Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practices) Menggunakan Metode Star (Situasi,
Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak) Terkait Pengalaman Mengatasi
Permasalahan Peserta didik Dalam Pembelajaran
Turnamen
Memberikan penghargaan
Daftar Pustaka
Heri Susanto. (2014). Seputar Pembelajaran Sejarah: isu, gagasan, dan strategi pembelajaran.
Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
Suhana, C. (2014). Konsep strategi pembelajaran. Bandung: PT Refika Aditama.
Slavin, R. E. (2010). Cooperative Learning: Teori, Riset dan Praktik. Bandung: Nusa Media.
https://media.neliti.com/media/publications/178257-ID-kontruksi-pembelajaran-sejarah-
melalui-p.pdf
1. Berdasarkan pengalaman, apakah RTL itu? Perlukah kita menyusun RTL setelah
mengikuti suatu kegiatan?
Rencana tindak lanjut (RTL) merupakan suatu rancangan keberlanjutan dari suatu program
yang sudah diikuti untuk didesiminasikan ke pihak lain sebagai upaya peningkatan mutu
keprofesionalan sesuai bidang pelatihan/ diklat yang telah diikuti.
Setelah mengikuti kegiatan maka perlu menyususn Rencana Tindak Lanjut (RTL) karena
bertujuan untuk melaksanakan keberlanjutan program yang diadakan sehingga lebih
menudahkan dalam pengimplementasikan program selanjutnya.
2. Berdasarkan pengalaman, hambatan apa saja yang muncul saat menyusun RTL?
Hambatan dalam penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL) adalah dalam menyesuaikan
waktu yang digunakan untuk melakukan desiminasi dengan kegiatan pembelajaran di
sekolah. Harus mencari waktu yang tepat agar kegiatan pembelajaran tidak terganggu.
Selain itu penyediaan sarana dan prasana juga perlu dipertimbangkan agar pada kegiatan
diseminasi Rencana Tindak Lanjut (RTL) dapat berjalan dengan efektif.
3. Menurut analisis, komponen apa saja yang perlu ada dalam menyusun suatu RTL?
Komponen yang perlu ada dalam menyusun Rencana Tindak Lanjut (RTL) adalah rencana
kegiatan, waktu pelaksanaan, tempat kegiatan, sasaran/pihak yang terkait.
A. LATAR BELAKANG
Dalam setiap kegiatan, refleksi terhadap kegiatan tersebut perlu kita lakukan dengan
tujuan untuk perubahan kearah perbaikan terhadap kegiatan tersebut dimasa yang akan datang.
Melihat kekurangan dari kegiatan untuk diperbaiki dan mempertahankan hal-hal positif. Maka
perlunya membuat rencana tindak lanjut setelah melaksanakan refleksi. Rencana Tindak Lanjut
(RTL) merupakan rencana kegiatan yang akan dilaksanakan setelah melaksanakan refleksi dan
evaluasi dari kegiatan sebelumnya. Rencana Tindak Lanjut (RTL) ini merupakan suatu program
sebagai jaminan bagi keberlangsungan dan keberlanjutan dari program yang sebelumnya telah
dilaksanakan. Rencana Tindak Lanjut (RTL) membutuhkan perencanaan secara matang karena
berkaitan program yang akan dilaksanakan selanjutnya, termasuk di dalamnya ada koordinasi
dan kolaborasi dengan pihak lain yang akan terlibat.
Adapun PPG Dalam Jabatan tahun 2023 secara garis besar melatih peserta untuk dapat
menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) yang baik, video pembelajaran yang
profesional, dan praktik baik (Best Practice) yang ilmiah sebagai bentuk perwujudan guru
profesional. Oleh karena itu, setelah peserta mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran
dalam PPG Daljab ini, maka penyusunan Rencana Tindak Lanjut (RTL) perlu dilakukan
sebagai upaya memberikan kebermanfaatan yang sama kepada pihak lain, khususnya teman
sejawat di instansi peserta.
Salah satunya kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan oleh penulis adalah
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Siklus 1 dan Siklus 2, pembelajaran di kelas XI MIPA 4
pada muatan Sejarah Indonesia, materi Upaya Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia
Dengan Perang Fisik pada siklus ke-1 dan Upaya Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia
Melalui Strategi Diplomasi pada siklus ke-2. Dengan menggunakan model pembelajaran
Project Based Learning (PjBL) pada siklus ke-1 dan model pembelajaran Problem Based
Learning (PBL) Modifikasi Teams Games Tournament (TGT) pada siklus ke-. Kegiatan
pembelajaran tersebut sudah terlaksana dengan baik dan sesuai dengan sintaks pembelajaran,
namun meskipun demikian perlu adanya suatu Rencana Tindak Lanjut (RTL) setelah kegiatan
pembelajaran terlaksana agar keberlanjutan pembelajaran yang dilakukan oleh pendidik
menjadi lebih baik dan terarah.
B. JADWAL PELAKSANAAN
Berikut ini jadwal rencana tindak lanjut yang akan dilaksanakan penulis sebagai
bentuk pengimbasan (desiminasi) pada teman sejawat SMAN 2 GARUT.
Tempat
Rencana Kegiatan Waktu Pihak Terkait Jam
Kegiatan
RPP / Modul Ajar Kepala Sekolah,
Kamis
Bahan Ajar Ruang Guru Wakasek Kurikulum, 13.00 – 17.00
18 Maret 2024
Guru
Media Kepala Sekolah,
Jumat
LKPD Ruang Guru Wakasek Kurikulum, 13.00 – 17.00
19 Maret 2024
Instrumen Guru
Tempat
Rencana Kegiatan Waktu Pihak Terkait Jam
Kegiatan
Pembuatan scenario Kepala Sekolah dan
Sabtu
video RPP 1 Ruang Guru Wakil Kepala Sekolah, 14.30 – 17.00
20 April 2024
Latihan rekaman video Guru
Rekaman video Senin – Rabu
22 – 24 April Ruang Kelas Guru 13.00 – 15.30
2024
Editing video Kamis – Jumat 15.30 – 17.00
Lab
25 – 27 April Guru Dan
Komputer
2024 08.00 – 15.00
Finalisasi video Senin Lab
Guru 15.30 – 17.00
29 April 2024 Komputer
Tempat
Rencana Kegiatan Waktu Pihak Terkait Jam
Kegiatan
Koordinadi Persiapan Kepala Sekolah dan 10.00 – 12.30
Selasa
Best Practices Ruang Guru Wakil Kepala Sekolah,
30 April 2024
Guru
Pelaksanaan Best
Sabtu
Practices Ruang Guru Guru 09.00 – 12.30
4 Mei 2024
Analisa Data
Pembuatan Best Senin
Ruang Guru Guru 09.00 – 12.30
Practice 6 Mei 2024
Refklesi