Anda di halaman 1dari 15

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

SISTEM BILANGAN DAN KONVERSI BILANGAN

(Makalah)

Diajukan sebagai salah satu syarat

Ujian Akhir Semester

Mata kuliah pengantar teknologi informasi

Dosen : Darsin S. Kom., M. T. I.

Di susun oleh :

Tika Riyani Intan Wulandari

TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS MEGOU PAK

MENGGALA

TAHUN 2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami bisa menyelesaikan makalah dengan judul "SISTEM BILANGAN DAN KONVERSI
BILANGAN"

Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada dosen pengampun kami yang telah turut
memberikan kontribusi dalam penyusunan makalah ini. Tentunya, tidak akan bisa maksimal jika tidak
mendapat dukungan dari berbagai pihak.

Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari penyusunan maupun
tata bahasa penyampaian dalam makalah inii. Oleh karena itu, kami dengan rendah hati menerima saran
dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.

Kami berharap semoga makalah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga ilmu untuk
pembaca.

Menggala, 29 November 2023

Kelompok 3

Tika Riyani & Intan Wulandari

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................. !

BAB 1 PENDAHULUAN............................................................................................................1

A. Latar belakang..................................................................................................................1

B. Batasan masalah..............................................................................................................1

C. Tujuan penulisan..............................................................................................................1

BAB 2 PEMBAHASAN SISTEM BILANGAN...........................................................................2

1.Pengertian sistem bilangan..............................................................................................2

2. Sistem Bilangan Biner.....................................................................................................3

3. Sistem bilangan oktal......................................................................................................4

4. Sistem Bilangan Heksadesimal ....................................................................................5

KONVERSI BILANGAN ...........................................................................................................6

1. Konversi Bilangan Desimal menjadi Bilangan Biner........................................................6

2. Konversi Bilangan Biner menjadi Bilangan Desimal........................................................6

3. Konversi Bilangan Desimal Menjadi Bilangan Oktal.......................................................7

4. Konversi Bilangan Oktal Menjadi Bilangan Desimal........................................................7

5. Konversi Bilangan Desimal Menjadi Bilangan Heksadesimal .......................................8

6. Konversi Bilangan Hexadesimal Menjadi Bilangan Desimal. ..........................................8

7. Konversi Bilangan Biner Menjadi Bilangan Heksadesimal...............................................8

8.Konversi Bilangan Biner Menjadi Bilangan Oktal. .............................................................9

9. konversi Bilangan Oktal Ke Bilangan Biner.......................................................................9

BAB 3 PENUTUP.....................................................................................................................11

A.Kesimpulan.........................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................12
A. LATAR BELAKANG

Konversi bilangan adalah suatu proses dimana satu sistem bilangan dengan basis tertentu akan
dijadikan bilangan dengan basis yang lain. Konversi bilangan adalah proses mengubah bentuk bilangan
satu ke bentuk bilangan lain yang memiliki nilai yang sama. Dalam kehidupan sehari-hari, bilangan yang
kita pergunakan untuk menghitung adalah bilangan yang berbasis 10 atau disebut Sistem Desimal.
Dalam teknik Digital maupun teknik mikroprosessor pada umumnya bilangan yang dipakai adalah
bilangan yang berbasis 2 atau Sistem Biner. Dalam sistem biner disetiap tempat penulisan hanya
mungkin menggunakan simbol 0, atau simbol 1.

B. BATASAN MASALAH

Batasan masalah pada makalah kali ini adalah membahas tentang :

1. Sistem bilangan desimal

2. Sistem bilangan binari

3. Sistem bilangan oktal

4. Sistem bilangan heksadesimal

5. Konversi bilangan

C. TUJUAN PENULISAN

Makalah ini kami buat, selain unutk mengetahui beberapa hal tentang reverensi bilangan, makalah
ini juga di ajukan sebagai salah satu syarat mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS).

1
BAB 2

PEMBAHASAN

SISTEM BILANGAN

1. Pengertian sistem bilangan

Sistem bilangan adalah suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item fisik. Sistem bilangan
menggunakan suatu bilangan dasar atau basis (base / radix) yang tertentu. Sistem bilangan yang umum
dan secara luas digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah sistem bilangan desimal.

Ada 4 jenis sistem bilangan berkaitan dengan komputer yang dikenal yaitu:

1. Sistem bilangan desimal (Decimal Number System).

2. Sistem bilangan binari(Binary Number System).

3. Sistem bilangan oktal (Octal Number System).

Sistem bilangan hexadesimal (Hexadecimal Number System).

Dengan prinsip bahwa nilai yang paling kanan adalah nilai yang paling kecil dengan pangkat 0 atau
satuan kemudian dilanjutkan dengan pangkat 1 atau puluhan dan seterusnya.

1. Sistem bilangan desimal

Sistem desimal menggunakan basis 10, deca berarti 10.

Dengan menggunakan 10 macam simbol yaitu: 0 - 9.

Contoh:

4567¹⁰

7 x 10⁰ =7 x 1 = 7 (satuan)

6 x 10¹ =6 x 10 = 60 (puluhan)

5 x 10² =5 x 100 = 500 (ratusan) 2

4 x 10³ =4 x 1000 = 4000 (ribuan)


Total : 4000 + 500 + 60 + 7

:45670¹⁰.

Atau : (7x10⁰) + (6x10¹) +(5x10²) +(4x10³).

2. Sistem Bilangan Biner.

Sitem bilangan bineri menggunakan sistem basis 2 binary berarti 2.Dengan menggunakan dua
macam simbol yaitu angka 0 dan 1 untuk menunjukkan setiap nilai pada bilangan biner disebut bit, 1
byte = 8 bit.

Contoh:

10001²

1 x 2⁰ = 1x 1=1 (satuan)

0 x 2¹ = 0x2 = 0 (puluhan)

0 x 2² = 0x4 = 0 (ratusan)

0x 2³ = 0x8 = 0 (ribuan)

1x 2⁴ = 1x 16 = 16 (jutaan)

Total : 16 + 0 + 0 + 0 + 1

: 17. 3

Atau :(1 x 2⁰)+(0 x 2¹)+(0 x 2²)+(0 x 2³)+(1 x 2⁴).


3. Sistem bilangan oktal.

Sistem bilangan oktal Menggunakan basis 8, oktal berarti 8.

Dengan menggunakan 8 macam simbol yaitu dari angka 0 - 7.

Contoh :

152⁸

2 x 8⁰ = 2 x 1 = 2 (satuan)

5 x 8¹ = 5 x 8 = 40 (puluhan)

1 x 8² = 1 x 64 =64 (ratusan).

Total : 64 + 40 + 1

: 105.

Atau : ( 2 x 8⁰) + (5 x 8¹) + (1 x 8²).

4
4. Sistem Bilangan Heksadesimal

Sistem bilangan heksadesimal menggunakan basis 16.

Heksa berarti 6 dan Deca berarti 10.

Dengan menggunakan 16 macam simbol yaitu angka 0 - 9 dan A-F

A : 10

B : 11

C : 12

D : 13

E : 14

F : 15

Contoh :

2AF6¹⁶

6 x 16⁰ = 6 x 1 = 6

15 x 16¹ = 15 x 16 = 240

10 x 16² = 10 x 256 = 2560

2 x 16³ = 2 x 4096 = 8192.

Total : 4096 + 2560 + 240 + 6 = 10995 5


KONVERSI BILANGAN

1. Konversi Bilangan Desimal menjadi Bilangan Biner

Proses pengubahan atau konversi dari bilangan desimal ke bilangan biner yang disebut dengan
double - dable. Metode ini dilakukan dengan membagi secara berulang bilangan desimal dengan 2,
kemudian kita tulis hasil dan sisa pembagian hasil pembagian haruslah bilangan bulat dan tidak boleh
bilangan pecahan.

Contoh: ubalah bilangan desimal 15 berikut menjadi bilangan biner.

Penyelesaian:

15

15/2 : 7 sisa 1

7/2 : 3 sisa 1

3/2 : 1 sisa 1

1/2 : 0 sisa 1

Jadi 15 ¹⁰ = 1111².

2. Konversi Bilangan Biner menjadi Bilangan Desimal

Konversi bilangan biner menjadi bilangan desimal dapat dilakukan dengan menjumlahkan hasil
kalian bilangan biner dengan faktor bobot dari bilangan biner.

Contoh :

Ubahlah bilangan Biner 101² menjadi desimal. 6


penyelesaian:

101²

1 x 2⁰ = 2

0 x 2¹ = 0

1 x 2² = 4

Jadi 101² = 6¹⁰

3. Konversi Bilangan Desimal Menjadi Bilangan Oktal.

Dapat dilakukan dengan membagi secara terus-menerus bilangan desimal dengan 8 dan sisa
pembagiannya harus dicatat.

Contoh :

251¹⁰ menjadi 373⁸

4. Konversi Bilangan Oktal Menjadi Bilangan Desimal.

Dalam mengkonversi bilangan oktal ke desimal dapat dilakukan dengan menjumlahkan hasil
perkalian digit oktal dengan faktor pemberatnya.

Contoh :

354⁸ menjadi 363¹⁰

7
5. Konversi Bilangan Desimal Menjadi Bilangan Heksadesimal.

Dapat dilakukan dengan membagi secara terus-menerus bilangan Desimal dengan 16 dan sisa
pembagiannya harus dicatat.

6. Konversi Bilangan Hexadesimal Menjadi Bilangan Desimal.

Dalam mengkonversi bilangan hexadesimal ke desimal dapat dilakukan dengan menjumlahkan


hasil perkalian digit hexadesimal dengan faktor pemberatnya.

7. Konversi Bilangan Biner Menjadi Bilangan Heksadesimal.

Untuk mengubah bilangan biner ke hexadesimal dapat kita lakukan dengan mengelompokkan
bilangan biner itu ke dalam 4 bit yang mulai dari bit paling kiri ke bit paling kanan.

Contoh :

1110 0100 1011 0111²

Penyelesaian:

1110² = E¹⁶

0100² = 4¹⁶

1011² = B¹⁶

0111² = 7¹⁶

menjadi E4B7¹⁶.

8
8.Konversi Bilangan Biner Menjadi Bilangan Oktal.

Konversi bilangan biner ke ke oktal dapat dikelompokkan menjadi tiga digit biner dimulai dari
yang paling kanan ke muka kemudian setiap kelompok bilangan tersebut diubah secara terpisah ke
dalam bilangan oktal.

Contoh :

Bilangan 111 110 101 100 011²

Penyelesaian :

111² = 7⁸

110² = 6⁸

101² = 5⁸

100² = 4⁸

011² = 3⁸

menjadi 76543⁸.

9. konversi Bilangan Oktal Ke Bilangan Biner.

Untuk mengubah bilangan oktal bilangan biner, setiap digit diubah secara terpisah.

Contoh :

3674 ⁸ 9

Penyelesaian :
3⁸ = 011²

6⁸ = 110²

7⁸ = 111²

4⁸ = 100²

Menjadi 011 110 111 100 biner.

10
BAB 3

PENUTUP

A.Kesimpulan

Bahwa Sistem Bilangan dan Konversi Bilangan itu sangat penting karna di dalam Sistem bilangan
dan Konversi Bilangan menggunakan suatu bilangan dasar atau basis (base/radix)tertentu. Dengan
komputer ada 4 jenis sistem bilangan yang dikenal yaitu:

1.DESIMAL (Base 10),

2.BINER ( Base 2),

3.OKTAL ( Base 8), Dan

4.HEKSADESIMAL ( Base 16).

Teknik Informatika sangat menjadi alat utama dalam dunia matematika terutama mempelajari sistem
bilangan dan Konversi Bilangan. Matematika sangat dibutuhkan dalam jurusan informatika untuk itu
kedua hal ini sangat erat kaitannya satu sama lain dan menciptakan suatu hubungan yang memberi
keuntungan dan timbal balik satu sama lain.

11
DAFTAR PUSTAKA

1. Buku : logika informatika dan digital, Rosida vivin nahari, Sigit susanto putro, Media nusa
creative, 1 November 2019, 978-602-462-329-6
2. Buku : pengantar teknologi informatika dan komunikasi data, Bagaskoro, CV Budi Utomo,
Agustus 2019, 978-623-209-941-8

12

Anda mungkin juga menyukai