Anda di halaman 1dari 1

Nama : Astuti Husen

Mk : Akuntansi Keuangan Syariah


Nim : 2115000

1. Akad Mudharaba adalah akad kerja sama antara kedua pihak, dimana pihak pertama pemilik
dana dan pihak kedua pengelola dana didalam akad mudharaba terdapat beberapa syarat yaitu
bagi hasil ditentukan pada saat akad dilaksanakan, dan Ketika terjadi kerugian maka pemilik
modal yang bertanggung jawab dengan syarat kalau pengelola dana tidak melakukan kesalahan
secara sengaja.
2. Akad Musyarakah adalah akad kerja sama antara mitra satu dengan mitra dua untuk
menjalankan suatu usaha dengan menggabungkan masing-masing modal milik mitra satu dan
mitra dua untuk memperoleh profit dari usaha yang dikelolanya, jika memperoleh keuntungan
maka keuntungan dibagi sesuai dengan presentase modal yang disetorkan begitupun jika terjadi
kerugian.
3. Akad Murabahah adalah akad jual beli antar penjual dan pembeli yang dimana penjual harus
menyatakan harga perolehan, harga jual dan manfaat yang ditetapkan bersama antara penjual dan
pembeli, dalam akad ini cara pembayaran bisa dilakukan secara cicil/Tangguh dan tunai atau
pembayaran dilakukan Ketika barang sudah diambil.
4. Akad Salam adalah akad jual beli barang yang belum tersedia saat pemesanan atau transaksi
pembelian namun pembayarannya dilakukan dimuka atau secara tunai dimuka kemudian
barangnya diambil dalam beberapa waktu kedepan, didalam akad salam juga terdapat beberapa
syarat dalam melakukan transaksi yaitu, penjual harus menyatakan harga perolehan, harga jual
dan manfaat barang terebut.
5. Akad Istishna adalah salah satu akad jual beli juga yang dimana barang yang diproses masih
dalam tahap pembuataan sesuai dengan kriteria dan syarat yang ditentukan antara pembeli dan
penjual, didalam akad ini juga terdapat beberapa syarat yang akan disampaikan penjual ke
pembeli yaitu harga perolehan, harga jual dan manfaat barang, cara pembayaran dalam akad ini
terdapat tiga opsi yaitu pembayaran dilakukan secara tunai, Tangguh (proses penyelesaian
pesanan) dan kredit.
6. Akad Ijarah adalah akad sewa menyewa, antara pemilik objek dan penyewa barang tersebut
sampai jangka waktu yang tertentu sesuai dengan kesepakatan akad untuk mendapatkan manfaat
dari barang yang disewa berupa pembayaran atau pengalihan hak guna barang pemilik objek ke
penyewa diikuti dengan fee atau ujrah.
7. Akad Ijarah Mutahiiyah Bit-tamlik adalah akad sewa menyewa barang juga hanya saja dalam
akad ini terdapat perpindahan kepemilikan dari barang yang disewa diakhir masa sewa yang
telah disepakati dalam akad.

Anda mungkin juga menyukai