Pabrik Kerupuk
Disusun oleh :
1. Muhammad Ega Padillah (22030100044)
2. Maulana Dzaki Fakhruddin (22030100051)
3. Dimas Triyanto (22030100058)
TIM PENULIS
i
Daftar Isi
Kata Pengantar.................................................................................................................i
Daftar Isi..........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ..............................................................................................iii
1.2 Rumusan Belakang.........................................................................................iii
1.3 Tujuan Penelitian............................................................................................iii
BAB II PEMBAHASAN
A. Perencanaan Sistem Produksi
2.1 Perencanaan Produk.........................................................................................1
2.2 Perencanaan Lokasi Usaha atau Pabrik...........................................................1
2.3 Perencanaan Letak Fasilitas Produksi..............................................................2
2.4 Perencanaan Lingkungan Kerja.......................................................................2
2.5 Perencanaan Standar Produksi.........................................................................2
B. Sistem Pengendalian Produksi
2.6 Pengendalian Proses Produksi.........................................................................3
2.7 Pengendalian Bahan Baku...............................................................................3
2.8 Pengendalian Tenaga Kerja.............................................................................4
2.9 Pengendalian Biaya Produksi..........................................................................4
2.10 Pengendalian Kualitas...................................................................................4
2.11 Pemeliharaan.................................................................................................5
BAB III ANALISA USAHA
3.1 Bahan bahan Pembuatan kerupuk....................................................................6
3.2 Cara Pembuatan Kerupuk................................................................................6
3.3 Biaya Perhitungan Operasional Pabrik............................................................7
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan......................................................................................................8
4.2 Saran................................................................................................................8
Lampiran..........................................................................................................................9
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Aktivitas yang dilakukan dalam sebuah perusahaan tidak lepas dari bagaimana perusahaan
mampu memasarkan atau mempromosikan sebuah produknya. Sebelum sebuah perusahaan
melakukan pemasaran, perusahaan harus melihat suatu kualitas maupun kuantitas produk yang di
produksinya, sehingga ketika standar kualitas produk sudah terjamin serta standar kuantitas
produk perharinya yang diproduksi sudah mencapai dari target. Maka selanjutnya produk tersebut
siap untuk dipasarkan atau distribusikan guna menghasilkan keuntungan bagi perusahaan maupun
konsumen, dalam proses pemasaran tersebut, perusahaan mentargetkan pada sebuah pasar yang
besar baik pasar tradisional maupun modern dan memasarkan produknya dalam jumlah yang
banyak.
Tujuan pemasaran adalah memenuhi dan memuaskan kebutuhan dan keinginan pelanggan
sasaran yang tepat dengan cara yang lebih baik dari pada para pesaing. Perusahaan selalu mencari
kemunculan trlfk pelanggan yang menunjuk peluang pemasaran baru. Untuk itu pemasaran harus
mampu melihat perilaku konsumen pasar. Tugas pemasar adalah memahami perilaku pada setiap
tahap. Sikap orang lain, faktor situasional yang tidak diantisipasi, dan risiko anggapan, semuanya
mempengaruhi keputusan untuk membeli, dan juga tingkat kepuasan produk pasca pembelian
konsumen, pemakaian dan penyingkiran, dan tindakan sari pihak perusahaan.
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis dalam penulisan makalah ini mencoba untuk
membahas bagaimanakah karakteristik pasar konsumen dan bagaimana analisis pemasaran
terhadapnya.
iii
BAB II
PEMBAHASAN
Dan tak perlu biaya yang berlebihan untuk menjual hasil produksi dikarenakan faktor
tempat usaha yang ada disekitar masyarakat, karena masyarakat bisa langsung
1
membelinya atau membelinya melalui pedagang-pedagang kecil yang dititipkan oleh
sang pemilik untuk menjualkan kerupuk itu.
2
pengendalian tenaga kerja, pengendalian biaya produksi, pengendalian kualitas serta
pemeliharaan. Semua hal tersebut sangat mempengaruhi sistem pengendalian pada
sebuah usaha untuk memajukan usaha yang dikelolanya.
3
serta di bantu 15 orang karyawannya. Dan karyawannya itu dibagi atas dua kerjaan,
untuk menggoreng ada 5 orang dan untuk menggemas atau pembungkusan ada 10
orang. Jadi dalam usaha ini ada sistem pengendalian tenaga kerja yang baik dari
pemilik usaha tersebut.
2.11 Pemeliharaan
Dalam sebuah usaha atau proses produksi, pemeliharaan merupakan hal yang penting
dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam kegiatan produksi. Penggunaan fasilitas
produksi yang terlalu sering, jika tidak di dukung dengan sistem pemeliharaan yang baik akan
mengkibatkan kerusakan atau kendala teknis pada fasilitas produksi tersebut.
Dan jika terjadi kerusakan pada fasilitas produksi yang ada pada usaha yang kita
kelola maka akan mengganggu jalannya kegiatan produksi. Dan sebaliknya jika fasilitas
produksi yang ada dikelola dan dipelihara dengan baik dan teratur maka akan menunjang pula
pada kelancaran jalannya kegiatan produksi.
4
Dalam usaha “Kerupuk” ini sistem pemeliharaan cukup bagus, karena ada pemeliharaan
khusus terhadap fasilitas produksinya secara teratur dan pemeliharaan terhadap alat-alat yang
digunakan selalu dibersihkan setelah pemakaian dalam pembuatan kerupuk itu.
BAB III
Analisa Usaha
5
3. Bawang merah 100 Kg
4. Ketumbar bubuk 10 Kg
5. Merica bubuk 10 Kg
6. Kaldu ayam 1 dus
7. Soda kue 1 dus (4 Kg)
8. Sledri 10 iket
9. Air matang secukupnya
10. Minyak 50 liter (2 dirigent)
11. Daun pisang secukupnya
3.Tuang air sedikit demi sedikit kedalam campuran tepung sambil diuleni
dengan tangan sampai adonan menjadi kalis
5. Panaskan minyak lalu goreng kerupuk sampai merekah dan matang, angkat
tiriskan
a. Biaya tetap
Kompor 3 600.000
Wajan besar 5 750.000
6
Spatula 5 150.000
Pisau 5 125.000
Gunting 3 30.000
Saringan 3 90.000
Talenan 5 250.000
Baskom 20 300.000
Centong 10 50.000
Kipas angin 2 400.000
Meja 1 250.000
Kursi 2 300.000
Etalase 6 6.000.000
Total 9.295.000
b. Biaya Variabel
Harga
Nama Barang Jumlah Unit Harga Perhari
Perbulan
Kerupuk 10 Kg 700.000 16.800.000
Bumbu perasa 6 Kg 300.000 7.200.000
Gas elpiji 3 60.000 1.440.000
Listrik 100.000 2.400.000
Gaji pegawai 15 Orang 70.000 1.680.000
Bensin pegawai 5 orang 50.000 1.200.000
Total 30.720.000
7
Bab IV
Penutup
4.1 Kesimpulan
Dari penjelasan dan pembahasan materi yang telah disampaikan diatas dapat
disimpulkan bahwa Pabrik kerupuk tersebut sudah menjalankan manajemen
operasionalnya dengan cukup baik, dengan melakukan beberapa manajemen
seperti perencanaan sistem produksi, sistem pengendalian produksi dan sitem
informasi produksi yang baik pula.
Usaha mikro “Kerupuk” ini juga menjual kepada para konsumennya dengan
harga terjangkau yang bisa dibeli dari golongan masyarakat apapun. Usaha
“Kerupuk” ini telah menjalankan usahanya selama Delapan tahun tanpa
mengalami kendala yang sangat berarti. Baik dari segi pesaing maupun kendala
dari lingkungan disekitar lokasi produksi itu berdiri.
4.2 Saran
Di era persaingan bisnis yang sangat cepat akhir-akhir ini Usaha “Kerupuk”
ini sangat perlu menjaga kualitas mutu dan standar produksinya dengan baik agar
pelanggan atau konsumen produk “Kerupuk” ini tidak berpindah ke tempat
produksi lainnya. Supaya usaha ini tetap bertahan dan terus memajukan usahanya
walaupun banyak pesaing-pesaing lainnya.
8
Lampiran
9
10