah “fundamental” banyak
digunakan dalam bidang ekonomi, keuangan, bisnis, dan sosiologi sehingga pengertian
fundamental mungkin berbeda-beda sesuai dengan bidang-bidang tersebut.

Definisi Fundamental Ekonomi

Fundamental ekonomi artinya segala hal yang menjadi elemen penting dan mendasar dalam
aktivitas ekonomi. Beberapa hal tersebut antara lain pertumbuhan ekonomi, inflasi, defisit
anggaran, defisit anggaran berjalan, dan lain-lain. Dalam perekonomian juga ada istilah analisis
fundamental, yaitu metode analisis yang dipakai oleh para pelaku ekonomi di pasar modal
berdasarkan dasar-dasar ekonomi suatu perusahaan. Analisis fundamental ini merujuk pada
berbagai informasi tentang ekonomi seperti kondisi industri, kondisi perusahaan secara
keseluruhan, dan kondisi perekonomian di suatu negara.

Beberapa faktor fundamental yang harus selalu diperhatikan dalam kegiatan ekonomi dan bisnis
antara lain nilai instrinsik, nilai pasar, Return On Asset (ROA), Return On
Investment (ROI), Return On Equity (ROE), Book Value (BV), Debt Equity Ratio (DER), Devident
Earning, Price Earning Ratio (PER), Devident Payout Ratio (DPR), Devident Yield, dan Likuiditas
Saham.

Fundamental Ekonomi Indonesia

Menurut Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso, Indonesia
mempunyai fundamental ekonomi yang kuat. Tekanan yang terjadi di pasar keuangan hanyalah
fenomena sementara sebagai akibat dari rebalancing portfolio dari global investor. OJK bersama
Bank Indonesia (BI) dan pemerintah senantiasa berkoordinasi untuk memutuskan berbagai
kebijakan dalam koridor kewenangan masing-masing untuk meredam gejolak ini.

OJK memiliki kebijakan untuk mendukung program strategis pemerintah dalam pembangunan
infrastruktur di berbagai daerah dengan berbagai inisiatif pengembangan di pasar modal.
Pembangunan infrastruktur ini penting bagi Indonesia untuk memacu pertumbuhan ekonomi,
mengurangi jumlah pengangguran, serta mendorong konektivitas dan kegiatan ekonomi di
daerah sekitarnya.

Pemerintah Indonesia senantiasa menerapkan reformasi struktural dengan mengalihkan subsidi


bahan bakar ke pembangunan infrastruktur dan program jaminan sosial. Demi pembiayaan
pembangunan infrastruktur yang optimal, pengembangan pasar modal menjadi penting sebagai
penyedia alternatif pembiayaan jangka panjang. Namun, beberapa alternatif program
pembiayaan juga didukung oleh OJK.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, kondisi fundamental


ekonomi makro Indonesia selama 4 tahun pemerintahan Jokowi-JK tergolong cukup kuat dan
sehat. Walaupun demikian, pertumbuhan ekonomi sejak tahun 2014 hingga 2017 mengalami
peningkatan yang tidak signifikan. Faktor yang membuat perekonomian membaik adalah jumlah
orang miskin berkurang hingga 9,82%. Rasio gini juga mulai membaik selama 7 hingga 8 tahun
terakhir, yaitu mencapai 0,389. Jumlah pengangguran juga berkurang secara konsisten hingga
5,13%.

Tingkat inflasi pada tahun yang sama juga bisa dikendalikan. Sebelumnya, inflasi
mencapai double digit, sedangkan dalam periode tersebut kinerjanya jauh lebih stabil, yaitu
mencapai 3,5% saja. Kinerja fiskal semakin menguat setelah melemah pada 2 hingga 3 tahun
silam. Penguatan ini bisa dilihat dari kegiatan ekonomi sektor riil. Selain itu, berdasarkan indeks
ketahanan pangan, Indonesia mencapai indeks yang terbilang, yaitu elektabilitasi yang
mencapai 97,50%. Namun, indeks ketahanan pangan Indonesia tetap masih kalah dari
Malaysia, Thailand, dan Vietnam.

Pemerintah Jokowi-JK telah mampu menjaga keseimbangan


antara supply dan demand. Supply berhubungan dengan pembangunan infrastruktur,
sedangkan demand dalam hal moneter dan fiskal. Manfaat menjaga supply dan demand tetap
seimbang adalah Indonesia siap melakukan transformasi ekonomi tanpa harus memindahkan
sumber daya manusia dari sektor pertanian ke sektor industri

Pembangunan Fundamental Ekonomi

Fundamental ekonomi harus selalu didorong dan diarahkan untuk berkembang dengan cara
sebagai berikut.

1. Memajukan variabilitas instrumen pembiayaan pasar modal seperti sekuritisasi, obligasi


perpetual, greenbonds, obligasi daerah, dan blended finance.
2. Membuat proses penerbitan di pasar modal lebih mudah.
3. Menerapkan beberapa kebijakan yang mendukung pasar modal seperti pengembangan
instrumen dan pasar hedging.
4. Berkoordinasi dengan Kementerian Keuangan tentang kebijakan yang berhubungan
dengan insentif pajak bagi produk pasar modal.
5. Basis investor domestic diperluas dan peran lembaga keuangan nonbank dalam
pembiayaan pembangunan infrastruktur termasuk melalui pasar modal juga diperkuat.
Indonesia mempunyai banyak outlet atau lahan bagi investor untuk berinvestasi di pasar modal
Indonesia. Kelebihan yang ditawarkan kepada para investor asing dan lokal adalah fundamental
ekonomi yang kuat, keuntungan (profit) yang lebih baik, dan risiko yang selalu terkendali.
Dengan banyaknya keunggulan yang ditawarkan, kondisi ini diharapkan semakin membuat
kondisi fundamental ekonomi Indonesia semakin kokoh sehingga tidak mudah terpengaruh oleh
kondisi perekonomian dunia.

Artikel Terkait

 Sistem Ekonomi di Jaman Pra Sejarah


 Apa Efek Ekonomi Melambat?
 Apa itu Economies of Scale (Skala Ekonomis)?
 Pentingnya Stabilitas Harga Bagi Masyarakat dan Negara

Demikianlah artikel tentang apa itu fundamental ekonomi, semoga bermanfaat bagi Anda semua.

Anda mungkin juga menyukai