Teori Pekerjaan Sosial

Pendekatan Behavioral
Kelompok 2 teori pekerjaan sosial
Noelya. Farkhan. Niken. Rakha. Nur Muazzaro. Salma Putri
Pendekatan Behavioral
.Pendekatan Behavioral adalah pendekatan yang
menekankan pada dimensi pada kognitif individu dan
menawarkan berbagai metode yang berorientasi pada
tindakan (action-oriented) untuk membantumengambil
langkah yang jelas dalam megubah tingkah laku
(Komalasari 2011).

Behavioristik merupakan orientasi teoretis yang

didasarkan pada premis bahwa psikologi ilmiah harus
berdasarkan studi tingkah laku yang teramati (observasi
behavior).
Kategori konseling behavioral

Operant learning Social modeling Cognitive learning Emotional learning

pendekatan ini Pendekatan belajar sosial metode ini merupakan metode ini diterapkan
merupakan adaptasi dari bertolak dari pendapat metode pengajaran pada individu yang
dua teori kondisioning Bandura secara verbal mengalami kecemasan
 Hasil studi kasus
terhadap Inisial PN
next slide-
Hubungan Teori Dengan Kasus Pengaruh lingkungan

Pembelajaran melalui pengalaman

Respon terhadap peristiwa traumatis

Pengaruh dukungan sosial

Perubahan perilaku selama

pertumbuhan

Perkembangan kepribadian
Skema untuk Menyelesaikan Kasus
dengan Pendekatan Konseling
Behavioristik
1. . Hubungan awal. Konselor membangun
hubungan yang hangat dengan PN,
2. . Penjelasan masalah. Konselor mengajak PN
untuk mengungkapkan apa yang menjadi
kebingungan, kesulitan, atau masalah yang
dihadapinya
3. Penyelesaian Masalah. Konselor menjaelaskan
sumber masalah atau hambatan yang dialami PN
4. Rencana tindak lanjut
5. Hubungan akhir
6. Tindak lanjut
 langkah pencegahan berdasarkan teori behavioral

Penguatan positif Terapi Kognitif-Perilaku (CBT):

Model perilaku positif Pemberian Tanggung Jawab
Pendekatan bertahap Komunikasi terbuka
Pemberian dukungan sosial Monitoring dan evaluasi
Teknik relaksasi dan koping Perencanaan masa depan