kelompok 2
Psikologi olahraga
(kepribadian)
Dosen pengampu
Prof. Dr. Tjung Hauw Sin, M.Pd.,
Kons Eval Edmizal,S.Pd, M.Pd
DISUSUN OLEH:
AZRIL BALESTA
NIM. 22087009
BENIQNO AMISYA
NIM. 22087104
Puji syukur atas berkat Tuhan Yang Maha Esa berkat rahmat serta karunia-Nya sehingga makalah
dengan berjudul “bakat” untuk meningkatkan wawasan dan pendalaman tentang psikologi.
Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas Psikologi dari Bapak Eval Edmizal,S.Pd,
M.Pd, pada bidang studi Psikologi. Selain itu, penyusunan makalah ini bertujuan
menambahwawasan kepada pembaca tentang makalah bakat guna untuk bisa mendalami tentang
Psikologi.
Kami menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Bapak Eval Edmizal,S.Pd, M.Pd, selaku
guru mata pelajaran Psikologi Berkat tugas yang diberikan ini, dapat menambah wawasan kami
berkaitan dengan topik yang diberikan. Kami juga mengucapkan terima kasih yang sebesarnya
kepada semua pihak yang membantu dalam proses penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan masih melakukan banyak kesalahan.
Oleh karena itu kami memohon maaf atas kesalahan dan ketidak sempurnaan yang pembaca
temukan dalam makalah ini. Kami juga mengharap adanya kritik serta saran dari pembaca apabila
menemukan kesalahan dalam makalah ini.
Kelompok 2
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR.....................................................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................
A. Latar Belakang....................................................................................................
B. Rumusan Masalah...............................................................................................
C. Tujuan ..................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................
A. Kepribadian........................................................................................................
B. Type Kepribadian................................................................................................
C. Teori Kepribadian...............................................................................................
D. Faktor Yang Mempengaruhi Kepribadian.......................................................
E. Cara Meningkatkan Kepribadian......................................................................
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
B.Rumusan Masalah
Rumusan maslah kepribadian dapat berbeda beda tergantung pada perspektif dan
focus penelitian.namun,beberapa contoh rumusan masalah kepribadian yang umum adalah:
Kepribadian seseorang?
Bagaimana kepribadian berperan dalam hubungan interpersonal dan interaksi sosial?
Bagaimana factor kepribadian dapat mempengaruhi Kesehatan mental dan fisik?
Bagaimana kepribadian terbentuk dan berubah seiring waktu dan pengalaman hidup?
Bagaimana cara mengukur dan memahami berbagai aspek dari kepribadian manusia
Seperti kecenderungan,nilai,dan sikap?
C.Tujuan
A.Kepribadian
Kepribadian atau personality berasal dari kata personal. Kata tersebut merujuk pada
kedok atau topeng,yaitu sebuah penutup muka yang kerap digunakan oleh pemain drama
panggung. Dimana hal tersebut menggambarkan sebuah perilaku,kepribadian dan watak
seseorang. Secara umum, kepribadian merujuk pada bagaimana mereka tampil dan
memberikan kesan bagi orang lain.jadi dapat kita simpulkan bahwa defenisi kepribadian
secara umum itu lemah. Sebab, mereka hanya menilai perilaku seseorang bisa diamati saja
dan tidak menganggap bahwa mungkin ciri ciri tersebut akan berubah seiringnya waktu.
Selain itu defenisi tersebut juga tergolong lemah karena sifatnya yang evaluatif atau menilai
bagaimanpun, pada dasarnya kepribadian sesorang tidak bisa dinilai “baik” atau
“buruk”sebab hal itu bersifat netral.
Kemudian kepribadian menurut Kartini Kartono dan Dali Gulo dalam Sjarkawim,
mengatakan bahwa kepribadian merupakan tingkah laku dan sifat khas seseorang yang bisa
membedakannya dengan idndividu lain. Selain itu, mereka juga menuliskan bahwa
personality adalah sebuah integrasi dari karakteristik yang terstruktur,minat,pola tingkah
laku, kemampuan dan juga potensi yang dimiliki oleh seseorang. Itu artinya kepribadian
adalah semua hal dari diri sesorang yang diketahui oleh orang lain.
B.Tipe Kepribadian
Tipe kepribadian menurut Hippocrates dan Galenus, menurut kedua ahli tersebut tipe
kepribadian manusia dibagi menjadi empat macam antara lain:
1.Sanguinis
Tipe kepribadian yang satu ini ditandai dengan adanya sifat yang hangat,
bersemangat, lincah, meluap-luap, dan individu yang menyenangkan. Seseorang yang
memiliki kepribadian ini lebih mudah terpengaruh dan mudah dimasuki oleh pikiran serta
perasan yang meledak-ledak. Tipe kepribadian sanguinis ini adalah orang yang sangat ramah
terhadap orang lain. Sehingga mereka dianggap sebagai orang yang cukup esktrovert.
2.Koleris
Orang yang memiliki keprinbadian ini biasanya akan lebih hangat, aktif, pasif, serba
cepat, berkeinginan keras, dan cukup independent.mereka akan cenderung lebih tegas dan
memiliki pendirian yang keras. Selain itu,mereka juga mudah dalam membuat keputusan bagi
dirinya sendiri dan orang lain. Mereka tidak memerlukan Gerakan dari luar. Malahan, orang
yang memiliki kepribadian koleris akan mempengaruhi lingkungannya dengan pendapat dan
gagasannya,tujuan, rencana, dan juga ambisnya yang tidak pernah habis.
3.Melankolis
Orang yang memiliki kepribadian melankolis akan cenderung lebih suka berkorban,
tipe perfeksionis,analisis dan memiliki sifat emosi yang cukup sensitive. Seseorang melakolis
akan sangat menikmati keindahan karya seni dan taka da seorangpun yang bisa menandingi
mereka akan tetapi, jika mereka sedang murung maka akan menjadi seseorang yang sangat
antagonis.
4.Phlegmatis
Yaitu seseorang yang hidupnya cukup terlihat tenang,gampangan dan tidak pernah
merasa terganggu dengan orang lain. Oleh larena itu, mereka hamper tidak pernah marah.
Mereka adalah orang orang yang memiliki sifat mudah bergaul dan paling menyenangkan.
Bagi mereka yang memiliki kepribadian ini,hidup adalah sebuah kegembiraan dan mereka
akan cenderung menjauh dari hal-hal yang tidak menyenangkan. Mereka tampak begitu
tenang dan cukup pendiam. Jadi, mereka jarang terhasut apapun yang ada disekitarnya.
C.Teori Kepribadian
2.Faktor Eksternal
Faktor eksternal adalah faktor yang terdapat diluar pribadi manusia10 . Faktor
ekternal biasanya merupakan pengaruh yang berasal dari lingkungan seseorang mulai dari
lingkungan terkecilnya, yakni keluarga, teman, tetangga, sampai dengan pengaruh dari
berbagai media audiovisual seperti TV, VCD dan media cetak seperti Koran, majalah, dan
lain sebagainya.
Faktor pembentuk kepribadian seseorang setelah faktor keturunan adalah faktor
lingkungan. Di mana lingkungan merupakan faktor utama yang dapat mempengaruhi atau
merubah kepribadian seseorang, seseorang yang berada di lingkungan yang baik pasti ia akan
cenderung berbuat baik, bila dibandingkan dengan seseorang yang berada di lingkungan yang
buruk. Misal saja, ada seseorang yang berada di lingkungan yang banyak orang mabuk, maka
bisa-bisa seseorang tersebut ikut-ikutan untuk mabuk. Faktor lingkungan menjadi sangat
dominan dalah memengaruhi kepribadian seseorang. Faktor geograifs yang dimaksud adalah
keadaan lingkungan fisik (iklim, topograif, sumber daya alam) dan lingkungan sosialnya.
Keadaan lingkungan fisik atau lingkungan sosial tertentu memengaruhi kepribadian individu
atau kelompok karena manusia harus menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Meskipun menjadi orang yang dianggap baik oleh semua orang adalah hal yang
mustahil, karena sebagai manusia kita juga punya kekurangan. Setidaknya sudah berusaha
untuk terus menjadi orang baik yang memberi manfaat sekaligus tidak merugikan orang
sekitar. Berikut adalah beberapa tips menjadi pribadi yang baik mulai dari hal-hal kecil yang
sederhana dan dijamin mudah untuk dicoba:
A.Kesimpulan
Jadi, bisa disimpulkan bahwa kepribadian adalah suatu perpaduan yang utuh antara
sikap, sifat, pola pikir, emosi, serta juga nilai-nilai yang mempengaruhi individu tersebut agar
berbuat sesuatu yang benar sesuai dengan lingkungannya.
B.Saran
Di mana lingkungan merupakan faktor utama yang dapat mempengaruhi atau
merubah kepribadian seseorang, seseorang yang berada di lingkungan yang baik pasti ia akan
cenderung berbuat baik, bila dibandingkan dengan seseorang yang berada di lingkungan yang
buruk.
DAFTAR PUSTAKA