DIAJUKAN OLEH:
CHAMILLA MARSINTA 2220451
Menyetujui,
Ketua Program Studi
Penjaminan Mutu Industri Pangan
Politeknik AKA Bogor
ii
KATA PENGANTAR
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
Tujuan Praktik Kerja Industri secara umum adalah untuk memenuhi
persyaratan akademik dalam rangka menyelesaikan tugas akhir pendidikan
diploma di Politeknik AKA Bogor.
1
BAB II
PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
2
c) Bagi perusahaan bermanfaat sebagai sarana interaksi antarlembaga
penyelenggara Praktik Kerja Industri dengan perusahaan dan dapat
mengetahui kemampuan yang dimiliki oleh mahasiswa peserta
Praktik Kerja Industri sehingga dapat lebih mudah untuk
perencanaan peningkatan sumber daya manusia (SDM) di
perusahaan.
3
Nama : Chamilla Marsinta Dewi
NIM : 2220451
Untuk daftar riwayat hidup dan mata kuliah yang diambil beserta
SKS-nya tertera pada Lampiran.
4
2.6 Penilaian Praktik Kerja Industri
a) Nilai Praktik Kerja Industri diberikan oleh pembimbing perusahaan/instansi
dengan mengisi Formulir Penilaian Praktik Kerja Industri (FR/AK/40).
Untuk mendorong pencapaian standar kompetensi lulusan Politeknik AKA
Bogor, serta meningkatkan mutu evaluasi kegiatan prakerin oleh industri,
maka penilaian prakerin oleh industri akan mencakup pada kompetensi
utama terkait bidang ilmu dan soft skills. Pedoman penilaian sebagai
berikut:
Kompetensi utama terdiri dari 6 (enam) jenis parameter kompetensi
dengan masing-masing parameter memiliki uraian yang menjadi dasar
penilaian dari capaian parameter kompetensi tersebut.
Penilaian kompetensi utama harus diisi minimal 4 (empat) dari 6
(enam) parameter.
Bobot nilai kompetensi utama adalah 60% dari total penilaian prakerin.
Soft skills terdiri dari 7 (tujuh) parameter penilaian dan ketujuh
parameter tersebut harus terpenuhi.
Bobot nilai soft skills adalah 40% dari total penilaian Prakerin.
Penilaian kompetensi utama dan soft skills menggunakan standar
penilaian kompetensi utama dan standar penilaian soft skills yang berisi
ketercapaian indikator tiap jenis kompetensi dan skor nilainya.
Penilaian prakerin dari pihak industri ini dilaksanakan oleh
pembimbing industri yang ditunjuk oleh perusahaan tempat kegiatan
prakerin dilaksanakan.
Penilaian prakerin berlaku untuk mahasiswa yang melaksanakan
magang selama 6 bulan atau 1 semester.
Penilaian prakerin mahasiswa dilaksanakan satu kali per perusahaan,
tetapi jika mahasiswa melaksanakan kegiatan prakerin pada lebih dari
satu perusahaan maka penilaian prakerin berasal dari masing-masing
perusahaan tempat kegiatan prakerin dilaksanakan.
b) Penilaian Praktik Kerja Industri oleh pembimbing Politeknik AKA Bogor
(FR/AK/41) meliputi aspek :
Komunikasi
5
Penguasaan materi
Kedisiplinan
Kelengkapan log book
c) Nilai rata-rata Praktik Kerja Industri adalah nilai dari pembimbing
perusahaan (kisaran 50—100) dikalikan 2 kemudian ditambahkan nilai
Praktik Kerja Industri dari pembimbing Politeknik AKA Bogor (kisaran
50—100) dibagi 3. Kemudian nilai rata-rata Praktik Kerja Industri
dikonversikan ke huruf mutu sesuai dengan aturan Politeknik AKA Bogor
sebagai nilai Praktik Kerja Industri.
d) Jika mahasiswa melaksanakan Praktik Kerja Industri pada lebih dari satu
perusahaan maka masing-masing perusahaan memberikan penilaian 8
Praktik Kerja Industri, dan Nilai Praktik Kerja Industri dari pembimbing
perusahaan merupakan nilai rata-rata dari kedua perusahaan.
6
2 Pengamatan secara visual
3 Pengukuran fisik menggunakan alat sederhana
4 Penggunaan umur simpan secara sensorik
IV. Quality Assurance / Control Skill
1 Validasi/Verifikasi metode uji/Kalibrasi Peralatan Laboratorium
2 Pengawasan Mutu Pangan (Pengawasan mutu bahan baku, proses dan
produk.
3 Pengendalian Mutu Pangan (Control chart, produk cacat, dll)
4 Pengendalian proses pangan (formulasi bahan, pengaturan suhu proses,
Teknik pengemasan, dan Teknik penyimpanan pangan
V. Inspeksi Pangan
1 Inspeksi GMP (Good Manufacturing Practice)
2 Inspeksi Sanitasi (SSOP)
3 Uji Sanitasi (karyawan, ruangan, peralatan Clean In Place/CIP)
VI. Managerial Skill
1 Menyusun dokumen HACCP plan dan keamanan pangan
(ISO 22000 : 2018)
2 Menyusun Manual Sistem Jaminan (HAS 23000)
3 Penjaminan Mutu Analisis (ISO 17025)
4 Sistem Manajemen Mutu (ISO 9001:2018)
VII. Kompetensi Industri 4.0
1 Mengoprasikan teknologi automatisasi pengolahan atau pengemasan
pangan
2 Menyusun sistem manajemen database laboratorium
3 Mengkolaborasikan data dan informasi dari sistem 4.0
Catatan: Dapat dipilih sesuai dengan jenis pekerjaan yang dilaksanakan dan fasilitas
yang tersedia di perusahaan.
11
BAB III
PENUTUP
12
LAMPIRAN
13
14
Lampiran 2. Daftar Mata Kuliah yang Diambil pada Semester 1
15
Lampiran 3. Daftar Mata Kuliah yang Diambil pada Semester 2
16
17
18
19