SKOR NILAI :

MAKALA MINI RISET

PSIKOLOGI PENDIDIKAN
DI SUSUN

OLEH

NAMA MAHASISWA : HADI SUBANA BRAHMANA

: RIZKY IDWANSYAH
: MUHAMMAD JAFAR ANAN
: ALLEYDA AUDIA MECCA
: ISLAH ALYA RABIAH HASIBUAN

NIM/PRODI : 5223142038/Pendidikan Tata Boga

: 5223142036/Pendidikan Tata Boga
: 5223142024/Pendidikan Tata Boga
: 5223142025/Pendidikan Tata Boga
: 5223342034/Pendidikan Tata Boga

DOSEN PENGAMPU : Dra. SORTA SIMANJUNTAK, M.S.

MATA KULIAH : PSIKOLOGI PENDIDIKAN

PENDIDIKAN TATA BOGA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
1
2023
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr.wb

Makala tentang projek ini alhamdulliah telah selesai dengan baik dan lancar, dan makala ini
dibuat untuk memenuhi tugas KKNI di unimed, yang di berikan oleh dosen pengampu mata
kuliah Psikologi Pendidikan, dan kami berharap dengan tugas kami ini kami bisa memberikan
sebuah solusi, bukan hanya untuk sekolah yang kami telah observasi tetapi juga untuk siapa pun
yang membaca makalah ini

Kami mengucapkan terima kasih kepada dosen kami yang telah menjelaskan materi tentang
Psikologi Pendidikan,dan terima kasih juga kepada semua pihak yang membantu diselesaikannya
makala ini.

Demikian kami buat tugas makala ini, kami sadar makala ini masih jauh dari kata sempurana,
oleh karena itu, kritik serta saran yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makala ini.

Medan, 22 Mei 2023

Penulis

i
 DAFTAR ISI

Halaman
COVER
KATA PENGANTAR.................................................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.................................................................................................... 1
.............................................................................................................................
B. Rumusan Masalah .............................................................................................. 1
C. TujuanPenulis..................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Kajian Pustaka..................................................................................................... 2

B. Solusi Yang Kami Berikan ................................................................................. 3

C. Desain Poster ...................................................................................................... 4

D. Proses Akhir ....................................................................................................... 4

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan......................................................................................................... 5

B. Saran .................................................................................................................. 5

Daftar Pustaka................................................................................................................ 6

ii
iii
 BAB I

PENDAHULUAN

A. latar Belakang
Psikologi pendidikan adalah bidang psikologi yang mempelajari fenomena dinamika kejiwaan
dan perilaku individu yang ada dalam proses pendidikan (Strickland, 2001). Proses pendidikan
dalam konteks sekolah biasanya secara sederhana dihubungkan dengan bidang-bidang yang
terkait dengan proses belajar mengajar, seperti metode mengajar guru, metode belajar siswa,
motivasi guru, motivasi belajar siswa, perkembangan peserta didik, proses mengajar dan belajar
untuk anak-anak berbakat, dan proses mengajar dan belajar untuk anak-anak berkebutuhan
khusus, proses mengajar dan belajar untuk berpikir kritis (Hanurawan & Waterworth 2007), serta
proses mengajar dan belajar untuk pengembangan kreativitas
Menurut Witherington, psikologi pendidikan adalah studi sistematis tentang proses proses dan
faktor-faktor yang berhubungan dengan pendidikan manusia. Ada juga pendapat dari Muhibbin
Syah yang menyatakan bahwa psikologi pendidikan adalah sebuah disiplin psikologi yang
menyelidiki masalah psikologis yang terjadi dalam dunia pendidikan. Intinya adalah psikologi
pendidikan adalah pirilaku sikap atau sifat indivudi yang menyangkut dalam dunia pendidikan,
mulai dari siswa dan siswinya hingga tenaga pengajarnya sendiri. Hubungan psikologi dan
pendidikan sangat erat kaitannya bila ditanya, hubungan dari psikologi dengan pendidikan itu
yaitu, mendidik berarti membantu peserta didik agar mereka dapat berkembang secara optimal
sesuai dengan tujuan pendidikan, yang dimana tujuan dari pendidikan it sendiri adalah untuk
membantu perkembangan anak dalam belajar baik itu hobi, minat dan bakat dari peserta didik
itu.

B. Rumusan Masalah
1. Mejelaskan apa yang akan menjadi solusi dalam masalah di sekolah
3. Kesimpulan

C. Tujuan Penulis
Tujuan dibuatnya makala ini adalah untuk menyelesaikan tugas KKNI yaitu projek mata
kuliah Psikologi Pendidikan yang di berikan oleh dosen pengampu, dan di diharapkan pembaca
bisa mengerti tentang pemecahan permasalahan apa saja yang timbul di dalam sebuah kelas.

1
 BAB II
PEMBAHASAN
A. KAJIAN PUSTAKA
Kelas dapat berarti sekelompok murid yang menghadapi pelajaran ataupun kuliah tertentu
di perguruan tinggi, sekolah, maupun lembaga pendidikan. Kelas juga merujuk pada kegiatan
belajar-mengajar itu sendiri,. Kelas dapat pula berupa sekelompok murid di tingkatan yang sama
dalam sebuah institusi, intinya kelas itu adalah tempat segala macam terjainya proses pendidikan
yang berisi atribut pendukung untuk belajar, murid serta pengajar itu sendiri.
Dalam Kelas tentunya memiliki beberapa kegiatan kegiatan yang rutin maupun tidak rutin
dilakukan oleh para murid, saat pagi, saat proses belajar, saat istirahat dan saat pulang, dan
dalam waktu waktu itu tentunya diisi oleh kegiatan kegiatan.
Ada beberapa kegiatan yang bermasalah atau kegiatan yang tidak positif dilakukan di dalam
kelas, berikut diantaranya :
1. Tidur Di Dalam Kelas
Tidur di dalam kelas adalah salah satu kegiatan yang kurang positif yang dilakukan di dalam
kelas, apalagi kalua murid tidur disaat proses belajar mengajar berlangsung, itu bisa mengganggu
para murid lainnya.
2. Mencoret Coret Meja Di kelas
Kegiatan yang satu ini terkadang serig dilakukan oleh murid dikala bosan mendengar
penjelasna guru saat mengajar, dan ini adalah tindakan yang membuat adik kelas yang
menggunakan kelas itu nanti menjadi tidak maksimal dalam belajar dikarenakan meja nya kotor
dengan coret coretan, yang bisanya coret coretannya menggunakan spidol da tipe x.
3. Berkumpul/duduk bertiga sambil cerita cerita
Kegiatan yang ini adalah kegiatan yang palin di hindari jika berada di dalam kelas saat proes
belajar, dikarenakan ini bisa mengganggu teman teman lain dan juga bisa menggagu guru yang
sedang menyampaikan materi.
4. Tidak Mendengarkan Guru Menjelaskan di Depan Kelas
Kegiatan ini memang sering dilakukan oleh sebagian banyak muird, dan ini adalah salah satu
kegiatan yang sangat dihindari di kelas

2
 5. Makan saat Di Kelas Pada Jam Pelajaran
Kegiatan ini sangat tidak boleh dilakukan oleh para murid, dikarenakan ini termasuk tindakan
yang tidak sopan saat di kelas
Poster
Pada dasarnya poster merupakan suatu media yang lebih menonjolkan kekuatan pesan, visual,
dan warna untuk dapat mempengaruhi perilaku, sikap seseorang dalam melakukan sesuatu.
Poster yang digunakan dalam pendidikan pada prinsipnya merupakan gagasan yang diwujudkan
dalam bentuk ilustrasi obyek gambar yang disederhanakan dan dibuat dengan ukuran besar.
Tujuannya untuk menarik perhatian, membujuk, memotivasi, atau memperingatkan pada gagasan
pokok, fakta atau peristiwa tertentu. Berikut beberapa kelebihan dari poster

1. Memiliki sebuah kemampuan yang dimana sangatlah luas.

2. Memiliki sebuah biaya pengeluaran yang dimana kecil.
3. Apabila dilakukan penyebaran poster dalam skala besar akan mampu untuk menjadi lebih
besar lagi jangkauannya.
4. Akan dapat diberikan pada berbagai macam bentuk event.
5. Apabila terdapat sebuah unsru warna dan juga gambar yang menarik maka akan
meningkatkan ketertarikan audicence.
6. Memiliki sebuah pesan yang sangatlah singkat
7. Dapat dengan mudah ditempel
8. Dapat dengan mudah ditempel diseluruh wilayah
9. Memiliki sebuah fleksibilitas.

B. SOLUSI YANG KAMI BERIKAN

Ketika kami melihat permasalahan yang kami temukan di sekolah tempat kami observasi, kami
mendapatkan sebuah solusi yang bisa di terima bukan hanya untuk anak muda tetapi juga untuk
orang dewasa, solusi yang kami berikan adalah melalui sebuah poster yang kami buat dan kami
berikan ke pihak sekolah yang tempat kami observasi, kenapa kami memilih poster?
Karena poster adalah suatu media informasi yang baik, bagus, desainnya menarik dan banyak
lagi dan juga poster bukan hanya diterima di kalangan anak muda, poster itu di terima seluruh
kalangn usia, dari nyang muda hinggayang sudah berumur, dan juga poster bisa di temple
dimana kita suka, dan bisa juga sebagai suatu surat atau pajangan, dari hal itu kami tertarik untuk
membuat solusinya yaitu membuat sebuha poster, kami bukan hanya memberikan ke sekolah
yang sudah kami observasi, kami juga akan menyebarkannya di media social, karena tujuan
kami, bukan hanya sekolah yang kami observasi saja yang bisa berubah, kami berharap seluruh
sekolah di indoneisia yang memiliki permasalahan yang sama bisa juga berubah dan menerapkan

3
hal hal yang telah kami buat di poster, karena kami memiliki suatu tujuan yaitu suatu hal kecil
pasti akan berdampak besar jika itu bermanfaat.

C. DESAIN POSTER
Dalam Proses mendesain poster, kami bekerja sama dalam menentukan ide, dan apa saja yang
akan kami tuliskan di dalam posternya, dan dalam hal ini akhirnya kami bisa satu pemikiran
dalam menentukan tulisan dalam posternya, dan untuk proses mengeditnya, kami dibantu oleh
aplikasi yang biasanya kami gunakan yaitu aplikasi canva, diaman disitu bukan hanya poster,
apapun bisa dibuat di cancva, baik itu ppt, kartu nama dan lain lain,
Berikut contoh poster yang telah kelompok kami buat

Kami memikirkan masalah yang kami dapatkan di saat observasi, da kami memikirkan
bagaimana cara agar semunaya bisa tersampaikan dalam satu poster, dan itulah hasil dari poster
kami

D. PROSES AKHIR
Dalam proses akhir ini, adalah proses dimana kami mulai menyebarkan poster kami ke media
social kami agar khalayak umum bisa melihatnya, dan kami mengirimkan nya di berbagai
macam media social seperti contoh IG, WA dan lain lain, berikut foto buktinya

BAB III
4
 PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dalam hal menyampaikan sebuah pesan, bisa dari mana saja, bahkan zaman sekarang, duduk
dari rumah saja bisa menyebarkan pesan ke berbagai penjuru dunia hanya dengan media
smartphone, maka dari itu kami memanfaatkan media itu untuk menyebarkan pesan kami, bukan
hanya untuk sekolah yang kami observasi, tetapi kami berharapnya seluruh indonesia bisa juga
melihat dan mengikuti poster yang kami buat, bahkan kami akan sangat bangga jika ada sekolah
di belahan lain indonesia yang mencetak poster kami dan di tempelkan di sekolah nya.

B. SARAN
Kami merasa makalah yang kami buat ini belum lah sempurna, kami membuat ini dengan hasil
buah pemikiran bersama sama sama, maka dari itu kritik dan saran untuk kami dari pembaca
makalah ini sungguh sangat di butuhkan, untuk bisa menciptakan makalah yang lebih bagus
untuk kedepannya.

DAFTAR PUSTAKA

5
https://www.smadwiwarna.sch.id/kegiatan-di-sekolah/

https://id.wikihow.com/Mencari-Kegiatan-yang-Bisa-Dilakukan-di-Kelas-yang-Membosankan

https://www.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/2019/03/2.-Penggunaan-Poster-Sebagai-Media-
Komunikasi-Kesehatan.pdf