Anda di halaman 1dari 39

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : UPT SMPN 5 LEMBANG


Kelas/Semester : VII/Ganjil
Mata Pelajaran/Tema/Subtema :Informatika/Berpikir Komputasional/Pengenalan Pola
Pertemuan ke :1
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

A. Kompetensi Inti
• KI1 dan KI2: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya serta
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli,
dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan
perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan
alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
• KI3: Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana
berdasarkan rasa ingin tahunya tenta ng ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
• KI4: Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif, dalam ranah
konkret dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber
lain yang sama dalam sudut pandang teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator


3.1 Menerapkan berpikir komputasional untuk 3.1.1 Menerapkan berpikir komputasional
menghasilkan beberapa solusi dari untuk menyelesaikan secara efisien
persoalan dengan data diskrit bervolume persoalan komputasi yang mengandung
kecil. pengenalan pola (C3)
4.1 Membuat produk yang berkaitan dengan 4.1.1 Membuat produk yang berkaitan
berpikir komputasional dengan pengenalan pola (P3)

C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui tayangan slide presentasi dan metode diskusi, peserta didik mampu
menerapkan berpikir komputasional untuk menyelesaikan secara efisien persoalan
komputasi yang mengandung pengenalan pola secara tepat
2. Melalui tayangan slide presentasi dan metode video leaerning, peserta didik
mampu membuat produk yang berkaitan dengan pengenalan pola secara tepat

D. Materi Pembelajaran
1. Berpikir Komputasional
2. Pengenalan Pola
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model Pembelajaran : Project Based Learning (PjBL)
Metode : Ceramah, video learning, Diskusi, Penugasan.

F. Media/Alat, Bahan dan Sumber Belajar


1. Media/Alat :
a. Power Point
b. LCD
c. Laptop
2. Bahan :
a. LKPD
b. Kertas
c. Gunting
d. Lem
e. Penggaris
f. Pensil warna
3. Sumber Belajar :
a. Buku Panduan Guru
b. Buku Paket Siswa
c. Bahan Presentasi
d. Bahan ajar
e. Video Pembelajaran
(https://drive.google.com/file/d/1bOvayjfPsOxUhvJ5efqAL10WWXZNC3SS/
preview)

G. Langkah-Langkah Pembelajaran

Nilai Karakter,
4C, Literasi, Alokasi
PENDAHULUAN
Numerasi, Waktu
HOTS
Orientasi 10 Menit
 Guru melakukan pembukaan dengan salam pembuka,
memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan berdoa Religius
untuk memulai pembelajaran
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik sebagai
sikap disiplin.
 Guru mengingatkan peserta didik untuk selalu
bersikap disiplin baik itu disiplin waktu, disiplin Disiplin
dalam berpakaian, dan disiplin dalam mengikuti
proses belajar.
Apersepsi
 Dengan memutar video, peserta didik dan guru
menyanyikan lagu Garuda Pancasila sebagai
penguatan sikap nasionalisme untuk peserta didik Nasionalisme

Tanggung jawab
 Guru mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran
yang akan dilakukan dengan pengalaman peserta
didik. (pretest) Ada yang tahu apa itu pola?. Komunikatif
 Guru mengajukan pertanyaan yang ada
keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan. Pernahkah kalian membuat sesuatu
dengan menggunakan pola? Sebutkan penerapan
pengenalan pola dalam kehidupan sehari-hari?

Motivasi Komunikatif
 Guru memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada
pertemuan yang berlangsung.

 Guru memberikan informasi tentang kompetensi, Komunikatif


ruang lingkup materi, tujuan, langkah pembelajaran,
metode penilaian yang akan dilaksanakan. Berdiferensiasi
 Pembagian kelompok belajar dengan cara memetakan
peserta didik secara heterogen berdasarkan kesiapan
belajar peserta didik agar kebutuhan belajar masing-
masing peserta didik dapat terpenuhi.
Nilai Karakter,
Alokasi
4C, Literasi,
KEGIATAN INTI (Project-Based Learning) Waktu
Numerasi,
HOTS
FASE 1. PERTANYAAN MENDASAR . 60 Menit
1. Guru menayangkan slide PPT yang berisi informasi TPACK
tentang penegnalan pola, anyaman sendiri memiliki Literasi
pola, sehingga dapat menghasilkan corak yang berbeda
dan sesuai pola dasarnya. Dengan demikian peserta
didik dengan gaya belajar visual, auditorial, dan
kinestetik akan terpenuhi kebutuhan belajarnya.
(Mengamati)
2. Peserta didik dan guru melakukan kegiatan tanya jawab
terkait pengenalan pola. Kolaboratif
(Menanya)
 Pernahkah kalian membuat anyaman?
 Bagaimana kalian membuat anyaman?

FASE 2. MENDESAIN PERENCANAAN PRODUK


3. Guru menayangkan video pendek “Membuat Anyaman
Kertas” melalui slide PPT. TPACK
4. Peserta didik mengamati video pendek melalui slide
PPT. TPACK
5. Guru membagikan LKPD dan bersama-sama Kolaboratif
mendiskusikan langkah-langkah merancang anyaman. HOTS

Komunikatif
6. Guru menjelaskan prosedur kesehatan keselamatan
kerja kepada peserta didik. Berpikir kritis
7. Peserta didik bersama kelompoknya merancang produk Berpikir kreatif
anyaman kertas yang akan dibuat. (Mencoba)

FASE 3. MENYUSUN JADWAL PEMBUATAN Tanggung jawab


8. Guru mengingatkan kepada peserta didik bahwa
produk (anyaman kertas) harus selesai dalam Komunikatif
pertemuan ini.
9. Guru memberikan penguatan dan motivasi kepada
peserta didik agar menyelesaikan proyeknya tepat
waktu.
Disiplin
FASE 4. MEMONITORING KEAKTIFAN DAN Berpikir kritis
PERKEMBANGAN PROYEK
10. Guru memantau perkembangan karya peserta didik. Tanggung jawab
11. Peserta didik mengajukan pertanyaan jika ada masalah
yang muncul dalam proses pengerjaan produk.
(Menalar) Komunikatif
12. Guru mengingatkan untuk tetap menjaga kebersihan
dengan memungut sampah kertas anyaman.
FASE 5. MENGUJI HASIL
13. Peserta didik bersama kelompok mempresentasikan Berpikir kritis
hasil produk anyaman (Mengomunikasikan)
14. Peserta didik yang lain menanggapi produk yang telah
dibuat temannya.
15. Guru menanggapi dan memberi apresiasi kepada Komunikatif
peserta didik yang telah berani tampil untuk
membacakan hasil rancangannya. Tanggung jawab

FASE 6. EVALUASI PENGALAMAN BELAJAR Disiplin


16. Peserta didik bertanya mengenai hal yang kurang
dipahami terkait materi pengenalan pola
17. Peserta didik mengumpulkan produk dan LKPD yang
dikerjakan
18. Guru memberikan penilaian atas rancangan peserta
didik.
Nilai Karakter,
4C, Literasi, Alokasi
PENUTUP
Numerasi, Waktu
HOTS
Refleksi 10 Menit
 Peserta didik menyampaikan kesannya dalam pelajaran Komunikatif
yang telah dilaksanakan.
 Peserta didik menyampaikan hambatan dan kesulitan yang Kolaboratif
dialaminya saat proses pembelajaran berlangsung.
Kesimpulan
 Guru melakukan evaluasi untuk mengetahui hasil Komunikatif
pembelajaran yang baru saja dilaksanakan
 Guru bersama peserta didik menarik kesimpulan terkait
materi berpikir komputasional dan pengenalan pola
Tindak lanjut Religius
 Guru menginformasikan aktivitas pembelajaran kepada
peserta didik pada pertemuan selanjutnya.
 Pembelajaran ditutup dengan doa bersama yang dipimpin
oleh salah satu peserta didik
I. Penilaian Proses dan Hasil Belajar
1. Kompetensi Keagamaan dan Sosial
a. Teknik : observasi/
b. Bentuk
penilaian :pengamatan
catatan hasil
c. Instrumen :observasi
jurnal (terlampir)
2. Kompetensi Pengetahuan
a. Teknik penilaian :tes tulis dan tes penugasan
b. Bentuk
: Penilaian :tugas individu
:
c. Instrumen :lembar kerja. (terlampir)
penilaian
3. Kompetensi Keterampilan
a. Teknik penilaian : tes penugasan
b. Bentuk : tugas tertulis.
c. Instrumen penilaian : lembar kerja
4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi Peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching
(klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tugas remedial, dilakukan sebanyak 3 kali yaitu dengan cara menugaskan
kepada peserta didik untuk membenahi tugas yang telah dikerjakan sehingga
memenuhi ketentuan yang ditetapkan.
5. Pengayaan
Bagi Peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaan sebaga berikut:
a. Peserta didik yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan
KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.
b. Peserta didik yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan
KD dengan pendalaman sebagai pengetahuan tambahan.

Bakaru, 13 Desember 2022


Mengetahui,
Kepala UPT SMP Negeri 5 LEMBANG Guru Mata Pelajaran

HASAN, S.Pd. M.Si. RANI PARADIBA HARAHAP , S.Pd.


NIP. 196804052006041012 NIP 199411042019032011
LEMBAR KERJA SISWA (LKS)

Sekolah : SMP Negeri 5 Lembang


Kelas/Semester : VII/Ganjil
Materi : Berpikir Komputasional / Pengenalan Pola

A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui tayangan slide presentasi dan metode diskusi, peserta didik mampu menerapkan
berpikir komputasional untuk menyelesaikan secara efisien persoalan komputasi yang
mengandung pengenalan pola secara tepat.
2. Melalui tayangan slide presentasi dan metode video learning, peserta didik mampu
membuat produk yang berkaitan dengan pengenalan pola secara tepat

Aktivitas : Membuat Anyaman


Nama Kelompok : ................................

Nama Anggota Kelompok:

1. ................................

2. ................................

3. ................................

4. ................................

5. ................................

6. ................................

B. Petunjuk :
Perhatikan gambar dan video yang ditampilkan oleh guru untuk dapat memahami
mengenai cara membuat anyaman! Setelah menyimak video tersebut, kalian memiliki
gambaran mengenai pembuatan anyaman. Dengan membuat anyaman kalian juga telah
mempelajari pengenalan pola pada berpikir komputasi. Simaklah penjelasan berikut ini
agar kalian dapat membuat anyaman! Berhati-hatilah dalam melakukan aktivitas.

C. Alat dan Bahan :


1. Kertas karton warna
2. Cutter
3. Gunting
4. Penggaris
5. Lem
6. Pensil warna
D. Langkah Kerja
1. Perhatikan Gambar berikut. Siapkan alat dan bahan yang diperlukan! Gambarkan
pola anyaman yang dihasilkan!

2. Buatlah pola anyaman berdasarkan kreatifitas kalian menggunakan kertas karton


yang telah digunakan.
3. Berikan contoh mengenai produk yang digunakan sehari-hari dan memiliki pola!
E. Lembar Jawaban
Tehnologi Informasi dan Komunikasi

Sekolah : SMP Negeri 5 Lembang


Mata Pelajaran/Tema/Subtema : Informatika/Berpikir Komputasional/Pengenalan Pola
Kelas/Semester : VII/Ganjil

A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui tayangan slide presentasi dan metode diskusi, peserta didik mampu menerapkan
berpikir komputasional untuk menyelesaikan secara efisien persoalan komputasi yang
mengandung pengenalan pola secara tepat
2. Melalui tayangan slide presentasi dan metode video leaerning, peserta didik mampu
membuat produk yang berkaitan dengan pengenalan pola secara tepat

B. Uraian Materi
1. Berpikir Komputasional
Dengan perkembangan teknologi yang makin pesat saat ini, maka banyak terjadi
perubahan termasuk juga pola berpikir manusia. Manusia mulai berpikir seperti komputer
dalam menyelesaikan masalah. Hal ini dikarenakan cara berpikir komputer dianggap paling
cepat dan dapat menyelesaikan permasalahan dengan mudah. Cara berpikir inilah yang
disebut dengan berpikir komputasi. Jadi, disini dapat dikatakan bahwa berpikir komputasi
adalah metode pemecahan masalah yang permasalahan dan penyelesainnya dirumuskan
sedemikian hingga rumusan itu dapat dijalankan oleh komputer atau rumusan itu mengikuti
cara kerja komputer dalam membantu menyelesaikan masalah.
Berpikir komputasional dapat juga diartikan pemecahan masalah dengan cara
sederhana dan sangat efisien yang memungkinkan seseorang untuk menemukan solusi. Saat
menyelesaikan permasalahan dengan memecahkannya berfokus pada apa yang kalian
kuasai terlebih dahulu. Hal ini secara tidak langsung kalian telah menggunakan pemikiran
komputasional tanpa menyadarinya. Hal ini dapat sesederhana membuat daftar belanja,
mengatur barang-barang di meja, atau melakukan hal-hal terpentingd daftar tugas terlebih
dahulu. Berpikir komputasi dapat membantu kalian belajar lebih efisien dan optimal dalam
menyelesaikan persoalan-persoalan dalam semua pelajaran
Apakah kalian pernah memikirkan perbedaan antara pembuatan biskuit atau
kue yang dibuat di rumah masing-masing dan biskuit dalam kemasan dengan merk
tertentu yang dijual di warung atau di toko swalayan? Mari, kita lihat sekilas
perbedaan proses pembuatan biskuit tersebut.
Jika kalian mau membuat biskuit atau kue untuk anggota keluarga di rumah yang
terdiri atas lima orang, kalian cukup membuat biskuit tersebut di dapur dengan
peralatan yang ada di rumah (Gambar2.1). Lain halnya dengan beberapa ibu lain yang
membuat biskuit dalam jumlah yang cukup banyak untuk dijual dan menjalankan
Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Ibu-ibu tersebut tidak membuat kuenya
di dapur rumah yang kecil dengan peralatan seadanya, melainkan mereka
memerlukan tempat dan beberapa peralatan yang lebih canggih dibandingkan
dengan peralatan yang kalian gunakan untuk membuat kue di rumah. Untuk
menjalankan UMKM, membuat dan menjual biskuit, ibu- ibu mengerjakan
pembuatan biskuit tersebut bersama-sama (Gambar 2.2). Hal yang berbeda lagi
terjadi pada proses pembuatan biskuit yang ditujukan untuk diproduksi secara masal
dan dalam jumlah yang sangat besar. Biskuit tersebut dibuat dan dikemas dengan
mesin di pabrik (Gambar 2.3).

Gambar 2.1 Anak-Anak Membuat Kue di Rumah Gambar 2.2 Ibu-Ibu Membuat Kue untuk UMKM

Gambar 2.3 Mesin


Pembuat Kue di Pabrik
Kue

Gambar 2.3 Mesin Pembuat Kue di Pabrik Kue


Dari berbagai cara pembuatan biskuit tersebut, untuk menyelesaikan
masalah yang cakupannya kecil, yaitu “membuat biskuit untuk lima orang”, cara
penyelesaiannya berbeda dengan cakupan masalah yang menengah, yaitu untuk
UMKM, dan berbeda pula untuk cakupan masalah besar, yaitu untuk diproduksi
masal setiap hari. Dalam kasus tersebut, makin besar cakupan permasalahannya,
bantuan mesin makin diperlukan. Di dalam mesin tersebut, terdapat berbagai
komponen yang dirangkai sehingga dapat bekerja dengan cara yang mirip dengan
manusia bekerja. Sederhananya, dalam topik ini, kita dapat menyebut rangkaian
komponen-komponen tersebut sebagai “komputer”.

Komputer banyak dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk


mempermudah kehidupan, atau membantu penyelesaian berbagai permasalahan
yang kita hadapi. Cara kerja komputer menyerupai cara kerja manusia. Pada proses
pembuatan biskuit, dengan alat apa pun, tentunya tetap diperlukan bahan dasar
tepung, margarin, dan bahan-bahan lainnya. Bahan- bahan tersebut dicampur dan
diproses lebih lanjut.

Berpikir komputasional adalah cara berpikir untuk menyelesaikan persoalan,


yang cara penyelesaiannya, jika dikembangkan, dapat dilakukan oleh komputer.
Dengan demikian, kita akan belajar bagaimana menyelesaikan berbagai persoalan
dengan cara yang efektif dan efisien.

Secara tidak sadar, kalian telah menggunakan cara berpikir komputasi dalam
kehidupan sehar hari. Berikut ini beberapa contohnya.

a. Saat kalian akan menggosok gigi, kalian harus melalui beberapa tahapan. Apabila
salah satu tahapan tidak dilakukan atau tahapan dilakukan tidak berurutan maka
kegiatan menggosok gigi tidak dapat dilakukan.
b. Berpikir komputasi secara tidak sadar telah kalian gunakan saat akan berpakaian.
Kalan juga akan mempertimbangkan apakah cuaca dingin atau panas, untuk
kegiatan apa kamu berpakaian, dan beberapa pertimbangan lainnya.
c. Saat kalian membersihkan kamar juga merupakan contoh penerapan konse berpikir
komputasional. Kamu akan memilih mana yang terlebih dahulu aka kamu
kerjakan, bagaimana cara membersihkannya agar bersih dan rapi, sert alat apa saja
yang akan kamu gunakan.
2. Pengenalan Pola
Apakah pola itu? Kalian pastinya tidak asing dengan hewan burung. Semua burung
memiliki karakteristik yang sama. Mereka semua memiliki mata, sayap, paruh, dan bulu.
Mereka juga memiliki kemampuan untuk terbang. Setelah mengetahui bahwa semua burung
memiliki mata, sayap, paruh, dan bulu, kalian dapat mencoba menggambar burung dengan
baik, cukup menyertakan ciri umum tersebut. Dalam pemikiran komputasi, karakteristik ini
disebut pola. bagaimana mendeskripsikan seekor burung, kita dapat mendeskripsikan
burung lainnya. Caranya dengan mengikuti pola ini.
Pattern recognition terdiri atas kata pattern dan recognition. Ketika menguraikan
masalah yang kompleks, kalian sering menemukan pola di antara masalah) yang lebih kecil
yang kalian buat. Pengenalan pola dalam pemecahan masalah adalah kunci untuk
menentukan solusi yang tepat untuk masalah dan mengetahui bagaimana memecahkan jenis
masalah tertentu. Setelah masalah yang kompleks diuraikan, hal ini akan dapat membantu
untuk mencari kesamaan atau 'pola' di setiap bagian masalah yang tersegmentasi. Pola-pola
ini dapat membantu memecahkan masalah yang lebih besar untuk lebih efektif.
Pola adalah kesamaan atau karakteristik yang dimiliki oleh beberapa masalah. Dalam
konteks teknologi, suatu pola mungkin merupakan urutan data yang berulang dari waktu ke
waktu yang dapat digunakan untuk memprediksi tren selanjutnya.
Penerapan kesamaan pola dapat dilihat pada beberapa teknologi berikut ini.
a. Speech Recognition
Contoh: Google asistant, Siri, dan Alexa.
b. Fingerprint Recognition
Contoh: Sistem kemanan pada smartphone dengan sidik jari.
c. Face Recognition
Contoh: Verifikasi identitas pengguna untuk aplikasi keuangan.
d. Captha
Contoh: Keamanan akun dengan verifikasi gambar.
Format Media Pembelajaran

Sekolah : SMP Negeri 5 Lembang


Kelas/Semester : VII/Ganjil
Materi : Berpikir komputasional/Pengenalan Pola

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui tayangan slide presentasi dan metode diskusi, peserta didik
mampu menerapkan berpikir komputasional untuk menyelesaikan secara
efisien persoalan komputasi yang mengandung pengenalan pola secara
tepat
2. Melalui tayangan slide presentasi dan metode video leaerning, peserta
didik mampu membuat produk yang berkaitan dengan pengenalan pola
secara tepat

B. MATERI POKOK
Pengenalan Pola
C. JENIS MEDIA YANG DIKEMBANGKAN
Media Pembelajaran Power Point dan Video Learning
D. BAHAN DAN ALAT YANG DIGUNAKAN
a. Bahan : Materi Ajar dan video
b. Alat : Laptop
E. LANGKAH-LANGKAH PEMBUATAN

1. Buka PowerPoint.
2. Di panel kiri, pilih Baru.
3. Pilih salah satu opsi:
 Untuk membuat presentasi dari awal, pilih Presentasi Kosong.
 Untuk menggunakan desain yang disiapkan, pilih salah satu template.

4. Pada gambar mini di panel kiri, pilih slide yang diinginkan untuk diikuti
slide baru.
5. Di tab Beranda, di bagian Slide, pilih Slide Baru.
6. Di bagian Slide, pilih Tata Letak, lalu pilih tata letak yang diinginkan dari
menu.

7. Letakkan kursor di dalam kotak teks, lalu ketikkan materi sesui dengan
bahan ajar
8. Pilih teks, lalu pilih satu atau beberapa opsi dari bagian Font pada tab
Beranda, seperti Font,Perbanyak Ukuran Font,Kurangi
Ukuran Font,Tebal,Miring,Garis Bawah,dll.

Menambahkan gambar, bentuk, dan lainnya

9. Buka tab Sisipkan.


10. Untuk menambahkan gambar:
 Di bagian Gambar, pilih Gambar.
 Dalam menu Sisipkan Gambar Dari, pilih sumber yang diinginkan.
 Telusuri gambar yang diinginkan, pilih gambar tersebut, lalu
pilih Sisipkan.
11. Untuk menambahkan ilustrasi:
 Di bagian Ilustrasi, pilih Bentuk,Ikon , Model 3D, SmartArt, atau Bagan.
 Dalam kotak dialog yang terbuka ketika Anda mengklik salah satu
tipe ilustrasi, pilih item yang diinginkan, lalu ikuti perintah untuk
menyisipkannya.
12. Simpan file

F. LANGKAH-LANGKAH PENGGUNAAN
1. Buka file presentasi yang telah disimpan pada laptop sebelumnya
2. Klik slide show

3. Tekan Enter pada keyboard untuk melanjutkan ke slide berikutnya

Video Learning :
https://drive.google.com/file/d/1bOvayjfPsOxUhvJ5efqAL10WWXZNC3SS/vie
w
KISI-KISI PENULISAN SOAL

Jenjang Pendidikan : UPT SMP Negeri 5 Lembang


Mata Pelajaran/Tema/Subtema : Informatika/Berpikir Komputasional/Pengenalan Pola
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Jumlah Soal :3

No. KD Materi Indikator Soal Level Kognitif Nomor Soal Bentuk Soal
1 Menerapkan berpikir Pengenalan Menerapkan berpikir C3 1dan 3 Essay
komputasional untuk Pola komputasional untuk
menghasilkan menyelesaikan secara
beberapa solusi dari efisien persoalan
persoalan dengan komputasi yang
data diskrit mengandung pengenalan
bervolume kecil. pola (C3)
2 Membuat produk Pengenalan Membuat produk yang P3 2 Praktik
yang berkaitan Pola berkaitan dengan
dengan berpikir pengenalan pola (P3)
komputasional
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

Mata Pelajaran/Tema/Subtema : Informatika/Sistem Komputer/Permasalahan pada Hardware


Kelas/Semester : VII/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/2023

Kompetensi Indikator Teknik Butir Instrumen (Soal-soal) Kunci Jawaban Rubrik


Dasar
Menerapkan Menerapkan Tertulis 1. Perhatikan Gambar berikut. Siapkan alat dan bahan yang Hasil akhir tugas Terlampir
berpikir berpikir
diperlukan! Gambarkan pola anyaman yang dihasilkan! berbentuk
komputasional komputasional
untuk untuk gambar dan
menghasilkan menyelesaikan
essay. Penilaian
beberapa solusi secara efisien
dari persoalan persoalan disesuaikan
dengan data diskrit komputasi
dengan Rubrik
bervolume kecil. yang
mengandung Penilaian.
pengenalan
pola (C3)

3. Berikan contoh mengenai produk yang digunakan sehari- Tampi, Terlampir


hari dan memiliki pola! keranjang pasar,
tas, bakul nasi,
keranjang
buah,kursi, meja,
tudung saji,
Membuat produk Membuat Praktik 2. Buatlah pola anyaman berdasarkan kreatifitas kalian Hasil akhir tugas Terlampir
yang berkaitan produk yang
dengan berpikir berkaitan menggunakan kertas karton yang telah digunakan. berbentuk
komputasional dengan produk anyaman.
pengenalan
Penilaian
pola (P3)
disesuaikan
dengan Rubrik
Penilaian.
Penilaian
No Aspek yang Dinilai
1 2 3
1 Kegiatan praktik membuat anyaman
2 Pengamatan
3 Data yang diperoleh
4 Kesimpulan

Penilaian
Aspek yang dinilai
1 2 3
Kegiatan praktik Kegiatan praktik Kegiatan praktik Kegiatan praktik
pengelolaan file dan folder membuat membuat anyaman membuat anyaman
anyaman tidak benar, tetapi tidak benar dan runut
benar runut
Pengamatan Pengamatan Pengamatan Pengamatan cermat,
tidak cermat kurang cermat, mengandung
tetapi mengandung interpretasi
interpretasi
Data yang diperoleh Data tidak Data lengkap, Data lengkap,
lengkap tetapi tidak terorganisir, dan ditulis
terorganisir, atau dengan benar
ada yang salah
tulis
Kesimpulan Tidak benar atau Sebagian Semua benar atau
tidak sesuai kesimpulan ada sesuai tujuan
tujuan yang salah atau
tidak sesuai tujuan
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran/Tema/Subtema : Informatika/Berpikir Komputasional/


Pengenalan Pola
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Tahun Pelajaran : 2022/2023

Kompetensi Indikator Teknik Instrumen Rubrik


Dasar
SIKAP Berdoa sebelum Observasi Lembar -
SPIRITUAL dan sesudah Observasi
melakukan sesuatu
Mengucapkan rasa Observasi Lembar -
syukur atas karunia Observasi
Tuhan
Memberi salam Observasi Lembar -
sebelum dan Observasi
sesudah
menyampaikan
pendapat/presentasi
Mengungkapakan Observasi Lembar -
kekaguman secara Observasi
lisan maupun
tulisan terhadap
Tuhan saat melihat
kebesaran Tuhan
Merasakan Observasi Lembar -
keberadaan dan Observasi
kebesaran Tuhan
saat mempelajari
ilmu pengetahuan
SIKAP SOSIAL Taat terhadap tata Observasi Lembar Terlampir
KEDISIPLINAN tertib sekolah Observasi
Tertib dalam Observasi Lembar Terlampir
melaksanakan Observasi
tugas-tugas yang
diberikan
Menyelesaikan Observasi Lembar Terlampir
tugas-tugas tepat Observasi
waktu
Disiplin belajar di Observasi Lembar Terlampir
rumah Observasi
SIKAP SOSIAL Menyampaikan Observasi Lembar Terlampir
KEJUJURAN sesuatu sesuai Observasi
dengan keadaan
sebenarnya
Tidak berbohong Observasi Lembar Terlampir
Observasi
Tidak Observasi Lembar Terlampir
memanipulasi Observasi
informasi
Berani mengakui Observasi Lembar Terlampir
kesalahan Observasi
SIKAP SOSIAL Terlibat aktif dalam Observasi Lembar Terlampir
KERJASAMA melakukan Observasi
diskusi/pengamatan
Bersedia Observasi Lembar Terlampir
melaksanakan Observasi
tugas sesuai
kesepakatan
kelompok
Menghargai Observasi Lembar Terlampir
pendapat teman Observasi
satu kelompok dan
kelompok lain
Membantu teman Observasi Lembar Terlampir
dalam satu Observasi
kelompok yang
belum mengerti
terhadap materi
pelajaran
SIKAP SOSIAL Mengerjakan tugas Observasi Lembar Terlampir
TANGGUNG dan pekerjaan Observasi
JAWAB rumah dengan baik
Bertanggung jawab Observasi Lembar Terlampir
kepada setiap Observasi
perbuatan
Melakukan piket Observasi Lembar Terlampir
sesuai dengan Observasi
jadwal yang
diterapkan
Mengerjakan tugas Observasi Lembar Terlampir
kelompok secara Observasi
bersama-sama
SIKAP SOSIAL Berani Observasi Lembar Terlampir
PERCAYA DIRI mengemukakan Observasi
pendapat
Berani mengajukan Observasi Lembar Terlampir
pertanyaan Observasi
Berani tampil Observasi Lembar Terlampir
mengerjakan soal Observasi
di depan kelas
Yakin akan Observasi Lembar Terlampir
kemampuannya Observasi
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL
Perilaku yang diamati dalam pembelajaran
Mengungkapakan
Memberi salam sebelum Merasakan keberadaan
Berdoa sebelum dan Mengucapkan rasa kekaguman secara lisan
Nama dan sesudah dan kebesaran Tuhan
sesudah melakukan syukur atas karunia maupun tulisan terhadap
No Peserta menyampaikan saat mempelajari ilmu
sesuatu Tuhan Tuhan saat melihat
Didik pendapat/presentasi pengetahuan
kebesaran Tuhan
SB B C KB SB B C KB SB B C KB SB B C KB SB B C KB
(4) (3) (2) (1) (4) (3) (2) (1) (4) (3) (2) (1) (4) (3) (2) (1) (4) (3) (2) (1)
1
2
3
4
5

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL


Perilaku yang diamati dalam pembelajaran

Nama Kedisiplinan Kejujuran Kerjasama Tanggung Jawab Percaya Diri


No Peserta
Didik
SB B C KB SB B C KB SB B C KB SB B C KB SB B C KB
(4) (3) (2) (1) (4) (3) (2) (1) (4) (3) (2) (1) (4) (3) (2) (1) (4) (3) (2) (1)
1
2
3
4
5
RUBRIK PENILAIAN SIKAP SOSIAL KEDISIPLINAN
NO Perilaku Yang Diamati Predikat
Indikator : SB B C KB
1 Taat terhadap tata tertib sekolah Jika Jika 3 Jika 2 Jika 1
2 Tertib dalam melaksanakan tugas-tugas yang semua indikator indikator indikator
diberikan indikator tercapai tercapai tercapai
3 Menyelesaikan tugas-tugas tepat waktu tercapai
4 Disiplin belajar di rumah

RUBRIK PENILAIAN SIKAP SOSIAL KEJUJURAN


NO Perilaku Yang Diamati Predikat
Indikator : SB B C KB
1 Menyampaikan sesuatu sesuai dengan Jika Jika 3 Jika 2 Jika 1
keadaan sebenarnya semua indikator indikator indikator
2 Tidak berbohong indikator tercapai tercapai tercapai
3 Tidak memanipulasi informasi tercapai
4 Berani mengakui kesalahan

RUBRIK PENILAIAN SIKAP SOSIAL KERJASAMA


NO Perilaku Yang Diamati Predikat
Indikator : SB B C KB
1 Terlibat aktif dalam melakukan Jika Jika 3 Jika 2 Jika 1
diskusi/pengamatan semua indikator indikator indikator
2 Bersedia melaksanakan tugas sesuai indikator tercapai tercapai tercapai
kesepakatan kelompok tercapai
3 Menghargai pendapat teman satu kelompok
dan kelompok lain
4 Membantu teman dalam satu kelompok yang
belum mengerti terhadap materi pelajaran

RUBRIK PENILAIAN SIKAP SOSIAL TANGGUNG JAWAB


NO Perilaku Yang Diamati Predikat
Indikator : SB B C KB
1 Mengerjakan tugas dan pekerjaan rumah Jika Jika 3 Jika 2 Jika 1
dengan baik semua indikator indikator indikator
2 Bertanggung jawab kepada setiap perbuatan indikator tercapai tercapai tercapai
3 Melakukan piket sesuai dengan jadwal yang tercapai
diterapkan
4 Mengerjakan tugas kelompok secara bersama-
sama
RUBRIK PENILAIAN SIKAP SOSIAL PERCAYA DIRI
NO Perilaku Yang Diamati Predikat
Indikator : SB B C KB
1 Berani mengemukakan pendapat Jika Jika 3 Jika 2 Jika 1
2 Berani mengajukan pertanyaan semua indikator indikator indikator
3 Berani tampil mengerjakan soal di depan indikator tercapai tercapai tercapai
kelas tercapai
4 Yakin akan kemampuannya

Keterangan :
Skor Maksimum Sikap Spiritual : 20
Skor maksimum Sikap Sosial : 20
Skor yang diperoleh
Nilai= Skor Maksimum 𝑥 100

Deskripsi :
Sangat Baik : 80 -100
Baik : 70 – 79
Cukup : 60 - 69
Kurang : <60
Apersepsi
Pernahkah kalian
membuat sesuatu
dengan menggunakan
pola? Sebutkan
penerapan pengenalan
pola dalam
kehidupan
sehari-hari?
Melalui tayangan slide presentasi dan
metode diskusi, peserta didik mampu
menerapkan berpikir komputasional untuk
menyelesaikan secara efisien persoalan
komputasi yang mengandung pengenalan
pola secara tepat Melalui tayangan slide presentasi dan metode
video leaerning, peserta didik mampu membuat
produk yang berkaitan dengan pengenalan
pola secara tepat
Menyimak Melakukan
Melakukan Penilaian
materi dan Presentasi
diskusi
Video
Berpikir komputasional
adalah cara berpikir untuk
menyelesaikan persoalan,
yang cara
penyelesaiannya, jika
dikembangkan, dapat
dilakukan oleh komputer.
Dengan demikian, kita
akan belajar bagaimana
menyelesaikan berbagai
persoalan dengan cara
yang efektif dan efisien.
Pola adalah kesamaan atau karakteristik yang
dimiliki oleh beberapa masalah. Dalam konteks
teknologi, suatu pola mungkin merupakan
Urutan data yang berulang dari waktu ke
Waktu yang dapat digunakan untuk
Memprediksi tren selanjutnya
•Pernahkah kalian membuat
anyaman?
•Bagaimana kalian membuat
anyaman?
1. Berpikir komputasional adalah cara berpikir
untuk menyelesaikan persoalan, yang cara
penyelesaiannya, jika dikembangkan, dapat
dilakukan oleh komputer.

2. Pola adalah kesamaan atau karakteristik yang


dimiliki oleh beberapa masalah.

Anda mungkin juga menyukai