Anda di halaman 1dari 5

ETIKA BISNIS, TANGGUNG JAWAB SOSIAL, DAN KEBERLANGSUNGAN LINGKUNGAN

TUJUAN BAB

1. Mendiskusikan etika romansa di tempat kerja


2. menjelaskan alasan kepedulian terhadap lingkungan adalah isu strategis bagi
perusahaan
3. Menjelaskan alasan etika yang baik adalah bisnis yang baik dalam manajemen
terbaik dalam manajemen strategik
4. Menjelaskan bagaimana perusahaan dapat memastikan bahwa etika bisnis menjadi
panduan dalam pembuatan keputusan
5. Menjelaskan alasan white-blowing penting untuk memberikan semangat di dalam
perusahaan
6. Mendiskusikan hakikat dan peran dari laporan kesinambungan korporat
7. mendiskusikan cara-cara spesifik perusahaan dapat menjadi pelayan yang baik bagi
lingkungan
8. Menjelaskan ISO 14000 dan 14001
9. Mendiskusikan tren terkini dalam hukum suap.

ETIKA BISNIS

Etika yang baik adalah bisnis yang baik. Etika bisnis yang buruk dapat menggagalkan, bahkan
rencana strategi yang baik. Etika bisnis dapat didefinisikan sebagai prinsip – prinsip
pelaksanaan dalam organisasi yang memandu pengambilan keputusan perilaku. Etika bisnis
yang baik adalah prasyarat bagi manajemen strategik

Kode Etik Bisnis

Gelombang isu-isu etika terkait dengan keselamatan kerja, kesehatan karyawan, pelecehan
seksual, hujan asam, tindakan tegas, pembuangan limbah, dan masih banyak isu lainnya
membuat para penyusun strategi perlu mengembangkan kode etik bisnis.

Hanya memiliki kode etik tidak cukup untuk menjamin perilaku bisnis beretika. Untuk
memastikan kode etik tersebut dibaca, dipahami, diyakini, dan diingat, pelatihan secara
periodik diperlukan untuk menumbuhkan sensivitas terhadap isu-isu etika di lingkungan
pekerjaan.

Budaya Etika

Penyusun strategi bertanggung jawab untuk mengembangkan, mengkomunikasikan dan


mendorong kode etik bisnis terhadap organisasi mereka. Meskipun tanggung jawab utama
mereka untuk memastikanperilaku beretika terletak pada strategi perusahaa,namun bagian
intergral dari tanggung jawab manajer adalah untuk memberikan kepemimpinan beretika
melalu contoh dan tindakan secara terus menerus. Manajer memiliki posisi yang
memudahkan mereka untuk mempengaruhi dan mengedukasi banyak orang.

Whistle-Blowing

Whistle-blowing merujuk pada kebijakan yang meminta karyawan untuk melaporkan


pelaggaran etika apa pun yang mereka temui atau lihat di dalam perusahaan. Orang yang
menyampaikan pelanggaran [whistle-blower] di dunia korporat menerima hingga 25% dari
hasil proses hukum terhadap perusahaan yang melakukan kesalahan.

Program pelatihan etika seharusnya memasukkan pesan dari ceo atau pemilik bisnis yang
menenkankan pada praktik bisnis beretika, pengembangan dan diskusi dari kode etik, dan
diskusi kode etik, dan pengambikan keputusan berdasrkan pertimbangan menggabubkan
etika ke dalam perencanaan jangka panjang, dengan mengintegrasikan pengambilan
keputusan ke dalam proses penilaina kinerja, dengan mendorong whistle-blowing atau
pelaporan dari praktik tidak beretika, dan dengan mengawasi kinerja departemen dan
korporat berkenaan dengan oermasalahan etika.

Penyuapan

Penyuapan atau bribery didefinisikan oleh Black’s Law Dictionary sebagai penawaran,
pemberian, penerimaan, atau meminta, barang apapun yang bernilai untuk mempengaruhi
perilaku sebuah badan atau orang lain untuk membebaskannya dari tanggung jawab publik
atau hukum.

Hukum penyuapan baru di Inggris melarang perusahaan apa pun melakukan berbagai bisnis
di Inggris dari penyuapan pejabat luar negeri atau domestik untuk meraih keuntungan
bersaing. Hukum di Inggris lebih ketat dengan FCPA Amerika serikat. Hukum penyuapan di
Inggris membebankan hukuman penjara maksimal 10 tahun untuk mereka yang dijatuhi
hukuman atas penyuapan.

Romansa Di Tempat Kerja

Roamsa di tempat kerja adalah hubungan akrab antar dua orang karyawan yang saling
menyetujui, berlawanan dengan pelecehan seksual [sexual harrasement]. Beberapa roman
sesungguhnya meningkatkan kinerja perusahaan, menambah dinamisme dan energiyang
diterjemahkan ke dalam perbaikan moral, komuikasi, kreativitas, dan produktivitas.

Bgaimanapun penting untuk dicatat bahwa romansa di temapt kerja dapt merusak moral
dan produktivitas di tempat kerja untuk sejumlah alasan yang meliputi ;

1. keluhan akan sikap pilih kasih dapat naik

2. Kerahasiaan catatan tertentu dapat dialnggar

3. Mengurangi kualitas dan kuantitas kerja yang dapat menimbulkan masalah


4. Pendapat pribadi dapat berujung pendapat kerja

5. Membisikkan rahasia dapat membawa tekanan dan permusuhan diantara rekan


kerja

6. Tuduhan pelecahan seksual atau dikriminasi dapat terjadi kemudian, baik oleh
keterlibatan wanitaatau pihak ketiga

7. Konflik kepentingan meningkat, khususnya ketika kesejahteraan mengalahkan


mitranya menjadi kesejahteraan perusahaan.

Pedoman atau kebijakan perusahaan pada umumnya tidak menganjurkan romansa di


tempat kerja karena  “risiko sisi negatifnya umumnya melebihi manfaat sisi positifnya “
untuk perusahaan tersebut.

TANGGUNG JAWAB SOSIAL

Tanggung jawab sosial merujuk pada tindakan yang diambil suatu organisasi melebih apa
yang secara hukum dibutuhkan untuk meilindungi atau meningkatkan kesejahteraan
makhluk hidup.

Kebijakan Sosial

Kebijakna sosial memperhatikan tangung jawab sosial apa yang dimiliki perusahaan kepada
karyawannya, pelanggan, lingkungan, minoritas, komunitas, pemegang saham, dan
kelompok lain. Tanggung jawab sosial korporat sebaiknya didesain atau diartikulasikan
selama formula strategi, ditentukan, dan dikelola selama implementasi strategi, dan
ditegaskan kembali atau diubah selama evaluasi strategi.

KEBERLANSUNGAN LINGKUNGAN

Bisnis tidak boleh mengekploitasi dan memusnahkan lingkungan alami. Mark Starik di
Universitas George Washington berkata, “Menghentikan dan membalikkan kerusakan
ekologi di seluruh dunia dan kemorosotan adalah permaslahan strategis yang perlu
perhatian segera dan subtantif oleh seluruh bisnis dan manajer “. Masyarakat saat ini
menghargai perusahaan yang melaksanakan operasi dalam sebuah cara yang
memperbaiki, melestarikan, dan memeilihara lingkungan alami.

Apakah yang Dimaksud dengan Laporan Keberlangsungan?

Laporan pelestarian mengungkapkan operasi perusahaan yang berdampak pada


lingkungan alam. Dokumen ini membuka dan menginformasikan kepad apemegang
saham mengenai praktik buruh perusahaan, pembelian produk, efesiensi energi,
dampak lingkungan, dan praktik etika bisnis.
Manajer dan karyawan perusahaan harus berhati-hati untuk tidak menjadi kambing
hitam dalam kesalahan lingkungan yang dilakukan perusahaan. Merusak lingkunagn
alam dapat daianggap tidak beretika, melawan hukum, dan mahal. Keika organisasi
menghadapi tuntutan kriminal karena hal tersebut, mereka akan mengkambing
hitamkan manajer dan karyawan untuk memenangkan keringanan hukuman.

Mengelola Urusan Lingkungan dalam Perusahaan

Tantangan ekologi yang dihadapi seluruh organisasi meminta manajer untuk


memformulasikan strategi yang memelihara dan melestarikan sumber daya alam.
Perusahaan yang mengelola urusan lingkungan akan meningkatkan hubungan dengan
pelanggan , regulator, penjual, dan pemain industri lainnya, yang secara substansial
memperbaiki proses keberhasilan mereka.

Faktor memelihara lingkungan seharusnya menjadi bagian permanen dalam melakukan


bisnis : 

1. Konsumen menginginkan produk aman lingkungan yang jumlahnya banyak

2. Opini publik yang menginginkan perusahaan melaksanakan bisnis dengan cara


memelihara lingkungan alam yang kuat

3. Kelompok penganjur linhkungan sekarang memiliki lebih dari 20 juta orang


Amerika sebagai anggotanya

4. Regulasi federal dan lingkugan negara bagian berubah dengan cepat dan menjadi
kompleks

5. Semakin banyak pemberi pinjaman yang memeriksakewajiban lingkungan dari


bisnis yang mencari pinjaman

6. Banyak pelanggan, pemasok, penyalur, dan investor yang menghindari untuk


melakukanbisnis dengan perusahaan lemah secara lingmkungan

7. Tuntutan kewajiban dan denda terhadap perusahaan yang memiliki masalah


lingkungan semakin naik

Sertifikasi ISO14000/14001 

ISO (International Organization for Standarization) adalah pengembang standar


pelestarian terbesar di dunia. Badan- badan pemerintah di berbagai negara telah
mengadopsi standar ISO sebagai bagian dari kerangka kerja peraturan mereka, dan
standar tersebuta dalah basis dari banyak legislasi.
ISO 14000 merujuk kepada serangkaian standarv secara sukarela dalam bidang
lingkungan. Anggota standarISO 14000 memperhatikan perluasan dimana perusahaan
menimalkanpengaruh berbahaya dilingkungan disebabkan oleh aktivitas nya dan secara
berkesinambungan mengawasi dan memperbaiki kinerja lingkungnannya sendiri

ISO 14001 adalah serangkaian standar yang diadopsi oleh ribuan perusahaan di seluruh
dunia untuk sertifikat konsituensi mereka saat melaksanakan bisnis ddengan cara yang
ramah lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai