Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL

PRODUK USAHA BAHAN PANGAN HEWANI

OLEH :

TAHUN AJARAN 2023/2024


KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan tugas yang berjudul “Proposal
Produk Usaha Bahan Pangan Hewani” ini tepat pada waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari laporan ini adalah untuk memenuhi tugas
pada mata pelajaran Prakarya. Selain itu, laporan ini juga bertujuan untuk menambah
wawasan tentang penerapan konsep sudut elevasi di kehidupan sehari-hari bagi para
pembaca dan juga bagi penulis. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu kami untuk dapat menyelesaikan tugas ini

Kemudian, kami menyadari bahwa laporan yang kami susun ini masih jauh dari
kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami
butuhkan demi kesempurnaan laporan ini.

Rappang, 18 Februari 2024

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sate ayam adalah makanan khas Indonesia. Sate Ayam dibuat dari
daging ayam. Pada umumnya sate ayam dimasak dengan cara
dipanggang dengan menggunakan arang dan disajikan dengan pilihan
bumbu kacang atau bumbu kecap. Sate ini biasanya disajikan bersama
dengan lontong atau nasi. Sate ayam adalah makanan makanan khas
Madura.

Sate merupakan olahan daging yang terbuat dari berbagai jenis


daging,contohnya yaitu daging sapi, daging ayam, daging kambing dan
ikan yang dipotong kecil-kecil menyerupai dadu. Macam-macam jenis
sate yang telah melalui proses marinasi atau proses merendam daging
menggunakan bumbu kemudian ditusuk menggunakan tusuk sate lalu
dibakar di atas bara api dan ketika membakar sate di beri bumbu ulang
agar cita rasa sate lebih terasa. Sate adalah hidangan populer yang ada di
Indonesia, makanan ini sangat khas sebagai salah satu kuliner yang harus
dicoba. Negara Indonesia dengan keanekaragaman budaya yang
berbeda-beda mempunyai hidangan resep setiap daerahnya masing-
masing yang menjadi daya tarik kuliner pada setiap wisatawan.

Mulai dari anak-anak hingga orang tua banyak yang menggemari


sate ayam. Sate ayam tidak hanya untuk makanan saat lapar saja, sajian
sate ini kerap kali menghiasi berbagai acara yang dilakukan masyarakat.
Mulai dari hajatan, pesta ulang tahun, pesta pernikahan, rapat, arisan
memang sate ayam kerap kali disuguhkan untuk menjamu tamu.
Lantaran sate ayam mempunyai ciri khas terletak di rasanya tidak sedikit
dari para turis atau wisatawan asing yang menjajal makanan khas
madura tersebut serta suka akan rasa sate ayam maduranya, bahkan
membuat banyak orang ketagihan dan ingin mencobanya lagi.
BAB II
DESKRIPSI PRODUK

2.1 Produk Yang Direncanakan

Sate ayam adalah makanan yang terdiri dari potongan daging ayam
yang dipotong kecil-kecil seperti dadu yang kemudian di tusukan pada
tusukan sate yang pada umumnya dari bambu kemudian dibakar di atas
bara api arang, dan diberi bumbu sesuai dengan macam-macam dari jenis
sate tersebut.

2.2 Keunggulan Produk

Sate ayam yang terbuat dari ayam potong terkenal memiliki


kandungan vitamin B, B6, dan Folat. Hal tersebut memiliki manfaat yang
banyak untuk kesehatan kamu. Vitamin B didalam daging ayam bisa
meningkatkan kadar kolesterol baik, menjaga kesehatan saraf dan
pencernaan. Selain itu, sate ayam juga kaya akan rasa dan memiliki
penyajian yang praktis sehigga dapat dimakan kapan saja.
BAB III
PERENCANAAN DAN PEMASARAN BISNIS

3.1 Analisis SWOT

1. Strength (Kekuatan)

a). Memiliki rasa yang unik dan turun-temurun

b). Bahan baku yang mudah didapatkan.

c). Tersedia dalam berbagai varian.

d). Hampir di semua usia atau kalangan, pasti menyukai sate.

e). Harga yang terjangkau.

f). Memiliki variasi menu lainnya.

2. Weakness (Kelemahan)

a). Persaingan yang ketat.

b). Perubahan kebiaaan masyarakat.

c). Keterbatasan dalam promosi dan pemasaran.

d). Keterbatasan ruang usaha.

e). Persaingan dengan makanan cepat saji lainnya.

3. Opportunities (Peluang)

a). Kerjasama dengan pihak lain.

b). Kebutuhan akan makanan sehat.

c). Penyelenggaraan festival kuliner di sekitar lokasi usaha.

d). Penerapan fitur pemesanan online dan pembayaran digital.

e). Penggunaan media sosial dan platform online untuk promosi.

f). Tingginya minat masyarakat terhadap kuliner lokal.

4. Threats (Ancaman)

a). Berkurangnya minat masyarakat karena adanya perubahan


tren makanan.

b). Kenaikan harga bahan baku.


. c). Persaingan harga yang ketat

d). Kondisi ekonomi yang tidak stabil.

e). Peningkatan biaya operasional seperti air dan listrik.

3.2 Target Pasar

Target pasar yang kami tuju adalah sebagai makanan untuk segala
umur dan semua golongan.

3.3 Strategi Pemasaran

Secara umum, strategi pemasaran produk kami terdiri dari dua jenis,
yaitu pemasaran offline dan pemasaran online. Pemasaran offline kami
lakukan dengan bekerja sama dengan pihak lain seperti untuk
menyelenggarakan festival kuliner di sekitar lokasi usaha.

Sedangkan pada pemasaran online kami lakukan dengan cara rutin


membuat konten-konten menarik di sosial media setiap harinya dan
menerapkan fitur pemesanan online.

BAB IV
PERENCANAAN PRODUKSI

4.1 Bahan Baku

Nama Bahan Jumlah Harga Harga Total

Ayam 1 ekor Rp. 50.000,00 Rp. 50.000


Kacang Tanah ½ liter Rp. 15.000 Rp. 65.000
Tusuk Sate 1 bungkus Rp. 10.0000 Rp. 75.000
Kecap 1 bungkus Rp. 15.000 Rp. 90.000
Bumbu lainnya Rp. 20.000 Rp. 110.000

4.2 Peralatan

Nama alat Jumlah Harga

Baskom 3 -
Talenan 1 -
Pisau 2 -
Pembakar sate 1 -
Kipas 1 -

BAB V

Anda mungkin juga menyukai