2 Proses Kelayakan Untuk Bekerja
2 Proses Kelayakan Untuk Bekerja
: RSI-PDM-QHSE-07
PEDOMAN Revisi : 03
PROSES KELAYAKAN UNTUK Tgl Terbit : 07 Desember 2022
BEKERJA
Halaman : 1 dari 2
I. PENDAHULUAN
PT. Rezekisurya Intimakmur melakukan proses perekrutan karyawan berdasarkan
keterampilan atau skill dan pengetahuan yang dimiliki karyawan serta kelayakan fisik
atau kondisi sehat untuk bekerja. Bahwa pekerja yang datang ke tempat kerja harus
benar-benar fit/layak untuk bekerja
Faktor kelayakan fisik sangat berpengaruh dalam proses kerja dalam hubungan dengan
kesehatan dan keselamatan kerja. Hal inilah yang mendorong setiap perusahan harus
benar-benar memahami kondisi pekerja sebelum melakukan suatu aktifitas.
Kecelakaan kerja dapat dicegah apabila kepedulian terhadap kelayakan bekerja setiap
pekerja dapat dikontrol setiap hari atau sebelum pekerjaan dimulai.
III. DEFINISI
N/A
IV. PROSEDUR
Dalam setiap operasional, perusahaan memerlukan pekerja yang sehat, baik secara fisik
maupun mental, :
Sebelum karyawan melakukan pekerjaan, Supervisor atau Team Leader melakukan
pemeriksaan fisik karyawannya, antara lain :
4.1 Pemeriksaan dilakukan setiap hari, sebelum pekerjaan dimulai
4.2 Pemeriksaan dilakukan oleh Tim Leader atau Supervisor atau HSE Officer
4.3 Pemeriksaan fisik yang dilakukan meliputi :
4.3.1 Apakah pekerja saat itu dalam kondisi mata merah ?
4.3.2 Apakah pekerja saat itu dalam kondisi mengantuk ?
4.3.3 Apakah pekerja saat itu dalam kondisi muka pucat ?
4.3.4 Apakah pekerja saat itu dalam kondisi badan lesu/ loyo ?
4.3.5 Apakah pekerja saat itu mengeluarkan bau alcohol dari mulut ?
4.4 Pemeriksa wajib membuat laporan dalam Form-QHSE-32 dari setiap hasil
pemeriksaan yang dilakukan dan membuat rekomendasi apabila ditemukan adanya
ketidaksesuaian/ temuan/ melihat kondisi pekerja yang tidak memenuhi syarat
untuk bekerja.
No. Dok. : RSI-PDM-QHSE-07
PEDOMAN Revisi : 03
PROSES KELAYAKAN UNTUK Tgl Terbit : 07 Desember 2022
BEKERJA
Halaman : 2 dari 2
V. LAMPIRAN
RSI-FORM-QHSE-32 Format Fit For Duty.