UNIVERSITAS KHAIRUN
TERNATE 2023
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
0
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI
1
KU3 Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam rangka
menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni.
KU4 Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam
laman perguruan tinggi.
KK1 Mampu menunjukkan kecakapan menulis dan meneliti sejarah yang ditandai dengan pencapaian yang setara dengan penulisan sejarah
termutakhir
KK2 Mampu mengaplikasikan konsep dan teori dasar kesejarahan untuk menjawab permasalahan fenomena kesejarahan.
KK3 Mampu mengaplikasikan keahlian di bidang kesejarahan untuk pemanfaatan pengetahuan lintas ilmu, ke dalam berbagai bentuk teks sejarah
KK4 Mampu mengaplikasikan konsep, teori dan metodologi ilmu-ilmu sosial, di dalam penelitian dan penulisan karya sejarah.
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK Mampu menerapkan Teori dan Metodologi Sejarah dalam meneliti dan menulis sejarah yang bersifat kompleks dan mutakhir
untuk pemanfaatan pengetahuan lintas ilmu ke dalam berbagai bentuk teks sejarah.
Deskripsi Mata kuliah ini mempelajari materi yang berkaitan dengan: Perkembangan Penulisan Sejarah di Indonesia; Teori dan Metodologi Sejarah dengan
Singkat MK Pendekatan Ilmu Sosial; Fakta, Konsep, Generalisasi, Hipotesis, Teori, dan Model dalam Studi Sejarah; Pengertian dan Fungsi Sejarah; Perspektif Sejarah;
Kesadaran Sejarah; Sejarah antara Ilmu dan Fiksi: Kemungkinan Mengetahui Masa Silam; Rekonstruksi Sejarah; Sejarah dan Ilmu-ilmu Sosial; Kategori
Sejarah: Tema, Topik, dan Judul; Objektivitas dan Subjektivitas dalam Sejarah; Keterangan dan Penjelasan Sejarah: CLM, Hermeneutika, dan Kausalitas;
Penulisan Sejarah (historiografi): Penafsiran, Penjelasan, dan Penyajian; dan Fungsi Sejarah bagi Pembangunan dan Solusi Persoalan Kekinian.
Bahan Kajian / 1. Pengantar: Perkembangan Penulisan Sejarah di Indonesia;
Materi 2. Pengertian Teori dan Metodologi Sejarah: Pendekatan Ilmu Sosial;
Pembelajaran 3. Studi Sejarah: Fakta, konsep, generalisasi, hipotesis, teori, dan model;
4. Pengertian Sejarah dan Fungsinya;
5. Perspektif Sejarah;
6. Kesadaran Sejarah;
7. Sejarah antara Ilmu dan Fiksi: Kemungkinan Mengetahui Masa Silam;
8. UTS
9. Rekonstruksi Sejarah;
10. Sejarah dan Ilmu-ilmu Sosial;
11. Kategori Sejarah: Tema, Topik, dan Judul;
12. Objektivitas dan Subjektivitas dalam Sejarah;
2
13. Keterangan dan Penjelasan Sejarah: CLM, Hermeneutika, dan Kausalitas;
14. Penulisan Sejarah (historiografi): Penafsiran, Penjelasan, dan Penyajian;
15. Fungsi Sejarah bagi Pembangunan dan Solusi Persoalan Kekinian;
16. UAS.
Pustaka Utama :
A. Ankersmith, F.R. 1987. Refleksi tentang Sejarah: Pendapat-Pendapat Modern tentang Filsafat Sejarah. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
B. Burke, Peter. 1992. History and Social Theory. Cambridge: Polity Press.
C. Gottschalk, Louis. 1975. Mengerti Sejarah (Pengantar Metode Sejarah). Jakarta: Yayasan Penerbit Universitas Indonesia.
D. Kartodirdjo, Sartono. 1993. Pendekatan Ilmu Sosial dalam Metodologi Sejarah. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
E. Kuntowijoyo. 1995. Pengantar Ilmu Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana.
F. Kuntowijoyo. 2003. Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana.
G. Kuntowijoyo. 2008. Penjelasan Sejarah. Yogyakarta: Tiara Wacana.
H. Sjamsuddin, Helius. 2007. Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Ombak.
Pendukung :
A. -
Dosen
Dr. Abd. Rahman, S.S., M.Si.
Pengampu
Mata kuliah Filsafat Sejarah
prasyarat
3
Bantuk Pembelajaran,
Sub-CPMK Metode Pembelajaran,
Penilaian Materi Bobot
Minggu (Kemampuan Akhir Penugasan Mahasiswa,
Pembelajaran Penilaian
Ke- Tiap Tahapan [Estimasi Waktu]
[Pustaka] (%)
Pembelajaran) Indikator Kriteria, Teknik, Luring (offline) Daring (online)
dan Instrumen
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 1. Mahasiswa 1.1. Mahasiswa Kriteria: Bentuk - Ide-ide penulisan 3,3
menguraikan menguraikan ide- Pembelajaran: sejarah dalam Seminar
mengenai ide penulisan Mengemukakan Sejarah Nasional
Perkembangan sejarah dalam Kuliah Tatap Muka Indonesia Pertama di
pendapat,
Penulisan Sejarah Seminar Sejarah (Case Based Leranig) Yogyakarat (1957);
di Indonesia. Nasional menjawab Methode.
Indonesia pertanyaan, Ide-ide penulisan
Pertama di inisiatif, [TM: 1 × (3 × 60”)] Sejarah Nasional
Yogyakarat ketelitian, jiwa Metode Indonesia dalam
(1957); kepemimpinan, Pembelajaran: Perdebatan tentang
1.2. Mahasiswa bermain peran Neerlandocentrisme
menguraikan ide- Pembelajaran dan
ide penulisan Komunikatif: Indonesiacentrisme
Teknik:
Sejarah Nasional ceramah/pemaparan pada Seminar Sejarah
Indonesia dalam dan tanya- Nasional Indonesia
Tes Uraian
Perdebatan jawab/diskusi. kedua di Yogyakarta
tentang
Instrumen: (1970);
Neerlandocentris Pengalaman Belajar
me dan Rubrik Diskusi
Mahasiswa: Ide-ide penulisan
Indonesiacentris Sejarah Nasional
me pada Mahasiswa berdiskusi Indonesia tentang
Seminar Sejarah tentang: tantangan ke Arah
Nasional
Penulisan Sejarah
Indonesia kedua Ide-ide penulisan
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
4
di Yogyakarta sejarah dalam Seminar dengan Pendekatan
(1970); Sejarah Nasional Ilmu Sosial pada
1.3. Mahasiswa Indonesia Pertama di Seminar Sejarah
menguraikan ide- Yogyakarat (1957); Nasional Indonesia
ide penulisan ketiga di Jakarta
Sejarah Nasional Ide-ide penulisan (1981);
Indonesia tentang Sejarah Nasional
tantangan ke Indonesia dalam Ide-ide penulisan
Arah Penulisan Perdebatan tentang Sejarah Nasional
Sejarah dengan Neerlandocentrisme dan Indonesia dalam
Pendekatan Ilmu Indonesiacentrisme pada Seminar Sejarah
Sosial pada Seminar Sejarah Nasional Keempat di
Seminar Sejarah Nasional Indonesia Yogyakarta (1985);
Nasional kedua di Yogyakarta
Indonesia ketiga (1970); Ide-ide penulisan
di Jakarta (1981); Sejarah Nasional
1.4. Mahasiswa Ide-ide penulisan Indonesia dalam
menguraikan ide- Sejarah Nasional Seminar Sejarah Lokal
ide penulisan Indonesia tentang I di Bali (1982);
Sejarah Nasional tantangan ke Arah
Indonesia dalam Penulisan Sejarah Ide-ide penulisan
Seminar Sejarah dengan Pendekatan Ilmu Sejarah Nasional
Nasional Indonesia dalam
Sosial pada Seminar
Keempat di Seminar Sejarah Lokal
Sejarah Nasional
Yogyakarta II di Medan (1984);
Indonesia ketiga di
(1985);
1.5. Mahasiswa Jakarta (1981); Ide-ide penulisan
menguraikan ide- Sejarah tentang Desa
Ide-ide penulisan
ide penulisan dalam Seminar Sejarah
Sejarah Nasional dalam skala kecil di
Sejarah Nasional
Indonesia dalam
Indonesia dalam
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
5
Seminar Sejarah Seminar Sejarah Yogyakarta (Februari,
Lokal I di Bali Nasional Keempat di 1988).
(1982); Yogyakarta (1985);
1.6. Mahasiswa [C: 1 – 11 & 14]
menguraikan ide- Ide-ide penulisan
ide penulisan Sejarah Nasional [D: 224 – 238]
Sejarah Nasional Indonesia dalam
Indonesia dalam Seminar Sejarah Lokal I [F: 1 – 22]
Seminar Sejarah di Bali (1982);
Lokal II di
Medan (1984); Ide-ide penulisan
1.7. Mahasiswa Sejarah Nasional
menguraikan ide- Indonesia dalam
ide penulisan Seminar Sejarah Lokal
Sejarah tentang II di Medan (1984);
Desa dalam
Seminar Sejarah Ide-ide penulisan
dalam skala kecil Sejarah tentang Desa
di Yogyakarta dalam Seminar Sejarah
dalam skala kecil di
(Februari, 1988).
Yogyakarta (Februari,
1988).
[PT: 1 × (3 × 60”)]
2 2. Mahasiswa 2.1. Mahasiswa Kriteria: Bentuk Pengertian Metodologi 3,3
menguraikan menguraikan Mengemukakan Pembelajaran: Sejarah serta teori dan
mengenai pengertian Metodologi Sejarah
Metodologi pendapat, dalam pendekatan
Pengertian Teori Kuliah Tatap Muka
Sejarah; menjawab (approach).
dan Metodologi
2.2. Mahasiswa pertanyaan,
Sejarah: [TM: 1 × (3 × 60”)]
menguraikan teori inisiatif, [B: 1 – 30 & 195-
dan Metodologi 250]
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
6
Pendekatan Ilmu Sejarah dalam ketelitian, jiwa Metode
Sosial. pendekatan kepemimpinan, Pembelajaran: [D: 1 – 4]
(approach).
bermain peran
Pembelajaran [E: 107 – 122]
Komunikatif:
Teknik:
ceramah/pemaparan [H: 12 – 19, 60-79]
dan tanya-
Tes Uraian
jawab/diskusi.
Instrumen:
Pengalaman Belajar
Rubrik Diskusi
Mahasiswa:
Mahasiswa berdiskusi
tentang:
Pengertian Metodologi
Sejarah dan teori dan
Metodologi Sejarah
dalam pendekatan
(approach).
[PT: 1 × (3 × 60”)]
7
menguraikan ketelitian, jiwa Metode Atribut-Atribut
Pengertian dan kepemimpinan, Pembelajaran: Konsep; dan Guna
Hakikat Konsep: bermain peran Konsep.
Jenis-Jenis Pembelajaran
Konsep, Atribut- Komunikatif: Pengertian dan
Teknik: Hakikat Generalisasi:
Atribut Konsep; ceramah/pemaparan
dan Guna Konsep. dan tanya- Tipe-Tipe
Tes Uraian
3.3.Mahasiswa jawab/diskusi. Generalisasi, kriteria
menguraikan Seleksi Generalisasi,
Instrumen:
Pengertian dan Pengalaman Belajar Kaitan, Fakta, Konsep,
Hakikat Rubrik Diskusi
Mahasiswa: Generalisasi.
Generalisasi: Tipe-
Tipe Generalisasi, Mahasiswa berdiskusi Pengertian dan
kriteria Seleksi tentang: Hakikat Hipotesis:
Generalisasi, Fungsi Hipotesis,
Kaitan, Fakta, Nama Indonesia dalam Hipotesis dan Sejarah,
Konsep, Konkteks Sejarah; Perbandingan
Generalisasi. Politik, dan Bahasa. Hipotesis Sejarah dan
3.4.Mahasiswa Ilmu Alam, Contoh-
menguraikan [PT: 1 × (3 × 60”)] Contoh Hipotesis
Pengertian dan Sejarah,
Hakikat Hipotesis:
Fungsi Hipotesis, Pengertian Teori:
Hipotesis dan Sejarah dan Teori,
Sejarah, perbedaan Ilmu Alam
Perbandingan dan Sejarah (menurut
Hipotesis Sejarah kaum idealis)
dan Ilmu Alam,
Contoh-Contoh Pengertian Model:
Hipotesis Sejarah, Model dalam Sejarah.
3.5.Mahasiswa
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
8
menguraikan [A: 99 – 120]
Pengertian Teori:
Sejarah dan Teori, [B: 1 – 30, 31 – 62]
perbedaan Ilmu
Alam dan Sejarah [G: 97 – 116, 117 –
(menurut kaum 146]
idealis)
3.6.Mahasiswa [H: 19 – 84]
menguraikan
Pengertian Model:
Model dalam
Sejarah.
9
bagian penutup, Metode [H: 1 – 11]
rujukan, Pembelajaran:
penggunaan bahasa
Pembelajaran Berbasis
Teknik: Proyek.
Proyek Kegiatan
Instrumen: Penyusunan Proposal
Rubrik Artikel dan Publikasi Artikel
Hasil Penelitiann
tentang Pengertian,
Proses Rekonstruksi,
dan Fungsi Sejarah.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
10
II: Pendekatan isi/pembahasan, Kebudayaan; Pembangunan
Ilmu-Ilmu Sosial bagian penutup, Nasional.
dan Fungsi Perspektif Sejarah II:
rujukan,
Prediktif Sejarah Pendekatan Ilmu-Ilmu D: [33 – 43]
penggunaan bahasa Sosial dan Fungsi
bagi Pembangunan
Nasional. Prediktif Sejarah bagi
Teknik:
Pembangunan Nasional.
c. Tes Uraian
d. Observasi [TM: 1 × (3 × 60”)]
Metode
Instrumen: Pembelajaran:
Rubrik Artikel Pembelajaran Berbasis
Proyek.
Pengalaman Belajar
Mahasiswa:
Proyek Kegiatan
Penyusunan Proposal
dan Publikasi Artikel
Hasil Penelitiann
tentang Perspektif
Sejarah I: Modernisasi
dan Perubahan Sosial,
Ekonomi, Politik, dan
Kebudayaan;
11
Prediktif Sejarah bagi
Pembangunan Nasional.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
Proyek Kegiatan
Instrumen: Penyusunan Proposal
Rubrik Artikel dan Publikasi Artikel
Hasil Penelitiann
tentang Pengertian
Kesadaran Sejarah;
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
12
Sejarah Normatif;
Sejarah Pertanian dan
Petani.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
7 7. Mahasiswa 7.1.Mahasiswa Kriteria: Bentuk Sejarah dalam 3,75
menguraikan menguraikan Masa Pembelajaran: Perubahan Dunia (1):
mengenai Sejarah Silam di antara Narasi artikel, Perkembangan
antara Ilmu dan Sejarah dan Fiksi; kualitas artikel, isi Penulisan Artikel pendekatan dalam
Fiksi: Kemungkinan 7.2.Mahasiswa materi, kualitas Ilmiah tentang: kajian sejarah
Mengetahui Masa menguraikan bahasa, sampul, berkaitan dengan
Silam. Paham Masa Silam di antara
judul, bagian perkembangan
Konstruktivisme Sejarah dan Fiksi;
dalam Sejarah; pendahuluan, sosial, politik, dan
7.3.Mahasiswa bagian Paham Konstruktivisme budaya.
menguraikan Era isi/pembahasan, dalam Sejarah;
Enactment sebagai bagian penutup, Perbedaan dan
Lawan Era Enactment sebagai Persamaan antara
rujukan,
Skeptisisme. Lawan Skeptisisme. ilmuwan sosial
penggunaan bahasa
dengan sejarawan
Teknik: [TM: 1 × (3 × 60”)] dalam abad ke-18
dan sebelumnya.
a. Tes Uraian
Metode
b. Observasi Perbandingan antara
Pembelajaran:
pendekatan
Instrumen: Pembelajaran Berbasis Toymbee dengan
Proyek. Spengler dalam
Rubrik Artikel membahas kajiannya
Pengalaman Belajar tentang Sejarah.
Mahasiswa:
[A: 76 – 97]
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
13
Proyek Kegiatan [B: 189 – 195]
Penyusunan Proposal
dan Publikasi Artikel [C : 75 – 77]
Hasil Penelitiann
tentang: [E: 1 – 18 & 137 --
Masa Silam di antara 138]
Sejarah dan Fiksi;
Paham Konstruktivisme
dalam Sejarah; dan Era
Enactment sebagai
Lawan Skeptisisme.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
14
8 8. Ujian Tengah 8.1 UTS (Ujian Kriteria: Bentuk - Semua Materi yang 10
Semester (UTS) Tengah Semester). Pembelajaran: Sudah tentang Case
Case Priject Priject (Materi
(Materi UAS (Ujian Akhir
Tatap/Luring dan
Tatap/Luring dan Semester)
Materi jarak Jauh
Materi jarak Jauh (Non-Tatap Muka),
[TM: 1 × (3 × 60”)]
(Non-Tatap Muka), Naskah Artikel
Metode
Naskah Artikel Pembelajaran: Ilmiah Terpublikasi,
Ilmiah dengan
Terpublikasi, Menjawab seluruh memperhatikan
dengan soal Ujian Akhir
masalah narasi, isi
memperhatikan secara singkat, padat,
jelas, dan tuntas, materi, kualitas
masalah narasi, isi bahasa, sampul,
secara open
materi, kualitas judul, bagian
book/open references
bahasa, sampul, tanpa tanya- pendahuluan, bagian
judul, bagian jawab/diskusi yang isi/pembahasan,
pendahuluan, mengacu pada bagian penutup,
bagian Pembelajaran Berbasis
rujukan, penggunaan
isi/pembahasan, Proyek: Artikel
Ilmiah. bahasa, sebelum
bagian penutup, Penyelenggaraan
rujukan, UTS.
Pengalaman Belajar
penggunaan Mahasiswa:
bahasa.
Materi Kuliah Tata
Muka dan Non-Tata
Muka (Luring dan
Teknik: Daring) atau Case
Based Learning;
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
15
a. Tes Uraian Luaran Publikasi
b. Observasi Artikel Ilmiah dan
Pembuatan
YouTube/Video
[PT: 1 × (3 × 60”)]
16
9.4. Mahasiswa Rekonstruksi Sejarah: ,
menguraikan
Generalisasi dan Pendekatan Sistem dan
Kualifikasi Perspektif Sejarah;
dalam Sejarah;
Struktur Logis Penulisan
9.5. Mahasiswa
menguraikan Sejarah;
Proses dan Proses Seleksi dalam
Struktur dalam Rekonstruksi Sejarah,
Sejarah;
Unit Sejarah,
periodisasi, seleksi, dan
6.1 Tipologi dalam Sejarah;
Generalisasi dan
Kualifikasi dalam
Sejarah;
[PT: 1 × (3 × 60”)]
10 10. Mahasiswa 10.1. Mahasiswa Kriteria: Bentuk Bentuk Pendekatan Ilmu-Ilmu 3,3
menguraikan menguraikan Pembelajaran: Sosial dalam Sejarah;
mengenai Sejarah Pendekatan Mengemukakan
dan Ilmu-ilmu Ilmu-Ilmu Kuliah Tatap Muka Hubungan antara
pendapat, Antropologi dengan
Sosial Sosial dalam
Sejarah; menjawab [TM: 1 × (3 × 60”)] Sejarah
10.2. Mahasiswa pertanyaan,
menguraikan inisiatif, Metode Hubungan antara
hubungan Pembelajaran: Sejarah dan
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
17
antara ketelitian, jiwa Antropologi;
Antropologi kepemimpinan, Pembelajaran
dengan Sejarah; Komunikatif: Hubungan antara
bermain peran
10.3. Mahasiswa ceramah/pemaparan Sejarah dengan
menguraikan dan tanya- Ekonomi;
Teknik:
hubungan jawab/diskusi.
antara Sejarah Hubungan antara
Tes Uraian Sejarah dengan
dan Pengalaman Belajar
Antropologi; Geografi;
Instrumen: Mahasiswa:
10.4. Mahasiswa
Rubrik Diskusi Hubungan antara
menguraikan Mahasiswa berdiskusi
Sejarah dengan
hubungan tentang:
antara Sejarah Psikologi (Sosial);
dengan Pendekatan Ilmu-Ilmu Hubungan antara
Ekonomi; Sosial dalam Sejarah; Sejarah dengan
10.5. Mahasiswa
Hubungan antara Sosiologi.
menguraikan
hubungan Antropologi dengan
[A: 243 – 317]
antara Sejarah Sejarah;
dengan [C: 20 – 21, 183 –
Geografi; Hubungan antara
Sejarah dan
186, & 189]
10.6. Mahasiswa
menguraikan Antropologi;
[D: 120 – 152]
hubungan
Hubungan antara
antara Sejarah
Sejarah dengan
dengan [H: 240 – 305]
Psikologi Ekonomi;
(Sosial);
Hubungan antara
10.7. Mahasiswa
Sejarah dengan
menguraikan
hubungan
RPS-MATA KULIAH-KURIKULUM-KKNI-PRODI ILMU SEJARAH-TMS-FIB-UNKHAIR-ABD. RAHMAN-SEMESTER GANJIL-TA 2023-2024
18
antara Sejarah Geografi;
dengan
Sosiologi. Hubungan antara
Sejarah dengan
Psikologi (Sosial);
Hubungan antara
Sejarah dengan
Sosiologi.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
19
Mentalitas; Pengalaman Belajar [E: 23 – 235]
11.4.Mahasiswa Mahasiswa:
menguraikan [H: 306 - 333]
mengenai Mahasiswa berdiskusi
Sejarah tentang:
Intelektual;
11.5.Mahasiswa Sejarah Sosial:
menguraikan Beberapa Paradigma
mengenai perubahan Sosial dan
Sejarah Agraria; Beberapa Teori
11.6.Mahasiswa Modernisasi;
menguraikan
mengenai Sejarah Politik;
Sejarah Sejarah Mentalitas;
Kebudayaan. Sejarah Intelektual;
Sejarah Agraria;
Sejarah Kebudayaan.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
20
Objektivitas bagian penutup,
dalam Sejarah; rujukan, Pembelajaran Berbasis [C: 27, 145, & 147]
12.3. Subjektivitas penggunaan bahasa Proyek.
Masa Kini [D: 62 – 70]
dalam Sejarah. Pengalaman Belajar .
Mahasiswa:
Teknik:
Membuat
a. Tes Uraian YouTube/Video
b. Observasi tentang:
Masalah Subjektivitas
Instrumen: dan Objektivitas dalam
Sejarah;
Rubrik Video
Masalah Objektivitas
dalam Sejarah;
Subjektivitas Masa
Kini dalam Sejarah.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
21
Hermeneutika, dan Covering Law bahasa, sampul,
Kausalitas. Model. judul, bagian [TM: 1 × (3 × 60”)] Keterangan Historis:
13.2. Mahasiswa pendahuluan, Kausalitas
menguraikan Metode (Hubungan Sebab
bagian
mengenai Pembelajaran: Akibat).
Keterangan isi/pembahasan,
Historis: bagian penutup, Pembelajaran Berbasis [A: 121 – 205]
Hermeneutika; rujukan, Proyek.
13.3. Mahasiswa penggunaan bahasa [G: 1 – 18]
menguraikan Pengalaman Belajar
mengenai Teknik: Mahasiswa:
Keterangan
Historis: c. Tes Uraian Membuat
Kausalitas d. Observasi YouTube/Video
(Hubungan tentang:
Sebab Akibat).
Instrumen: Covering Law Model,
Hermeneutika;
Rubrik Video Keterangan Historis:
dan Kausalitas
(Hubungan Sebab
Akibat).
[PT: 1 × (3 × 60”)]
22
Penjelasan, dan 14.2. Mahasiswa bahasa, sampul, Penjelasan dalam
Penyajian. menguraikan judul, bagian [TM: 1 × (3 × 60”)] Sejarah;
tentang masalah pendahuluan,
Penafsiran Metode Penyajian dalam
bagian
dalam Sejarah; Pembelajaran: Sejarah.
14.3. Mahasiswa isi/pembahasan,
menguraikan bagian penutup, Pembelajaran Berbasis [G: 1 – 18]
tentang masalah rujukan, Proyek.
Penjelasan penggunaan bahasa [H: 155 – 240, 349 –
dalam Sejarah; Pengalaman Belajar 399]
14.4. Mahasiswa Teknik: Mahasiswa:
menguraikan [A: 121-205]
tentang masalah a. Tes Uraian Membuat
Penyajian b. Observasi YouTube/Video
dalam Sejarah. Instrumen: tentang:
Rubrik Video Penulisan Sejarah
(Historiografi):
Penafsiran dalam
Sejarah;
Penjelasan dalam
Sejarah;
Penyajian dalam
Sejarah.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
23
15 15. Mahasiswa 15.1. Mahasiswa Kriteria: Bentuk Sejarahwan dan 3,75
menguraikan menguraikan Pembelajaran: Masalah-Masalah
mengenai Fungsi Sejarahwan dan Narasi video, Masa Kini;
Sejarah bagi Masalah- kualitas video, isi Turun lapangan untuk Menggali Warisan
Pembangunan dan Masalah Masa materi, kualitas Membuat Leluhur untuk
Solusi Persoalan Kini; bahasa, sampul, Video/YouTube Memperkokoh
Kekinian. 15.2. Mahasiswa Identitas Nasional;
judul, bagian
menguraikan [TM: 1 × (3 × 60”)]
tentang pendahuluan, Sejarah Nasional dan
Menggali bagian Metode Pembangunan
Warisan isi/pembahasan, Pembelajaran: Bangsa.
Leluhur untuk bagian penutup,
Memperkokoh rujukan, Pembelajaran Berbasis [C: 183 – 220]
Identitas penggunaan bahasa Proyek.
Nasional; [D: 247 – 258]
15.3. Mahasiswa Pengalaman Belajar
menguraikan Mahasiswa: [E: 177 – 190]
tentang Sejarah Teknik:
Nasional dan Membuat
Pembangunan c. Tes Uraian YouTube/Video
Bangsa. d. Observasi tentang:
Sejarahwan dan
Masalah-Masalah
Masa Kini;
Instrumen: Menggali Warisan
Leluhur untuk
Rubrik Video Memperkokoh
Identitas Nasional;
24
Sejarah Nasional dan
Pembangunan Bangsa.
[PT: 1 × (3 × 60”)]
16 9. Ujian Akhir 9.1. UTS (Ujian Kriteria: Bentuk - Semua Materi dari 30
Semester (UAS) Akhir Semester) Pembelajaran: Metode Case Based
Case Priject Learning sampai
(Materi UAS (Ujian Akhir Metode Project
Tatap/Luring dan Semester) Based Learning yang
Materi jarak Jauh Sudah Diajarkan
[TM: 1 × (3 × 60”)] Sebelum
(Non-Tatap Muka),
Penyelenggaraan
Naskah Artikel Metode UAS. Berikut hasil
Ilmiah Terpublikasi Pembelajaran: proyek artikel ilmiah
dan hasil kegiatan Menjawab seluruh dan video/youtube.
proyek berupa soal Ujian Akhir
video yang terkait secara singkat, padat,
dengan: narasi, jelas, dan tuntas,
secara open
kualitas gambar, isi
book/open references
materi, kualitas tanpa tanya-
bahasa, sampul, jawab/diskusi yang
judul, bagian mengacu pada
pendahuluan, Pembelajaran Berbasis
bagian Proyek: Artikel Ilmiah
dan Video/YouTube.
isi/pembahasan,
bagian penutup,
Pengalaman Belajar
Mahasiswa:
25
rujukan, Materi Kuliah Tata
penggunaan bahasa Muka dan Non-Tata
Muka (Luring dan
Teknik: Daring) atau Case
Based Learning;
c. Tes Uraian Luaran Publikasi
d. Observasi Artikel Ilmiah dan
Pembuatan
YouTube/Video
[PT: 1 × (3 × 60”)]
26
Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi (CPL-Prodi) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan program studi yang
merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses
pembelajaran.
2. CPL yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-Prodi) yang digunakan untuk
pembentukan/pengembangan sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampilan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. Capaian Pembelajaran Mata kuliah (CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata
kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan
merupakan kemampuan akhir yang direncanakan pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah
tersebut.
5. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi
kemampuan atau kinerja hasil belajar mahasiswa yang disertai bukti-bukti.
6. Kreteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan
indikator-indikator yang telah ditetapkan. Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria
dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
7. Bentuk penilaian: tes dan non-tes.
8. Bentuk pembelajaran: Kuliah, Responsi, Tutorial, Seminar atau yang setara, Praktikum, Praktik Studio, Praktik Bengkel, Praktik Lapangan,
Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara.
9. Metode Pembelajaran: Small Group Discussion, Role-Play & Simulation, Discovery Learning, Self-Directed Learning, Cooperative Learning,
Collaborative Learning, Contextual Learning, Project Based Learning, dan metode lainnya yang setara.
10. Materi Pembelajaran adalah rincian atau uraian dari bahan kajian yang dapat disajikan dalam bentuk beberapa pokok dan sub-pokok bahasan.
11. TM=Tatap Muka, PT=Penugasan Terstruktur, KM=Kegiatan Mandiri.
12. Bobot Penilaian (BP) adalah prosentasi penilaian terhadap setiap pencapaian sub-CPMK yang besarnya proposional dengan tingkat kesulitan
pencapaian sub-CPMK tsb., dan totalnya 100%.
27
NILAI PERKULIAHAN (EVALUASI PEMBELAJARAN)
Sub Total 50
28
Penafsiran, Penjelasan, dan Penyajian; Fungsi Sejarah bagi
Pembangunan dan Solusi Persoalan Kekinian.
Sub Total 50
TOTAL 100
29
RUBRIK DISKUSI
3. Inisiatif
4. Ketelitian
5. Jiwa kepemimpinan
6. Bermain peran
Jumlah nilai
30
RUBRIK PENILAIAN KOLABORASI TEMAN SEJAWAT
Partisipasi Anggota kelompok selalu Anggota kelompok hampir Anggota kelompok Anggota kelompok tidak
berpartisipasi dan selalu selalu berpartisipasi dan berpartisipasi tetapi selalu berpartisipasi, membuang
mengerjakan tugas di kelas. hampir selalu mengerjakan membuang waktu atau jarang waktu, atau mengerjakan
tugas. mengerjakan tugas. materi yang tidak terkait.
Kepemimpinan Anggota kelompok Anggota kelompok Anggota kelompok biasanya Anggota kelompok tidak
mengambil terkadang mengambil kepemimpinan
membiarkan orang lain atau mengambil
kepemimpinan dengan cara mengambil kepemimpinan mengambil alih kepemimpinan kepemimpinan dengan cara
yang tepat bila diperlukan dengan cara yang tepat. atau sering mendominasi yang tidak produktif.
dengan membantu kelompok kelompok.
tetap di jalur, mendorong
partisipasi kelompok,
mengajukan solusi dari
masalah, dan memiliki sikap
positif.
Mendengarkan Anggota kelompok Anggota kelompok biasanya Anggota kelompok terkadang Anggota kelompok tidak
mendengarkan dengan mendengarkan ide orang tidak mendengarkan ide orang
seksama ide orang lain. lain. lain. mendengarkan orang lain dan
sering menyela mereka.
31
Masukan Anggota kelompok Anggota kelompok Anggota kelompok kadang- Anggota kelompok tidak
menawarkan umpan balik menawarkan umpan balik kadang menawarkan umpan memberikan umpan balik yang
yang rinci dan konstruktif yang konstruktif bila perlu. balik yang membangun, tetapi
bila perlu. kadang-kadang komentarnya membangun atau berguna.
tidak pantas atau tidak
berguna.
Kerja sama Anggota kelompok Anggota kelompok biasanya Anggota kelompok terkadang Anggota kelompok sering
memperlakukan orang lain
dengan hormat dan membagi memperlakukan orang lain memperlakukan orang lain memperlakukan orang lain
beban kerja dengan adil. dengan hormat dan membagi dengan tidak hormat atau tidak dengan tidak hormat atau tidak
beban kerja dengan adil. membagi beban kerja secara membagi beban kerja secara
adil. adil.
Manajemen Anggota kelompok Anggota kelompok biasanya Anggota kelompok sering Anggota kelompok tidak
Waktu menyelesaikan tugas yang tidak
diberikan tepat waktu. menyelesaikan tugas yang menyelesaikan sebagian besar
diberikan tepat waktu dan menyelesaikan tugas yang tugas yang diberikan tepat
tidak menunda kemajuan diberikan tepat waktu, dan waktu dan sering memaksa
proyek karena pekerjaan menunda penyelesaian kelompok untuk membuat
yang tidak lengkap. pekerjaan proyek. penyesuaian dan perubahan di
menit-menit terakhir untuk
mengakomodasi pekerjaan
yang hilang.
32
PENILAIAN KOLABORASI
Pertemuan ke-
PETUNJUK:
1. Tuliskan nama anggota kelompok dan nama anda dalam kolom Nama Anggota Kelompok.
2. Lakukan penilaian tingkat kecakapan keterampilan berkolaborasi berdasarkan rubrik untuk setiap anggota kelompok termasuk diri Anda sendiri.
3. Penilaian dilakukan dengan cara membubuhkan angka 1, 2, 3, dan 4 di bawah kotak setiap aspek keterampilan berkolaborasi yang menurut Anda
sesuai.
4. Tuliskan Total Skor untuk setiap anggota kelompok (Keterangan: Total Skor = 24).
Kerja Manajemen
No Nama Anggota Kelompok Partisipasi Kepemimpinan Mendengarkan Masukan Total
sama Waktu
1.
2.
3.
4.
5.
33
6.
7.
8.
9.
10.
34
RUBRIK PENILAIAN VIDEO
KESESUAIAN NILAI
NO ASPEK PENILAIAN
YA TIDAK 1 2 3 4
1. NARASI VIDEO
c. Penyajian menarik
2. KUALITAS VIDEO
c. Audio jelas
3. ISI MATERI
35
a. Poin-poin materi mencangkup
keseluruhan
b. Alur poin materi jelas
4. KUALITAS BAHASA
c. Teratur
36
RUBRIK PENILAIAN ARTIKEL
1. Sampul
Sampul disusun sesuai dengan aturan yang terdapat pada pedoman penulisan
2. Judul
Judul dinyatakan secara jelas dan menunjukkan ruang lingkup masalah yang dibahas
3. Bagian Pendahuluan
4.1 Setiap masalah yang telah disebutkan pada bagian pendahuluan dibahas secara lengkap dan mendalam
4.2 Masalah dibahas dari perspektif teoretis
4.3 Pembahasan masalah dilengkapi dengan ilustrasi/contoh dari fakta-fakta empiris
4.4 Pembahasan masalah dilakukan dengan objektif
5. Bagian Pnutup
37
6.1 Kutipan yang digunakan relevan dan ditulis dengan lengkap
6.2 Kutipan ditulis sesuai dengan tatatulis penulisan kutipan
6.3 Daftar rujukan ditulis dengan lengkap sesuai kutipan di bagian teks
7. Penggunaan Bahasa
Keterangan penilaian: Baik (8-10), Cukup Baik (6-7), Sedang (4-5), Tidak Baik (1-3)
38