Anda di halaman 1dari 6

KEPERAWATAN JIWA

‘TERAPI PSIKORELIGIUS DZIKIR’

Dosen Pengampu ; Dr.Ira Kusumawaty.,S.Kp.,M.Kes.,MPH

Disusun Oleh :

Dwi Aulia Apriani (PO7120122057)

Tingkat 2.B

PRODI D-III KEPERAWATAN POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG

2024/2025
No Judul Artikel Penulis Nama Tujuan Penelitian Metode Penelitian Hasil Penelitian Kesimpulan
Jurnal/
Volume/
Tahun
1. PENERAPAN M. Aldi aulia Jurnal Terapi Spiritual Dzikir secara Desain karya tulis Hasil tanda gejala Penerapan terapi
TERAPI akbar,Uswat Cendikia Islami, yaitu suatu perlakuan dan ilmiah ini halusinasi psikoreligius:Dzikir
PSIKORELIGIUS un hasanah, Muda pengobatan yang ditujukan menggunakan desain sebelum dapat menurunkan
DZIKIR PADA Indhit tri Volume 2, kepada penyembuhan suatu studi kasus (case dilakukan tanda gejala
PASIEN utami Nomor 4, penyakit mental, kepada setiap study). Di rumah sakit penerapan terapi halusinasi
HALUSINASI Desember individu, dengan kekuatan batin jiwa derah provinsi psikoreligius pendengaran kedua
PENDENGARAN 2022 atau ruhani, yang berupa ritual lampung dan dilakukan dzikir pada subjek subyek.(Tamiang
ISSN : keagamaan bukan pengobatan 3 hari dalam 1 hari (Tn.A) masih 2022)
2807-3469 dengan obat-obatan, dengan dilakukan 2x penerapan tinggi yaitu
tujuan untuk memperkuat iman pada waktu pagi dan dengan total 6
seseorang agar ia dapat siang hari. Subyek tanda gejala
mengembangkan potensi diri dan yang digunakan dalam masih ada (55%),
fitrah beragama yang dimilikinya studi kasus yaitu dua sedangkan pada
secara optimal, dengan cara orang dengan memiliki (Tn.R) ada 9
mensosialkan nilai-nilai yang gangguan jiwa (82%). Rata-rata
terkandung di dalam alQuran dan halusinasi. Instrument presentase tanda
as-Sunnah ke dalam diri. Yang di gunakan dalam gejala yang
pengumpulan data muncul sebelum
yaitu lembar observasi dilakukan
yang berisikan tanda penerapan pada
gejala halusinasi kedua subjek
pendengaran. Pengisian adalah 68,5%.
lembar observasi di Hasil tanda gejala
lakukan dengan halusinasi pada
memberikan tanda subjek Tn.A
ceklist (). mengalami
penurunan
menjadi 3 (27%),
sedangkan pada
Tn.R menjadi 4
(36%) setelah 3
hari dilakukan
terapi
psikoreligius
dzikir. Setelah
dilakukan
penerapan pada
kedua subjek,
rata-rata
presentase tanda
DAFTAR PUSTAKA
Abdurkhman, R Nur, and Muhammad Azka Maulana. 2022. “Psikoreligius Terhadap Perubahan Persepsi Sensorik Pada Pasien
Halusinasi Pendengaran Di Rsud Arjawinangun Kabupaten Cirebon.” Jurnal Education and Development 10(1): 251–53.
Adrienne Fashihah, Nova Mardiana, Nurwijaya Fitr. 2022. “Pengaruh Terapi Dzikir Dengan Jari Untuk Mengontrol Halusinasi Pasien
Skizofrenia.” Jurnal Kesehatan 4(November): 1377–86.
Afriyanti, Akhmad Sahlan, and Ririn Isma Sundari. 2022. “Intervensi Terapi Berdizikir Pada Kasus Gangguan Persepsi Sensori
Halusinasi Pendengaran.” Indogenius 1(3): 133–38.
Akbar, Akbar, and Desi Ariyana Rahayu. 2021. “Terapi Stimulasi Persepi Dalam Mengontrol Halusinasi Pada Pasien Halusinasi
Pendengaran.” Ners Muda 2(2): 66.
Amira, Iceu, Hendrawati Hendrawati, Indra Maulana, and Sukma Senjaya. 2023. “Penerapan Manajemen Halusinasi Dengan
Psikoreligius Pada Klien Gangguan Persepsi Sensori: Halusinasi.” Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada: Jurnal Ilmu-ilmu
Keperawatan, Analis Kesehatan dan Farmasi 23(2).
Anggarawati, Tuti, Rico Primanto, and Nanang Khosim Azhari. 2022. “Penerapan Terapi Psikoreligi Dzikir Untuk Menurunkan
Halusinasi Pada Klien Skizofrenia Di Wilayah Binaan Puskesmas Ambarawa.” Jurnal Keperawatan Sisthana 7(2): 64–71.
Arisandy, Widya et al. 2024. “PENERAPAN TERAPI PSIKORELIGIUS : DZIKIR PADA PASIEN SKIZOFRENIA
PENDAHULUAN Skizofrenia Adalah Gangguan Rumah Sakit Terdapat Dan Kota Palembang Tahun Yang Bagus Utama Pada
Proses Pikir Dan Disharmoni Antara Proses Pikir , Afek Atau Emosi . Penyebab Dari Skizofrenia Ini Biasanya Karena Adanya
Faktor Biologis , Genetic Berdasarkan Didapat Dari Mandiri Data Pihak Wawancara Yayasan Insani Kota Palembang Pasien Dan
Psikososial . Pasien Yang Mengalami Skizofrenia Akan Mengalami Tanda Dan Gejala Seperti Waham , Bicara Tidak Teratur
Dan Kekacauan Yang Menyeluruh . Namun , Skizofrenia Mempunyai Gejala Utama Dengan Halusinasi Tahun 2020 Terdapat 80
Pasien , Pada Tahun 2021 Terdapat 102 Pasien Dengan Halusinasi Penurunan Persepsi Sensori Yaitu Halusinasi ( Madepan , Sari
, Pendengaran Mendengar Suara-Suara Yang Memerintahkan Dan Memanggil Mereka Untuk Melakukan Aktivitas Berupa Dua
Menurut Organization ), WHO Tahun ( World Health Masalah Atau Lebih Suara Yang Mengomentari Perilaku Atau Pikiran
Dalam Kurangnya Gangguan Kesehatan Jiwa Di Seluruh Dunia Sudah Menjadi Masalah Yang Serius . WHO Memperkirakan
Sekitar 450 Juta Orang Di Dunia Yang Mengalami Gangguan Ketidakmampuan Seseorang Menghadapi Stresor Dan
Kemampuan Pengendalian Diri , Seseorang Mudah Mengalami Halusinasi . Halusinasi Pendengaran Dapat Diatasi Dengan
Kesehatan Jiwa , 135 Juta Orang Diantaranya Mengalami Halusinasi ( Widadyasih , 2019 ). Menurut Riskesdas Farmakologi
( Obat ) Atau Dengan Non Farmakologi . Terapi Non Farmakologi Salah Satunya Adalah Terapi Psikoreligius Dzikir ( Akbar &
Rahayu , 2021 ). Pasien Dengan Halusinasi Menunjukan Pravalensi Skizofrenia Indonesia Terdapat Di Bali Dan Yogyakarta
Dengan Masing- Masing 11 , 1 Dan 10 , 4 per 1000 Rumah Tangga Yang Mempunyai Anggota Skizofrenia . Berdasarkan
Sumatera Selatan Kesehatan Data Di Provinsi Rumah Tangga Mengidap Pendengaran Mendengar Suara-Suara Yang
Memerintahkan Dan Memanggil Mereka Untuk Melakukan Aktivitas Berupa Dua Atau Lebih Suara Yang Mengomentari
Perilaku Atau Pikiran Seseorang Dan Dalam Tahun Ketidakmampuan Menghadapi Stresor ODGJ Berat Yang Mendapatkan
Pelayanan . Gangguan Jiwa Di Puskesmas Dan.” 9: 360–70.
Emulyani, Emulyani, and Herlambang. 2020. “Pengaruh Terapi Zikir Terhadap Penurunan Tanda Dan Gejala Halusinasi Pada Pasien
Halusinasi.” Health Care : Jurnal Kesehatan 9(1): 17–25.
Firmawati, Sabirin B, and Syukri. 2018. “Pengaruh Tehnik Berdzikir Terhadap Tingkat Kekambuhan Gangguan Persepsi Sensori
Halusinasi Pendengaran Di Rsud Tombulilato Kecamatan Bone Raya.” Jurnal Zaitun Universitas Muhammadiyah Gorontalo
4(1): 74–79.
Gasril, Pratiwi, Suryani Suryani, and Heppi Sasmita. 2020. “Pengaruh Terapi Psikoreligious: Dzikir Dalam Mengontrol Halusinasi
Pendengaran Pada Pasien Skizofrenia Yang Muslim Di Rumah Sakit Jiwa Tampan Provinsi Riau.” Jurnal Ilmiah Universitas
Batanghari Jambi 20(3): 821.
Jayanti, Slamet Wiwi, and Mohammad Fatkhul Mubin. 2021. “Pengaruh Teknik Kombinasi Menghardik Dengan Zikir Terhadap
Penurunan Halusinasi.” Ners Muda 2(1): 43.
Machrom, Moh. Anung Nailil, and Nia Ashton Destrity. 2023. “Komunikasi Terapeutik Rohaniawan Pada Pelayanan Spiritual Pasien
Gangguan Jiwa.” Tuturlogi 4(1): 43.
Madepan, Madepan Mulia, Julita Sari, and Dewi Damayanti. 2021. “Penerapan Terapi Psikoreligius : Zikir Terhadap Tanda Dan
Gejala Serta Kemampuan Mengatasi Halusinasi.” Madago Nursing Journal 2(1): 22–26.
Prasenja, Yanelis. 2019. “3 · 1 독립선언 100 주년: 식민주의, 세계화 그리고 한반도 민족주의 3 · 1.” Jurnal Bimbingan dan
Konseling (E-Journal) 07(1): 53–60.
Pratiwi, Amalia, and Rahmawati Arni. 2022. “Studi Kasus Penerapan Terapi Dzikir Pada Pasien Gangguan Persepsi (Halusinasi
Pendengaran) Diruang Arjuna RSUD Banyumas.” jurnal Ilmu Sosial 1(6): 315.
https://www.bajangjournal.com/index.php/JISOS/article/view/2727.
Rahayu .H., Setiyawan, and Agustin .W.R. 2022. “Pengaruh Terapi Dzikir Terhadap Resiko Bunuh Diri Pada Pasien Gangguan Jiwa
Di Rumah Pelayanan Sosial Disabilitas Mental Esti Tomo Wonogiri.” Jurnal Kesehatan 000: 1–14.
Rahmi, Alfiatur, and Sri Novitayani. “SUATU STUDI KASUS Psychoreligious Therapy Approach Toward Patient with
Hallucination : A Case Study.”
Rosyada, Amrina, and Yuni Sandra Pratiwi. 2022. “Penerapan Terapi Psikoreligius Zikir Pada Klien Gangguan Halusinasi
Pendengaran.” Prosiding Seminar Nasional Kesehatan 1: 2392–97.
Ruhil Fithry. 2022. “Intervensi Terapi Dzikir Dalam Meningkatkan Psychological Well Being Lansia: Literatur Review.” Nathiqiyyah
5(1): 1–8.
Sari, Indah Permata, Nia Risa Dewi, and Nury Lutfiyatil Fitri. 2022. “APPLICATION OF PSYCORELIGIUS DZIKIR TO
CONTROL HALUSINATIONS IN PATIENTS WITH PERCEPTION OF SENSORY DISORDERS HEARING Hallucinations
IN LAMPUNG PROVINCE RSJD LAMPUNG.” Jurnal Cendikia Muda 2(2): 210–19.
Syarifuddin, Syarifuddin. 2023. “Peran Zikir Dalam Membentuk Kesehatan Mental Jamaah: Studi Kasus Jemaah Surau Asraful Amin
Kecamatan Stabat.” MUKADIMAH: Jurnal Pendidikan, Sejarah, dan Ilmu-ilmu Sosial 7(1): 159–65.
Tamiang, Kabupaten Aceh. 2022. “3) 1,2,3.” 2(11): 3765–72.
Tasalim, Rian et al. 2023. “Inovasi Terapi Aktivitas Kelompok Berdzikir Dan Musik Instrumen Spiritual Sebagai Upaya Penurunan
Tingkat Halusinasi Persepsi Sensori Di Rumah Sakit Jiwa Sambang Lihum.” Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia 3(1): 271–78.
Terapi, Implementasi et al. 2023. “Implementasi Terapi Psikoreligius Dzikialam Mengontrol Halusinasi Pendengaran.” 02(03): 238–
45.
Tono, Atep, and Nia Restiana. 2022. “Pemberian Terapi Religius Zikir Dalam Meningkatkan Kemampuan Mengontrol Halusinasi
Pendengaran Pada Pasien Halusinasi.” Journal Of Nursing practice and Science 1(1): 80–86.
Www.kemkes.go.id. 2020. “No 主観的健康感を中心とした在宅高齢者における 健康関連指標に関する共分散構造分析 Title.”
Satukan Tekad Menuju Indonesia Sehat.
Yani, Sutri, and Rizka Wahyu Utami. 2018. “Pengaruh Pemberian Terapi Zikir Terhadap Penurunan Frekuensi Halusinasi
Pendengaran The Effect of Dhikr Therapy on Reducing the Frequency of Auditory Hallucination.” 4385: 49–52.
Yosep dan Sutini. 2019a. “Penerapan Terapi Psikoreligius Zikir Pada Pasien Dengan Gangguan Persepsi Sensori Halusinasi
Pendengaran.” Jurnal Kesehatan 11: 1.
———. 2018b. “Penerapan Terapi Psikoreligius Zikir Pada Pasien Dengan Gangguan Persepsi Sensori Halusinasi Pendengaran.”
Jurnal Kesehatan 11(2): 1.

Anda mungkin juga menyukai