NIM : U262110551
Tugas KONAS
b. Affordability/keterjangkauan
c. Drug financing
d. Supply system
e. Drug regulation
f.Rational use of drug
g. Research
h. Human resource development
Undang – undang nomer 23 tahun 2014 tentang pembagian peran pusat
dan daerah dibidang Sumber daya manusia kesehatan pemerintah daerah
memegang peranan penting dalam mengatur perencanaan dan pengembangan
SDM Kes untuk UKM dan UKP Daerah Provinsi.dalam hal menjamin
ketersediaan tenaga kesehatan disebutkan pada Perda Nomor 7 tahun 2014
pasal 7 ayat 2, bahwa ketresediaan dan kebutuhan tenaga kesehatan dilakukan
melalui pemetaan dengan cara pendataan, pengkajian, atau dengan sisten
informasi manajemen tenaga kesehatan. Sistem informasi SDM Kesehatan
disusun secara berjenjang, dimulai dari tingkat kabupaten / Kota, Provinsi
hingga Kementrian Republik Indonesia. undang – undang nomor 36 tahun
2014 tentang tenaga kesehatan menyatakan bahwa tenaga kesehatan
merupakan bagian dari SDM kesehatan, terdiri dari :
1. Tenaga medis (dokter umum, dokter gigi, dokter Spesialis, dokter gigi
Spesialis)
2. Tenaga Psikologis Klinis
3. Tenaga keperawatan
4. Tenaga kebidanan
5. Tenaga kefarmasian (Apoteker, teknis kefarmasian)
6. Tenaga kesehatan masyarakat (Epidemiolog kesehatan, Promosi kesehatan
dan ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, administrasi dan kebijakan
kesehatan, biostatistik dan kependudukan, tenaga kesehatan reproduksi dan
keluarga)
7. Tenaga kesehatan lingkungan (tenaga sanitasi lingkungan, entomologi
kesehatan, mikrobiologi kesehatan)
8. Tenaga gizi (nutrisionis dan dietiesien)
9. Tenaga keterapian fisik (fisioterapis, okupasi terapis, terapis wicara dan
akupunktur)
10. Tenaga keteknisian medis (perekam medis dan informasi kesehatan, teknik
kardiovaskuler, teknisi pelayanan darah, refraksionis optisien / optometris,
teknisi gigi, piñata anestesi, terapis gigi dan mulut, dan audiologist)
11. Tenaga teknik biomedika (radiografer, elektromedis, ahli teknologi
laboratorium medik, fisikawan medik, radioterapis dan ortotik prostetik)
12. Tenaga kesehtan tradisional (tradisional ramuan dan tradisional
ketrampilan)
13. Jenis tenaga kesehatan lainnya
Berikut ini tenaga kesehatan yang masuk dalam UU no. 36 tahun 2014
serta jumlah tenaga kesehatan :
Tahun
Tenaga kesehatan
2016 2017 2018 2019 2020
Tenaga medis 13106 16012 17188
Dokter umum 45% 41%
Dokter gigi 14% 12%
Dokter spesialis 38% 3%
Dokter gigi spesialis 3% 3%
Tenaga psikologi klinis 12 12 88
Tenaga keperawatan 28316 42210 47257
Tenaga kebidanan 16603 21953 23085
Tenaga kefarmasian 3757 6841 6801
Tenaga kesehatan 695 997 1711
masyarakat
Tenaga kesehatan 980 1101 1129
lingkungan
Tenaga gizi 1339 2122 2092
Tenaga keterapian fisik 259 527 881
Tenaga keteknisian medis 1440 1195 6656
Tenaga Biomedika 1171 997 4669
Tenaga kesehatan 28 28 59
tradisional
Jenis tenaga kesehatan 0 125
lainnya
Tabel berikut ini tentang rasio tenaga kesehatan di Provinsi Jawa Timur
tahun 2016, dimana dapat dilihat bahwa sebagian besar masih kekurangan
sumber daya manusia, dan belum sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan.
Hanya pada dokter spesialis saja yang kebutuhannya tercukupi bahkan lebih
dari kebutuhan yang diperlukan. Pada tabel tentang data penerbitan STR dari
P2T di Provinsi Jawa Timur dapat dilihat
Tabel Rasio Tenaga Kesehatan di Provinsi Jawa Timur Tahun 2016
(Dinkes Jatim, 2017)
Berikut ini adalah data penerbitan STR dari P2T Provinsi Jawa Timur
tahun 2016.
Tabel Data Penerbitan STR dari P2T Provinsi Jawa Timur Tahun 2016.