OLEH :
Nim :2023206203134
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan
karuniaya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berkaitan dengan
Diabetes Mellitus. Makalah ini dapat dipergunkaan dan dipakai sebagai dasar
untuk memperoleh pengetahun tentang Diabetes Mellitus.
Sesuai dengan kodratnya tak ada manusia yang sempurna, sebagai
manusia biasa kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
semua pihak untuk membantu kemajuan makalah-makalah selanjutnya. Semoga
makalah ini dapat bermanfaat dan akhir kata kami mengucapkan banyak terima
kasih. Wassalam.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................i
DAFTAR ISI..........................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Tujuan...........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3
A. Kesimpulan.................................................................................................10
B. Saran............................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
pencegahan seperti modifikasi gaya hidup dan pengobatan seperti obat oral
hiperglikemik dan insulin.
B. Tujuan
Dalam setiap kegiatan pasti memiliki tujuan yang ingin di capai, begitu
juga dengan makalah ini. Adapun tujuan dari makalah ini :
1. Tujuan Umum
Tujuan dari penulisan makalah ini yaitu untuk mengetahui penyakit
Diabetes Melitus.
2. Tujuan Khusus
a. Untuk mengetahui pengertian diabetes mellitus
b. Untuk mengetahui faktor resiko diabetes mellitus
c. Untuk mengetahui patofiiologi diabetes mellitus
d. Untuk mengetahui tanda dan gejala diabetes mellitus
e. Untuk mengetahui penatalaksanan diet pada penderita diabetes
mellitus.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Sebagian besar penderita penyakit diabetes ini adalah anak-anak &
remaja.
Karena pankreas kesulitan menghasilkan insulin, maka
insulin harus ditambahkan setiap hari. Umumnya dengan cara suntikan
insulin. Apakah bisa dengan perawatan secara oral? Tidak bisa, karena
insulin dapat hancur dalam lambung bila dimasukkan lewat mulut.
Cara lain adalah dengan memperbaiki fungsi kerja pankreas.
Jika pankreas bisa kembali berfungsi dengan normal, maka
4
B. Faktor resiko diabetes Mellitus
5
2. Peningkatan nyata mobilisasi lemak dari daerah-daerah penyimpanan
lemak, menyebabkan kelainan metabolisme lemak maupun
pengendapan lipid
3. Pada dinding vaskular yang mengakibatka aterosklerosis,
pengurangan protein dalam dalam jaringan tubuh (Guyton, A.C.,
1990).
6
g. Luka sukar sembuh dan impoten
Semua gejala ini merupakan efek dari kadar gula darah yang
tinggi akan mempengaruhi ginjal dan menghasilkan air kemih dalam
jumlah banyak dan mengencerkan glukosa sehingga penderita sering
buang air kecil dalam jumlah banyak (poliuri) dan akibat poliuri ini maka
penderita merasakan haus yang berlbihan sehingga banyak minum
(polidipsi). Sejumlah besar kalori hilang ke dalam air kemih, penderita
mengalami penurunan berat badan.
1. Penatalaksanaan
Tujuan utama terapi diabetes mellitus adalah mencoba
menormalkan aktifitas insulin dan kadar glukosa darah dalam upaya
untuk mengurangi komplikasi vaskuler serta neuropati. Tujuan
terapeutik pada setiap tipe diabetes adalah mencapai kadar glukosa
darah normal ( Arjatmo. Tjokronegoro. 2000 ).
Ada 5 komponen dalam penatalaksanaan diabetes :
a. Diet
b. Latihan
c. Pemantauan
d. Terapi diet
e. pendidikan
2. Tujuan Diet
Tujuan Diet Penyakit Diabetes Melitus adalah, membantu pasien
memperbaiki kebiasaan makan dan olahraga untuk mendapatkan
kontrol metabolik yang lebih baik, dengan cara:
a. Mempertahankan kadar glukosa darah supaya mendekati normal
dengan menyeimbangkan asupan makanan dengan insulin
(endogenous atau exogenous), dengan obat penurun glukosa oral
dan aktivitas fisik.
7
b. Mencapai dan mempertahankan kadar lipida serum normal.
c. Memberi cukup energi untuk mempertahankan atau mencapai
berat badan normal.
d. Menghindari atau menangani komplikasi akut pasien yang
menggunakan insulin seperti hipoglikemia, komplikasi jangka
pendek, dan jangka lama serta masalah yang berhubungan dengan
latihan jasmani.
e. Meningkatkan derajat kesehatan secara keseluruhan melalui gizi
yang optimal.
3. Syarat-syarat Diet Diabetes Mellitus adalah :
a. Energi cukup untuk mencapai dan mempertahankan berat badan
normal. Kebutuhan energi di tentukan dengan memperhitungkan
kebutuhan untuk metabolisme basal sebesar 25-30 kkal/kg BB
normal, di tambah kebutuhan untuk aktivitas fisik dan keadaan
khusus, misalnya kehamilan atau laktasi serta ada tidaknya
komplikasi. Makanan di bagi dalam 3 porsi besar, yaitu makan
pagi (20%), siang (30%), dan sore (25%), serta 2-3 porsi kecil
untuk makanan selingan (masing-masing 10-15%).
b. Kebutuhan protein normal, yaitu 10-15% dari kebutuhan energi
total.
c. Kebutuhan lemak sedang, yaitu 20-25% dari kebutuhan energi
total, dalam bentuk < 10% dari kebutuhan energi total berasal dari
lemak jenuh, 10% dari lemak tidak jenuh ganda, sedangkan sisanya
dari lemak tidak jenuh tunggal. Asupan kolesterol makanan di
batasi, yaitu ≤ 300 mg hari.
d. Kebutuhan karbohidrat adalah sisa dari kebutuhan energi total,
yaitu 50-65%.
8
b. Protein rendah, yaitu 10% dari kebutuhan energi totol atau 0,8 g/kg
BB.
c. Karbohidrat sedang, yaitu 55-60% dari kebutuhan energi total
d. Lemak normal,yaitu 20-25 % dari kebutuhan energi total.
e. Natrium :1000 -3000 mg tergantung pada tekanan darah, adanya
edema,dan ekskresi natrium.
f. Kalium dibatasi hingga 40-70 mEq (1600-2800 mg) / 40 mg/kg
BB, bila ada hiperkalemia(GFR≤ 10 ml/menit) atau bila jumlah
urine < 1000 ml/hari.
g. Fosfor tinggi: 8-12 mg/kg BB (diperlukan obat pengikat fosfor)
h. Kalsium tinggi:1200-1600mg( diperlukan suplemen)
i. Vitamin tinggi.
4. Bahan makanan yang dianjurka
Bahan makanan yang dianjurkan untuk Diet Diabetes Melitus adalah
sbgai berikut :
a. Sumber karbohidrat kompleks.
b. Sumber protein yang rendah lemak
c. Sumber lemak dalam jumlah terbatas yaitu bentuk makanan yang
mudah dicerna
5. Bahan makanan yang tidak dianjurkan
Bahan makanan yang tidak dianjurkan, dibatasi, atau dihindari untuk
Diet Diabetes Melitus adalah :
a. Mengandung banyak gula sederhana, seperti: Gula pasir, gula
jawa, Sirop, jam, jeli, buah-buahan yang diawetkan dengan gula,
susu kental manis, minuman botol ringan, dan es krim.
b. Mengandung banyak lemak seperti: cake, makan siap saji (fast
food) goreng-gorengan
c. Mengandung banyak natrium, seperti ikan asin, telur asin makanan
yang diawetkan.
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
10
DAFTAR PUSTAKA
Guyton, A.C. (1990), Fisiologi Manusia Dan Mekanisme Penyakit, Edisi Ketiga,
EGC, Jakarta, Hal. 707-708.
Schunak. W. (1990), Senyawa Obat, Edisi Kedua, Hal. 558, Gadjah Mada
11