Anda di halaman 1dari 30

Kelompok 2

Jani Anggraeni (41154030210059)


Lisdayanti (41154030210055)
Hari Rival Herdiana (41154030210008)
Model Pembelajaran adalah suatu perencanaan yang
menjadi pedoman dalam merencanakan proses
pembelajaran. Model pembelajaran ada bermacam -
macam, salah satunya adalah model pembelajaran
terpadu.
Model Pembelajaran terpadu connected
dikatakan pembelajaran yang memadukan
konsep antara konsep yang satu dengan konsep
yang lain dalam satu mata pelajaran saja (Ayni,
2010).
pembelajaran terpadu model connected adalah model pemebelajaran yang
lmenghubungkan satu konsep dengan konsep lain, satu topik dengan topik lain,
satu keterampilan dengan keterampilan lain, tugas dilakukan pada satu hari
dengan tugas yang dilakukan pada hari berikutnya, bahkan ide-ide yang
dipelajari pada satu semester dengan ide-ide yang dipelajari pada semester
berikutnya dalam satu bidang studi (Tim Pengembang PGSD, 1997: 14).
Butir-butir pembelajaran seperti:
• Kosakata
• Struktur
• Membaca
• mengarang
Sintaks model pembelajaran terpadu connected
terdiri dari enam fase yaitu:
1. pendahuluan
2. Presensi materi
3. Bimbingan pelatihan
4. Menelaah pemahaman dan memberikan umpan balik
5. Pengembangan
6. Menganalisis dan mengevaluasi
1. Dampak positif dari mengaitkan ide-ide dalam satu bidang studi
2. Menggunakan gambaran secara menyeluruh yang lebih jelas dan luas tentang lebih dalamnya
materi yang akan dijelaskan.
3. Bisa menghubungkan ide-ide yang ada dari beberapa mata pelajaran menjadi satu pembelajaran
4. Seorang pendidik bisa melihat hasil baik menyeluruh peserta didik dari kemampuan/indikator
5. Kegiatan pembelajaran lebih terarah untuk mencapai kemampuan yang tertera pada indikator
1. Masih kelihatan terpisahnya bidang studi,
2. Tidak mendorong guru untuk bekerja secara tim,
3. Dalam memadukan ide-ide dalam satu bidang studi,
Contoh pembelajaran terpadu tipe connected

pembelajaran kemampuan berbahasa yang


meliputi:

➢aspek mendengarkan
➢aspek berbicara
➢aspek membaca dan
➢aspek menulis dipayungkan kepada
pembelajaran apresiasi sastra.
Contoh langkah langkah pembelajaran terpadu
tipe connected

Adapun langkah-langkah pembelajaran yang dapat


ditempuh:
1. siswa mendengarkan cerita dan mengidentifikasi
unsur-unsur ceritanya,
2. siswa membaca cerita dan menyimpulkan isi
ceritanya,
3. siswa menulis dialog dua atau tiga tokoh cerita sesuai
dengan isi ceritanya,
4. siswa berlatih berbicara dengan memerankan tokoh
ceritanya.
Berdasarkan pembahasan di atas, kita dapat mengambil kesimpulan bahwa pembelajaran terpadu tipe connected
(terhubung) adalah metode terpadu yang menghubungkan bagian-bagian topik, tema, materi-materi maupun pengalaman-
pengalaman antar semester, tetapi masih tetap berada pada satu disiplin ilmu. Metode connected digunakan untuk
mengkaitkan beberapa bagian materi menjadi satu kesatuan yang utuh dan saling terkait sehingga siswa mampu menyerap
informasi secara utuh dan dapat meningkatkan kreatifitas siswa untuk melahirkan pengetahuan-pengetahuan baru sesuai
dengan kemampuannya. Dalam metode connected, fokus pembelajaran berpusat pada siswa sebagai pelaku utama
pembelajaran. Dalam hal ini, guru bersama-sama siswa merencanakan, membuat, dan melaksanakan pembelajaran yang
efektif dan berkelanjutan dengan tetap mengacu pada standar kompetensi dan kompetensi dasar
memahami arti gambar pada lambang negara “Garuda Pancasila'

Pada lambang burung Garuda Pancasila ini terdapat tiga komponen. Masing-masing
komponen memiliki makna tersendiri.

Burung Garuda: Garuda melambangkan kekuatan


Perisai: melambangkan pertahanan Indonesia
Pita Putih: tertulis semboyan negara Indonesia, yaitu Bhinneka Tunggal Ika, yang berarti
berbeda-beda, tetapi tetap satu jua
mencermati ungkapan kalimat saran, masukan , dan penyelesaian masalah (sederhana dalam teks
tulis)

Kalimat Efektif
kalimat yang sesuai dengan kaidah bahasa baik ejaan maupun tanda bacanya sehingga mudah dipahami oleh pembaca
atau pendengarnya. Dengan kata lain, kalimat efektif mampu menimbulkan kembali gagasan-gagasan pada pendengar
atau pembacanya seperti apa yang dimaksudkan oleh penulis.

Suatu kalimat dapat dikatakan sebagai kalimat efektif jika memiliki beberapa
syarat sebagai berikut :
• Mudah dipahami oleh pendengar atau pembacanya.
• Tidak menimbulkan kesalahan dalam menafsirkan maksud sang penulis.
• Menyampaikan pemikiran penulis kepada pembaca atau pendengarnya dengan tepat.
• Sistematis dan tidak bertele-tele.

Contoh kalimat efektif dan tidak efektif:


1. Setiap orang mempunyai hak dan kewajiban dimana pun ia berada. (efektif)
2. Setiap semua orang mempunyai hak dan kewajiban dimana pun ia berada. (tidak efektif)
3. Ayah mencari nafkah untuk keluarga (efektif)
4. Ayah mencari nafkah untuk sekeluarga. (tidak efektif
soal perkalian
ayah syahreza sedang menemui pekerja yang sedang membanggun rumahnya, ayah
syahreza membawa 4 kantong berisi nasi goreng, setiap kantong berisi 5 nasi goreng.
berapa jumlah nasi goreng yang dibawa ayah syahreza?
Mari kita mulai belajar !
Apa itu
bernafas ?
bernapas adalah
menghirup gas O2
atau yang disebut
oksigen dan
mengeluarkan gas
Co2 atau yang
disebut
karbondioksida
Apa saja ya alat-
alat pernafasan
pada manusia ?
Alat Pernapasan yakni
berupa :
1. hidung,
2.tekak (faring),
3.pangkal tenggorok
(laring),
4.batang tenggorok
(trakea),
5.bronkus,
6.bronkiolus, dan
7.paru-paru (pulmo).
Untuk lebih jelas
mari kita lihat video nya
!
Setelah menonton video
tadi
ayo jawab pertanyaan –
pertanyaan berikut ini !
Dari manakah udara
Masuk pada saat kita
Bernafas ?

3
Apakah fungsi alveolus ?

2
Apakah fungsi
bulu hidung?

3
Apa itu O2?

4
Thanks
bye

Anda mungkin juga menyukai