Men-design Pemahaman pserta didik agar peserta didik dapat belajar maksimal, artinya terlibat secara penuh dalam seluruh proses pembelajaran, mengalami pergulatan (dalam arti sesungguhnya) untuk memahami pokok-pokok yang dipelajari dan akhirnya dapat menguasai ilmu pengetahuan, pelajaran harus di-designs sedemikian rupa. Untuk dapat mencapai tujuan itu, diterapkan suatu strategi yang dikenal dengan sebutan “understanding by design(UBD) dalam seluruh proses belajar pada setiap subject yang diajarkan. Hal ini dilakukan berdasarkan kesadaran bahwa tujuan dari proses belajar adalah mencapai pemahaman (understanding). Peserta didik memahami atau tepatnya menguasai ilmu yang dipelajarinya. Lebih dari itu agar peserta didik mendapatkan suatu penilaian yang otentik dan dapat dipertanggung-jawabkan pada tiap akhir semester. Unsur utama dalam konsep ini adalah apa yang disebut sebagai backward design, yakni suatu pendekatan dalam merancang kurikulum atau pelajaran yang dimulai dengan tujuan yang ingin dicapai. Ada tiga tahap utama backward design: 1. Tahap pertama, tentukan hasil yang diharapkan. apa yang peserta didik harus ketahui, pahami, dan dapat lakukan setelah menyelesaikan pokok tertentu. 2. Tahap kedua, tentukan bukti-bukti yang dapat diterima. pertanyaan pokok yang mesti dijawab di sini adalah bagaimana kita dapat ketahui jika peserta didik telah mencapai hasil yang diharapkan. apa bukti-bukti yang kita harapkan untuk mendukung pemahaman peserta didik? 3. Tahap ketiga, tentukan instruksi dan proses belajar yang ingin diterapkan. Setelah kita memastikan hasil apa yang diharapkan dan bukti apa yang dapat menunjang pencapaian hasil itu, lalu kita tentukan bagaimana proses belajar harus dilaksanakan untuk mencapai sasaran itu. Gambaran kerangka berpikir dalam menyusun rencana pelajaran dengan menggunakan strategi UBD bagi guru dapat dilukiskan sebagai berikut : Hasil yang diharapkan : - Tentukan tujuan pembelajaran: Apa tujuan yang ingin dicapai (misalnya pengetahuan yang ingin didapat (content), pencapaian yang lain-lainnya) - Pemahaman: Pertanyaan kunci: Peserta didik dapat memahami bahwa… - Pertanyaan pokok apa yang dapat diajukan untuk membantu penelitian - Apa gagasan pokok lebih lanjut, pemahaman, dan transfer pemahaman khusus apa yang diharapkan - Masalah-masalah yang mungkin muncul. - Peserta didik akan mengetahui … - Peserta didik dapat melakukan… - Pengetahuan dan skill apa yang peserta didik dapatkan sebagai hasil dari pelajaran ini - Apa yang mesti peserta didik dapat lakukan sebagai hasil dari pengetahuan atau skill yang ada Bukti-bukti yang diharapkan Performance Tasks: - Bukti-bukti Lainnya: - Project apa yang peserta didik dapat lakukan - Test untuk menunjukkan pemahaman dan skill Presentasi yang mereka kuasai. - Anecdotal Notes, dll. - Kriteria apa yang akan digunakan untuk mengukur pemahaman siswa
Rencana Pelajaran Aktivitas Pembelajaran:
- Bagaimana proses pembelajaran dan isntruksi yang digunakan yang memungkinkan peserta didik mencapai hasil yang diharapkan. - Bagaimana aktivitas pembelajaran itu dirancang? Kemana peserta didik akan dibawa dan apa yang diharapkan. - Dari mana peserta didik akan berangkat (prior knowledge dan interest). - Bagaimana menarik minat peserta didik? - Bagaimana membantu peserta didik mengalami (terlibat) dan mengembangkan lebih lanjut materi yang diajarkan. - Merancang kesempatan bagi peserta didik untuk memikirkan kembali, memperbaiki pemahaman atau pekerjaan mereka - Mendorong peserta didik untuk mengevaluasi pekerjaan mereka dan melihat implikasinya Bagaimana mengakomodir perbedaan minat, kepentingan, dan kemampuan peserta didik. - Bagaimana merancang proses belajar yang efektif agar peserta didik dapat terlibat secara maksimal.