Anda di halaman 1dari 6

KEPERAWATAN ANAK II

UJIAN AKHIR SEMESTER

Disusun Oleh:

Riski Alfi Nur Hidayah (2720227195)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

UNIVERSITAS ISLAM ASYAFI’IYAH

JAKARTA

2023
SOAL NO. 7
Seorang bayi perempuan usia 3 hari, dengan BBL , Berat badan sekarang 1800
gram, dirawat di NICU dalam inkubator, Kondisi bayi saat ini sesak nafas, ada
retraksi dinding dada. Dari hasil pemeriksaan fisik bayi tampak sesak, RR= 70 kali
permenit
a. Buatlah analisa data dan tegakkalah diagnosa keperawatan dan urutkanlah
diagnose keperawatan sesuai skala prioritas (bila data kurang silahkan
ditambahkan)
b. Buatlah 1 rencana keperawatan sesuai skala prioritas
JAWAB
ANALISA DATA

No. Data Penyebab Masalah


1. DS : - Hambatan upaya Pola nafas tidak
DO : nafas efektif (D.0005)
- Pasien tampak sesak nafas
- Retraksi dinding dada (+)
- RR = 70 x/menit
- Saturasi : 92%
2. DS : - Ketidakmampuan Defisit nutrisi
DO : menelan makanan (D.0019)
- Daya hisap lemah (+)
- Mukosa pucat
- BB sekarang: 1800 gram
- Bising usus hiperaktif

3. DS : Kurang Defisit pengetahuan


- Ibu pasien mengatakan tidak terpaparnya (D.0111)
mengetahui tentang BBLR informasi
DO :
- Ibu pasien terlihat kebingungan
dan merasa ketakutan dengan
kondisi bayinya.
PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Pola nafas tidak efektif (D.0005) berhubungan dengan hambatan upaya nafas
dibuktikan dengan pasien tampak sesak nafas, retraksi dinding dada (+), RR = 70
x/menit, saturasi : 92%
2. Defisit nutrisi (D.0019) berhubungan dengan ketidakmampuan menelan makanan
dibuktikan dengan daya hisap lemah (+), mukosa pucat, BB sekarang: 1800 gram,
bising usus hiperaktif
3. Defisit pengetahuan (D.0111) berhubungan dengan kurang terpaparnya informasi
dibuktikan dengan Ibu pasien mengatakan tidak mengetahui tentang BBLR, Ibu
pasien terlihat kebingungan dan merasa ketakutan dengan kondisi bayi nya.
INTERVENSI KEPERAWATAN

No. Diagnosa
Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Keperawatan
Keperawatan
1. Pola nafas tidak efektif Setelah dilakukan tindakan Terapi Oksigen (I.01026)
(D.0005) berhubungan keperawatan 3x8 jam diharapkan pola Observasi
dengan hambatan upaya nafas membaik dengan kriteria hasil : 1. Monitor kecepatan aliran oksigen
nafas dibuktikan dengan Pola Nafas (L.01004) 2. Monitor posisi alat terapi oksigen
pasien tampak sesak 1. Dispnea menurun (5) 3. Monitor aliran oksigen secara periodik dan
nafas, retraksi dinding 2. Retraksi dinding dada menurun pastikan fraksi yang diberikan cukup
dada (+), RR = 70 (5) 4. Monitor efektifitas terapi oksigen (mis.
x/menit, saturasi : 92% 3. Frekuensi nafas membaik (5) Oksimetri, Analisa gas darah), jika perlu
4. Kedalaman nafas membaik (5) 5. Monitor kemampuan melepaskan oksigen saat
makan
6. Monitor tanda-tanda hipoventilasi
7. Monitor monitor tanda dan gejala toksikasi
oksigen dan atelektasis
8. Monitor tingkat kecemasan akibat terapi
oksigen
9. Monitor integritas mukosa hidung akibat
pemasangan oksigen
Terapeutik
1. Bersihkan sekret pada mulut, hidung, dan
trakea, jika perlu
2. Pertahankan kepatenan jalan napas
3. Siapkan dan atur peralatan pemberian oksigen
4. Berikan oksigen tambahan, jika perlu
5. Tetap berikan oksigen saat pasien di
transportasi
6. Gunakan perangkat oksigen yang sesuai
dengan tingkat mobilitas pasien
Edukasi
1. Ajarkan keluarga cara menggunakan oksigen
dirumah
Kolaborasi
1. Kolaborasi penentuan dosis oksigen

Anda mungkin juga menyukai