Anda di halaman 1dari 2

KAJIAN KE-55

( Lanjutan ....... )
INSPIRASI DAN MOTIVASI :
KIAT MENYELAMATKAN GENERASI MASA DEPAN
Oleh : Drs. HN Taufiq, M.Ag

C. Potret keberagamaan generasi yang gagal diselamatkan


1. Beragama tapi lalai terhadap kewajiban agama
﴾٥٦﴿ ‫َأن َتُقوَل َنْف ٌس َيا َح ْسَر َتى عَلى َم ا َفَّر طُت يِف َج نِب الَّلِه َو ِإن ُك نُت َلِم َن الَّس اِخ ِر يَن‬
“Supaya jangan ada orang yang mengatakan ( di akhirat ) : "Amat besar penyesalanku atas
kelalaianku dalam (menunaikan kewajiban) terhadap Allah, sedang aku sesungguhnya
termasuk orang-orang yang memperolok-olokkan (agama Allah).” (QS. Az-Zumar(39): 56)

2. Beragama tapi tidak mau bertakwa


﴾٥٧﴿ ‫َأْو َتُقوَل َلْو َأَّن الَّلَه َه َد ايِن َلُك نُت ِم َن اْلُم َّتِق َني‬
“Atau supaya jangan ada yang berkata (di akhirat):“Kalau sekiranya Allah memberi
petunjuk kepadaku tentulah aku termasuk orang-orang yang bertakwa”.(QS.Az-Zumar(39):
57)

3. Beragama tapi tidak mau berbuat kebaikan ( ihsan )


﴾٥٨﴿ ‫َأْو َتُقوَل ِح َني َتَر ى اْلَعَذ اَب َلْو َأَّن يِل َكَّرًة َفَأُك وَن ِم َن اْلُم ْح ِس ِنَني‬
“Atau supaya jangan ada yang berkata ketika ia melihat azab ( di akhirat ): “Kalau sekiranya
aku dapat kembali (ke dunia), niscaya aku akan termasuk orang-orang berbuat baik”. (QS. Az-
Zumar(39): 58)

B. Solusi mengatasi problem keberagamaan generasi yang gagal


1. Jangan putus asa dari rahmat Allah karena banyaknya dosa-dosa
‫ِمَج ِإ‬ ‫ِة َّل ِه ِإ َّل ِف ُّذ‬ ‫ِم‬ ‫ِس ِه‬ ‫ِع ِد َّل ِذ‬
‫ُقْل َيا َب ا َي ا يَن َأْس َر ُفوا َعَلى َأنُف ْم اَل َتْق َنُطوا ن َّر َمْح ال َّن ال َه َيْغ ُر ال ُنوَب يعًا َّنُه ُه َو‬
﴾٥٣﴿ ‫اْلَغُفوُر الَّر ِح يُم‬
“Katakanlah: “Hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri,
janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa
semuanya. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Az-
Zumar(39): 53)

2. Segera bertaubat dan tunduk patuh kepada Allah swt


﴾٥٤﴿ ‫َو َأِنيُبوا ِإىَل َر ِّبُك ْم َو َأْس ِلُم وا َلُه ِم ن َقْبِل َأن َيْأِتَيُك ُم اْلَعَذ اُب َّمُث اَل ُتنَص ُر وَن‬
“Dan kembalilah ( bertaubat ) kamu kepada Tuhanmu, dan berserah dirilah ( tunduk patuh ) kepada-
Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu tidak dapat ditolong (lagi).” (QS. Az-Zumar(39):
54

3. Segera mengikuti petunjuk Al-Qur’an


‫َو اَّتِبُعوا َأْح َسَن َم ا ُأنِز َل ِإَلْيُك م ِّم ن َّرِّبُك م ِّم ن َقْبِل َأن َيْأِتَيُك ُم الَعَذ اُب َبْغَتًة َو َأنُتْم اَل َتْش ُعُر وَن‬
1
“Dan ikutilah sebaik-baik apa ( Al-Qur’an ) yang telah diturunkan kepadamu dari Tuhanmu
sebelum datang azab kepadamu dengan tiba-tiba, sedang kamu tidak menyadarinya,” (QS.
Az-Zumar(39): 55)

MUHASABAH ( EVALUASI DIRI ) :


Coba anda perhatikan ayat berikut ini; apakah anda sudah mengamalkannya ?
﴾١٠﴿ ‫َلَقْد َأنَز ْلَنا ِإَلْيُك ْم ِكَتابًا ِفيِه ِذ ْك ُر ُك ْم َأَفاَل َتْع ِق ُلوَن‬
“Sesungguhnya telah Kami turunkan kepada kamu sebuah kitab yang di dalamnya terdapat sebab-
sebab kemuliaan bagimu. Maka apakah kamu tidak memahaminya ? (QS. Al-Anbiya’(21): 10)

Anda mungkin juga menyukai