Anda di halaman 1dari 7

PENGANTAR ILMU SEJARAH

BAB 5:PENDIDIKAN SEJARAH

DisusunOleh :

Abi Bondan Maharaja (4415164521)

Anggie Restiani Chintami(4415164490)

Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Jakarta

JAKARTA

2016
DAFTAR ISI

Bab 5:Pendidikan sejarah

MKDU dan MKDK

MKK

MKP

Kajian sejarah

Filsafat,teori metodologi dan metode sejarah

Ilmu Bantu

Bahasa Sumber

Siapa yang disebut Sejarawan?


Bab 5:Pendidikan sejarah

 Pendidikan sejarah mempunyai harapan supaya dengan kurikulum yang


ada seseorang sudah siap untuk menjadi penulis sejarah. Sesuai
rekomendasi konsorsium ilmu sastra, dalam kurikulum S1, selain MKDU dan
MKDK, akan diberikan MKK dan MKP yaitu sebagai berikut:

MKDU dan MKDK

 Masing-masing kurikulum memiliki 10 SKS di tambah dengan bahasa


dengan 8 sks, jadi jumlah SKS yang harus diambil adalah 28 SKS
MKK

 MKK di bagi menjadi 7 yaitu pengantar, kajian sejarah,teori dan metodologi


sejarah,historiografi ,bahasa sumber dan diakhiri dengan seminar dan
skripsi.

 1.Pengantar

 Pengantar memiliki 4 mata kuliah masing-masing 3 SKS yang dijumlahkan


menjadi 12 SKS.

 2.Kajian Sejarah

 Kajian sejarah memiliki 6 mata kuliah yang masing-masing memiliki 3 SKS


yang dijumlahkan menjadi 18 SKS

 3.Teori dan metodologi sejarah

 Memiliki 3 mata kuliah masing-masing 3 SKS yang dijumlahkan menjadi 9


SKS

 4.Historiografi

 Memiliki 2 mata kuliah masing-masing 3 SKS yang dijumlahkan menjadi 6


SKS

 5.Bahasa pengantar

 Hanya memiliki 1 mata kuliah(Bahasa Belanda)dengan 8 SKS

 Sementara Seminar dan Skripsi memiliki 4 dan 6 SKS


MKP

 MKP dibagi 4 bagian yaitu Ilmu bantu,sejarah wilayah,tematik dan


pendukung metode.

 Setiap bagian masing-masing memiliki 2 SKS

Kajian sejarah

 Setiap kajian sejarah didahului dengan suatu pengantar, terutama untuk


studi wilayah seperti:

 Pengantar sejarah Indonesia,Asia,Barat,Indonesia lama sampai 1500,abad


16-18,19-20,sejarah pergerakan nasional ,sejarah kontemporer,1942
sampai masa kini dan sejarah Asia Tenggara.

 2. Historiografi

 Dalam historiografi akan dikemukakan setiap periode para penulis sejarah


dan sebab-sebabnya dibagi menjadi 2 bagian yaitu:

 Historiografi umum

 Historiografi Indonesia
Filsafat,teori metodologi dan metode sejarah

 Pelajaran ini dimaksudkan untuk membekali pelajar dengan persoalan-


persoalan yang akan berguna untuk usaha penulisan seperti:

 Pengantar ilmu sejarah

 Filsafat sejarah

 Teori sejarah

 Metodologi sejarah

 Metode sejarah

 Sejarah kuantitatif dan lisan.

Bahasa Sumber

Untuk menulis sejarah diperlukan penguasaan yang baik atas Bahasa yang
dipakai oleh pelaku maupun Bahasa yang dipakai oleh penyampai. Bagi sejarah
Indonesia, Bahasa sumber itu adalah Bahasa Daerah dan Bahasa Belanda.
Ilmu Bantu

Ilmu bantu ialah ilmu yang di gunakan untuk menganalisis aspek lain yang
ada dalam tulisan atau peristiwa sejarah. Di antara ilmu bantu yang akhir-akhir ini
menjadi penting ialah sosiologi, antropologi dan ilmu politik.

1. Sosiologi
Ilmu ini tidak bisa ditinggalkan bagi mereka yang akan menulis sejarah
sosial. Banyak konsep sosiologi berguna dalam penulisan sejarah, seperti
perubahn sosial, mobilitas social dan stratifikasi sosial.
2. Antropologi
Antropologi budaya sangat berguna dalam penulisan sejarah kebudayaan.
Antropologi politik dapat digunakan dalam penelitian sejarah politik.
3. Ilmu politik
Sejarawan yang akan menulis sesuatu tentang politik ada baiknya belajar
ilmu politik karna banyak sekali peristiwa sejarah yang berhubungan
dengan peristiwa politik.

Siapa yang disebut Sejarawan?

Ada tiga golongan sejarawan menurut pendidikannya, yaitu:

1. Sejarawan Professional,

2. Sejarawan dari Disiplin Lain, dan

3. Sejarawan dari Masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai