Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

TRANSPORTASI MEMBRAN

Disusun oleh:

1. I Kadek Surya Kencana (07)


2. I Made Dwi Indrawan (13)
3. I Putu Dharma Sesana Putra (18)
4. Ni Made Ayu Julianti Putri (32)
5. Ni Made Ayu Nira Suwarni (33)
Th.2023/2024
LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

TRANSPORTASI MEMBRAN

A. TUJUAN PRAKTIKUM

Tujuan praktikum kali ini adalah agar mahasiswa dapat mengetahui dan
memahami sifat membran plasma sel, memahami prinsip transportasi pada sel,
dan yang terakhir dapat mengidentifikasi jenis transportasi pada sel ( difusi /
osmosis ).

B. ALAT DAN BAHAN

Alat:

1. Pisau/ cutter

2. Sendok makan

3. 3 Cawan plastic/ gelas plastic

4. Tissue secukupnya

5. 2 botol air mineral kecil/ sedang (yang sudah bersih)

Bahan:

1. Air mineral/ air biasa

2. Kentang, timun, wortel (masing- masing 1 buah ukuran sedang)

3. Garam, gula pasir, cuka makanan (masing- masing 3 sendok makan)

4. 10ml cairan/ larutan berwarna (Sirup atau tinta cair)

C. CARA KERJA
1. Siapkan masing- masing alat & bahan .

2. Pertama, kalian potong- potong kentang, timun wortel secukupnya masing-


masing berukuran 2cm membentuk persegi panjang.

3. Kedua, kalian ambil bagian atas dan bawah timun, lalu bentuk seperti cawan/
wadah.

4. Ketiga, siapkan 3 cawan/ gelas plastic yang sudah di sediakan, masing-


masing di isikan 30ml air atau lebih.

5. Lalu cawan 1, yang sudah di berikan air, berikan masing- masing 1 sendok
makan (gula pasir, cuka makanan, dan garam), cawan 2, berikan 1 sendok
makan tinta atau sirup, cawan 3 jangan di berikan cairan/ larutan (air mineral
saja).

6. Selanjutnya, kalian potong 2 botol air mineral kecil/ sedang (yang sudah di
bersihkan) di bagian bawahnya saja, atau kalian bisa memakai 2 cawan
plastic.

7. Lalu, kalian siapkan potongan 2 botol air tadi dan berikan masing- masing
larutan (gula pasir, garam, dan cuka makanan), wadah 1, berikan secukupnya
air laruran yang sudah di buat tadi Air + (gula pasir, cuka makanan, dan
garam), wadah 2, berikan air mineral/ biasa saja.

8. Selanjutnya, kalian masukan potongan timun yang berbentuk seperti cawan/


wadah, wadah 1 (Larutan), timun yang berbentuk seperti cawan/ wadah di
berikan sedikit air di dalamnya, wadah 2 (Air mineral/ biasa), timun yang
berbentuk seperti cawan/ wadah di berikan sedikit larutan di dalamnya.

9. Lalu, kalian siapkan cawan 1 yang sudah kalian buat tadi yang berisikan air+
(gula pasir, cuka makanan, dan garam), cawan 2 air+(1 sendok makan tinta/
sirup), dan cawan 3 yang berisikan air mineral/ biasa saja. Kalian berikan
masing- masing potongan (kentang, wortel,& timun) secukupnya secara
merata.

10. Terakhir, kita tunggu masing- masing cawan/ wadah selama kurang lebih 25
menit, dan kalian amati reaksinya.

D. DATA HASIL PERCOBAAN

NO. WADAH/ CAWAN LARUTAN PERUBAHAN


1. CAWAN 1 Air+(gula pasir, cuka Perubahan pada tekstur
makanan, dan garam) kentang, timun, wortel
(menjadi lembek)
2. CAWAN 2 Air+(1 sendok makan Perubahan pada warna
tinta/ sirup) kentang, timun, wortel
(menjadi lebih sedikit
berwarna)
3. CAWAN 3 Air mineral/ biasa Perubahan pada tekstur
kentang, timun, wortel
(menjadi keras & beratnya
bertambah)
4. WADAH 1 Wadah+larutan(gula, Larutan di dalam wadah
cuka,&garam), semakin bertambah dan
Timun+air mineral air di dalam timun
semakin berkurang.
5. WADAH 2 Wadah+air mineral, Air di dalam wadah
Timun+larutan(gula, semakin berkurang dan
cuka,&garam) larutan di dalam timun
semakin bertambah.

E. ANALISIS DATA

Dari data di atas sudah terlihat jelas pada Cawan 1 dan 2 yang berisikan
timun, kentang, wortel merupakan peristiwa osmosis yang di mana osmosis
merupakan perpindahan pelarut dari konsentrasi pelarut tinggi (hipotonis) ke
konsentrasi pelarut rendah (hipertonis) atau dari konsentrasi larutan rendah
(larutan encer) ke konsentrasi larutan tinggi (larutan pekat) dengan melalui
membran. Jika hanya menuangkan atau meneteskan sirup/tinta pada segelas air
merupakan peristiwa difusi. Yang di mana difusi itu perpindahan suatu zat dalam
pelarut dari bagian berkonsentrasi tinggi ke rendah. Contohnya ada banyak sekali
seperti, menyeduh teh celup, menyemprotkan parfum atau pengharum ruangan,
asap yang menyebar dll. Sedangkan Wadah 1 dan 2 sama seperti Cawan 1,2,
yaitu peristiwa osmosis. Sedangkan pada Cawan 3, yang dimana kentang, wortel,
dan timun yang direndam dalam air biasa mengalami difusi dimana kandungan
air yang ada di luar kentang, timun, wortel lebih besar sehingga air cenderung
masuk dan menyebabkan berat kentang, timun, wortel bertambah (hipotonis).
F. KESIMPULAN

1. Osmosis merupakan proses perpindahan molekul-molekul pelarut (air)


dari konsentrasi pelarut tinggi ke konsentrasi pelarut yang lebih rendah
melalui membran diferensial permeabel.

2. Larutan yang mempunyai konsentrasi lebih tinggi akan naik. Hal ini berarti
bahwa pada osmosis terjadi dari konsentrasi yang
lebihrendahkekonsentrasi yang lebihtinggi.

3. Zat pelarut (air) akan berpindah dari hipotonik ke hipertonik hingga


isotonis yang mengakibatkan plasmolisis

4. Kentang yang direndam dalam larutan gula mengalami osmosis dimana


kandungan air dalam kentang lebih besar sehingga air cenderung keluar
yang menyebabkan berat kentang berkurang (hipertonis).

5. Kentang yang direndam dalam air biasa mengalami difusi dimana


kandungan air yang ada di luar kentang lebih besar sehingga air
cenderung masuk dan menyebabkan berat kentang bertambah (hipotonis).

6. Difusi dan Osmosis merupakan bagian dari proses trasnpor pasif yang
tidak memerlukan energi dalam prosesnya.

Anda mungkin juga menyukai