GEOGRAFI PENDUDUK
DOSEN PENGAMPUH
Prof. Drs. H. Sukri Nyompa, SH., M.Si., Ph.D.
DI BUAT OLEH:
MUH. FARHAN AKHIR RAMADHAN
NIM. 220109511004
2. Migarasi adalah perpindahan penduduk dengan tujuan untuk menetap dari suatu
tempat ke tempat lain melintasi batas wilayah tertentu dalam periode waktu
tertentu. Berikan satu contoh tentang migrasi penduduk.
Jawab:
Sebuah keluarga yang tinggal di sebuah desa kecil di pedesaan memutuskan
untuk pindah ke ibu kota negara untuk mencari pekerjaan yang lebih baik.
Mereka melakukan migrasi internal dari daerah pedesaan ke perkotaan karena
mereka percaya bahwa ada lebih banyak peluang kerja di ibu kota. Keluarga ini
meninggalkan rumah mereka, mencari pekerjaan di sektor layanan, dan menetap
di ibu kota untuk waktu yang tidak ditentukan.
Migrasi ini merupakan contoh dari perpindahan penduduk dalam negeri, dan
alasan utama di baliknya adalah meningkatnya kesempatan ekonomi di ibu kota
dibandingkan dengan desa pedesaan yang memiliki akses terbatas terhadap
pekerjaan dan sumber daya.
b) Faktor penarik
Adanya rasa superior di tenpat yang baru atau kesempatan untuk memasuki
lapangan pekerjaan yang cocok
Kesempatan mendapatkan pendapatan lebih baik
Kesempatan mendapatkan pendidikan yang lebih tinggi
Keadaan lingkungan dan keadaan hidup yang menyenangkan
Tarikan dari orang-orang yang diharapkan sebagai tempat berlindung
Adanya aktivitas-aktivitas di kota besar, tempat-tempat hiburan, pusat
kebudayaan sebagai daya tarik bagi orang dari desa atau kota kecil
MP Vertikal
(Perubahan Status)
MP Horizontal
(MP geografis) Ulang-alik
MP nonpermanen
(MP Sirkuler)
Menginap
13. Jelaskan konsep “mobilitas sosial” dan hubungannya dengan mobilitas penduduk
Jawab:
Konsep "mobilitas sosial" merujuk pada perubahan posisi sosial seseorang atau
kelompok dalam masyarakat. Ini adalah konsep yang mencerminkan pergerakan
seseorang dari satu status sosial ke status sosial yang berbeda. Mobilitas sosial
dapat terjadi baik ke arah yang lebih tinggi (mobilitas sosial naik) maupun ke
arah yang lebih rendah (mobilitas sosial turun) dalam hirarki sosial. Mobilitas
sosial dapat diukur dalam berbagai aspek, termasuk status ekonomi, pendidikan,
pekerjaan, dan akses ke sumber daya sosial. Hubungannya dengan mobilitas
penduduk, yaitu Migrasi sebagai Bentuk Mobilitas Sosial, Faktor Migrasi yang
Mempengaruhi Mobilitas Sosial, Pengaruh Migrasi Terhadap Struktur Sosial, dan
Dampak Mobilitas Sosial di Masyarakat
14. Jelaskan peran migrasi dalam perubahan demografi suatu wilayah. Berikan
contoh perubahan demografis yang disebabkan oleh migrasi
Jawab:
Migrasi memainkan peran penting dalam perubahan demografi suatu wilayah.
Demografi adalah studi mengenai populasi dan karakteristiknya, termasuk
pertumbuhan, distribusi, usia, jenis kelamin, dan berbagai faktor lainnya. Migrasi
adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi karakteristik demografis suatu
wilayah. Contoh perubahan demografis yang disebabkan migrasi, yaitu
pertumbuhan populasi, komposisi usia penduduk, distribusi geografis, dan
pembauran budaya
15. Jelaskan kaitan penduduk dengan pendekatan keruangan, kelingkungan, dan
kompleks wilayah
Jawab:
Penduduk memiliki kaitan yang erat dengan tiga pendekatan utama dalam
geografi, yaitu pendekatan keruangan (spasial), kelingkungan (environmental),
dan kompleks wilayah (regional complex). Adapun kaitannya dengan penduduk
yaitu.
a. Pendekatan keruangan, ini melibatkan studi tentang bagaimana penduduk
terdistribusi di seluruh wilayah, pembentukan cluster populasi, dan pola
migrasi manusia. Pendekatan ini membantu dalam memahami bagaimana
lokasi geografis, jarak, dan aksesibilitas memengaruhi pergerakan penduduk,
pembentukan perkotaan, dan pola pemukiman.
b. Pendekatan lingkungan, ini mencakup analisis dampak perubahan iklim,
kerusakan lingkungan, dan sumber daya alam terhadap migrasi, pemukiman,
dan kesejahteraan penduduk.
c. Pendekatan kompleks wilayah, ini melibatkan analisis tentang bagaimana
populasi manusia, budaya, ekonomi, dan sumber daya alam saling
berinteraksi di dalam suatu wilayah geografis. Pendekatan ini membantu
dalam memahami perbedaan dan kesamaan antara wilayah-wilayah yang
berbeda dalam hal demografi, perkembangan ekonomi, dan pola pemukiman.