Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : MTsN 2 Kuantan Singingi


Mata Pelajaran : IPA
Kelas/Semester : IX/ I
Materi Pokok : Pewarisan Sifat Pada Makhluk Hidup
Alokasi Waktu : 2 X 40 Menit (2 JP)

A. Kompetensi Inti
KI-1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleran,
gotong royong), santun, dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
KI-3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
KI-4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian
Kompetensi (IPK)
3.5 Menerapkan konsep 3.5.1 Mengidentifikasi pewarisan sifat yang ada
pewarisan sifat dalam pada manusia
pemuliaan dan 3.5.2 Menganalisis mekanisme pewarisan
kelangsungan makhluk kelainan sifat pada manusia
hidup. 3.5.3 Menjelaskan mekanisme pewarisan sifat
dalam pemuliaan tumbuhan dan hewan

4.5 Menyajikan hasil 4.5.1 Menyajikan poster hasil penelusuran


penelusuran informasi informasi dari berbagai sumber terkait
dari berbagai sumber tentang tanaman dan hewan hasil
terkait tentang tanaman pemuliaan
dan hewan hasil
pemuliaan

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat:
1. Mengidentifikasi pewarisan sifat yang ada pada manusia
2. Menganalisis mekanisme pewarisan kelainan sifat pada manusia
3. Menjelaskan mekanisme pewarisan sifat dalam pemuliaan tumbuhan dan hewan
4. Menyajikan poster hasil penelusuran informasi dari berbagai sumber terkait tentang
tanaman dan hewan hasil pemuliaan

1
D. Materi Pembelajaran

1. Materi Reguler
Pewarisan Sifat pada Manusia.
Banyak karakteristik pada tubuh manusia yang dapat dapat diamati secara langsung dan
dijelaskan melalui pewarisan sifat, misalnya warna kulit yang diakibatkan oleh gen-gen
yang sifatnya kumulatif; bentuk pertumbuhan rambut pada dahi ada yang berbentuk “V”
yang dikode oleh gen W (dominan); tipe perlekatan cuping telinga apakah melekat (gg)
atau terpisah (GG atau Gg); dan bentuk rambut, di mana rambut keriting dikode oleh gen C
(dominan), lurus oleh gen s (resesif terhadap C), dan rambut bergelombang oleh gen Cs.

2. Materi Pengayaan
Pewarisan Kelainan Sifat-Sifat Pada Manusia. Kelainan yang dimiliki seseorang dapat
diakibatkan akibat gangguan saat perkembangan dalam rahim atau memang diwariskan dari
kedua orang tua. Contoh kelainan-kelainan yang diwariskan dari orang tua misalnya:
albino, buta warna, kanker dan hemofilia Konsep pewarisan sifat telah diterapkan dalam
pemuliaan makhluk hidup, yaitu suatu usaha untuk mendapatkan bibit yang unggul. Contoh
pemuliaan tumbuhan dan pemuliaan hewan selain dengan melalui persilangan pemuliaan
makhluk hidup dapat dilakukan melalui rekayasa genetika dengan mengubah susunan gen
pada suatu organisme

3. Materi Remedial
Materi remedial dipersiapkan untuk program pengajaran remedial, difokuskan pada
materi persilangan dengan dua sifat beda ( dihibrida ). Berdasarkan hukum pemisahan
bebas Mendel atau hukum segregasi, setiap gen dapat berpisah secara bebas, dan
menghasilkan gamet (sel sperma dan sel ovum) dengan pasangan gen BK dan bk.
Keturunan pertama semua bergenotip BbKk sehingga semua kacang kapri berbiji bulat dan
berwana kuning. Selanjutnya Mendel melakukan persilangan kedua antar sesama keturuan
pertama (BbKk >< BbKk). Apakah persilangan kedua akan menghasilkan keturunan yang
sama dengan persilangan pertama? Jika gamet dari induk adalah BbKk maka kemungkinan
gamet yang muncul adalah BK, Bk, bK, dan bk. Sifat biji bulat dan berwana kuning
merupakan sifat dominan, sehingga setiap genotip dengan bentuk BBKK, BBKk, BbKK,
BbKk akan berbiji bulat dan berwarna kuning.

E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery/Inquiry Learning
Metode : Diskusi, pengamatan, penugasan
F. Media dan Bahan
1. Media
a. Gambar Tes buta warna
b. Gambar orang Albino
2. Bahan
a. Alat Tulis

G. Sumber Belajar
1. Modul Pembelajaran IPA SMP kelas IX

2
H. Langkah-langkah Pembelajaran

Sintak Model
Langkah Pembelajaran Alokasi
Pembelajaran Deskripsi Waktu
(Discovery
Learning)
Kegiatan 1. Guru mengucapkan salam dan 10 menit
Pendahuluan mengecek kehadiran serta kondisi
peserta didik.
2. Guru melakukan apersepsi dan
mengulang kembali secara singkat
materi sebelumnya tentang pewarisan
sifat dengan mengajak peserta didik
untuk mengidentifikasi bentuk hidung
teman sekelas ( Mancung, pesek ).
Guru melanjutkan dengan pertanyaan
‘Apakah bentuk hidung teman-
temanmu sama ? Mengapa terdapat
perbedaan hidung antara temanmu dan
apa penyebabnya?
3. Guru Menyampaikan Tujuan
pembelajaran
4. Guru menyampaikan manfaat materi
pembelajaran dalam kehidupan sehari-
hari.
Inti Stimulation 1. Guru Menunjukan gambar test buta 60 menit
(Stimulasi/ warna kepada peserta didik.
Pemberian 2. Guru menunjukan gambar orang
rangsangan) berkulit hitam dan albino untuk
menstimulasi peserta didik
Problem Statement 3. Peserta didik diminta untuk
(Pertanyaan/Ide mengidentifikasi sebanyak mungkin
ntifikasi masalah) pertanyaan yang berkaitan dengan
gambar yang ditunjukan guru.
Pertanyaan diarahkan terkait dengan
pewarisan sifat pada manusia, seperti :
 Apa yang terjadi pada orang
yang berkulit sangat gelap?
 Apa itu albino?
 Mengapa setiap orang
memiliki warna kulit yang
berbeda?
 Apa itu buta warna?
4. Peseta didik membuat hipotesis/
jawaban sementara atas pertanyaan
yang mereka rumuskan.
Data Collection/ 5. Guru meminta peserta didik
Pengumpulan data membentuk kelompok (4 kelompok)
6. Peserta didik menerima lembar kerja
peserta didik yang dibagikan oleh
guru tentang pewarisan sifat pada
manusia, kelainan dan penerapan
pewarisan sifat.
7. Peserta didik mengumpulkan
informasi yang relevan untuk mencari
jawaban atas pertanyaan yang telah
dirumuskan melalui diskusi
kelompok.
3
8. Peserta didik membaca
literatur/bahan bacaan tentang
pewarisan sifat pada manusia,
kelainan yang diturunkan dan
penerapan pewarisan sifat pada
pemuliaan tumbuhan dan hewan.

Data Processing 9. peserta didik berdiskusi untuk


(Pengolahan Data) mengolah informasi yang diperoleh
dari hasil diskusi dan bahan
bacaan/literatur tentang pewarisan
sifat pada manusia, kelainan yang
diturunkan dan penerapan pewarisan
sifat pada pemuliaan tumbuhan dan
hewan.
10. Peserta didik mengasosiasi informasi
yang diperoleh sehingga dapat
menjawab pertanyaan di dalam
lembar kerja peserta didik.
Verification 11. Peserta didik memeriksa secara
(Pembuktian) cermat rumusan hipotesis yang telah
dibuat pada awal pembelajaran
12. Peserta didik membuktikan benar
atau tidaknya hipotesis yang telah
dirumuskan

4
5
Sintak Model
Langkah Pembelajaran Alokasi
Deskripsi
Pembelajaran (Discovery Waktu
Learning)
(Pengumpulan siswa yang dibagikan oleh guru
Data  Lembar Kerja Siswa 1 tentang
Pembelahan sel ( Mitosis dan
Meiosis),
 Lembar Kerja Siswa 2 tentang
Organ Penyusun Sistem
Reproduksi pada laki-laki. Dan
Perempuan.
 Lembar Kerja Siswa 3 tentang
Spermatogenesis.

 Peserta didik mengumpulkan


informasi yang relevan untuk
mencari jawaban atas pertanyaan
yang telah dirumuskan melalui
diskusi kelompok.
 Peserta didik membaca
literatur/bahan bacaan tentang
Pembelahan sel (Mitosis dan
Meiosis). Organ sistem reproduksi
laki-laki dan Spermatogenesis
Data  peserta didik berdiskusi untuk
Processing mengolah informasi yang diperoleh
(Pengolahan dari hasil diskusi dan bahan
Data) bacaan/literatur tentang Pembelahan
sel (Mitosis dan Meiosis). Organ
sistem reproduksi laki-laki dan
Spermatogenesis
 Peserta didik mengasosiasi informasi
yang diperoleh sehingga dapat
menjawab pertanyaan di dalam LKS
1,2 dan 3 tentang Pembelahan sel
(Mitosis, Meiosis), Organ sistem
reproduksi laki-laki dan
Spermatogenesis.
Verification  Peserta didik memeriksa secara
(Pembuktian) cermat rumusan hipotesis yang telah
dibuat pada awal pembelajaran
 Peserta didik membuktikan benar
atau tidaknya hipotesis yang telah
dirumuskan dengan cara
menggambar dan mencermati
tentang pembelahan sel mitosis dan
meiosis, organ sistem reproduksi
laki-laki dan spermatogenesis,
dengan konsep yang berhasil
ditemukan dari diskusi, kerja
kelompok dan buku sumber/literatur.
Generalization  Peserta didik menyimpulkan hasil
(Menarik pengumpulan informasi dan diskusi,

6
Sintak Model
Langkah Pembelajaran Alokasi
Deskripsi
Pembelajaran (Discovery Waktu
Learning)
kesimpulan) misalnya:
 Menyimpulkan bahwa makhluk
hidup mengalami pembelahan
sel
 Pembelahan terjadi secara
Mitosis menghasilkan 2 sel
anakan dan Meiosis
menghasilkan 4 sel anakan.
 Organ sistem reproduksi laki-
laki terdiri dari : penis, skrotum,
testis, epididimis, vas deferent
dan uretra.
 Proses pembentukan sperma
(spermatogenesis) terjadi
melalui tahap mitosis dan
meiosis, terjadi di tubulus
seminiferus.
 Peserta didik mengomunikasikan
informasi yang telah diperoleh di
depan kelas.
Kegiatan  Guru memfasilitasi peserta didik 10
Penutup membuat butir-butir simpulan menit
mengenai “pembelahan sel mitosis
dan meiosis, organ sistem reproduksi
laki-laki dan spermatogenesis”Guru
bersama-sama peserta didik
melakukan identifikasi kelebihan
dan kekurangan kegiatan
pembelajaran
 Guru guru memberi umpan balik
peserta didik dalam proses dan hasil
pembelajaran dengan cara
memberikan beberapa pertanyaan
 Guru menyampaikan kegiatan belajar
yang dikerjakan sebagai PR yaitu
mencari dan membaca literatur
tentang organ sistem reproduksi
perempuan dan proses oogenesis
untuk didiskusikan pada pertemuan
berikutnya.
 Guru memberitahukan kegiatan
belajar yang akan dikerjakan pada
pertemuan berikutnya, yaitu sistem
reproduksi laki-laki dan perempuan
 Peserta didik melakukan salam
sesuai budaya sekolah

7
1. Pertemuan Kedua (2 JP)
Sintak Model
Langkah Pembelajaran Alokasi
Deskripsi
Pembelajaran (Discovery Waktu
Learning)
Kegiatan  Guru menyiapkan peserta didik 5 menit
Pendahuluan untuk belajar.
 Guru mengajak peserta didik untuk
bersyukur kepada Tuhan Yang
Maha Esa, karena telah diberi
kesempatan untuk lahir di dunia
sehingga dapat melihat keindahan
berbagai ciptaan-Nya
 Guru melakukan apersepsi, dengan
cara menghubungkan materi yang
akan disampaikan tentang organ
reproduksi pada perempuan dengan
materi dipertemuan pertama.
 Guru menyampaikan kompetensi
yang akan dicapai dan rencana
kegiatan.
 Guru menyampaikan manfaat materi
pembelajaran
 Guru menyampaikan lingkup dan
teknik penilaian
 Guru membagi peserta didik
menjadi 6 kelompok.
Kegiatan Inti Stimulation  Guru memberikan kesempatan pada 65
(Stimulasi/ peserta didik untuk mengidentifikasi menit
Pemberian sebanyak mungkin masalah yang
rangsangan) berkaitan dengan kegiatan
pengamatan di buku siswa kelas IX
gambar 1.6 hal 16, gambar 1.7 hal
20 dan gambar 1.8 hal 21, sampai
peserta didik dapat berpikir dan
bertanya.
Problem  Peserta didik diminta merumuskan
Statement satu pertanyaan setelah melakukan
(Pertanyaan/ pengamatan pada buku siswa:
Identifikasi  Apa sajakah organ reproduksi
masalah) pada perempuan?
 Sebutkan fungsi organ reproduksi
pada perempuan!
 Bagaimana proses Oogenesis?
 Peserta didik diminta untuk
membuat hipotesis atau jawaban
sementara atas pertanyaan yang
mereka rumuskan
Data Collection  Guru membagikan Lembar Kerja
(Pengumpulan Siswa 3 tentang organ reproduksi
Data pada perempuan dan Lembar Kerja
Siswa 4 tentang Oogenesis.

8
Sintak Model
Langkah Pembelajaran Alokasi
Deskripsi
Pembelajaran (Discovery Waktu
Learning)
 Peserta didik mengamati gambar
organ reproduksi perempuan dan
proses oogenesis
 Peserta didik mengumpulkan
informasi yang relevan untuk
mencari jawaban atas pertanyaan
yang telah dirumuskan
 Peserta didik membaca
literatur/bahan bacaan tentangorgan
reproduksi pada perempuan dan
proses oogenesis
Data Processing  Dalam kelompoknya peserta didik
(Pengolahan berdiskusi untuk mengolah
Data) informasi yang diperoleh tentang
organ reproduksi pada perempuan
dan proses oogenesis.
 Peserta didik mengasosiasi
informasi yang diperoleh sehingga
dapat menjawab pertanyaan
Verification  Peserta didik memeriksa secara
(Pembuktian) cermat rumusan hipotesis yang telah
dibuat pada awal pembelajaran
 Peserta didik membuktikan benar
atau tidaknya hipotesis yang telah
dirumuskan dengan cara
menggambar dan mencermati
tentang organ reproduksi pada
perempuan dan proses oogenesis
dengan konsep yang berhasil
ditemukan dari diskusi, kerja
kelompok dan buku
sumber/literatur.
Generalization  Peserta didik menyimpulkan hasil
(Menarik pengumpulan informasi dan diskusi,
kesimpulan) misalnya: .
 Menyimpulkan organ reproduksi
pada perempuan terdiri dari
ovarium, tuba fallopi, rahim,
endometrium,serviks,vagina dan
fimbriae
 Menyimpulkan proses oogenesis
adalah pembentukan sel telur
yang terjadi di ovarium dan pada
akhir oogenesis dari satu sel
induk telur dihasilkan satu sel
telur yang haploid (n)
 Peserta didik mengomunikasikan
informasi yang telah diperoleh di
depan kelas.
 Guru dan peserta didik membuat
kesimpulan tentang organ

9
Sintak Model
Langkah Pembelajaran Alokasi
Deskripsi
Pembelajaran (Discovery Waktu
Learning)
reproduksi pada perempuan dan
Oogenesis
Penutup  Peserta didik dan guru me-review
hasil kegiatan pembelajaran.
 Peserta didik ditugaskan
mencari dan.
 Guru memfasilitasi peserta didik
membuat butir-butir simpulan
mengenai “pembelahan sel mitosis
dan meiosis, organ sistem reproduksi
laki-laki dan spermatogenesis”Guru
bersama-sama peserta didik
melakukan identifikasi kelebihan
dan kekurangan kegiatan
pembelajaran
 Guru guru memberi umpan balik
peserta didik dalam proses dan hasil
pembelajaran dengan cara
memberikan beberapa pertanyaan
 Guru menyampaikan kegiatan
belajar yang dikerjakan sebagai PR
yaitu membaca literatur tentang
proses menstruasi untuk
didiskusikan pada pertemuan
berikutnya.
 Guru memberitahukan kegiatan
belajar yang akan dikerjakan pada
pertemuan berikutnya, yaitu sistem
Kesehatan reproduksi manusia
 Peserta didik melakukan salam
sesuai budaya sekolah

2. Pertemuan Ketiga : 3 JP
Langkah Sintak Model Alokasi
Deskripsi
Pembelajaran Pembelajaran Waktu
Kegiatan  Peserta didik menjawab salam guru. 10 menit
Pendahuluan  Peserta didik berdoa dipimpin oleh
guru untuk memulai pelajaran.
 Peserta didik menyiapkan kondisi
psikis dan fisik untuk siap belajar.
 Peserta didik menjawab serangkaian
pertanyaan lisan guru secara
bersama-sama (penilaian formatif
dengan teknik jawaban bersama
untuk mengecek penguasaan
kompetensi yang dipelajari
sebelumnya).
 Peserta didik menyimak informasi
guru mengenai kompetensi yang
akan dicapai dan manfaatnya dalam
kehidupan sehari-hari.
10
 Peserta didik menyimak guru
menyampaikan garis besar cakupan
materi dan kegiatan yang akan
dilakukan.
 Peserta didik menyimak, guru
menyampaikan lingkup penilaian,
dan teknik penilaian yang akan
digunakan.
Kegiatan Inti Stimulasi  Peserta didik menyimak tayangan 100
video tentang iklan perempuan yang menit
mengalami nyeri saat haid dan
dilanjutkan tentang orang yang
sedang hamil.
Problem  Peserta didik menanyakan hal-hal
statement yang berkaitan dengan tayangan,
misalnya :
 Mengapa menstruasi dapat terjadi?
 Mengapa bisa terjadi kehamilan ?
Data collection  Peserta didik saling berpasangan
untuk mencermati gambar 1.9 pada
buku siswa tentang siklus yang
terjadi pada dinding rahim
 Peserta didik saling berpasangan
untuk mencermati gambar 1.11pada
buku siswa skema proses fertilisasi
hingga implantasi
 Peserta didik saling berpasangan
untuk mencermati gambar 1.3 pada
buku siswa tentang tahap
perkembangan embrio
 Peserta didik membaca penjelasan
tentang siklus menstruasi yang ada
di Buku Siswa hal 22 - 23.
 Peserta didik membaca penjelasan
tentang proses fertilisasi yang ada
di Buku Siswa hal 24 .
 Peserta didik membaca penjelasan
tentang perkembangan embrio
selama dalam kandungan yang ada
di Buku Siswa hal 26-27 gambar
1.4 .
 Peserta didik mencermati gambar
1.17 pada buku Siswa halaman 32
tentang gaya yang terjadi pada saat
melahirkan
Verification  Setelah membaca informasi pada
(pembuktian) fitur „Tahukah kamu, peserta didik
membuat grafik level hormon
dengan bimbingan guru
Generalization  Peserta didik mengomunikasikan
kesimpulan hasil pengamatannya
secara tertulis dalam bentuk laporan
dan mempresentasikan didepan
kelas agar mampu menjelaskan
siklus
menstruasi

11
Kegiatan ⚫ Guru memfasilitasi peserta didik 10 menit
Penutup membuat butir-butir simpulan
mengenai fungsi sistem
reproduksi wanita
⚫ Guru bersama-sama peserta didik
melakukan identifikasi kelebihan
dan kekurangan kegiatan
pembelajaran
⚫ Guru guru memberi umpan balik
peserta didik dalam proses dan
hasil pembelajaran dengan cara
memberikan beberapa pertanyaan
⚫ Guru menyampaikan kegiatan belajar
yang dikerjakan sebagai PR
⚫ Guru memberitahukan kegiatan
belajar yang akan dikerjakan pada
pertemuan berikutnya, yaitu
kesehatan reproduksi
⚫ Peserta didik melakukan salam
sesuai budaya sekolah

3. Pertemuan Keempat : 2 JP
Langkah-
Langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery Waktu
Learning
Pendahuluan  Peserta didik menjawab salam 10 menit
guru.
 Peserta didik berdoa dipimpin
oleh guru untuk memulai
pelajaran.
 Peserta didik menyiapkan kondisi
psikis dan fisik untuk siap belajar.
 Peserta didik menjawab
serangkaian pertanyaan lisan guru
secara bersama-sama (penilaian
formatif dengan teknik jawaban
bersama untuk mengecek
penguasaan kompetensi yang
dipelajari sebelumnya).
 Peserta didik menyimak
informasi guru mengenai
kompetensi yang akan dicapai
dan manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari.
 Peserta didik menyimak guru
menyampaikan garis besar
cakupan materi dan kegiatan yang
akan dilakukan.
 Peserta didik menyimak, guru
menyampaikan lingkup penilaian,
dan teknik penilaian yang akan
digunakan.
Kegiatan Inti Stimulation Peserta didik mengamati gambar 60 menit
jenis-jenis penyakit pada sistem
reproduksi manusia. Pengamatan

12
Langkah-
Langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery Waktu
Learning
diarahkan pada efek yang terjadi
pada anggota tubuh yang lain
sebagai akibat dari penyakit yang
diderita manusia.
Problem statemen  Peserta didik mengidentifikasi
(pertanyaan/iden sebanyak mungkin masalah yang
tifikasi masalah) berkaitan dengan pengamatan
karakteristik dan data yang
diperoleh teman-temannya.
 Peserta didik merumuskan satu
pertanyaan yang terkait dengan
pengamatan karakteristik penyakit
dari data yangleh teman-temannya
di depan kelas
Contoh pertanyaan peserta didik:
 Mengapa bagian tubuh
seseorang menjadi seperti
dalam gambar yang
ditampilkan oleh guru ?
 Apa yang menyebabkan
bagian tubuh seseorang
menjadi demikian?
 Faktor apa yang
mempengaruhi bagian tubuh
seseorang menjadi demikian?
 Mengapa dapat tejadi
perubahan tubuh seperti itu ?
Data collection  Peserta didik mengumpulkan
(pengumpulan informasi melalui observasi
data) untuk mengidentifikasi jenis-
jenis penyakit reproduksi melalui
pengamatan gambar dan bacaan
buku siswa hal 35-38.
 Peserta didik mencatat data yang
berkaitan dengan jenis penyakit
reproduksi dan penyebabnya.
Data processing Peserta didik mengumpulkan
(pengolahan Data) informasi materi jenis penyakit
reproduksi dan penyebabnya dan
upaya-upaya pencegahan yang
dipelukan agar terhindar dari
penyakit tersebut.
Verification Peserta didik membandingkan data
(pembuktian) yang diperoleh dengan data
temannya melalui diskusi tentang
penyakit reproduksi dan upaya
pencegahan penyakit reproduksi.
Generalization Peserta didik menyimpulkan
(menarik penyebab serta upaya pencegahan
kesimpulan) terjadinya penyakit sistem reproduksi
manusia.
Generalization  Peserta didik membuat laporan

13
Langkah-
Langkah Model Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Discovery Waktu
Learning
(menarik hasil penyelidikan dan observasi
kesimpulan) untuk menemukan penyebab
serta upaya pencegahan
terjadinya penyakit sistem
reproduksi manusia.
 Peserta didik mengomunikasikan
laporan hasil penyelidikan dan
kesimpulannya tentang penyebab
serta upaya pencegahan
terjadinya penyakit sistem
reproduksi manusia.
Kegiatan  Guru bersama peserta didik 10 menit
Penutup membuat rangkuman/simpulan
pelajaran tentang penyakit pada
sistem reproduksi
 Guru mengajak siswa untuk
melakukan refleksi
 Guru memberikan penghargaan
pada siswa yang berkinerja baik
pada pertemuan tersebut.
 Guru memberikan tugas berupa
laporan tertulis tentang kesehatan
dan upaya pencegahan gangguan
pada organ reproduksi
 Guru menyampaikan rencana
pembelajaran pada pertemuan
berikutnya
 Guru menutup pembelajaran
dengan salam.

4. Pertemuan kelima (2 JP)


Penilaian harian
I. Penilaian
1. Teknik penilaian
1) Sikap Spiritual
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Obeservasi
c. Butir Sikap yang dinilai : Syukur dan berdoa
d. Instrumen : Buku Jurnal

No Tanggal Nama Catatan Perilaku Butir TTD Tindak


Sikap Lanjut

14
2) Sikap Sosial
a. Teknik Penilaian : Observasi
b. Bentuk Instrumen : Lembar Obeservasi
c. Butir Sikap yang dinilai : Jujur, Disiplin, Tanggung Jawab
d. Instrumen :
No Tanggal Nama Catatan Perilaku Butir TTD Tindak
Sikap Lanjut

3) Pengetahuan
a. Jenis Penilaian : Tes
b. Teknik : Tes Tertulis
c. Bentuk instrumen : Pilihan Ganda, Mencocokkan Istilah dan Uraian
d. Instrumen : Terlampir

4) Ketrampilan
a. Jenis Penilaian : Nontes
b. Teknik : Penilaian Kinerja
c. Bentuk instrumen : Lembar Observasi Diskusi
d. Instrumen : Terlampir
2. Pembelajaran Remedial
Bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis
diberikan pembelajaran remedial berupa bimbingan perorangan
3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan
belajar diberi kegiatan pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau
pendalaman materi (kompetensi) antara lain dalam bentuk tugas mengerjakan soal-
soal dengan tingkat kesulitan lebih tinggi.

Teluk Kuantan, 01 September 2023

Mengetahui
Kepala SMP Muhammadiyah 1 Guru Mata Pelajaran

15

Anda mungkin juga menyukai