Pastikan untuk mencatat informasi yang diperoleh dalam lembar kerja dan gun
akan sebagai panduan dalam langkah-langkah berikutnya untuk menemukan s
olusi bagi masalah yang telah diidentifikasi
No Hasil eksplorasi penyeb akar penyeb Analisis akar pen Masalah terpil
ab masalah ab masalah yebab masalah (d ih yang akan
ata pendukung) diselesaikan
3) Motivasi menentukan
ketekunan belajar. Seorang
anak yang telah termotivasi
untuk belajar sesuatu berusaha
mempelajari dengan baik dan
tekun dengan harapan
memperoleh hasil yang lebih
baik.
HASIL WAWANCARA BER
SAMA KEPALA SEKOLAH
YAITU :
NAMA: JEHESKIAL TAPA
TAB,S.Pd
Nip. 196606061994031025
Asal Sekolah : SD Inpres
Ekpulen
2
Kajian Literatur
Literasi Membaca OECD Guru kurang mela
(2009: 25-26) menyebutkan tih peserta didik d
literasi membaca dalam alam berbicara
kategori situasi berdasarkan Dalam kegiatan p
membaca yang digunakan embelajaran guru
untuk keperluan pribadi; dominan menggun
membaca untuk digunakan akan ceramah sehi
untuk keperluan yang bersifat ngga
umum; membaca untuk
mendukung pekerjaan dan
membaca untuk kepentingan
di bidang pendidikan.
Kategori dari CEFR ini telah
diadaptasi untuk OECD yang
akan dijelaskan dalam sebagai
berikut :
1) Kategori pribadi
berhubungan dengan teks
untuk kepentingan pribadi
seseorang, keduanya
digunakan dalam keperluan
hidup sehari-hari dan 15 yang
berhubungan dengan ilmu
pengetahuan. Kategori ini
misalnya surat-surat pribadi,
fiksi, biografi, dan teks
informasi yang dimaksudkan
untuk dibaca untuk
memuaskan rasa ingin tahu,
sebagai bagian dari kegiatan
menyegarkan kembali jasmani
dan rohani. Kategori pada
media elektronik misalnya
surat elektronik pribadi, pesan
instan dan blog bergaya buku
harian.
2) Kategori publik berupa teks
bacaan yang berhubungan
dengan kegiatan dan
keprihatinan masyarakat yang
lebih luas. Kategori ini
misalnya dokumen resmi serta
informasi tentang acara
publik. Secara umum, ada
kontak anonim dengan orang
lain termasuk pada kategori
ini. Termasuk informasi
berupa blog, situs berita dan
pemberitahuan umum yang
tampil secara on line maupun
cetak.
3) Isi naskah pendidikan.
Naskah ini dirancang khusus
untuk tujuan pengajaran.
Misalnya buku teks cetak dan
perangkat lunak pembelajaran
interaktif. Pembacaan dalam
pendidikan digunakan untuk
memperoleh informasi ilmu
pengetahuan sebagai bagian
dari tugas belajar. Bahannya
dari pembacaan tersebut
merupakan penugasan dari
guru.
4) Membaca dalam konteks
pekerjaan adalah kegiatan
yang berkaitan dengan proses
pelaksanaan tugas dalam
menyelesaikan pekerjaan.
Kegiatan ini mulai dari proses
mencari pekerjaan, baik
dengan 16 membaca iklan
koran cetak, atau on line; atau
kegiatan menyelesaikan
pekerjaan dengan mengikuti
petunjuk di tempat kerja.
1. Menurut CHITRA FE
LU ( 2004) Mengem
ukakan ada beberapa
hal yang perlu di perh
atikan dalam memba
ca adalah:
Membaca memahami teks ad
alah memerlukan seperangkat
prngetahuan tentang kidah ata
u ketentuan membaca
Membaca memerlukan pemah
aman dan arti pesan yang terk
andung dalam teks
Pemaham dalam teks memerl
ukan pemahaman terhadap ba
hasa yang di gunakan dalam p
enulisan teks
Membaca merupana suatu pro
ses berpikir karena dalam me
mbaca seorang mempridiksi d
an menngambil kesimpulan
2. Menurut EBEL SUN
A DAYA ( 2010 ) ba
hwa yang mempengar
uhi tinggi rendahnya
kemampuan memaha
mi bacaan yang akan
di capai oleh siswa da
lam perkembangan mi
nat baca tergantung p
ada faktor
Siswa yang bersangkutan
Dalam keluarga
Situasi sekolah
HASIL WAWANCA
RA BERSAMA TEM
AN GURU SEJAWA
T.
NAMA : RUKIBAH
IBRAHIM,S.Pd
Asal Sekolah : SD
Inpres Ekpulen
Siswa tidak paham arti d
an pesan yang terkandung
dalam teks
Ketikdak pemahaman di s
ebabakan oleh siswa mala
s berpikir
Siswa tidak berlatih dala
m keluarga
Penguruh lingkungan
Orang tua jarang mendam
pingi anak untuk belajar .
3 Kajian literasi