( Lanjutan ....... ) INSPIRASI DAN MOTIVASI : KIAT MENYELAMATKAN GENERASI MASA DEPAN Oleh : Drs. HN Taufiq, M.Ag
C. Potret keberagamaan generasi yang gagal diselamatkan
1. Beragama tapi lalai terhadap kewajiban agama ﴾٥٦﴿ َأن َتُقوَل َنْف ٌس َيا َح ْسَر َتى عَلى َم ا َفَّر طُت يِف َج نِب الَّلِه َو ِإن ُك نُت َلِم َن الَّس اِخ ِر يَن “Supaya jangan ada orang yang mengatakan ( di akhirat ) : "Amat besar penyesalanku atas kelalaianku dalam (menunaikan kewajiban) terhadap Allah, sedang aku sesungguhnya termasuk orang-orang yang memperolok-olokkan (agama Allah).” (QS. Az-Zumar(39): 56)
2. Beragama tapi tidak mau bertakwa
﴾٥٧﴿ َأْو َتُقوَل َلْو َأَّن الَّلَه َه َد ايِن َلُك نُت ِم َن اْلُم َّتِق َني “Atau supaya jangan ada yang berkata (di akhirat):“Kalau sekiranya Allah memberi petunjuk kepadaku tentulah aku termasuk orang-orang yang bertakwa”.(QS.Az-Zumar(39): 57)
3. Beragama tapi tidak mau berbuat kebaikan ( ihsan )
﴾٥٨﴿ َأْو َتُقوَل ِح َني َتَر ى اْلَعَذ اَب َلْو َأَّن يِل َكَّرًة َفَأُك وَن ِم َن اْلُم ْح ِس ِنَني “Atau supaya jangan ada yang berkata ketika ia melihat azab ( di akhirat ): “Kalau sekiranya aku dapat kembali (ke dunia), niscaya aku akan termasuk orang-orang berbuat baik”. (QS. Az- Zumar(39): 58)
B. Solusi mengatasi problem keberagamaan generasi yang gagal
1. Jangan putus asa dari rahmat Allah karena banyaknya dosa-dosa ِمَج ِإ ِة َّل ِه ِإ َّل ِف ُّذ ِم ِس ِه ِع ِد َّل ِذ ُقْل َيا َب ا َي ا يَن َأْس َر ُفوا َعَلى َأنُف ْم اَل َتْق َنُطوا ن َّر َمْح ال َّن ال َه َيْغ ُر ال ُنوَب يعًا َّنُه ُه َو ﴾٥٣﴿ اْلَغُفوُر الَّر ِح يُم “Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Az- Zumar(39): 53)
2. Segera bertaubat dan tunduk patuh kepada Allah swt
﴾٥٤﴿ َو َأِنيُبوا ِإىَل َر ِّبُك ْم َو َأْس ِلُم وا َلُه ِم ن َقْبِل َأن َيْأِتَيُك ُم اْلَعَذ اُب َّمُث اَل ُتنَص ُر وَن “Dan kembalilah ( bertaubat ) kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah ( tunduk patuh ) kepada- Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi).” (QS. Az-Zumar(39): 54
3. Segera mengikuti petunjuk Al-Qur’an
َو اَّتِبُعوا َأْح َسَن َم ا ُأنِز َل ِإَلْيُك م ِّم ن َّرِّبُك م ِّم ن َقْبِل َأن َيْأِتَيُك ُم الَعَذ اُب َبْغَتًة َو َأنُتْم اَل َتْش ُعُر وَن 1 “Dan ikutilah sebaik-baik apa ( Al-Qur’an ) yang telah diturunkan kepadamu dari Tuhanmu sebelum datang azab kepadamu dengan tiba-tiba, sedang kamu tidak menyadarinya,” (QS. Az-Zumar(39): 55)
MUHASABAH ( EVALUASI DIRI ) :
Coba anda perhatikan ayat berikut ini; apakah anda sudah mengamalkannya ? ﴾١٠﴿ َلَقْد َأنَز ْلَنا ِإَلْيُك ْم ِكَتابًا ِفيِه ِذ ْك ُر ُك ْم َأَفاَل َتْع ِق ُلوَن “Sesungguhnya telah Kami turunkan kepada kamu sebuah kitab yang di dalamnya terdapat sebab- sebab kemuliaan bagimu. Maka apakah kamu tidak memahaminya ? (QS. Al-Anbiya’(21): 10)