Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhammad nizarudin agus susanto

Npm : 11.2018.1.00696

Menjelaskan Pedoman pemahaman dan pedoman bertindak yang berlaku dalam perushaan
dalam rangka melaksanakan tanggung jawab social dan lingkungan perusahaan.

1. Pedoman pemahaman dan pedoman bertindak yang berlaku dalam sebuah perusahaan
dalam rangka melaksanakan tanggung jawab sosial dan lingkungan perusahaan sangat
penting untuk mengarahkan praktek bisnis yang bertanggung jawab. Berikut adalah
penjelasan singkat tentang pedoman yang umumnya berlaku dalam konteks tanggung
jawab sosial dan lingkungan perusahaan:

A. Kebijakan CSR (Corporate Social Responsibility)


Pedoman pemahaman perusahaan tentang tanggung jawab sosial biasanya
tercermin dalam kebijakan CSR. Kebijakan ini mendefinisikan komitmen perusahaan
terhadap praktek-praktek bisnis berkelanjutan dan tanggung jawab sosial. Ini mungkin
mencakup tujuan perusahaan terkait dengan lingkungan, masyarakat, dan komitmen
etis.

B. Standar Internasional
Perusahaan sering mengacu pada standar internasional seperti ISO 26000
(Panduan CSR Internasional) atau GRI (Global Reporting Initiative) untuk
mengembangkan pedoman mereka. Standar-standar ini memberikan panduan tentang
aspek-aspek yang harus dipertimbangkan dalam praktik CSR.
C. Hukum dan Regulasi
Perusahaan harus mematuhi hukum dan regulasi yang berlaku terkait dengan
tanggung jawab sosial dan lingkungan. Ini bisa mencakup hukum lingkungan, hak
pekerja, hak asasi manusia, dan perlindungan konsumen.
D. Pedoman Internal
Banyak perusahaan mengembangkan pedoman internal atau kode etik yang
merinci bagaimana karyawan dan manajemen harus berperilaku dalam konteks
tanggung jawab sosial dan lingkungan. Ini mencakup praktik-praktik bisnis yang etis,
perlindungan lingkungan, dan keterlibatan dengan masyarakat.
E. Transparansi dan Pelaporan
Pedoman dapat mencakup kewajiban untuk mengungkapkan informasi tentang
praktek CSR perusahaan. Ini melibatkan pelaporan transparan tentang dampak sosial
dan lingkungan perusahaan, baik positif maupun negatif.
F. Partisipasi Stakeholder
Pedoman mungkin mencakup keterlibatan aktif dari berbagai pihak yang terkait
dengan perusahaan, seperti komunitas lokal, pekerja, konsumen, dan pemegang saham,
dalam proses pengambilan keputusan dan perencanaan CSR.
G. Evaluasi dan Pemantauan
Perusahaan biasanya memiliki pedoman tentang cara mengevaluasi dan
memantau efektivitas inisiatif CSR mereka. Ini mencakup pengukuran dampak,
perbaikan berkelanjutan, dan penyesuaian kebijakan berdasarkan hasil evaluasi.
H. Komitmen Berkelanjutan
Pedoman harus mencerminkan komitmen perusahaan untuk melaksanakan
tanggung jawab sosial dan lingkungan secara berkelanjutan. Ini melibatkan upaya
untuk terus-menerus meningkatkan kinerja CSR dan tanggung jawab sosial perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai