DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
MAULANA IBNU ABDUSSALAM : 2361201023
2
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Swt. yang telah memberikan begitu banyak nikmat yang tidak bisa
dihitung satu persatu. Sholawat serta salam semoga tercurahkan pada baginda alam yakni Nabi
Saat ini kami telah selesai menyusun makalah tentang “Identifikasi Masalah Sikap yang
Sesuai dan Tidak Sesuai dengan Pancasila” untuk memenuhi tugas mata kuliah Pancasila. Terima
kasih kami ucapkan kepada Allah Swt yang telah mengizinkan kami untuk menyelesaikan
penyusunan makalah ini karena tanpa izinnya kami tidak bisa berbuat apa-apa. Terima kasih juga
untuk semua yang telah berkonstribusi atas tersusunnya makalah ini khususnya kepada Bapak
Burhanudin Rabani, SH., MM. selaku dosen pengampu mata kuliah Pancasila.
Semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi semua orang. Sebagai manusia biasa, tentunya
kami sangat membutuhkan kritik dan saran agar kami bisa lebih baik lagi untuk kedepannya.
Kelompok 3
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................................................ii
DAFTAR ISI................................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG...........................................................................................................1
B. RUMUSAN MASALAH......................................................................................................1
C. TUJUAN PENULISAN........................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
PANCASILA.................................................................................................................................2
A. KESIMPULAN.....................................................................................................................5
B. LAMPIRAN ........................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................7
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada saat ini, sering terlihat di semua lingkungan khususnya di lingkungan Sekolah
Menengah Kejuruan (SMK) bahwa mereka berani melakukan perundungan, saling mengejek,
tidak membantu sesama teman, tidak taat beribadah yang menunjukan bahwa hal tersebut
Maka diperlukan upaya Pendidikan Pancasila dan Pembinaan Karakter untuk mengubah
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN PENULISAN
Untuk mengetahui sikap-sikap yang sesuai dan tidak sesuai dengan Pancasila, potensinya,
1
BAB II
PEMBAHASAN
PANCASILA
Masalah Potensi
Saling menghormati Tumbuhnya kebiasaan baik dan kebiasaan yang membentuk
watak seseorang.
Jumsih (Jum’at bersih) Kesadaran untuk menjadikan seseorangan menerapkan
kebersihan karena ” Kebersihan adalah sebagian dari iman”
Musyawaroh Membentuk karakter seseorang itu agar tidak egois dan dapat
melatih untuk berbicara di depan banyak orang (Public
Speaking).
Solat dluha Menambah pahala dan kebiasaan baik
Bullying Stres, tertekan, gangguan psikologi.
Bolos Melawan peraturan dan berani membantah guru.
Lalai dalam mengajar Tertinggal materi dan penurunan kualitas murid.
Membiarkan jam kosong KBM tidak kondusif.
berlalu
4
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sebagai pandangan hidup bangsa, Pancasila mengandung nilai, norma, dan moral yang
masih banyak terjadi di seluruh kalangan masyarakat khususnya para generasi muda yang
tidak peduli akan hal tersebut. Sehingga banyak sekali terjadi perundungan, membuang
Maka dari itu, diharapkan kepada seluruh kalangan masyarakat agar senantiasa peduli dan
melek bahwa Pancasila itu sebagai pandangan hidup bangsa. Banyak yang bisa dilakukan
seperti, saling mengingatkan, menasihati, atau bahkan mengadakan sosialisasi dengan judul
“Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa.” Tentunya ini semua demi masa depan
B. Lampiran
5
6
DAFTAR PUSTAKA
Sumber : Hasil mewawancarai guru dan siswi di SMKN 1 Panyingkiran, Majalengka.