Anda di halaman 1dari 15

Assalamu’alikum Wr.

Wb

HUKUM DAN
ETIKA BISNIS
Oleh Susy Hambani

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Djuanda


UNTUK MENDAPATKAN KELANCARAN DAN KEBERKAHAN
SEBELUM MULAI KEGIATAN INI

MARILAH KITA SAMA-SAMA MEMBACA


Q.s. al-Baqarah: 188

“Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebahagian


yang lain di antara kamu dengan jalan yang batil, dan
(janganlah) kamu membawa (urusan) harta itu kepada hakim,
supaya kamu dapat memakan sebahagian daripada harta
benda orang lain itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahal
kamu mengetahui”
PERTEMUAN I

PENGANTAR PERANAN
HUKUM DALAM BISNIS
4
TUJUAN UMUM : TUJUAN KHUSUS :
Agar mahasiswa Agar mahasiswa

PENGANTAR mengetahui dan memahami mengetahui hubungan


serta dapat manusia dan masyarakat,
PERANAN mengaplikasikannya di definisi dan tujuan hukum
HUKUM dalam dunia kerja nantinya, serta hubungan hukum
DALAM mengenai hukum-hukum dengan ekonomi, sehingga
BISNIS yang berkaitan dengan mahasiswa mengetahui
Bisnis. tujuan belajar Aspek Hukum
Dalam Bisnis

5
MANUSIA DAN MASYARAKAT
Aristoteles
manusia adalah makhluk sosial
(zoon political)

Masyarakat

Hukum

Hukum Ekonomi 6
Pendorong manusia hidup
bermasyarakat (biologis) :
◦ hasrat untuk memenuhi
kebutuhan makan dan
minum
◦ hasrat untuk membela diri
◦ hasrat untuk mengadakan
keturunan

7
Golongan dalam Masyarakat
disebabkan antara lain:
◦ Merasa tertarik oleh orang lain.
◦ Mempunyai kesukaan yang
sama.
◦ Memerlukan kekuatan atau
bantuan orang lain.
◦ Mempunyai hubungan daerah
dengan orang lain.
◦ Mempunyai hubungan kerja
dengan orang lain.

8
MASYARAKAT :
“Persatuan manusia yang timbul dari kodrat
yang sama, terbentuk apabila ada dua
orang atau lebih yang sama”

MASYARAKAT PAGUYUBAN MASYARAKAT PATEMBAYAN


Hubungan itu bersifat Hubungan itu bersifat tidak
kepribadian pribadi
dan menimbulkan ikatan batin dan bertujuan untuk mencapai
keuntungan

9
◦ Manusia mempunyai sifat, watak, kehendak,
keperluan sendiri, sehingga dapat menimbulkan
perselisihan → pertikaian → perang.
◦ Oleh krn itu agar masyarakat teratur, masyarakat
harus memperhatikan kaidah, norma & peraturan yg
ada. Barang siapa yg degan sengaja melanggar
sesuatu kaidah hukum akan terkena sanksi /
hukuman.

10
11
Pengertian sistem, sistem hukum dan sistem hukum
di Indonesia

Sistem
◦ adalah suatu kesatuan bagian-bagian yg
saling berinteraksi, bagian2 tsb memiliki
fungsi masing2 dan merupakan kesatuan
utuh serta adanya sesuatu yg membatasi
lingkungan internal dengan lingkungan
eksternalnya
12
Sistem Hukum

◦ JH Merryman,
seperangkat lembaga Struktur hukum merupakan
institusionalisasi dari entitas-entitas
(hukum) prosedur, dan hukum
aturan-aturan hukum yang
beroperasi Substansi Hukum adalah aturan atau norma yg
merupakan pola perilaku manusia dlm
masyarakat yg berada dalam sistem hukum
tersebut
◦ Friedman, merupakan
suatu sistem yang meliputi Budaya hukum (legal culture) adalah sikap dan
nilai-nilai yg terkait dengan tingkah laku
substansi, struktur dan bersama yg berhubungan dengan hukum dan
lembaga-lembaganya.
budaya hukum
13
Sistem hukum di Indonesia
Menurut Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN), sistem hukum
mempunyai unsur-unsur sebagai berikut:
1.Materi Hukum (tatanan hukum) yg meliputi : perencanaan hukum,
pembentukan hukum, penelitian hukum, pengembangan hukum
2.Aparatur hukum
3.Sarana dan prasarana hukum, yg meliputi hal-hal yg bersifat fisik
4.Budaya hukum yg dianut oleh warga masyarakat, termasuk para
pejabatnya
5.Pendidikan hukum

14
Wassalamu’alaikum wr. Wb

15

Anda mungkin juga menyukai