Anda di halaman 1dari 2

RETORIKA

 Etimologi:
re : kembali
to : untuk
Rika : berbicara
 Terminologi
secara sederhana : seni berbicara yang efektif
Efektif (menimbulkan akibat dan akibat dari adanya bujuk rayuan)
Kemampuan Berbicara merupakan kemampuan berkomunikasi yang sangat mendasar yang
dimiliki manusia. Sejak lahir manusia sudah berkomunikasi. Sebagian besar komunikasi yang
dilakukan oleh manusia berupa komunikasi secara lisan, salah satunya dengan retorika.
Retorika berasal dari bahasa Inggris “rhetoric” dan bersumber dari bahasa Latin “rhetorica”
yang berarti ilmu berbicara. Retorika sebagai ilmu memiliki sifat-sifat rasional, empiris,
umum, dan akumulatif (Harsoyo dalam Susanto dalam Rajiyem, 2005). Rasional berarti apa
yang disampaikan oleh seorang pembicara harus tersusun secara sistematis dan logis. Empiris
berarti menyajikan fakta-fakta yang dapat diverifikasi oleh panca indera. Umum artinya
kebenaran yang disampaikan tidak bersifat rahasia dan tidak dirahasikan karena memiliki
nilai sosial. Akumulatif merupakan ilmu yang mengatakan retorika sebagai public speaking
atau berbicara di depan umum. Pengertian retorika juga dapat dilihat secara sempit dan secara
luas. Secara sempit retorika hanya meliputi seni berbicara, sedangkan secara luas retorika
mengenai penggunaan bahasa, baik lisan maupun tulisan. Pengertian yang umum diketahui di
masyarakat adalah pengertian retorika secara sempit, dimana retorika hanya meliputi seni
berbicara.
 Fungsi retorika
-sebagai sarana informasi
-memberi pemahaman
-menggerakkan / mengarahkan
-membahagiakan , menyenangkan , dan memuaskan
 Tujuan retorika
-memberi dan menerima informasi
-meyakinkan
-mempersuami
-menghibur
 Unsur retorika
-pembicaraan
-pendengar
-pesan
 Jenis retorika
-monologika
kemampuan berbicara dengan hanya seorang menjadi pembicaraan dan yang lain menjadi
pendengar
-dialogika
Kemampuan berbicara yang dilakukan 2 orang atau lebih

http://repository.lppm.unila.ac.id

Anda mungkin juga menyukai