Anda di halaman 1dari 1

Candi Prambanan

Oleh: Nur Sa’diyah Aini (1801551035)


Cerita pendirian candi Prambanan sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia yaitu tentang pendirian 1000
candi dalam satu malam sebagai bentuk persyaratan Roro Jonggang pada Bandung Bondowoso untuk
dapat menikahinya. Walapupun sebenarnya keduanya memiliki perasaan yang sama, namun mengingat
ayah Roro Jonggang dibunuh oleh Bandung Bondowoso sehingga dibalik rasa suka itu tersimpan dendam
yang besar. Roro Jonggang pun menggagalkan pembangunan ini dengan memukul lesung dan membakar
jerami, alhasil ayam pun berkokok melihat langit yang merah dan semua makhluk halus yang membantu
mendirikan candi kembali ke asalnya, dan pendirian candi ini hanya sampai 999 buah. Dengan penuh
kemarahan karena kecurangan Roro Jonggang, Bandung Bondowoso mengutuknya menjadi patung,
jadilah Roro Jonggang arca yang kemudian menggenapi pendirian candi menjadi 1000 candi.
Para arkeolog sering mengaitkan pembangunan kompleks candi ini dengan prasasti Siwagrha
berangkatahun 778 Saka/856 M, yang menjelaskan peristiwa-peristiwa pada abad 9 M, menyebutkan
rincian gugusan candi, dan peresmian bangunan suci untuk Dewa Siwa yang disebut Siwagrha/Siwalaya
yang berarti Rumah Siwa/Kuil Siwa, pengalihan aliran sungai sehingga menelusuri sisi-sisi halaman
candi. Keterangan ini kemudian diidentifikasikan sebagai kompleks candi Prambanan, gugusan candi
Hindu di pusat bangunan dan candi perwara, dan sungai Opak yang ada di sebelah barat kompleks candi.
Candi ini mulai dibangun pada sekitar tahun 850 masehi oleh Rakai Pikatan, dan terus dikembangkan dan
diperluas oleh Balitung Maha Sambu, pada masa kerajaan Medang Mataram.
Daftar Pustaka:
Aprilia. Dwi Vina. 2017. Karanantara. Skripsi. Yogyakarta: Institut Seni Indonesia
DIY, Balai Pelestarian Cagar Budaya. Tanpa tahun. Candi Prambanan. Buku Saku. Yogyakarta: BPCB
DIY
DIY, Balai Pelestarian Cagar Budaya. 2020. Kompleks Candi Prambanan. Diakses dari
http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbyogyakarta/kompleks-candi-prambanan/ pada 16 Desember 2020
Wijayani, Lilan Candra. 2018. Candi Prambanan Sebagai Objek Wisata Unggulan Kota Yogyakarta
Kabupaten Sleman. Makalah. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Pariwisata Ambarrukmo

Anda mungkin juga menyukai