Disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Sosiologi & Antropologi Pendidikan
Disusun Oleh :
UBAEDILLAH 4.01.20.014
Komplek, Jl. Islamic Centre Jl. Tuparev No.111, Kertawinangun, Kedawung, Cirebon, Jawa
Barat 45153
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kepada ALLAH SWT yang telah memberikan
nikmat iman, islam, kesehatan kepada kita semua, sholawat salam selalu senantiasa kita
panjatkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad SAW, semoga kita semua mendapatkan
syafaat Beliau di akhirat nanti, Amin.
Saya mendapatkan kesempatan untuk membuat makalah untuk memenuhi mata kuliah
“Sosiologi & Antropologi Pendidikan”,semoga makalah ini bermanfaat bagi kita semua, Saya
menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini Saya masih banyak kekurangan. Untuk itu,
Saya mengharapkan kritik dan saran agar Saya bisa memperbaiki untuk kedepannya.
Semoga ALLAH SWT senantiasa memberikan ilmu-Nya kepada kita semua, Amin.
Penulis
BAB I PENDHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. KESIMPULAN ............................................................................................. 14
B. SARAN ......................................................................................................... 14
A. Latar belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dan lingkup kajian sosiologi dan antropologi?
2. Bagaimana sejarah perkembangan sosiologi dan antropologi di indonesia?
3. Bagaimana peran manusia sebagai makhluk sosial budaya?
4. Bagaimana hubungan kepribadian ditinjau dari kepribadian?
C. Tujuan
1. Memahami pengertian dan lingkup kajian sosiologi dan antropologi.
2. Mengetahui sejarah perkembangan sosiologi dan antropologi di indonesia.
3. Mengetahui peran manusia sebagai makhluk sosial budaya.
4. Mengetahui hubungan kepribadian bila ditinjau dari kebudayaan.
Sosiologi berasal dari dua kata yaitu kata socious (bahasa latin) yang artinya teman dan
logos (bahasa yunani) yang berarti kata, perkataan atau pembiacaraan.Wah sosiologi ternyata
punya darah campuran nih (makin menarik aja). Sedangkan secara harfiah, sosiologi berarti
berbicara mengenai masyarakat. Dan berikut menurut pendapat para ahli :
• Emile Durkheim
Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari fakta sosial.
• Soerjono Soekanto
Sosiologi adalah ilmu yang memusatkan perhatian pada segi-segi kemasyarakatan yang
bersifat umum dan berusaha untuk mendapatkan pola-pola umum masyarakat.
Antropologi adalah suatu studi ilmu yang mempelajari tentang manusia baik dari segi budaya,
perilaku, keanekaragaman, dan lain sebagainya. Antropologi adalah istilah kata bahasa Yunani
yang berasal dari kata anthropos dan logos. Anthropos berarti manusia dan logos memiliki arti
cerita atau kata.
Objek dari antropologi adalah manusia di dalam masyarakat suku bangsa, kebudayaan dan
prilakunya. Ilmu pengetahuan antropologi memiliki tujuan untuk mempelajari manusia dalam
bermasyarakat suku bangsa, berperilaku dan berkebudayaan untuk membangun masyarakat itu
sendiri.
Pada pawal abad ke-19 perhatian bangsa Eropa terhadap etnografi menjadi sangat
besar, sehingga menimbulkan usaha untuk mengintegrasikan etnografi menjadi satu.
Sejak jaman kerajaan di Indonesia sebenarnya para raja dan pemimpin di Indonesia sudah
mempraktikkan unsur-unsur Sosiologi dalam kebijakannya begitu pula para pujangga
Indonesia. Misalnya saja Ajaran Wulang Reh yang diciptakan oleh Sri PAduka Mangkunegoro
dari Surakarta, mengajarkan tata hubungan antara para anggota masyarakat Jawa yang berasal
dari golongan-golongan yang berbeda, banyak mengandung aspek-aspek Sosiologi, terutama
dalam bidang hubungan antar golongan (intergroup relations).
Ki Hajar Dewantoro, pelopor utama pendidikan nasional di Indonesia, memberikan sumbangan
di bidang sosiologi terutama mengenai konsep-konsep kepemimpinan dan kekeluargaan di
indonesia yang dengan nyata di praktikkan dalam organisasi pendidikan Taman Siswa.
Setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia tanggal 17 Agustus 1945, seorang sarjana
Indonesia yaitu Soenario Kolopaking, untuk pertama kalinya member kuliah sosiologi (1948)
pada Akademi Ilmu Politik di Yogyakarta (kemudia menjadi Fakultas Sosial dan Ilmu Politik
UGM . Beliau memberika kuliah dalam bahasa Indonesai ini merupakan suatu yang baru,
karena sebelum perang dunia ke dua semua perguruan tinggi diberikan dalam bahasa Belanda.
Pada Akademi Ilmu Politik tersebut, sosiologi juga dikuliahkan sebagai ilmu pengetahuan
dalam Jurusan Pemerintahan dalam Negeri, hubungan luar negeri dan publisistik. Kemudian
pendidkikan mulai di buka dengan memberikan kesempatan kepara para mahasiswa dan
sarjana untuk belajar di luar negeri sejak tahun 1950, mulailah ada beberapa orang Indonesia
yang memperdalam pengetahuan tentang sosiologi.
- Antoropologi
Menurut catatan sejarah, perjalanan studi antropologi di Indonesia sudah cukup lama.
Bermula dari studi etnografi, yaitu kajian tentang manusia, kebudayaan dan masyarakat
Indonesia yang telah mulai ada sejak abad 16. Karya-karya etnografi yang ditulis oleh orang-
orang Eropa pada masa-masa itu umumnya memang masih mengandung banyak kelemahan,
biasanya bersifat dangkal, kurang teliti, kebanyakan mengkhusus pada unsur-unsur yang di
mata mereka tampak aneh saja. Hal ini dapat dimaklumi karena karya tulis tersebut dibuat oleh
orang-orang yang tidak memiliki keahlian dalam penulisan etnografi (Koentjaraningrat, 1980:
4). Meskipun demikian, tidak dapat dipungkiri karya-karya tersebut mempunyai peranan
A. SIMPULAN
Sosiologi adalah ilmu sosial yang mempunyai banyak manfaat guna meningkatkan peradaban
manusia
Manusia sebagai makhluk sosial budaya dapat mengembangkan pembentukan kepribadian
Antropologi berpengaruh dalam membentuk kepribadian individu.
B. SARAN
Sosiologi dan antropologi mempunyai banyak manfaat bagi kehidupan sosial, alangkah
baiknya bila kita mempelajarinya.