RESUME 12

Nama : M Iqbal Maulana

Kelas : TBIO 5C

NIM : 126208211026

Mata kuliah : Fisiologi Hewan

SISTEM PENCERNAAN

Sistem pencernaan manusia adalah suatu sistem di dalam tubuh yang berperan sebagai
penerima makanan dari luar, yang kemudian diolah di dalam organ pencernaan manusia,
dimulai dengan pemasukan makanan dari luar pencernaannya, penyerapan bahan-bahan yang
dapat diserap, dan menghilangkan sisa-sisa pencernaan. Pada manusia, pencernaan terjadi
melalui organ pencernaan yang dimulai di mulut dan berakhir di usus, setelah itu hasil
pencernaan diserap, sedangkan sisa pencernaan dikeluarkan melalui organ ekskresi khusus,
yaitu melalui dua jenis proses pencernaan mekanik dan proses` pencernaan kimiawi. Sistem
pencernaan adalah sistem yang mengolah makanan dan menyerap sari makanan berupa
nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Sistem pencernaan juga menggunakan enzim untuk memecah
molekul makanan kompleks menjadi molekul sederhana sehingga tubuh dapat dengan mudah
mencernanya.

Sistem pencernaan pada hewan vertebrata dan hewan invertebrata memiliki perbedaan
yang signifikan dalam hal kompleksitas dan mekanisme pencernaan.

 Sistem Pencernaan Hewan Vertebrata: Pada hewan vertebrata, sistem pencernaan

berfungsi untuk menerima makanan, mereduksi makanan secara fisis atau kimia,
menyerap sari-sari makanan, dan mengeliminasi sisa makanan. Organ pencernaan
pada hewan vertebrata meliputi saluran pencernaan (tractus digestivus) dan kelenjar
pencernaan (glandula digestoria). Struktur anatomi organ pencernaan pada hewan
vertebrata relatif sama meskipun ada variasi tergantung pada jenis makanan, cara
mengambil makanan, cara mencerna makanan, dan teknik lain dalam sistem
pencernaan.
 Sistem Pencernaan Hewan Invertebrata: Pada hewan invertebrata, alat pencernaan
makanan umumnya masih sederhana, dilakukan secara fagositosis dan secara intrasel.
Struktur alat pencernaan pada hewan invertebrata berbeda-beda tergantung pada
tingkat organisasi sel hewan tersebut serta jenis makanannya. Hewan invertebrata
memiliki sistem sirkulasi darah yang berbeda-beda, mulai dari yang tidak memiliki
sistem sirkulasi darah hingga sistem sirkulasi darah yang dilakukan oleh seperangkat
organ-organ sirkulasi darah terbuka dan sistem peredaran tertutup.

TANYA JAWAB

Pembandin Penanya Penjawab

g
Kelompok
7 Putri Lathifatul Mutiara Hima Malini P (126208212086)
Hidayah
Pemberian makanan selain ASI pada bayi usia
(126208211032)
0-6 bulan tidak dianjurkan. Menurut WHO dan
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI),
Dikatakan bahwa
pengenalan makanan pendamping ASI (MPASI)
jika manusia dalam
pertama, termasuk pisang, disarankan saat bayi
masa bayi diumur
memasuki usia 6 bulan. Bayi usia 0-6 bulan
(0-6 bulan)
belum memiliki saluran pencernaan yang
mengkonsumsi
optimal, sehingga pemberian makanan padat,
makanan selain asi
termasuk pisang, dapat menyebabkan gangguan
dapat
pencernaan, tersedak, diare, dan kesulitan
menyebabkan sakit
menelan. ASI atau susu formula saja sudah cukup
asam lambung,
memenuhi kebutuhan nutrisi bayi hingga usia 6
bagaimana
bulan. Oleh karena itu, pemberian makanan padat
keterkaitannya
pada bayi sebelum usia 6 bulan bisa berbahaya.
Pemberian makanan padat pada bayi sebaiknya
dimulai setelah bayi menginjak usia 6 bulan.
Sebelum memberikan makanan padat pada bayi,
disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter
7 Moch. Robby Nur Aminatus S. (12620821043)
Firly
(126208211045) Ya, ada kadar/ ukuran yang telah tersebar.
Jumlahnya atau kadarnya itu macam-macam, bisa
Apakah ada karena faktor usia. Jadi manusia itu kan semakin
kadar/ukuran tambah dewasa semakin tua itu juga dapat
makanan/minuman menyebabkan metabolisme dalam tubuh
yang sudah dicerna menurun, berat badan, tingkat aktivitas seperti
dan disebarkan di atlit atau orang kerja ringan itu memiliki kadar
seluruh tubuh bagi yang berbeda, dan faktor medis ( apakah punya
setiap individu? riwayat penyakit tertentu). Jika untuk kadar
Apa yang protein seorang dewasa yang normal tanpa ada
menyebabkan riwayat penyakit dan aktivitas normal maka
vesses memiliki membutuhkan sekitar 0,8 - 0,1 gr protein per
 keberagaman kilogram berat badan per hari. Lemak 0,5 - 1,0 gr
tekstur? dan sisanya kalori dari karbohidrat sekitar 45%-
65%. Tekstur kotoran macam-macam itu karena
bergantung dari apa yang anda makan, jika anda
makan makan makanan yang mengandung
banyak serat seperti sayuran, biji bijian, buah-
buahan maka kotoran cenderung lebih lunak.
Selain itu, cairan yang dikonsumsi juga
berpengaruh, dehidrasi dapat menyebabkan
kotoran sulit dan keras untuk di keluarkan. Jika
anda makan makanan yang banyak mengandung
minyak, lemak, junkfood maka kotoran yang
dikeluarkan akan cenderung lebih keras. Karena
makan makanan seperti itu sedikit mengandung
serat. Jadi dapat dipastikan bahwa makanan yang
mengandung serat itu sangat penting untuk
kesehatan pencernaan dan dapat melancarkan
sistem pencernaan.
7 Indah Khalimatus Mutiara Hima Malini P (Moderator)
Sa’diyah
(126208212086)
(126208212077)
Protein, karbohidrat, dan lemak adalah
Bagaimana proses komponen utama makanan. Proses penyerapan
makanan dapat nutrisi mulai dari proses pencernaan yang
dipecah menjadi pertama yaitu di mulut
nutrisi yang dapat Protein:
diserap oleh tubuh? Proses dimulai di lambung, di mana enzim pepsin
lalu pada kasus, memecah protein menjadi peptida.
yang terjadi Di usus halus, enzim protease memecah peptida
dengan sisa sisa menjadi asam amino, yang kemudian diserap
makanan yang oleh dinding usus untuk digunakan dalam sintesis
tidak dapat dicerna protein tubuh.
oleh tubuh? Lemak:
misalnya sembelit. Lemak dipecah di mulut oleh enzim lipase lidah,
tentunya hal dan di lambung oleh enzim lipase lambung,
tersebut sangat meskipun sebagian kecil saja yang terjadi di sana.
mengganggu Pemecahan lemak yang lebih signifikan terjadi di
sekali, mungkin usus halus dengan bantuan empedu dan enzim
apakah solusi / lipase pankreas. Lemak dipecah menjadi asam
cara pencegahan lemak dan gliserol, yang kemudian diserap oleh
agar tidak dinding usus dan dibawa ke dalam aliran darah.
terjadinya sembelit Karbohidrat:
tersebut? Pemecahan karbohidrat dimulai di mulut oleh
enzim amilase, yang mengubah karbohidrat
kompleks menjadi gula sederhana seperti glukosa
dan maltosa.
Di usus halus, enzim-enzim lain, seperti amilase
pankreas, membantu memecah sisa karbohidrat
menjadi molekul yang lebih kecil yang dapat
diserap oleh dinding usus.
 Lalu pertanyaan ke 2
Sisa-sisa makanan yang tidak dapat dicerna,
seperti serat yang tinggi, dapat menyebabkan
sembelit. Pencegahan sembelit melibatkan
konsumsi serat yang cukup, minum air yang
cukup, dan menjaga aktivitas fisik. Serat
membantu melonggarkan feses, sementara air
mendukung proses pencernaan. Aktivitas fisik
juga merangsang pergerakan usus.
8 Tyara Iqwaldini Sabna Nur fadila (126208211036)
Firmanda
(126208213093) Meskipun kucing adalah hewan karnivora,
mereka terkadang suka makan rumput. Hal ini
Saya pernah adalah perilaku yang umum dan biasanya terlihat
melihat kucing pada pagi atau sore hari. Ada beberapa alasan
saya memakan mengapa kucing makan rumput, di antaranya
beberapa rumput. adalah untuk membantu mengeluarkan bola bulu,
Padahal kucing menjaga kesehatan saluran pencernaan, dan
saya adalah meningkatkan kadar vitamin. Selain itu, makan
mamalia karnivora. rumput juga dapat membantu kucing mengusir
Bagaimana hal tsb. parasit usus dengan meningkatkan aktivitas otot
bisa terjadi? Apa di saluran pencernaan.
yg terjadi jika
selulosa masuk ke Jawaban 2:
dalam sitem Jika selulosa masuk ke dalam sistem pencernaan
pencernaan kucing, selulosa akan pecah oleh enzim selulase
kucing? yang diproduksi oleh bakteri dalam usus kucing
yaitu terjadi di usus besar.
Selulosa adalah komponen utama dalam dinding
sel tumbuhan dan merupakan jenis serat yang
sulit dicerna. Kucing memiliki enzim pencernaan
yang terbatas untuk mencerna selulosa, sehingga
sebagian besar selulosa tidak dapat dicerna
dengan baik dan akan dikeluarkan dalam tinja.
Jika kucing mengonsumsi selulosa dalam jumlah
yang signifikan, ini dapat menyebabkan
gangguan pencernaan seperti diare atau muntah.
8 Nova Anugrah Siska Agustin (126208212078)
Dwi I.
(126208213108) Mulut terbuka ke dalam rongga bukal yang lebar,
besar dan dangkal. Ini terdiri dari lapisan epitel
Katak memakan kolumnar bersilia, yang memiliki kelenjar lendir
serangga kecil, dan kelenjar ini mengeluarkan lendir yang
cacing, siput, dll. membantu pelumasan makanan. Katak tidak
Ia menangkap mempunyai kelenjar ludah.
makanannya Penelanan Makanan pada Katak
hidup-hidup dan Katak menempati tempat yang sesuai dan sering
kemudian dikunjungi serangga saat memangsa. Ketika
menelannya. seekor serangga berada di lingkungannya,
Menelan dibantu mereka membuka mulutnya dan tiba-tiba
 oleh lendir,nah menjulurkan lidahnya yang lengket dan
jelaskan terkait menyerang mangsanya. Saat mangsanya
tentang mekanisme bersentuhan dengan lidah, ia langsung menempel
lendir ini dalam padanya. Lidah sekarang ditarik ke dalam rongga
pencernaan katak. bukal.
Setelah mangsanya terperangkap di dalam rongga
bukal, ia tidak akan bisa melarikan diri karena
adanya gigi rahang atas dan gigi vomerine yang
berbentuk kait ke dalam. Kemudian, dari rongga
bukal, didorong ke kerongkongan melalui
kontraksi dinding faring. Kemudian melalui
gerakan peristaltik akibat kontraksi dan pelebaran
dinding otot esofagus, ia didorong ke dalam
lambung.
8 Zeni iliyyuna Nurul Yulita Sari (126208213109)
finfin Nadya
Pencernaan Selulosa Pada Rayap
(126208212076)
Rayap juga tidak dapat mencerna selulosa
sehingga mereka juga memakan selulosa yang
Selulosa
ada di dalam kayu. Beberapa mikroorganisme
merupakan
hidup di usus rayap. Mikroorganisme ini diberi
komponen utama
nama mastigophora. Rayap memecah kayu dan
dinding sel
mikroorganisme menghasilkan produk
tumbuhan yang
sampingan yang dapat dicerna oleh organisme
sulit di cerna, nah
dan rayap. Walaupun demikian, rayap
pertanyaannya
bergantung pada selulosanya. Hal ini diyakini
adalah bagaimana
karena mereka memiliki aktivitas selulosa yang
sistem pencernaan
kuat di usus tengah. Asam asetat dan asam
hewan pemakan
lainnya dilepaskan pada saat pencernaan selulosa
kayu seperti rayap
kayu. Meskipun selulosa tidak dapat dicerna,
dapat mengatasi
selulosa juga membantu kelancaran kerja saluran
kesulitan
usus.
pencernaan
selulosa ?