Anda di halaman 1dari 16

KONSEP, MODEL, STRATEGI, SUMBER BAHAN DAN MEDIA PAI

Mata Kuliah : Perencanaan Pembelajaran PAI


Dosen Pengampu : Dirja Hasibuan, M.Pd.I

SEMESTER V

Disusun Oleh Kelompok VI :

Dina Julia
Syahri Maulina Tarigan
Suwanda

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS ALWASHLIYAH MEDAN
2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita ucapkan kepada Allah Swt., yang telah memberikan rahmatnya
dan mempermudahkan kami untuk menyelesaikan makalah yang berjudul
“Konsep,Model,Strategi,Sumber Bahan dan Media PAI”tak lupa juga sholawat dan
salam yang tercurah kepada baginda Nabi Muhammad Saw.
Kami selaku penulis mohon maaf apabila terdapat banyak kesalahan dalam
penulisan kata maupun kalimat. Semoga makalah ini dapat memberikan pemngetahuan
baru bagi para pembaca, kami juga meminta kritik dan saran yang membangun agar
makalah ini dapat bermanfaat.

Medan, 15 November 2023

Kelompok VI
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................2
BAB I...........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN........................................................................................................................4
BAB II..........................................................................................................................................5
PEMBAHASAN..........................................................................................................................5
A. Pengertian Pendidikan Agama Islam................................................................................5
C. Pengertian Model.............................................................................................................6
D. Jenis-Jenis Model Pembelajaran.......................................................................................7
E. Pengertian Strategi...........................................................................................................8
H. Pengertian Media............................................................................................................10
I. Bentuk Media Pendidikan..............................................................................................11
J. Fungsi-Fungsi Media Pendidikan...................................................................................12
K. Pentingnya Media Pembelajaran Dalam Pendidikan Islam.............................................13
L. Teknik Menggunakan Media Pembelajaran...................................................................13
BAB III PENUTUP....................................................................................................................14
A. Kesimpulan....................................................................................................................14
B. Saran..............................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................15
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan Islam merupakan pendidikan yang meliputi akal, hati, rohani, jasmani,
akhlak dan keterampilannya. Karena itu pendidikan Islam menyiapkan manusia agar
hidup dalam keadaan damai dan menyiapkannya untuk menghadapi masyarakat dengan
segala kebaikan, kejahatannya, manis dan pahitnya kehidupan dalam bermasyarakat.
Pendidikan Islam sebagai proses bimbingan (pimpinan, tuntunan) oleh subjek didik
terhadap perkembangan jiwa (pikiran,perasaan, kemauan, intuisi dan sebagainya) dan
raga objek didik dengan bahan-bahan materi tertentu, pada jangka waktu tertentu,
dengan metode tertentu, dan dengan alat perlengkapan yang ada ke arah tercapainya
pribadi tertentu disertai evaluasi sesuai dengan ajaran Islam. Di dalam melaksanakan
pendidikan seoran guru harus memiliki konsep,model,strategi,sumber bahan ajar serta
media pembelajaran yang membantu si guru untuk mencapai tujuan pembelajaran dan
materi yang dibawakan olehnya dapat tercapai dalam mempengaruhi kognitif,afektif
serta psikomotorik peserta didik.

B. Rumusan Masalah
1) Apa pengertian Konsep,model,strategi,sumber bahan dan media?
2) Apa saja klasifikasi model dan strategi?
3) Apa sja yag harus diperhatikan ketika memilih strategi pembeljaran?
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Pendidikan Agama Islam

Menurut UU No.20 tahun 2003. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana
untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara
aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual
keagamaan,pengendalian diri,kepribadian,kecerdasan,akhlak mulia,serta keterampilan
yang diperlukan dirinya,masyarakat,bangsa, dan negara.

Pendidikan Agama Islam disekolah adalah suatu pelajaran atau studi yang
memiliki tujuan untuk menghasilkan siswa-siswi yang memiliki jiwa keagamaan dan
taat dalam menjalankan perintah agamanya. Mata pelajaran PAI disekolahan menitik
beratkan pada pembinaan kepribadian peserta didik berdasarkan ajaran agama islam.1

Pelaksanaan Pendidikan Agama Islam disekolah umum sesuai dengan kentetuan


undang-undang dapat dilihat dari UUSPN No.20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS pada
pasal 37 ayat 1 yang berbunyi : “Kurikulum Pendidikan Dasar dan Menengah wajib
memuat pendidikan agama,pendidikan kewarganegaraan, bahasa,matematika,ilmu
pengetahuan sosial,seni dan budaya, pendidikan jasmani dan
olahraga,keterampilan/kejujuran dan muatan lokal.”2

1
Prof.Dr.H. Syaiful Anwar,M.Pd, Desain Pendidikan Agama Islam : Konsepsi Dan Aplikasinya
Dalam Pembelajaran Di Sekolah (Idea Press Yogyakarta 2014: Yogyakarta), hl 13.
2
Ibid, hl 21.
B. Pengertian Konsep

Konsep secara bahasa disebut “abstrak” yang mana kata ini berasal dari bahasa latin
“abstahere” yang memiliki arti mengambil dari. Dalam konsep, abstrak berarti ide atau
gagasan yang tidak dapat diamati secara langsung, melainkan melalui pikiran.
Sedangkan menurut para ahli konsep memiliki arti sebagai berikut:

a. Menurut Singaribun dan Effendi konsep merupakan sebuah istilah yang


digunakan untuk menggambarkan secara abstrak suatu
kejadian,keadaan,kelompok atau individu yang menjadi obyek.
b. Menurut Piaget konsep merupakan kategori mental yang digunakan untuk
menggolongkan objek atau peristiwa yang memiliki ciri-ciri yang sama.

Sedangkan menurut KBBI konsep adalah sebuah gambaran dari proses atau hal
yang akan dipergunakan oleh akal budi untuk mengetahui dan mengerti sesuatu hal. Jadi
dapat disimpulkan konsep merupakan suatu ide atau gagasan yang berbentuk abstrak
yang digunakan untuk menggolongkan sekumpulan objek ataupun peristiwa yang
memiliki ciri yang sama.

C. Pengertian Model

Secara bahasa model didefinisikan sebagai gambaran,sistem atau konsep yang


digunakan untuk memahami objek,sistem atau konsep tersebut. Sedangkan menurut
para ahli seperti,

a. Creswell, mengatakan model adalah suatu gambaran atau representasi dari suatu
fenomena yang dapat digunakan untuk memahami fenomena tersebut.
b. Bungin, mengatakan model adalah suatu kerangka konseptual yang digunakan
untuk menggambarkan,menjelaskan dan memprediksi suatu fenomena.
c. Kerlinger, mengatakan model adalah suatu representasi atau gambaran dari suatu
objek,sistem, atau konsep yang dapat digunakan untuk
menjelaskan,memprediksi atau mengendalikan objek,sistem atau konsep
tersebut.
Menurut Chauhan yang dikutip oleh Abdul Aziz Wahab, model pembelajaran
adalah sebuah perencanaan pengajaran yang menggambarkan proses yang ditempuh
pada saat proses belajar mengajar agar mencapai perubahan spesifik pada perilaku siswa
menjadi seperti yang diharapkan. Model pada hakekatnya merupakan visualisasi atau
kerangka konseptual yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan suatu
kegiatan.

Menurut Sukmadinata model merupkan suatu desain yang menggambarkan suatu


proses,rincian,dan penciptaan lingkungan belajar yang memungkinkan peserta didik
berinterksi, sehingga menciptakan perubahan pada diri peserta didik. Sedangkan
menurut Joyce & Weil, model pembelajaran adalah suatu rencana atau pola yang
digunakan untuk membentuk kurikulum (rencana pembelajaran jangka panjang),
merancang bahan-bahan pelajaran,serta membimbing pembelajaran dikelas.

Penerapan model pembelajaran harus sesuai dengan ketidak mampunya seorang


tenaga didik untuk membawanya karena sebagus apapun model pembelajaran yang
dipilih jika tidak dapat menguasainya maka pembelajaran tidak berjalan efektif.

D. Jenis-Jenis Model Pembelajaran

1) Model Pembelajaran Inquiry

Model pembelajaran inquiry merupakan rangkaian kegiatan pembelajaran yang


menekankan pada proses berpikir secara kritis dan analitis untuk mencari dan
menemukan sendiri jawaban dari suatu masalah yang dipertanyakan.
2) Model Pembelajaran Kontekstual

Model pembelajaran kontekstual merupakan konsep belajar yang membantu


seorang pendidik untuk mengaitkan materi yang diajarkan dengan situasti di
dunia nyata.

3) Model Pembelajaran Ekspositori

Model pembelajaran ekspositori merupakan model pembelajaran yang


menekankan kepada proses penyampaian materi secara verbal dari guru kepada
peserta didik.

4) Model Pembelajaran Berbasis Masalah

Model pembelajaran berbasis masalah merupakan serangkaian aktivitas


pembelajaran yang menekankan pada proses penyelesaian masalah.

5) Model Pembelajaran Kooperatif

Model pembelajaran kooperatif merupakan rangkaian kegiatan belajar yang


dilakukan oleh siswa dalam kelompok-kelompok tertentu untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang sudah dirumuskan.

E. Pengertian Strategi

Menurut sejarahnya kata strategi lebih dulu dikenal di kalangan militer yang
berhubungan dengan upaya untuk mengalahkan musuh. Strategi digunakan untuk
memperoleh kesuksesan atau keberhasilan dalam mencapai tujuan. 3 Di dalam dunia
3
Dr. Agus Paharudin,M.Pd, startegi belajar mengajar pendidikan agama islam di madrasah,
(PUSTAKA MEDIA:Bandar lampung), hl.1
pendidikan, strategi dikenal sebagai a plan,method, or series of activities designed to
achieves a particular education goal.

Kata strategi merupakan turunan dari bahasa Yunani yaitu strategos yang artinya
komandan militer, pada zaman demokrasi Athena. Menurut Webster’s New World
Dictionary strategi adalah ilmu untuk merencanakan dan mengarahkan operasi-operasi
militer berskala besar, menggerakkan pasukan ke posisi yang paling menguntungkan
sebelum pertempuran sebenarnya dengan musuh.4 Sedangkan menurut Siregar strategi
pembelajaran adalah sebuah proses yang kompleks yang terjadi pada semua orang yang
berlangsung seumur hidup, sejak masih bayi (bahkan didalam kandungan) hingga liang
lahat. Salah satu pertanda bahwa seseorang telah belajar sesuatu adalah adanya
peruahan tingkah laku dalam diri. Kemp dalam Ahmad dkk.(2011:11) menyatakan
strategi adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan oleh guru dan siswa
agar tujuan pembelajaran dapat tercapai secara efektif dan efisien.

Jadi dapat disimpulkan bahwa startegi ini merupakan sebuah garis besar dalam
bertindak untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan. Startegi yang sering digunakan
dalam pembelajaran agama islam lebih banyak ditekankan kepada suatu model
pengajaran seruan atau ajakan yang bijaksana dan pembentukan sikap manusia.5

F. Jenis-Jenis Strategi Dalam Pembelajaran :

1) strategi pembelajaran langsung (direct instructin)


2) strategi pembelajaran cooperative learning
3) strategi pembelajaran problem solving
4) strategi elaborasi
5) strategi organisasi

4
Dr. Siti Nurhasanah,M.Pd, Dr.(Cdt) Agus Jayadi,M.Pd, Dr. Rika Sa’diyah,M.Pd,
Syafrimen,M.Ed,Ph.D, Strategi Pembelajaran,( Edu Pustaka: Jakarta Timur ) hl.2
5
Dr.Buna’i S.Ag.M.Pd, perencanaan dan strategi pembelajaran pendidikan agama islam,
(CV.JAKAD MEDIA PUBLISHING:surabaya),h l.206
klasifikasi strategi belajar mengajar dapat kita lihat melalui bentuk
pendekatan,pengelompokan siswa,kecepatan setiap siswa,serta kemampuan yang
dimiliki oleh masing-masing siswa. Pada dasarnya banyak yang perlu diberikan kepada
siswa yang berkaitan dengan pengetahuan,keterampilan dan nilai. Sebagai seorang guru
ada beberapa hal yang harus kita perhatikan sebelum menentukan strategi yang akan
digunakan, dalam Wina Sanjaya (2013) memaparkan beberapa pertimbangan yag harus
diperhatikan oleh guru, sebagai berikut:
a. Pertimbangan yang akan berhubungan dengan tujuan yang akan dicapai baik itu
kognitif,afektif, dan psikomotorik.
b. Pertimbangan yang berhubungan dengan materi pembelajaran
c. Pertimbangan dari sudut pandang peserta didik6

G. Pengertian Sumber Bahan

Sumber bahan pembelajaran PAI merupakan informasi yang disajikan dan


disimpan dalam berbagai bentuk media, yang dapat membantu siswa agar dapat
menerima pembelajaran dengan mudah. Bahan yang di maksud bisa berupa bahan
tertulis maupun bahan tidak tertulis.

1. Bahan cetak
a. Handout, adalah bahan tertulis yang sudah di siapkan guru
b. Brosur, bahan informasi tertulis mengenai suatu masalah yang disusun
secara bersistem
c. Buku, adalah bahan tertulis yang menyajikan ilmu pengetahuan
d. Modul, sebuah buku yang tertulis dengan tujuan agar siswa dapat belajar
secara mandiri

2. Bahan ajar dengan audio


a. Radio

6
Dr. M.Sobry Sutikno, Strategi pembelajaran, (CV.ADANU ABIMATA:Jawa Barat),hl.48
b. Kaset/piringan hitam/compact disk
H. Pengertian Media

Media secara harfiah memiliki arti perantara atau pengantara, sedangkan menurut
AECT(Asossiaci for Education and Communication Technology mendefinisikan media
merupakan segala bentuk yang dipergunakan untuk proses penyaluran informasi.
Sedangkan menurut NEA mendefinisikan media sebagai benda yang dapat
dimanipulasi,dilihat,didengar,dibaca ataupun dibicarakan beserta instrument yang
dipergunakan dengan baik dalam kegiatan belajar mengajar dapat mempengaruhi
efektivitas progra instruksional.

Jadi dapat disimpulkan bahwa media merupakan sesuatu yang bersifat


menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran,perasaan, dan kemauan siswa
sehingga dapat mendorong siswa untuk belajar dengan lebih baik lagi sehingga dapat
mencapai tujuan yang ingin dicapai.7

Media merupakan sarana atau alat yang digunakan dalam proses pembelajaran
untuk menyampaikan materi kepada siswa agar proses pembelajaran dapat mencapai
tujuan yang ingin dicapai,efektif,efisien dan memiliki daya tarik. Didalam Al-qur’an
Allah Swt. Berfirman tentang hal-hal yang berkaitan dengan media pembelajaran.
Sebagaimana yang disebutkan didalam surah Al-Alaq : 1-5

‫ َع َّلَم اِإْل ْنَس اَن َم اَلْم َيْع َلْم‬, ‫ اَّلِذ ي َع َّلَم ِباْلَقَلِم‬,‫ ِإْقَر ْأ َو َر ُّبَك اَأْلْك َر م‬,‫ َخ َلَق اِإْل ْنَس اَن ِم ْن َع َلِق‬,‫ِإْقَر ْأ ِباْس ِم َر ِّبَك اَّلِذ ْي َخ َلَق‬

Artinya : Bacalah dengan menyebut nama tuhan-mu yang telah menciptakan, yang telah
menciptakan manusia dari segumpal darah, bacalah dengan menyebut nama tuhan-mu
yang maha mulia, yang mengajarkan (kepada manusia) dengan perantara pena, yang
mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.

7
Halimatun Syakdiah,M.Pd, Media Dan Teknologi Pendidikan,hl.7
Dari potongan ayat diatas, ada dua media pembelajaran yang dapat diambil, yaitu :
media membaca dan menulis.

I. Bentuk Media Pendidikan

Media pendidikan tidak terbatas pada alat-alat yang dapat dilihat dan didengar
melainkan si anak dapat melakukannya sendiri,yaitu melalui :

1) Bahan-bahan catatan atau membaca


2) Alat-alat audio-visual
3) Sumber sejarah atau prasati
4) Benda-benda
Berikut beberapa klasifikasi Media:

a) Media yang tidak diproyeksikan


- Benda nyata yang digunakan untuk proses pembelajaran
- Gambar,poster
- Benda tiga dimensi

b) Media video
-video yang berkaitan dengan pembelajaran

c) Media berbasis komputer


-pembelajaran berbasis komputer

d) Media cetak
-buku teks
-buku tugas8

J. Fungsi-Fungsi Media Pendidikan

Media pendidikan berfungsi sebagai berikut:


1) Membantu memudahkan belajar bagi siswa dan guru yang mengajar
2) Memberikan pengalaman yang seru dan nyata dalam proses pemelajaran
3) Membuat jalannya proses pendidikan menyenangkan dan tidak membosankan
4) Semua indra murid ikut aktif dalam proses pembelajaran
5) Dapat merangsang kegiatan belajar9

K. Pentingnya Media Pembelajaran Dalam Pendidikan Islam

Dilihat dari Pendidikan Agama Islam, media Pendidikan Agama Islam adalah
seluruh aktivitas yang berhubungan dengan materi agama,baik yang berupa alat peraga
ataupun metode yang diterapkan oleh guru agama yang sesuai dengan ajaran islam.
Pada zaman Nabi Muhammad Saw,. Media yang digunakan oleh rasul ialah dirinya
sendiri. Yaitu memberikan contoh melalui perbuatan dan perilaku nabi sehari-hari yang
mengajarkan dan menunjukan sifat terpuji dan taat kepada Allah Swt10.

L. Teknik Menggunakan Media Pembelajaran

Pemahaman murid yang berbeda-beda akan memakai waktu yang lama jika
penjelasan mengenai materi pembelajaran hanya melalui cerita oleh guru di dalam
kelas, oleh karenanya untuk mempermudah dalam menelaah pembelajaran media yang
8
Drs.Mardianto,M.Pd, Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam ,Fakultas Tarbiyah Institut
Agama Islam Negeri Sumatera Utara, hl 29-30.
9
Halimatun Syakdiah,M.Pd, Media Dan Teknologi Pendidikan, hl 10.

10
Hardianto, STAI Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian : Jurnal Media Pembelajaran Agama Islam,
hl 5.
digunakan sangat membantu. Untuk memperoleh nilai efektifitas dari media
pembelajaran setidaknya si guru harus memahami tekni dan cara dalam menggunakan
media yang dipilih. Berikut beberapa teknik yang dapat digunakan:

1) Penggunaan Media Berdasarkan Tempat : - pengunaan media di kelas


- pengunaan media di luar kelas
2) Penggunaan Media Berdasarkan Variasi atau banyaknya siswa
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pada hakekatnya pembelajaran yang dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah
ditentukan tidaklah mudah, sebagai tenaga pendidik seorang guru harus
memperhatikan beberapa faktor diatas yakni konsep,model,strategi, sumber bahan ajar
serta media yang digunakan untuk menunjang keberhasilan proses pembelajaran yang
mempengaruhi kognitif,afektif, dan psikomotorik siswa. Agar mengetahui
pembelajaran yang dilakukan telah mencapai tujuan. Seorang guru harus melakukan
evaluasi, baik itu terhadap murid yang diajar dan juga strategi pembelajaran yang
dibawanya apakah dapat berjalan dengan baik ataupun tidak.

B. Saran
Agar sebuah pembelajaran dapat disampaikan dengan efektif, maka para guru
memerlukan sebuah konsep, strategi, dan bahan ajar yang mampu menarik minat
siswa untuk semangat belajar.
DAFTAR PUSTAKA

Prof.Dr.H. Syaiful Anwar,M.Pd, Desain Pendidikan Agama Islam : Konsepsi Dan


Aplikasinya Dalam Pembelajaran Di Sekolah (Idea Press Yogyakarta 2014:
Yogyakarta),
Dr. Agus Paharudin,M.Pd, startegi belajar mengajar pendidikan agama islam di
madrasah,(PUSTAKA MEDIA:Bandar lampung),
Dr. Siti Nurhasanah,M.Pd, Dr.(Cdt) Agus Jayadi,M.Pd, Dr. Rika Sa’diyah,M.Pd,
Syafrimen,M.Ed,Ph.D, Strategi Pembelajaran,( Edu Pustaka: Jakarta Timur )
Dr.Buna’i S.Ag.M.Pd, perencanaan dan strategi pembelajaran pendidikan agama
islam,(CV.JAKAD MEDIA PUBLISHING:surabaya),
Dr. M.Sobry Sutikno, Strategi pembelajaran, (CV.ADANU ABIMATA:Jawa Barat),
Halimatun Syakdiah,M.Pd, Media Dan Teknologi Pendidikan,
Drs.Mardianto,M.Pd, Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam ,Fakultas Tarbiyah
Institut Agama Islam Negeri Sumatera Utara, hl 29-30.
Halimatun Syakdiah,M.Pd, Media Dan Teknologi Pendidikan,

Hardianto, STAI Tuanku Tambusai Pasir Pengaraian : Jurnal Media Pembelajaran


Agama Islam, hl 5.
Drs.

Anda mungkin juga menyukai