MODUL AJAR

INFORMASI UMUM
A. Identitas Modul
Nama Penyusun : Erni Ervina, S.E
Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Tanjungsari
Tahun Penyusunan : 2022
Fase : E (Kelas 10)
Alokasi Waktu : 2 JP (2 pertemuan)
Materi : Skala prioritas
B. Kompetensi Awal
Siswa sudah mengetahui aktivitas perekonomian dalam kehidupan sehari-hari seperti
menabung, melakukan melakukan pembelian suatu barang serta mengetahui kodisi
pasar yang ada di lingkungan sekitar.
C. Profil Pelajar Pancasila
1. Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia
2. Berkebinekaan global
3. Bernalar kritis
4. Kreatif
D. Sarana dan Prasarana
 Alat tulis, internet, lembar pengamatan, alat perekam (elektronik maupun
nonelektronik)
 Sumber bahan ajar: buku cetak, artikel di media masa, jurnal ilmiah, dan
sumber literasi lain yang relevan
E. Target Peserta Didik
Peserta didik reguler: Peserta didik mampu menjelaskan tentang konsep ilmu
ekonomi secara tepat dan benar dengan bahasanya sendiri.
F. Model Pembelajaran
Asinkronus dan Sinkronus

KOMPONEN INTI
A. Tujuan Pembelajaran
Menyusun skala prioritas kebutuhan sebagai salah satu upaya dalam mengatasi
permasalahan kelangkaan yang terjadi di lingkungan sekitarnya.
B. Pemahaman Bermakna
Manusia akan lebih bijaksana ketika menanggapi apa yang terjadi di
lingkungan sekitarnya dari sudut pandang keilmuan. Mereka akan lebih
mengedepankan fakta untuk menjadi dasar berfikir serta berperilaku. Hal ini
juga menunjukkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
menciptakan manusia sebagai makhluk paling mulia di dunia dengan bekal
akal yang untuk menyelesaikan berbagai persoalan ekonomi yang
dihadapinya.
C. Pertanyaan Pemantik

Sumber: https://www.google.com/

- Dapatkah anda memahami kedua gambar ini?

- Coba kalian jelaskan keadaan kedua gambar ini?
- Berikan pendapatmu keterkaitan kaitan kedua gambar tersebut?

Agar lebih bermanfaat, yuk kita lebih mengedepankan cara berfikir ilmiah saat
memahami materi ekonomi. Kita bisa gunakan ilmu ekonomi sebagai nilai-nilai di
kehidupan sehari-hari.

D. Persiapan Pembelajaran
Segala persiapan pemelajaran sudah tertuang dalam kegiatan pembelajaran.

E. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
a. Kegiatan Awal
1. Kegiatan diawali dengan salam dan doa
2. Guru menyapa peserta didik, serta melakukan presensi
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan kali ini
4. Kemudian melakukan apersepsi untuk menggali pengetahuan awal murid
terkait materi dan meminta murid mengomentari video dan power point
tersebut.
5. Peserta didik memberikan umpan balik atau feedback terhadap pertanyaan
yang diberikan guru, lalu guru memberikan apresiasi kepada peserta didik
yang aktif saat tanya jawab
b. Kegiatan Inti
1. Guru membagikan link youtube video pembelajaran
https://www.youtube.com/watch?v=oCMPjKLYyls dan meminta peserta
didik untuk menyimak video tersebut.
2. Beberapa peserta diminta menyampaikan hasil menonton video
3. Guru mengapresiasi positif terhadap keaktifan peserta didik. Berlanjut diskusi
mengenai materi .
4. Guru mengajukan pertanyaan yang mengarah pada materi.

c. Kegiatan Akhir
1. Guru menutup pembelajaran dan memberikan latihan soal kepada peserta
didik.
2. Guru memberi feedback dengan jempol dan tepuk tangan pada peserta didik
yang sudah menjawab.
 3. Untuk penguatan materi, peserta didik diminta menyaksikan tautan berikut :
https://www.youtube.com/watch?v=-5EqVF2M2Dg Guru bersama peserta
didik melakukan refleksi tentang pembelajaran yang mereka lakukan.
4. Peserta mengisi form refleksi yang berisikan pertanyaan :
a) Bagaimana perasaan kamu selama pembelajaran?
b) Apakah cara mengajar guru dapat dipahami?
c) Apa manfaat yang kamu dapat setelah melakukan pembelajaran ini?
5. Guru memberikan penugasan berupa rangkuman tentang apa yang dipelajari
pada pertemuan ini. Rangkuman dapat dibuat berupa rekaman video presentasi
peserta didik tentang materi, mind mapping yang menarik, poster atau bentuk
lain sesuai minat peserta didik.
6. Guru menutup pembelajaran dengan mengulas sedikit penguatan materi yang
dihubungkan dengan kondisi real kehidupan saat ini.

Pertemuan 2
a. Kegiatan Awal
1. Kegiatan diawali dengan salam dan doa
2. Guru menyapa peserta didik, serta melakukan presensi
3. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan kali ini
4. Kemudian melakukan apersepsi untuk menggali pengetahuan awal murid
terkait materi dan meminta murid mengomentari video dan power point
tersebut.
5. Peserta didik memberikan umpan balik/feedback terhadap pertanyaan yang
diberikan guru, lalu guru memberikan apresiasi kepada peserta didik yang aktif
saat tanya jawab
b. Kegiatan Inti
1. Peserta didik menceritakan tentang aktivitas ekonomi yang yang dilakukan
sehari-hari terutama yang berkaitan dengan matei yang dipelajarinya
2. Peserta didik menjelaskan dengan kata-kata sendiri tentang materi ajar sesuai
dengan pengalaman aktivitas ekonomi yang dilakukan
3. Guru mengapresiasi positif terhadap keaktifan peserta didik. Berlanjut diskusi
mengenai materi ajar sesekali melalui voice messages.
c. Kegiatan Akhir
1. Guru menutup pembelajaran dan memberikan latihan soal kepada peserta
didik.
2. Guru memberi feedback dengan jempol dan tepuk tangan pada peserta didik
yang sudah menjawab
3. Guru memberikan penugasan berupa rangkuman tentang apa yang dipelajari
pada pertemuan ini. Rangkuman dapat dibuat berupa rekaman video presentasi
peserta didik tentang materi, mind mapping yang menarik, poster atau bentuk
lain sesuai minat peserta didik.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mengulas sedikit penguatan materi yang
dihubungkan dengan kondisi real kehidupan saat ini.
F. Asesmen
 Lembar Penilaian diri peserta didik untuk domain konsep (diagnostik
kognitif)
Skor
No Pertanyaan
(1 s.d 5)
1. Apakah anda telah memahami materi tentang
tindakan ekonomis, skala prioritas dan litersi
 keuangan?
2. Apakah anda telah memahami materi tentang
tindakan ekonomis, skala prioritas dan litersi
keuangan?
3. Apakah anda dapat melakukan tindakan ekonomis,
skala prioritas dan litersi keuangan dalam
menentukan kebijakan memenuhi kebutuhan sehari-
hari?
4. Dapatkah anda menyebutkan contoh tindakan
ekonomis, skala prioritas dan litersi keuangan dalam
kehidupan sehari-hari?

Keterangan Penskoran:
Skor 5 Jika mampu menjelaskan dengan bahasa sendiri tanpa
membuka catatan

Skor 4 Jika mampu menjelaskan dengan bahasa sendiri dengan

menilik catatan
Skor 3 Jika mampu menjelaskan dengan bahasa sendiri dengan
menilik catatan
Skor 2 Jika mampu menjelaskan dengan meminta bantuan teman
Skor 1 Jika hanya mampu menunjukkan catatan hasil belajar tanpa
menjelaskan
Nilai = SK x 100
15

 Lembar Penilaian diri peserta didik (diagnostik non kognitif)

Pilihlah jawaban yang paling sesuai dengan kondisi Anda saat ini, dengan cara
memberikan tanda ( √ ) pada kolom Ya / Tidak
1. Saya senang mempelajari ilmu ekonomi
a. Ya
b. Tidak
2. Ilmu ekonomi mengajarkan saya untuk melakukan tindakan ekonomis, skala
prioritas dan litersi keuangan untuk memilih kebutuhan yang terpenting
untuk masa sekarang
a. Ya
b. Tidak
3. PPKM membuat pemahaman saya akan tindakan ekonomis, skala prioritas
dan litersi keuangan menjadi meningkat
a. Ya
b. Tidak
4. Orang tua melakukan tindakan ekonomis dan skala prioritas guna
memenuhi seluruh kebutuhan pendidikan saya
a. Ya
b. Tidak
 5. Orang tua selalu memberikan anjuran kepada saya penitngnya mendahulukan
kebutuhan dan keinginan
a. Ya
b. Tidak
6. Bertindak ekonomis membuat saya bisa menentukan kebijakan penggunaan
uang jajan
a. Ya
b. Tidak
7. Ekonomi mengajarkan saya untuk mencari peluang dalam memenuhi
kebutuhan
a. Ya
b. Tidak
8. Kondisi covid 19 sekarang mempersulit saya untuk mendapat keinginan yang
dinginkan
a. Ya
b. Tidak
9. Ilmu ekonomi mengajarkan saya untuk mencari kebutuhan utama dari pada
keinginan
a. Ya
b. Tidak
10. Saat pemebelajaran jarang jauh orang tua menfasilitasi saya dengan laptop
dan wifi untuk menunjang belajar materi ekonomi dan mata pelajaran lain
a. Ya
b. Tidak

Repleksi Peserta didik dan Guru

- Tabel Refleksi Peserta Didik
No. Pernyataan Ya Tidak
1. Saya mengawali kegiatan belajar dengan berdoa
secara khusyu’
2. Saya melaksanakan seluruh kegiatan belajar secara
mandiri.
3. Saya melaksanakan seluruh kegiatan belajar dengan
cara diskusi.
4. Saya mengerjakan seluruh kegiatan belajar dengan
melihat hasil kerja teman.
5. Saya menyelesaikan seluruh kegiatan belajar tepat
waktu.

- Tabel Refleksi Guru

No. Pernyataan Ya Tidak
1. Apakah kegiatan membuka pelajaran yang saya lakukan
dapat mengarahkan dan mempersiapkan siswa mengikuti
pelajaran dengan baik?
2. Bagaimana tanggapan siswa terhadap materi / bahan ajar
 yang saya sajikan sesuai dengan yang diharapkan ?
( Apakah materi terlalu tinggi, terlalu rendah, atau sudah
sesuai dengan kemampuan awal siswa ? )
3. Bagaimana respon siswa terhadap media pembelajaran
yang di gunakan ? ( Apakah media sesuai dan
mempermudah siswa menguasai kompetensi / materi yang
di ajarkan ? )
4. Apakah rencana pembelajaran yang saya susun dapat
berjalan sebagai mana mestinya? ( Jika tidak seluruhnya,
apakah saya telah melakukan penyesuaian rencana
pembelajaran dengan baik?)
5. Bagaimana kebaikan dan kekuatan saya dalam mengajar
dapat di pertahankan bahkan di tingkatkan?

G. Pengayaan dan Remedial

 Jika nilai yang Anda dapatkan dari penghitungan pengukuran
kemampuan diri memahami materi sama atau lebih dari 80, maka
lakukan pengayaan dengan merencanakan projek pengumpulan data
tentang masalah ekonomi di salah satu lingkungan Anda (keluarga,
teman sepermainan, sekolah, komunitas, atau lainnya) dengan sudut
pandang ilmu ekonomi.
 Jika nilai yang Anda dapatkan dari penghitungan pengukuran
kemampuan diri memahami ilmu ekonomi kurang dari 80, maka
lakukan remedial dengan melaksanakan kembali kegiatan belajar dari
awal dengan pendampingan teman atau guru.

LAMPIRAN

A. Lembar Kerja Peserta Didik

1. Lembar kerja hasil pengamatan

Bagaimana Mengelola Uang secara Efektif?
Budi seorang pelajar SMA kelas X. Setiap bulan orang tuanya memberikan uang
saku sebesar Rp450.000. Peruntukkan uang saku sesuai kesepakatan dengan orang
tuanya adalah untuk beberapa pengeluaran, yaitu makan siang, dana transportasi,
dana komunikasi, dana sosial, dan menabung. Apabila kalian menjadi Budi, hal apa
sajakah yang akan kalian lakukan sehingga dapat mengelola uang dengan efektif?
Petunjuk kerja:
• Kerjakan tugas secara mandiri!
• Tulis dan hitung pengelolaan uang di buku kalian!
• Sampaikan pendapat kalian di kelas!
Tugas
• Sebagai Budi, kalian diminta untuk membuat pengelolaan keuangan, bagaimana
mengelola uang tersebut secara efektif dengan mempehratikan berbagai
penegluaran?
• Tulislah hal-hal yang mesti Budi masukkan sebagai prioritas kebutuhan serta
 jumlah pembagian uangnya!
• Jelaskan alasan rasional mengapa Budi harus mengatur skala prioritasnya?
• Jika Budi mendapatkan tambahan uang saku sebesar Rp150.000. Susunlah
perubahan skala prioritas dan jelaskan alasan rasionalnya!

2. Lembar kerja hasil literasi

Pertemuan 1
1. Apa yang dimaksud dengan tindakan ekonomis?
2. Jelaskan apa yang dimaksud dengan skala prioritas dalam memenuhi kebutuhan
hidup
3. Berikan contoh bagaimankah mengatur keuangan di masa pandemi sekarang ini?

Pertemuan 2
Buatlah sebuah tabel skala prioritas dengan memperhatikan aspek ekonomis guna
memenuhi kebutuhan hidup kalian selama satu bulan!
No Daftar kebutuhan Pengeluaran

3. Lembar kerja opini

Analisis dari hasil pengamatan saya:

Kenali Cara Mengatur Keuangan agar Tidak Stres

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ada keterkaitan antara kesehatan
keuangan dengan kesehatan mental. Terlalu sering mencemaskan masalah keuangan,
ternyata dapat meningkatkan risiko stres.
Tak hanya stres, cemas akibat masalah keuangan juga bisa mengakibatkan
hilangnya nafsu makan atau justru makan berlebihan, susah tidur, hingga risiko
gangguan mental, seperti depresi dan gangguan kecemasan.
Layaknya efek domino, masalah kesehatan tersebut nantinya bisa berdampak
pada produktivitas kerja dan seiring waktu bisa berpengaruh pada pendapatan Anda.
Salah satu solusinya adalah Anda harus mampu mengatur keuangan dengan baik.
Sumber :
https://www.alodokter.com/atur-keuanganmu-dengan-baik-agar-terhindar-dari-stres

 Bagaimana tanggapan anda sebagai pelajar terhadap ilustrasi di atas?

Apakah pemahaman anda mengenai ekonomi dapat membantu Anda
untuk menanggapi dan menentukan arah kebijakan?
 Komunikasikan di kelas hasil kegiatan belajar yang sudah Anda
 laksanakan dan adakan diskusi dengan teman untuk saling melengkapi
pemahaman akan ilmu ekonomi.

B. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

Anak Muda Masih Banyak Yang Pelum Paham Skala Prioritas
Skala prioritas adalah skill wajib untuk memudahkan kamu dalam
bertindak dan sesuai dengan kebutuhan. Kalau besok sidang skripsi, berarti
malam harinya jangan streaming film sampai larut. Kalau sedang menabung
untuk membeli rumah atau bayar uang kuliah, berarti kamu harus kurangi jajan
atau pengeluaran yang tidak perlu. Hidup itu adalah pilihan, dan dapat
disimpulkan bahwa pilihan tersebut adalah prioritas kamu.

Mengapa mengatur prioritas itu penting?

1. Skala prioritas adalah dasar dari segala tindakan
Ketika menjalankan rutinitas, kita pasti membedakan apa yang harus terlebih
dahulu dikerjakan dan mana yang bisa dinomor duakan. Dengan adanya skala
prioritas, kamu tahu apa saja yang harus kamu kerjakan dengan urutan dan tujuan
yang jelas.
Kamu jadi paham apa yang harus kamu lakukan
Sering bingung apa yang harus kamu lakukan tidak berdampak baik untuk diri
kamu. Selain kamu jadi lelah secara mental dan pikiran, kamu juga membuang
waktu. Memiliki prioritas yang jelas membuat kamu tidak lagi bingung dalam
mengerjakan tanggung jawab dan kegiatan di hari itu.
2. Kamu selalu fokus
Banyaknya kegiatan yang dilakukan dalam sehari kadang membuat fokus kamu
menjadi buyar karena kamu ‘keteteran’. Kalau kamu punya prioritas, kamu akan
tetap fokus mengerjakan tugas yang penting dan mengesampingkan atau menunda
tugas yang tidak penting.
3. Prioritas menjadi tolak ukur pencapaian kamu
Untuk sukses kejar mimpi, kamu harus membuat daftar prioritas yang harus kamu
lakukan untuk menuju kamu ke mimpi atau tujuan tersebut. Daftar penyelesaian
prioritas tersebut dapat menjadi tolak ukur pencapaian kamu menuju mimpi besar.
 4. Kamu jadi lebih bersemangat
Karena kamu dapat mengukur pencapaian melalui daftar prioritas yang harus kamu
lakukan, kamu jadi lebih bersemangat karena tahu bahwa kamu selangkah lebih
dekat dengan mimpi kamu.
Walaupun terlihat sepele, tapi dampak dari membuat skala prioritas sangat besar
untuk progres kamu dalam kehidupan. Supaya hari-hari kamu semakin produktif
dan dijalani dengan maksimal, yuk terapkan manajemen prioritas mulai dari
sekarang.
Sumber :
https://kejarmimpi.id/anak-muda-masih-banyak-yang-pelum-paham-skala-
prioritas.html

C. Glosarium
Depresi : Gangguan suasana hati (mood) yang ditandai dengan perasaan
sedih yang mendalam dan rasa tidak pedul
Ekonomi : Salah satu cabang ilmu yang mempelajari perilaku serta
tindakan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
E-mail : Surat elektronik
Administrasi : Usaha dan kegiatan yang meliputi penetapan tujuan serta
penetapan cara-cara penyelenggaraan pembinaan
Fenomena : hal-hal yang dapat disaksikan dengan pancaindra dan dapat
diterangkan serta dinilai secara ilmiah
Ilmiah : bersifat keilmuan atau memenuhi syarat
(kaidah) ilmu pengetahuan
Google : Aplikasi pembelajaran campuran secara online yang dapat
classroom digunakan secara gratis
Kebutuhan : segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk
mempertahankan kelangsungan hidupnya secara alamiah
melalui pencapaian kesejahteraan
Kelangkaan : Suatu kondisi di mana manusia tidak mempunyai cukup
sumber daya untuk memuaskan kebutuhannya
Skala Prioritas : penentuan urutan kebutuhan dari yang terpenting sampai
dengan yang kurang penting
Skill : Kemampuan sesorang
Statistika : Hasil data yang ditampilkan dalam bentuk grafik, tabel, dan
lain sebagainya.
Streaming : Pengiriman data berupa konten berbentuk video ke perangkat
elektronik seperti komputer atau handphone melalui transmisi
internet secara konstan
Mind mapping : Salah satu teknik yang biasa digunakan untuk pembelajaran
materi di lingkungan sekolah ataupun kampus
Perfeksionis : Sebuah pandangan yang dimiliki oleh seorang perfeksionis,
yang menyakini bahwa seseorang harus menjadi sempurna
untuk mencapai kondisi terbaik, baik itu dalam aspek fisik
maupun non-materi
Poster : Untuk media publikasi yang memadukan antara tulisan,
gambar, atau kombinasi keduanya dengan tujuan untuk
memberikan informasi kepada khalayak
Uji kompetensi : Kemampuan menguasai gramatika suatu bahasa secara abstrak
 atau batiniah

D. Daftar Pustaka
Sari oktafiana. Dkk, 2021. Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMA Kelas X. Jakarta:
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
https://www.alodokter.com/atur-keuanganmu-dengan-baik-agar-terhindar-dari-stres
https://kejarmimpi.id/anak-muda-masih-banyak-yang-pelum-paham-skala-
prioritas.html

Bogor, Juli 2022

Kepala SMAN 1 Tanjungsaei Guru Ekonomi,

Luki Adam Bahtiar, S.Pd Erni Ervina, SE

NIP. 197904282003121006 NIP .198411292022212009